NovelToon NovelToon
Jodoh Kedua Mr. Songong

Jodoh Kedua Mr. Songong

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Tamat / Duda
Popularitas:4.3M
Nilai: 4.8
Nama Author: Roslaniar

sebaiknya baca dulu Back to the Mantan agar tidak bingung.

Seorang gadis yang ditinggalkan oleh calon suaminya pada hari pernikahan hanya karena sang gadis hidup sederhana.

seorang pengusaha dari Amerika yang kembali ketanah air bersama kedua orang tuanya dan mengembangkan perusahaannya namun ternyata dia seorang duda.

Apa jadinya jika ternyata mereka mempunyai benang merah sejak masih balita

penasaran????

yuk disimak ceritanya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Roslaniar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PART 6

...happy reading...

Di sebuah rumah yang mewah, sepasang suami istri yang meskipun sudah tak muda lagi namun setiap hari selalu mesra meskipun didepan anak-anaknya. Mereka adalah Ishita dan Resky Mahardika pengusaha Indonesia yang menetap di Amerika dan kini kembali menetap di tanah air menghabiskan hari tuanya.

"Selamat pagi pa, ma,,,," sapa Thoriq ikut bergabung di meja makan untuk sarapan bersama, kebiasaan yang bagi keluarga mereka

"Gimana dengan perkembangan perusahaanmu, nak ". tanya Resky karena perusahaan mereka yang di Indonesia tak terlalu mendapat perhatian hingga perkembangannya jalan ditempat

"Meskipun agak susah tapi lumayan sih, pa,,, apalagi jika perusahaan Mandiri Coorporate menyetujui kerjasama kita, maka semuanya bisa diatasi dengan baik". jawab Thoriq antusias membuat Resky tersedak mendengar nama perusahaan Raka disebut

"Kalian menjalin kerja sama???" tanya Ishita tak kalah antusiasnya karena pertemuan mereka terakhir, Raka mengatakan akan pensiun dari dunia bisnis dan menyerahkan semua perusahaannya pada kedua anaknya

"Kemarin baru rapat awal sih, ma,,,belum pasti juga direkturnya menerima tawaran kami atau tidak ". Thoriq menjawab apa adanya tak memperhatikan reaksi kedua orang tuanya.

"Siapa nama direkturnya, kali aja teman papa "

Resky memancing anaknya yang terus mengunyah makanannya

"Aku belum ketemu pa, rapat kemarin diwakili sama adiknya ". Lagi-lagi Thoriq menjawab pendek

"Laki-laki apa perempuan????".tanya Ishita sumringah karena sudah yakin jika anak perempuan Syaza yang akan bekerja sama dengan putranya

"Kata adiknya sih perempuan ma,,,tapi katanya orangnya sangat sibuk karena beberapa bidang pekerjaan yang dia geluti". Thoriq kemudian menyelesaikan sarapannya setelah menjawab pertanyaan sang mama karena sudah bisa dipastikan pertanyaan selanjutnya.

"Ma,,,pa,,,Thoriq berangkat dulu, doakan semoga hari ini Mandiri Coorporate menerima kerjasama kita ". pamitnya sambil mencium punggung tangan Resky dan Ishita bergantian.

Mengantar anak sulungnya sampai dipintu, setelah mobil Thoriq menjauh dan menghilang barulah Ishita kembali menemui suaminya yang sudah pindah diruang keluarga.

"Pa,,,kapan jadwal reuni lagi dengan mereka, rasanya gak sabar pingin cerita sama mereka tentang anak-anak kita". Ishita sangat antusias menjodohkan Thoriq dan Rasya anak sahabatnya Syaza.

"Tapi ingat ma, sesuai kesepakatan kita, jangan pernah mencampuri urusan jodoh mereka, kalo pun mereka berjodoh ya Alhamdulillah ". Resky mengingatkan Ishita, meskipun jauh didalam hatinya sangat berharap jika mereka kelak berjodoh.

"Video sewaktu Rasya baru lahir yang anak kita mengatakan Rasya yang akan jadi istrinya masih ada kan, ma ". tanya Resky terkikik geli mengingat anak kecil yang masih minum susu pakai dot sudah berbicara layaknya orang dewasa

"Masih dong, pa,,,,mama simpan di flashdisk OTG, sebagai kenang-kenangan ". jawab Ishita sambil tertawa.

Setelah 30 menit, Thoriq tiba dikantor dan seperti biasa berlalu bagaikan angin memasuki kantornya tanpa membalas sapaan karyawannya.

Tiba di depan ruangannya, langsung memberi perintah pada Sari untuk dibuatkan teh herbal

"Sari,,,buatkan teh herbal hangat ". titah Thoriq dengan gaya bossy

"Baik pak,,,," Sari segera berjalan kearah pantry.

"Mbak Sari pelan-pelan aja dong, mau ngapain sih ". tanya Rasya heran melihat Sari jalan terburu-buru

"Maaf bu Rasya,,,,aku mau bikin teh herbal buat pak Thoriq " jawab Sari mengambil cangkir khusus atasannya

"Kenapa gak suruh OB???" tanya Rasya penasaran dengan Thoriq yang selalu memerintah

"Bos gak suka jika OB yang buatkan tehnya bu." jawab Sari sambil menuang air pada cangkir

"Atau dirumahnya gak ada teh??? dia itu manusia yang gak ada mengerti-mengertinya, meskipun dia bos tapi harus pengertian juga dong kalo karyawannya juga punya pekerjaan yang harus diselesaikan. Kalo pekerjaan gak selesai kan dia pasti marah. Ck,,,dasar Mr. Songong " omel Rasya dengan tak melihat sekelilingnya. Tanpa Rasya sadari orang yang sedang dia bicarakan berdiri tak jauh dari tempatnya.

"Aku duluan mbak Sari, takut kena semprot " Rasya berlalu dari hadapan Sari melewati Thoriq dengan tenang

'hufffttt,,,dengar gak ya tadi aku bilangin Mr. Songong??? kalo dia dengar, bisa gawat nih. bodoh,,,,,bodoh,,,,bodoh. lagian kenapa juga nih mulut ngomong jujur banget ,,,,huaaa' batin Rasya meringis.

brakkk

"Bu Rasya sudah mempelajari kekuatan hukum berkas kerja sama kita dengan Mandiri Coorporate???" tanya Thoriq setelah berdiri di depan meja Rasya

"Astagfirullah pak,,,,bisa gak sih buka pintunya pelan-pelan???untung saya tidak punya penyakit jantung ". omel Rasya tak menjawab pertanyaan Thoriq

"Bu Rasya dengar gak pertanyaanku barusan???".tanya ulang Thoriq dengan nada tinggi. Emosinya sangat gampang tersulut mengingat kata-kata Rasya sewaktu di pantry

"Silahkan duduk dulu pak, gak baik bicara sambil berdiri ". Rasya mencoba bersabar menghadapi Thoriq

"Terserah saya bu Rasya mau bicara sambil berdiri atau berbaring, suka-suka saya toh kantor ini punya saya, karyawan juga saya yang gaji lagi pula saya ini kan Mr. Songong ". sindir Thoriq yang sukses membuat jantung Rasya berdetak ketakutan

"Syukurlah kalo situ menyadari ". gumam Rasya namun masih didengar oleh Thoriq.

"Kalo tawaran kerja sama kita jelas tidak ada cacat hukumnya pak, tapi pihak mereka kan belum ada kabar jadi untuk selanjutnya kita tunggu aja kabar dari mereka "..lanjut Rasya

"Lagian kenapa juga direktur mereka gila kerja seperti itu, apa dia tidak pernah puas dengan materi yang dia terima?" dumel Thoriq padahal orang yang dia rutuki berada didepannya

"Jangan asal menuduh gitu pak,.mungkin aja bukan semata-mata hanya soal materi tapi lebih pada kepuasan atas pencapaiannya". Rasya mencoba membuka pikiran dangkal bosnya.

"Ck,,, yang namanya perempuan pasti akan gila jika menyangkut materi, karena mereka kan banyak kebutuhan kerjanya hanya belanja dan belanja tanpa tau susahnya cari uang. Kecuali mamaku tidak termasuk karena beliau wanita mandiri ". kata Thoriq membuat rasa kesal Rasya semakin memuncak tak terima tudingan yang diarahkan padanya

"Bapak ternyata perhitungan sekali ya,,,,ck,,ck,, jadi untuk apa bapak mengembangkan perusahaan jika tidak ingin uangnya dipakai belanja. Kasian istri bapak ". balas Rasya dengan wajah meremehkan.

"Kenapa kamu jadi nyolot ngomong sama saya, kayak kamu aja yang saya bicarakan.". kata Thoriq tak mau kalah

"Heran saya pak,,,setiap bapak bicara sama saya pasti akan ribut, kalo bapak tidak suka dengan cara kerja saya maka dengan senang hati saya akan berhenti pak, daripada setiap hari ribu gini, bisa-bisa memperpendek umur ". balas Rasya sambil terus meneliti berkas didepannya.

"Kau !!!!!" sambil menunjuk Rasya kemudian keluar dengan wajah merah padam.

Rasya tersenyum menggeleng-gelengkan kepalanya tak habis pikir dengan jalan pikiran Mr. Songong yang besar diluar negeri tapi pemikirannya tentang wanita karier sangat dangkal.

🪐🪐🪐🪐🪐

selamat menikmati,,,,

jangan lupa jejaknya ya

love you 🤗🤗🤗

1
Istri DA
Thoriq lupa gelar sarjana Rasya Dr.
Bzaa
senangnya happy ending....
sukses ya tor... vote sudah otewe
Bzaa
ceritanya menarik dan ringan 😘😍👍
Bzaa
mulai ada kemajuan nih
Bzaa
akhirnya PD Mao kumpul di indo
Bzaa
lahhhh masak ga kenal panmukany samaa
Bzaa
lingga baru tau siapa Rasya
Bzaa
semoga Toriq dan Rasya akur😉
Bzaa
si nyonya auto stroke bisa2
Bzaa
kamu pasti terkejut banget tor.... pas tau kebenaran nya😉
Bzaa
dengan jdi orang biasa, kita akan tau mana orang yg beneran tulus ato cm yg memanfaatkan
Bzaa
jgn sampe nyesel nanti ngomol2 sama Rasya🤣😉
Bzaa
Alfin nyesel kamu, membuang emas demi batu kali😉
Bzaa
jodohnya Rasya udah Dateng tuh 🤣
Bzaa
kerennn, semangat rasya
Tiwi
ok
St Olip
Luar biasa
St Olip
Biasa
Eka Nur Aisah
bagus
sakura
...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!