ketika keperawanan seorang gadis di renggut paksa dan menghancurkan masa depan nya, dan meninggalkan trauma yang mendalam.
akan kah nazwa bisa melalui dan mendapat pertanggung jawaban dari Gus zaky
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fajrian, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
mimpi buruk
*. "Nazwa...wa....hei bangun sudah beberapa kali tubuh Nazwa diguncang tapi tak kunjung bangun.
Rahma tidak menyerah dia mengguncang lagi tubuh Nazwa dengan pelan akhirnya usaha nya tidak sia-sia Nazwa menggeliat dia membuka matanya dengan tatapan bingung.
. Astagfirullah ujar nya saat kesadaran nya sudah pulih.
sudah jam berapa sekarang rahma!?"
ini baru jam 02.00 kamu tadi tidur nya sambil ngigau dan nangis kamu kenapa apa kamu mimpi buruk,.?
DEG...
.Jantung Nazwa ter kesiap
'apa aku ngigau?"
"apa aku mengatakan sesuatu Rahma tanya Nazwa khawatir
"iya sih tapi nggak jelas kamu ngomong apa Kamu kayak orang ketakutan gitu.!
"syukur lah kata Nazwa lega sebenar nya Nazwa khawatir kalau dia mengigau tentang kejadian yang selalu menghantui mimpi buruknya itu.
Rahma mengernyit aneh menatap Nazwa. tapi dia tidak berkomentar lagi
"ya udah yuk kita sholat tahajud.
mending kita wudhu aja udah bangun ini kata Rahma, ya udah kamu duluan aku menyusul ucap Nazwa.
Setelah melakukan solat tahajud nazwa tidak kembali tidur dia menunggu datang nya sholat subuh dengan mengaji.
Tiba tiba saja rahma mendekat
,"Nazwa sebenarnya aku bukan cuman sekali dua kali ini mendapati kamu mengigau.
Nazwa menoleh dan menatap ke arah Rahma
kapan itu tanya Nazwa..!
" sudah beberapa kali saat kamu menerima beberapa lamaran dari dari orang.
"memang nya setidak tertarik itu dirimu sampai terbawa-bawa ke dalam mimpi.
"kamu tidak mau cerita Nazwa?"
"apa masalahmu mungkin aku bisa membantu.!
" tidak rahma untuk saat ini aku tidak apa-apa jawabnya
"ya sudah nanti kalau sudah siap kalau kamu ingin berbagi aku siap mendengar nya
"iya terima kasih ya Rahma karena memang Rahma yang lebih dekat daripada temannya yang lain
"Rahma dan Azizah yang selalu kerap mengobrol dengan Nazwa.
Tak lama Mbak Mus dan berapa teman yang lain juga datang menyusul untuk melakukan sholat tahajud melihat Nazwa dan Rahma ngobrol bak mus pun menegur nya, "kalian ini bukan nya salat malah ngobrol maaf mbak, kami sudah melakukan sholat tahajud makanya sekarang menunggu datangnya sholat subuh.
"bukannya ngaji kenapa malah diisi dengan ngobrol
"Iya maaf mbak ahirnya rahma dan nazwa kembali ke tempat semula.
Dan berzikir saat sampai waktu datang nya sholat subuh.
Setelah pagi nazwa dan teman nya di sibukkan di dapur kar na hari ini bakal ada seorang santri baru yang akan masuk dan biasanya mereka diantar beberapa orang keluarganya dan tentu saja di kediaman kyai mereka disuguhi hidangan seadanya.
" Ini yang mau mondok santri putri apa putra tanya Azizah
"katanya sih santri putra dia sudah lulusan ma cuman mau kuliah di sini sekalian memper dalam ilmu agama gitu
" detail amat kamu infonya kata Azizah.
"Kamu kok diem aja sih wa, lagi ngelamunin apa tegur Azizah.
" enggak kok sudah sebulan ini kok aku kangen ya sama Mila
Mila..! siapa Mila tanya Rahma lagi
"itu temen aku pas masih sekolah dia ada di asrama putri
"samperin aja lah ke sana.!
" memangnya boleh. Memangnya boleh ya anak abdi dhalem begini pergi ke asrama iya kenapa tidak asalkan niatnya juga hanya ingin bertemu anggaplah menjenguk gitu.
" Tau ah gimana nanti saja..
"Kamu potong kacang yang itu ya aku mau buat bumbu ayam serundeng dulu kata Azizah
"Memangnya kamu bisa..?
" bisa kan aku sudah diajarin sama Mbak Mus
"Nazwa!" tiba-tiba panggil bu nyai Fahira.
" dalem nyi Saya di sini jawab Nazwa.
"Kamu ke rumahku aja, dicariin Nadira
" dia sudah bangun nyariin kamu nanti sekalian baju-baju kotornya Nadira yang ada di kamar kumpulin ya wa, " baik-baik Bu nyai nanti saya langsung cuci jawab Nazwa.
Nazwa bergegas untuk menemui ning Nadira karena kalau tidak ning Nadira akan meraung-raung memanggilnya.
"Sebenarnya mengasuh ning Nadira ada suka dukanya ya, kata Rahma setelah nazwa dan nyi fahira keluar dari sana
" emang suka duka apaan sih biasa aja ya
" sukanya bisa dibawa kemana-mana sama nyi Fahira kalau keluar juga pasti diajak.
," dukanya ning Nadira nggak mau diem, aktif banget anak nya
"capek nggak sih..!
" Hus nggak boleh gitu kita kan di sini memang mengharapkan barokah dari guru jadi nggak boleh ngeluh . Tegur azizah
" Iya maaf aku salah ngomong.
Kalian sudah pada kelar masak nya, tiba tiba mbak mus dan afifah masuk ke dapur itu juga.
"Seminggu lagi kita akan disibukkan dengan acara persiapan mauludan nabi kata Mbak Mus lagi
"Siap mbak lagian kita paling senang kalau ada acara-acara begitu.!
**"
Di kota
" zaky, apa tidak sebaik nya kamu tinggal dulu di pesantren biar tidak bolak balik .
"Semenjak kamu isi kajian dan menjadi muhadaroh juga, Kamu ter lihat lebih sibuk. Bolak balik kesini, kata abah nya.
"Minggu depan acara rutin taunan maulud akbar kamu pasti lebih sibuk lagi dengan se mua persiapan.
"Iya sih bah, jawab Zaky "tapi gimana nanti menurut umi apa boleh..?
Kenapa harus tidak boleh Zaky jawab umi nya tiba-tiba dari arah samping
Kita juga kan akan sering ke sana.
"Dan itu loh bah, putri nya kyai Lutfi.
Juga lulusan Kairo dia Hafizah dan dia diminta Abah untuk mengajar Hafizah Hafizah di asrama putri jadi menurut uminya sebaiknya dia juga tinggal di pesantren soalnya kan jauh kalau bolak-balik ke rumahnya ujar nyi Fatimah.
"Dan kamu Zaky jadi bisa lebih mengenal lagi ning Zahra.!
"namanya Zahra Annisa dia Putri bungsu dari kyai Luthfi pendiri pondok pesantren nurul ma'arif di kota sebelah.
Terus apa hubungan nya sama aku umi tanya Zaky nggak mengerti
Umi Fatimah menatap sama suaminya mereka saling menatap sebelum menjawab pertanyaan Zaky
" ya tentu ada hubungan nya lah nak, siapa tahu kamu bisa lebih dekat dengan nya dan lebih saling mengenal dia, kamu kan anak pertama kami sedangkan Zahra anak terakhir kalau menurut Abah itu cocok untuk kamu kata bu nyai Fatimah sambil tersenyum.
."Abah umi jangan terlalu jauh memikirkan ke sana nanti Zaky akan ber temu dengan jodoh Zaky sendiri jawab Zaky.
"Iya nak yang namanya orang tua berharap kan tidak apa-apa
"terserah umi dan Abah doakan saja yang terbaik untuk Zaky jawab zaky lagi menengahi..
"Gimana mau memikirkan ke arah sana sedangkan dosa yang aku perbuat saja belum mendapat kan maaf dengan seseorang yang tidak aku tahu itu siapa, batin Zaky.
Zaky terdiam dia malah hanyut dengan lamunan nya sendiri.
"Hei kok malah melamun diajak ngobrol tegur abah nya
"eh iya bah maaf Zaky sepertinya akan memikirkan usul Abah tadi.
Yang mana tanya abah nya. Tentang nak zahra..
Zaky ter senyum mendengar pemikiran ayah nya...
Bukan bah, kok malah ingat nya itu .
Maksud zaky tentang usul abah untuk zaky tinggal di pesantren . Supaya memper mudah ke kegiatan Yang akan zaky lakukan.