NovelToon NovelToon
Cinta Yang Kupilih

Cinta Yang Kupilih

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir / Fantasi Wanita
Popularitas:3.3k
Nilai: 5
Nama Author: Himesyah Putri

Azzam dan Azyra yang saling mencintai tapi tidak restui orang tua Azyra karna kerjanya yang menjadi pelukis, Azzam berusaha membuktikan bahwa dia bisa menjadi orang sukses. Tapi di saat sukses Azzam menyaksikan Azyra tunangan dengan pria. Azzam patah hati dan menangis di taman, saat itu seorang wanita sholeha bernama Zhana melihat Azzam.

Jangan lupa baca ya, beri follow, like, vote dan komentar agar Author semangat lanjuti ceritanya 😊

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Himesyah Putri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 6 ( Azzam bertemu Zhana lagi )

Malamnya

" Zhana gimana kalau kamu tinggal disini saja bersama Zyra " kata Dera menawarkan ke Zhana

" tapi, Zhana berat ninggali Mama paman " kata Zhana

" biar saya yang akan ngomong dengan Mama kamu " kata Dera

" tidak usah! Papa ini apa-apaan. Masuki orang lain tinggal sama kita? Kalau dia maling gimana? " tanya Aulia

" aku tidak butuh persetujuanmu, ini rumahku. Zhana ini sudah aku anggap sebagai anakku sendiri " kata Dera

" Lagian, Zyra senang kalau Zhana tinggal di rumah ini, nanti Zhana tidur di kamar Zyra " kata Azyra

" Zhana gimana? Tidak usah dengari istri saya ya " kata Dera

" saya izin ke Mama saya dulu " kata Zhana

" Zhana ini sudah malam, tidur disini di kamar Zyra " kata Azyra

" baiklah Zyra dan Paman Dera makasih " kata Zhana

" yaudah Zyra bawah Zhana ke kamarmu " kata Dera

"siap Papa " kata Azyra

Azyra membawa Zhana ke kamarnya

" ini kamar Zyra, luas kan? " tanya Azyra

" luas dan cantik " kata Zhana

" iyah, meski gitu Zyra takut tidur sendiri. Tapi syukur ada Zhana " kata Azyra memeluk Zhana

" iyah, aku mau sholat isya, Zyra mau ikut sholat? " tanya Zhana

" iyah aku ikut " kata Azyra

Zhana dan Azyra sholat bersama, selesai sholat

" Apa Azyra bahagia bersama Arga? " tanya Zhana

" tidak, Azyra hanya menyukai Azzam bukan Arga " balas Azyra sedih

" maaf, seharusnya aku tidak bicara kesana " kata Zhana merasa bersalah

" tidak apa-apa, Papa sakit serangan jantung jadi takut Papa kenapa-kenapa, jadi Azyra terpaksa menyetujui perjodohan dengan Arga " kata Azyra

" semoga Allah memberi petunjuk yang terbaik untuk Zyra dan Azzam " kata Zhana

" Aamiin " balas Azyra

Azyra dan Zhana tidur bersama

...----------------...

Keesokannya

Arga datang kerumah membawa Mamanya memperkenalkan Mamanya ke keluarga Azyra

" salam tante Aulia, ini Mamaku dan Mama, ini Azyra dia tunanganku " kata Arga memperkenalkan Mamanya ke Aulia

Aulia dan Azyra kaget Mamanya adalah Deva art lama saat Azyra masih SD.

" tante Deva! " panggil Azyra sambil meluk Mamanya Arga

" Azyra lama tidak bertemu sekarang kamu semakin cantik " kata Deva

" Zyra kangen banget " kata Azyra

" ini kalian? Arga dan Deva? " tanya Aulia gak nyangka Arga bisa berubah drastis

" sulit di percaya ternyata tunangan Arga itu Azyra kirain Zhana " kata Deva

" tidak, Azyra yang pantes dengan Arga " kata Aulia

(" dari dulu Aulia omongannya selalu begitu, sombong banget sih ") dalam hati Arga kesel

" Arga, saya minta maaf dan Deva maaf juga atas kesalahanku dulu " kata Aulia

" saya sudah memaafkan " kata Deva

Dera keluar dari kamarnya dan kaget melihat Arga dan Deva

" ini? kalian ternyata. Ternyata roda itu berputar ya " kata Dera

" iyah begitu, dulu Arga dan tante Deva yang selalu di hina sama Mama, mereka di usir di tuduh mencuri, lihatlah Allah naiki derajat Arga, dan sekarang kalian juga bersikap begitu ke Azzam. Kalian mementingkan ke egoisan kalian dari pada perasaan anaknya sendiri " kata Azyra mengomel ke Mama dan Papanya

" Zyra stop! kamu tidak boleh ngomong begini di depan Arga " kata Dera

" kenapa Papa? Arga harus tau semua isi hatiku " kata Azyra

" sudah Zyra, nanti bicaranya " kata Arga

" kenapa Arga? sudah saatnya kita selesaikan masalah kita, kita batalkan tunangan ini. Arga bisa dekat dengan Zhana, dan aku dekat lagi dengan Azzam " kata Azyra

" tapi aku tidak mau, aku jatuh cinta kepadamu Zyra " kata Arga beralesan

" kamu dengar Zyra? tidak ada yang di batalkan " kata Dera

" aku tidak cinta sama Arga! Ayo Zhana kita pergi keluar aku bete disini " kata Azyra kesel sambil menarik tangan Zhana

Di depan rumah

" aku mau kerja Azyra, maaf aku tidak bisa temani kamu keluar " kata Zhana

" Zhana kerja apa? Azyra mau lihat? " tanya Azyra

" ayo " kata Zhana

Zhana membawa Azyra ke Sekolah Paud disana Azyra melihat anak-anak yang asik bermain

" miss Zhana, selamat pagi " sapa anak-anak disana

" pagi sayang " balas Zhana dengan senyuman

" mis, ini siapa? kakak ini cantik banget seperti artis deh " kata anak-anak kecil disana

" Halo, kenali saya Azyra " sapa Azyra

" halo miss Azyra " sapa anak-anak disana

" mereka lucu kan Zyra?" tanya Zhana

" lucu, aku yakin Zhana sering tersenyum lihat mereka ya? " tanya Azyra

" iyah " balas Zhana.

Azyra dan Zhana saling membantu ngajari anak-anak Paud, masih jam 11 siang

" sangat menyenangkan tapi aku lelah, Zhana ini sudah mau dzuhur, yuk pulang " kata Azyra

" Zyra saja duluan, aku sudah bilang mau izin sama mama dulu " kata Zhana

" yaudah kalau Mama Zhana izini nanti datang kerumah Zyra ya? " tawar Azyra

" oke siap " balas Zhana.

Azyra pulang duluan

**Zhana

Saat mengajar Zhana mendengar ada yang datang, Zhana keluar dan kaget melihat Azzam

" kamu yang kemarin?" tanya Zhana

" iyah, saya kesini karna ada tugas ngajari anak Paud melukis " kata Azzam

" iyah emang ada, apa anda yang bernama pak Azzam Pramana? " tanya Zhana

" iyah benar itu saya " balas Azzam

" tunggu sebentar ya " kata Zhana

" oke " balas Azzam

Zhana kembali masuk kelas

" anak-anak hari ini kita kedatangan seorang pelukis yang terbaik, Pak Azzam. Masuklah dan perkenalkan diri ke mereka " kata Zhana

Azzam masuk ke dalam kelas

" Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, selamat siang anak-anak hebat, perkenalkan Nama saya Pak Azzam " kata Azzam perkenalkan diri ke anak paud

" Waalaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh, siang pak Azzam " sapa anak-anak disana

" apa kalian sudah siap di ajari melukis? " tanya Azzam ke anak murid

" sudah siap pak Azzam " balas anak-anak

" yaudah sekarang keluar alat melukisnya, seperti kanvas, kuas dan cat warna " kata Zhana

" siap miss " kata anak-anak di sana

" miss aku gak punya cat air, miss gk punya kuas, miss gak punya kanvas " kata anak-anak disana

" yang bawah semua keluari dulu, yang gak ada miss kasih buku gambar, dan kuas. Kalau cat miss kasih tapi saling berbagi " kata Zhana

Azzam memperhatikan Zhana yang sangat sabar mengadapi anak-anak kecil, bahkan Zhana mengadapinya dengan senyuman. Setelah Zhana membagi cat, kuas dan buku gambar ke Anak-anak, Zhana kembali ke tempat Azzam

" Pak, Azzam sudah bisa ajari, saya berharap Pak Azzam ngajari yang mudah di ikuti anak-anak " kata Zhana

" oke " balas Azzam

" baiklah anak-anak, hari saya akan ajari gambar bunga matahari. Pertama gambar lingkaran terlebih dahulu " kata Azzam sambil mencontohkan gambar lingkarannya

" nah ikuti Pak Azzam ya " kata Zhana

Zhana memperhatikan ke 20 anak-anak yang belajar membuat lingkaran

" miss seperti ini? " tanya anak-anak yang bernama Wulan

" iya seperti itu, bagus Wulan " balas Zhana

" miss, lingkarannya susah " kata anak-anak yang bernama Fauzan

" pakai tutup botol saja ini " balas Zhana memberi tutup botol

" wah bisa, makasih miss " kata Fauzan

" iyah semangat " kata Zhana

Azzam mengajari cara gambar dan Zhana memperhatikan anak-anak yang mengikuti gambaran Azzam.

5 menit kemudian semua anak-anak sudah selesai melukis Azzam melihat lukisan satu persatu

" gambarannya bagus-bagus semua " puji Azzam sambil menilai lukisan anak-anak.

Selesai melukis akhirnya anak-anak paud tersebut pulang dan banyak orang tua pada jemputi anak-anaknya

" Miss Zhana, Fitri pulang ya " sapa Anak-anak yang bernama Fitri

" iyah, ingat ada PR besok datang ya " kata Zhana

" siap miss " balas Fitri sambil salami Zhana dan Azzam

" Zhana, terima kasih sudah ngajari anak saya, berkat dirimu. Sekarang anak-anak jadi semangat belajar dan sekarang bisa membaca dengan lancar " kata orang tua dari anak-anak tersebut

" sudah sewajarnya menjadi seorang guru harus ngajari sampai bisa " kata Zhana

" benar sih, tapi saya senang anak saya sekolah disini, yaudah ya kami pulang " puji emak-emak tersebut sambil membawa anak-anaknya pulang

" iyah hati-hati " kata Zhana melambaikan tangan ke anak-anak sambil mengeluarkan senyuman

Semua murid-murid sudah pada pulang tinggal Azzam dan Zhana berdua disana

" Pak Azzam, makasih banyak sudah ngajari anak-anak melukis, saya berharap pak Azzam mau ngajari anak-anak disini sampai 1 Tahun. Apa pak keberatan?" tanya Zhana

" tidak, saya juga senang. Apa Paud ini punyamu? "tanya Azzam

" iyah, saya sudah dapat izin dari Dinas dan sekolah ini hanya ada 1 ruang saja, nanti kalau sudah berjalan lancar pasti di tambah lagi ruang dan mencari guru bimbingan " balas Zhana

~Next_Episode7

1
Kholisa N Adinda
Luar biasa
shabiraalea
😍😍
Syarifah Ayunda
up
Syarifah Ayunda
sukalah seru banget
Yunda
up
Ainun Rizka
dukung Author! Admin mangatoon luluskan kontrak novel ini buat ya! ini bagus banget aku suka ceritanya /Smile/
Ainun Rizka
ceritanya yang ini bagus bangat aku suka bagian Azzam dan Zhana. aku juga kasian sama Azyra
Yogi Yt
Cerita ini harus lulus kontrak, bagus banget Ceritanya.
Yogi Yt
Ceritanya semakin bagus saja /Applaud/
Viuze Rhixi
Ceritanya makin lama makin bagus semangat Author
Syarifah Amanda
up
Syarifah Amanda
ceritanya bagus banget
Syarifah Amanda
/Sob/
Syarifah Amanda
sedih banget bacanya, kasian Azyra dan Azzam
Amanda Story
up
Amanda Story
nice
Amanda Story
up
Amanda Story
/Chuckle/
Amanda Story
up
Amanda Story
./Cry/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!