Delapan tahun lalu, Glenn telah berjanji akan datang untuk menjemput kembali Chia dan ketiga anak kembar mereka. Akan tetapi, hingga saat ini bahkan kabar tentangnnya pun sama sekali tidak di ketahui oleh siapapun. Sampai pada suatu hari, tiba-tiba muncul kabar tentang pertunangan Glenn dengan wanita lain yang membuat semua orang terkejut, terutama Chia.
Tentu Chia tidak akan tinggal diam saja, daripada terus menunggu dia akhirnya memutuskan kembali untuk merebut kembali ayah dari ketiga putra kembarnya. Dibantu dengan ketiga putranya yang genius, Chia secara perlahan menemukan kebenarannya dimana selama ini ternyata Glenn mengalami Amnesia sehingga melupakan tentang dirinya, bahkan janjinya. Bahkan kebenaran lainnya yang tersimpan selama delepan tahun penantiannya.
“Akan aku rebut kembali suamiku!” ~Chiara Syafira~
“Mamah tenang saja! Ada kami yang akan membantu merebut Papah kembali bersama kita.” ~Kaisar, Keenan, Killian~
Akankah mereka bisa berhasil membuat Glenn kembali mengin
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Phopo Nira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 18. Fakta Kejadian Versi Eve (Part.2)
...“Pah! Apakah permintaan mereka berdua begitu sulit? Jika Glenn menjadi ancaman Papah di masa depan, maka Devon sendiri yang berjanji akan membunuhnya. Untuk saat ini tolong biarkan Glenn tetap hidup.”...
“Papah akan pegang janjimu, Devon! Karena bagaimana pun kelak kau yang akan meneruskan apa yang Papah dapatkan saat ini,” ujar Victor yang akhirnya setuju membiarkan Glenn tetap hidup, “Dan untuk anak buah setianya, masukan ke ruang bawah tanah yang ada di Mansion milikku! Dan Javas, bawa Glenn ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan,” sambungnya memberikan perintah.
“Baik, Tuan Victor!” sahut seluruh anak buahnya, termasuk Javas.
Mereka pun segera melakukan apa yang diperintahkan Javas kembali menggendong Glenn menuju ke rumah sakit, begitu juga dengan dua abak buahnya yang lainnya yang membantu Jivin dan Devano yang sempat juga terkena luka tembak. Hanya Savian, Fay, Lula dan Eve yang masih berada di tempat tersebut menunggu keputusan seperti apa yang akan Victor berikan kepada mereka.
“Lalu untuk kalian berempat …” Victor tampak menggantung ucapannya, “Seperti Javas yang baru saja bergabung dalam klan ini, maka aku bisa mempercayai kalian untuk beralih Tuan. Namun, pilihan sesungguhnya tetap berada di tangan kalian. Mau tetap setia kepada Glenn dan berakhir menjadi tawanan bawah tanah seperti mereka atau menjadi anak buahku?” sambungnya memberikan pilihan kepada Eve dan tiga rekannya.
Untuk beberapa saat keempatnya hanya terdiam mempertimbangkan pilihan yang terbaik menurut masing-masing. Hingga Lula dan Savian yang memberikan jawaban atas keputusannya lebih dulu, sebab sejak awal yang mereka butuhkan adalah uang bukan teman ataupun kesetiaan.
Pada akhirnya Fay dan Eve juga memberikan jawaban yang sama, karena tidak mungkin mereka bersedia menjadi tawanan padahal mereka baru saja memutuskan bergabung dalam klan tersebut.
“Lebih baik menjadi anak buah anda, Tuan!” jawab Savian dan Lula serentak.
“Bagaimana dengan kalian berdua?” Victor mempertanyakan keputusan Fay dan Eve.
“Jika sudah seperti ini, maka lebih baik menjadi anak buah anda.” Itu jawaban dari Fay yang terdengar sedikit terpaksa.
“Bagaimana denganmu?” Kini Victor hanya menunggu keputusan dari Eve.
“Baiklah, saya juga bersedia menjadi anak buah anda.”
Ya, jelas Eve akan memilih keputusan itu. Dimana dia juga perlu menanyakan alasan Javas mengkhianati Glenn dengan kejam seperti ini, sekaligus memastikan lebih dulu bagaimana keadaan Glenn, Jivin dan Devano. Lalu memikirkan rencana kedepannya, apakah dia akan tetap menjadi anak buah Victor atau beralih lagi setia kepada Glenn.
“Bagus, mulai sekarang kalian akan resmi menjadi anak buahku. Namun, harus kalian ingat bahwa hanya ada kematian untuk pengkhianat,” ujar Victor yang jelas tengah memberikan ancaman.
Mendengar ancaman tersebut dalam hatinya Eve berkata, “Kalau begitu, haruskah aku membunuhmu dan bajingan Javas itu sekarang karena sudah mengkhianati Tuan Glenn?”
...****************...
Setelah selesai berurusan dengan Savian dan yang lainnya, Victor lalu meninggalkan tempat itu dengan wajah angkuhnya. Eve dan yang lainnya pun hanya pasrah mengikutinya, menjalankan semua tugas yang diberikan sampai pada suatu hari dia akhirnya berhasil mengetahui kabar tentang Glenn, Jivin dan Devano.
Dimana setelah mendapatkan penangan dokter, Jivin dan Devano langsung dipindahkan ke ruang bahwa tanah. Sedangkan Glenn dinyatakan oleh dokter mengalami amnesia permanen, karena luka yang cukup parah di bagian kepalanya. Bahkan Glenn mengalami koma hampir satu bulan lamanya yang membuat Eve harus bertahan mengikuti perintah Victor.
Kekejaman Victor tidak berhenti sampai di situ saja, dia bahkan memerintahkan seorang dokter untuk menyuntik Mamah Mira dengan obat pelumpuh saraf yang akan membuat Mamah Mira seperti orang yang mengalami koma.
Victor lalu memanfaatkan amnesia yang dialami Glenn untuk menjodohkan dengan putri kandungnya yaitu Dasha, dimana pernikahan keduanya akan semakin memperkuat kekuasaannya. Apalagi kalau Dasha sampai melahirkan keturunan dari Glenn, maka dia tidak perlu khawatir lagi karena cucunya yang akan menguasai kedua klan sekaligus.
Menyadari betapa jahat dan liciknya rencana Victor dan Javas, Eve akhirnya memutuskan untuk memberitahukannya kepada Jivin. Hati nuraninya tidak membiarkan Eve untuk mengkhianati Glenn yang memberinya tempat dan posisi terbaik saat ini.
Eve bahkan berniat membantu Jivin dan yang lainnya melarikan diri, tapi sayangnya rencananya diketahui oleh Javas dan anak buahnya. Alhasil, dia juga ikut menjadi tawanan di markas bawah tanah kediaman Ashkarav bersama Jivin dan yang lainnya selama hampir lima tahun.
Hingga pada suatu hari, seseorang membantunya dan Jivin untuk bisa kabur dari tempat itu. Eve, Jivin dan yang lainnya bahkan tidak tahu siapa orang itu tetapi mereka tidak akan melupakan bantuan orang itu selamanya. Sayangnya, pelarian mereka kembali diketahui oleh Victor dan Javas.
Mereka memerintahkan seluruh anak buahnya untuk menangkap kembali tawanan yang berhasil kabur, hingga akhirnya Jivin dan Devano memutuskan menjadi penghalang bagi orang itu agar Eve bisa kabur dan meminta bantuan.
Yang terakhir kali Eve lihat Jivin, Devano bahkan Rey dan yang lainnya terluka sangat parah saat ini. Eve sendiri harus menerima beberapa peluru di tubuhnya sampai akhirnya dia berhasil melarikan diri dari neraka itu, dimana lagi-lagi ada beberapa orang yang membantunya. Sayangnya, dia malah berakhir koma selama hampir dua tahun dan sisanya dia gunakan untuk bersembunyi dari kejaran anak buah Javas dan Victor.
...Flashback Off…....
“Itulah fakta kejadian yang aku alami sendiri dengan berkali-kali lolos dari maut, hingga saat ini. Aku memang selalu menghindari kejaran anak buah Victor dan Javas, tetapi aku akan selalu berada di dekat Tuan muda Glenn untuk mengawasi dan melindunginya kemanapun Tuan-Ku pergi. Sebab saat terakhir pertemuanku dengan Jivin, dia berpesan untuk memastikan bahwa Tuan muda Glenn selalu aman, meski dikelilingi oleh para musuhnya.” Eve mengakhiri ceritanya yang jelas sangat mengejutkan bagi Chia dan yang lainnya.
Bersambung....
semoga tidak terjadi apa"lah deg degan dah jadinya
up lagi ga nih klo ga aq nangis kejerrrr