Perjuangan Cinta Pemuda Korea Utara

‘Korea selatan’

(toko buku hyeminho tutup)

Bandara seul, sesampai xulan ke bandara xeul ia berlari sekuat tenaga nya jatuh bangun ia rasakan namun baginya minho adalah prioritas.

Sungguh cinta yg mendalam tak pernah ada cinta se abadi ini,takkan ada yg menghalangi cinta ini,bahkan gunung meletuspun tak terkira.

“Aku masih mencintainya, dan ini adalah hal terburuk. Aku menginginkannya kembali."( suara hati xulan)

Terkadang, air mata adalah satu-satunya bahasa yang mampu mengungkapkan perasaan yang tak terucapkan. Dalam setiap senyum yang terlihat, terkadang tersembunyi cerita yang penuh dengan kesedihan.

“Xulann”. Suara yg terdengar dari belakang xulan.

Xulan menoleh kebalakang dengan terheran mengapa ia ada disini.

”xulan ,ini aku kamu mengingatku bukan?”

”tentu aku mengingatmu,orang yg menusukku dulu bukan”

”haha xulan kamu masih saja ingat,kenapa kamu terburu xulan,dan mengapa wajah itu membasahi mukamu”

mendengar ucapan temannya itu xulan menggelengkan kepala sembari melanjutkan jalannya ia akan mengambil penerbangan tercepat ,gemetar tangan dan kaki xulan sedih namun juga riang tak sabar bertemu pujangga hati,entah bagaimana keadaannya namun akan lebih baik jika melihatnya.

“Xulan kenapa,apa aku buruk dimatamu,atau kamu mau ke korea utara untuk mencarinya?.lan cukup sudahi kesedihan itu” ucap teman xulan

“Hanya mereka yang pernah menangis dalam kesendirian yang mengerti kekuatan air mata” “Dalam setiap kehilangan, ada kesempatan untuk belajar tentang kekuatan yang tak terduga dalam diri kita,namun kali ini aku tak akan biarkan dia pergi dariku lagi” ucap xulan sembari meninggalkan tempat itu

———-

‘Korea utara’

”minho” “bagaiman keadaanmu”. Tanya soe kim

”cukup menganguk saja minho,aku tahu mulutmu sangat parah terluka”

Minho yg ingin mengeluarkan suara namun tidak bisa ia kesakitan tenggoroknya terluka mulutnya penuh luka irisan pisau.

“Aku sangat prihatin pada mu minho,aku soe kim adalah sepupu mu,bagaimana pun aku adalah sodaramu,dulu maupun sekarang” kata soe kim.

(Minho menganguk)

“Akan ku kembalikan kebahagianmu walau hanya sekejab minho,akan ku hadirkan gadis yg selalu kamu ucapkan minho” ucap soe kim.

Mendengar itu, tetesan pertetesan air mata seorang manusia, perempuan malang terus

berceceran,membasahi wajah cantiknya. Tak sanggup menahan tangisan itu,tersedu sedu wanita itu,ia adalah xulan yg telah tiba ke korea utara.

Hentekan per hentakan kaki ke tanah, xulan berjalan kearah minho,dengan gerakan ter patah-patah,wajahnya benar-benar basah,air mata xulan yg tak kunjung henti terus mendidih layak api membara sekujur tubuh.

“Minhoo” ”minhoo” apakah itu kamu minhoo”

”tidakkk itu benar kamu,itu benar kamuu (menangis)

“Minhoo……” “minhooo” (menangis,teriak histeris)

“Katakan pak katakan itu bukan minho,katakan pakk aku mohon pak katakan padaku orang yg terluka parah itu bukan minhoooo”

Teriakan xulan pada soe kim xulan terus berteriak bertanya kepada soe bahwa itu bukan minho,ia memohon untuk mengatakan itu bukan minho,minho tidak terluka itu bukan minho,ucapnya dengan tangisan yg tersedu sedu.

“Itu minho” ucap soe kim

(Teriak histeris sembari menangis)

Tangisan itu berdengung seisi ruangan yg gelap hanya ada satu penerang kecil yg dibawa soe kim.

Takkan ada kata bahagia bila tak ada kata sedih, jadi kebahagiaan akan lebih terasa apabila kita pernah merasakan kesedihan. Saat kesedihan melanda hatimu, maka berdoalah. Tuhan selalu tahu bagaimana caranya menciptakan kebahagiaan untukmu.

Terkedang kesedihan melambangkan begitu kuat hati menerima segala cobaan yg telah datang dan yg akan datang.

Bulan yg terang di malam hari, ribuan bintang di langit telah menghilang satu persatu,malam yg sunyi ditemani hembusan angin yg tenang, tiada yg bisa menganggu kebersamaan itu walau hanya sekejab namun sangat berarti bagi hati yg telah lama rapuh.

Penghujung malam di tutupi dengan penuh air mata dan pelukan hangat perempuan yg telah menemukan kembali hujan yg ia tunggu lama.

Termenung minho dibalik penjara yg gelap itu tampa penerang walau sekecil abu pun tiada.

Terlihat seseorang kembali masuk dari lorong yg sempit menemui minho dan berkata “jika kamu hanya berlarut dari kesedihan yg tidak berarti itu maka kamu telah menyerah sebelum perperanngan di mulai”

(Minho) “soe kim,kaa muu kah”

(soe kim) “ya minho, jika dia berarti untukmu,maka kejarlah sejauh mungkin bahkan harus melintasi kobaran api sekalipun”

(minho) “dengan keadaan ini,apa yg bisa aku lakukan,aku tiada berdaya walau aku tiada iklas”

(soe kim) “jika cinta itu kuat ,tiada yg akan bisa menghalangi,perjuangan seorang pemuda akan lebih kuat dari pada seorang nenek tua yg mengejar cintanya”

setelah mengatakan beberapa patah kata soe kim meninggalkan minho, walau menyakitkan namun minho tersadar bahwa ia akan bisa melewati berbagai rintangan yg ada.

Sesampai xulan di korea selatan ia langsung ke toko buku miliknya hyeminho.ia duduk termenung merenungi dirinya yg merasa gagal menyelamati cintanya.

Beberapa saat kemudian seseorang pria memakai penutup kepala masuk dan langsung mengarahkan senjata ke xulan

’duarrr’ ‘duarr’ (suara tembakan)

”aaahkkk” jeritan kesakitan xulan sembari menyebut nama minho.

Xulan tergelatak penuh darah di toko buku nya,mengalir layaknya air hujan yg deras ke tanah.

namun ia masih setengah sadar, mata nya masih membuka walau tidak terlihat jelas,”minho maafkan aku yg tiada berdaya,akan ku bawa cinta ini walau raga ku tiada lagi di dunia ini”

———

london, ingris.

terlihat pesta pernikahan yg mewah sedang di adakan,pernikahan tomas dan megan akan berlangsung, namun tomas masih bimbang mengapa xulan tidak kelihatan,padahal ia sudah mengirim surat undangan namun ia tidak hadir di acara sakral itu.

Tomas yg merasa panik akan terjadi apa apa pada diri xulan meninggalkan pesta itu dengan terburu buru.

(Megan) “tomas ini belom selesai,kamu mau kemana”

(tomas) “seseorang membutuhkan ku megan,maafkan aku,aku tidak bisa melanjutkan.

(megan) “apa yg kamu katakan ,tolong jangan lakukan ini pada ku tomas” ucap megan sembari berlutut dan menangis,memohon agar tomas tak pergi.

Namun tomas tetap pergi meninggalkan pernikahan yg akan di mulai. Para tamu yg menyaksikan itu terheran dan bertanya tanya ada apa yg terjadi.

Terlihat tomas yg berlari keluar sembari mengingat kenangannya dengan xulan,genangan air mata nya tak bisa di tutupi,ia yakin ada yg tidak beres dengan ini , berperasaan tidak baik dan ingin segera melihat keadaan xulan.

Di tempat lain minho yg sedang mengamuk di dalam penjara bawah tanah yg gelap itu, penjaga lalu terdengar dengan kekisruhan minho.4 penjaga masuk

“Soe kim aku tak bisa”

“Ayo lah minhoi, ini demi xulan, kau akan bertemu dengannya”

“Hey apa yang kalian lakukan”