NovelToon NovelToon
SEKRETARIS YANG MENGGEMASKAN

SEKRETARIS YANG MENGGEMASKAN

Status: tamat
Genre:Tamat / cintapertama / Crazy Rich/Konglomerat / Diam-Diam Cinta / Wanita Karir
Popularitas:8.2k
Nilai: 5
Nama Author: Media film

Johan seorang pemuda tampan yang bekerja sebagai sekretaris di sebuah perusahaan, ia selalu di marahi oleh bos nya karena suka ngomong ceplas ceplos, suatu saat tumbuhlah benih-benih cinta di antara mereka, namun adik tiri dari pemilik perusahaan itu mempunyai niat jahat kepada kakak tirinya itu.

ikuti kisah romantis mereka dalam cerita yang berjudul ''sekertaris yang menggemaskan''

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Media film, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kepergok warga

Satu bulan kemudian Johan sudah sembuh dan di bawa pulang oleh bu Maryam dan Intan, karena Johan hilang ingatan ia tak mau tinggal bersama mereka berdua, Johan sangat frustasi untuk mengingat segalanya.

Johan memilih untuk pergi dan ia mengontrak sebuah rumah yang sangat sederhana. Sekarang Johan bekerja sebagai driver online, ketika ia sedang mengendarai mobil tiba-tiba saja ada mobil yang berhenti tepat di depannya dan nampak sedang menurunkan seorang wanita berambut panjang.

Wanita itu di paksa untuk turun kemudian pria yang menurunkan wanita itu mengambil sesuatu dari dalam mobil, di lemparnya tas milik wanita tersebut.

Johan mengerutkan kedua alisnya mencerna apa yang sedang terjadi pada mereka. Jelas wanita yang di suruh turun itu sedang tidak baik-baik saja. Setelah mobil tersebut pergi, Johan turun dari mobilnya untuk melihat kondisi si wanita itu.

‘’Mbak? Mbak sadar...kenapa kamu turun disini. Gimana kalau aku anterin ke kantor polisi saja’’ ucap Johan yang berniat ingin membantu wnaita tersebut.

Wanita dengan rambut panjang itu menatap seram dengan manik mata menyudut. Seperti wanita yang suka bersantai di atas pohon pada waktu malam hari.

‘’Ke..kenapa mbak? Kenapa kamu menyeramkan begitu? Aku cuma mau nolongin kamu mbak?’’ ucap Johan yang kaget dan terkejut melihat wanita di depannya juga mengenakan baju berwarna putih dan sedikit kotor.

‘’Tolong aku!’’ kata wanita itu dengan suara serak. Mulutnya membuka tanpa bisa tertutup, seperti sudah tak mampu bicara lagi.

‘’I..iya mbak, aku tolongin. Tapi kamu manusia kan mbak? Jangan-jangan kamu di taruh di sini hanya buat cari tumbal ya? Atau mbak memang dari dunia lain’’ balas Johan yang sedikit takut, apalagi kondisinya saat ini sedang tidak baik.

Wanita itu langsung memegangi pergelangan kaki Johan yang hendak melangkah pergi karena takut. ‘’tolong!’’ wanita itu kembali berucap dengan suara serak membuat bulu kuduk Johan berdiri, ‘’jangan pergi’’ ucapnya lagi.

Johan merasa semakin takut, ia melihat kebawah menatap wanita itu. wajah wanita itu hampir tertutup oleh rambut yang mengurai ke depan muka. Mengerikan membuat mata Johan terpaksa terpejam.

‘’Air...aku ha..us..beri aku minum’’ ucap wanita tersebut.

‘’Haus!’’ Johan tersentak kaget dan perlahan membuka matanya.

Johan masih sedikit takut, akan tetapi mendengar perempuan itu haus, hatinya tak tega untuk meninggalkan perempuan itu. hatinya mengatakan kalau wanita itu adalah manusia.

‘’Baik aku ambilkan minum ya’’ kata Johan lalu bergegas masuk kedlam mobil.

Johan ingat kalau di dekat kursi mobilnya ada sebotol air mineral. Tanpa banyak pikir ia mengambilnya dan memberikan kepada wanita tersebut.

‘’Makasih, kamu orang baik’’ ucap wanita tersebut dan tiba-tiba perempuan itu semakin lemas dan pingsan.

‘’Mbak? Mbak bangun! Jangan tidur di sini, ahh...apa yang harus aku lakukan?’’ Johan sangat bingung, ia ingin membaringkan wanita itu. tapi melihat tergeletak seperti manusia tidak bernyawa ia tak tega.

‘’Aku harus tolong dia, semoga aja dia bukan istri orang’’ Johan mengangkat tubuh wanita itu dan membawa masuk ke dalam mobil, di baringkan perempuan itu di kursi penumpang.

Johan meraskaan kepalanya pusing, ia melihat luar mobil yang sudah gelap, terlihat semakin gelap dan buram. Tenggorokannya mulai terasa haus, mengingat minumannya sudah di habiskan oleh wanita itu, tidak ada yang bisa di perbuatnya.

‘’Haduh..kenapa pusingnya tambah parah’’ Johan segera ke kursi kemudi, ia menutup dan mengunci semua pintu mobil.

Johan berusaha untuk bertahan dengan rasa pusing yang semakin kuat, ‘’harus merem dulu kayaknya biar pusingnya ilang’’ ucap lirih Johan.

Sementara wnaita yang tidak sadarkan diri itu perlahan membuka matanya, ia merasa tubuhnya sangat tidak nyaman, ia merasa semakin panas, tidak hanya tenggorokannya saja yang hampir kering, tubuhnya juga seperti terbakar.

Wanita itu mulai bergerak tak karuan sambil rebahan di kursi penumpang, sesekali menelan ludahnya membuat kerongkongan sedikit basah.

‘’Aku dimana? Kenapa ac tidak menyala? Panas sekali?’’ oceh wanita tersebut sambil mengibas-ngibaskan tangan di depan dada.

‘’Panas banget!’’ ucap wanita itu lirih dan mulai menanggalkan bajunya, melepas cardigan putih namun panas masih memenuhi setiap inci tubuhnya. Membuat dirinya ingin melepas semua pakaiannya.

Sementara itu di lain tempat, seorang pria merasa sangat puas atas hasil pekerjaannya malam ini. Ia sedang menikmati minuman dingin, tapi baginya minuman itu tidak akan membuatnya mabok, yang ada malah membuatnya semakin bersemangat.

‘’Kerja kamu bagus Burhan!’’ ucap Geby sambil menuangkan lagi minuman ke dalam gelas yang telah habis separohnya.

‘’Jadi, apa kamu sudah seneng kalau saudara tirimu itu hancur?’’ kata Burhan sambil menatap gelas dengan mata yang culas.

‘’Seneng dong! Biarin aja dia di temuin sama preman jalanan, biar si Meri makin habis sekalian! Hancur sehancur-hancurnya, jangan ada yang tersisa, biar tau rasa dia. dasar Meri sok suci!’’ balas Geby yang senang kalau saudara tirinya hancur.

‘’Ya udah kita nikmatin keberhasilan kita malam ini, karena udah bikin Meri teler dan  dia gak tau kalau kita udah berbuat jahat sama dia.’’ sahut Burhan sambil tersenyum senang.

‘’Oke my babby!’’ Geby mengangkat gelasnya untuk mengajak kekasihnya bersulang.

Pagi mulai muncul, matahari masih mengintip di balik awan hitam sisa kegelapan malam. Sekelompok orang yang baru keluar dari masjid menatap curiga pada sebuah mobil yang diam sejak tadi sebelum adzan subuh berkumandang.

Salah satu dari mereka mengintip ke dalam mobil. Tampak seorang perempuan yang duduk di kursi belakang dengan tidak memakai baju, hanya Bh saja yang masih menutupi bukit kembar perempuan tersebut.

‘’Hai! Bangun! Buka pintu mobilnya, brak..brak..’’ ucap pria itu sambil menggedor-gedor kaca pintu mobil.

‘’Kalian habis berbuat asusila ya di sini! ayo ikut kami ke pak Ustadz!’’ ucap satu dari gerombolan orang tersebut.

Johan masih terjebak dalam rasa mengantuknya, ia terpaksa bangun karena kaget mendengar suara ribut-ribut di luar mobil.

‘’Apa ribut-ribut? Ganggu orang tidur aja sih kalian’’ kata Johan tanpa sadar menurunkan sedikit kaca mobilnya kemudian menatap orang yang sedang marah padanya.

‘’Tidur? Tidur apaan kamu, gak pake kolor yah, hahaha...’’ ucap pria tersebut.

‘’Eh jaga omongan kamu yah, abis sholat kan kamu?’’ sahut Johan.

‘’Gimana bisa jaga omongan, lu aja gak bisa jaga anak perempuan, tuh lihat ke belakang?’’ balas pria itu nampak geram.

‘’Ya ampun!!’’ Johan kaget dan syok, ia melihat wanita yang di tolongnya tanpa memakai baju.

Sesaat kemudian Johan baru sadar kalau dirinya tidak sendirian, ia langsung menatap segerombolan orang tersebut yang memergokinya.

‘’Hei! Kalian gak boleh lihat-lihat ya. Dosa tau!’’ kata Johan yang sok alim, hehehe.

‘’Malah ngatain gue yang dosa. Lu yang sudah berlumuran dosa! Sudah berbuat mesum, gak modal lagi. Jahat banget sih lu jadi cowok, buruan ikut kami ke pak ustadz biar sekalian nikahin kalian berdua secara agama.’’ Balas pria itu lagi.

BERSAMBUNG...

1
Media rekor Slawi
novel sangat menarik ceritanya bikin greget dan ketagihan
Media rekor Slawi
ini novel keren banget, lanjut thour semangat terus
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!