Di jaman kerajaan, Putri Lexi adalah istri kesayangan kaisar Qin, karena kasih sayang kaisar Qin terhadap putri Lexi mumbuat para selir iri. Puncak kemarahan para selir adalah ketika putri Lexi akan di angkat menjadi permasuri. Dengan dendam yang membara para selir menyewa pembunuh bayaran untuk membunuh putri Lexi. Pembunuhan pun terjadi namun jiwa putri Lexi time travel ke era modern dimana jiwanya masuk ke tubuh bernama Lexiani yang selalu di bully karena tubuhnya yang subur. Akan kah putri Lexi bisa bertahan di era modern ??
Kalo penasaran yuuuk simak novel ini ...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Cucu Nuraeni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Sahabat Sejati
Lexi tetap melangkah menuju sekolah yang pemilik tubuh ini.
Ingatannya sekolahnya berada tidak begitu jauh dari apartemen yang di tempatinya.
Setelah sampai sekolah, semua sudah mulai melirik Lexi dengan berbagai pandangan entah itu menatap lucu, jijik ato kasihan.
Lexi berjalan melewati orang orang yang menatapnya. Sepertinya Lexi adalah binatang langka yang ada di sekolah negri 5 di kota Jiang.
Hap tangannya ada yang memeluk erat Lexi terkejut dia mengamati wanita mungil cantik yang memeluk tangannya. Memorinya memberitahukan bahwa dia adalah Dera sahabatnya.
Dera : aaah akhirnya kamu masuk juga ke sekolah, tadinya hari ini aku akan menjengukmu.
Lexi : tidak apa apa, aku sudah baikan, ucapnya agak kaku, karena ini pertama kalinya bertemu.
Dera : hmm tapi mengapa tubuhmu wangi ? Sambil mengendus endus tubuh Lexi, seperti kucing yang sedang mencari ikan di rumah.
Lexi : entah lah, mungkin karena aku berolah raga jadi tubuhku sedikit wangi.
Dera : bukaaaan ini seperti wangi parfum yang lembut, jangan jangan ibumu memberikan minyak wangi saat kau tak sadar.
Lexi : hehhehe mungkin juga, ucapnya agar tak membahas masalah tubuhnya yang wangi karena dia bingung menjelaskannya.
Wajah Lexi dan Dera begitu gembira karena baru bertemu kembali, di hati mereka seakan satu hati.
" aaah inikah yang namanya bersabat" ucap Lexi, dia dulu tak pernah punya sahabat.
Lexi sedikit melamun ke masa lalunya di jaman kerajaan, dia hanya berteman dan di temani oleh para dayang. apa yang di inginkan selalu para dayang yang menyerahkan padanya.
Sekarang berbanding terbalik dengan kehidupan di jaman modern yang harus mandiri. Dia harus lebih pintar karena akan tertinggal oleh yang lain.
Ternyata menyenangkan yang punya tubuh ini punya sahabat.
Saat akan masuk menuju kelas tepatnya di koridor sekolah tiba tiba ada yang menepuk punggung Lexi, ternyata dia adalah hendra yang selalu jahil pada Lexi.
Hendra : aaaah teman teman Lexiani akhirnya masuk...
Ternyata dia menepuk punggung Lexi adalah menempelkan kertas yang bertuliskan:
Saya bersumpah saya gemuk, Ok !!!
Semua di siswa yang melihat kertas di punggung Lexi pada tertawa kencang.
Dera yang melihat sahabatnya di tertawakan dia marah " heiii kalian mengapa mentertawakan apa yang lucu ??""
Tiba tiba ada seorang cowok ganteng datang menghampiri Lexi dia lalu mencabut kertas di punggung Lexi sambil berkata " kamu jangan di masukan ke hati yaa "... ucapnya lembut sambil memberikan kertas pada Lexi.
Deg deg jatung Lexi berdegup kencang, mungkin yang punya tubuh ini mengagumi cowok tadi yang menolong bernama Rio dia adalah senior 1 tingkatnya.
Sekilas Lexi melihat tulisan yang mengolok dirinya yang di buat Hendra. Namun rasa marah itu hilang karena kak Rio membantunya.
Hati Lexi seperti menari di atas awan karena kak Rio telah menolongnya.
Dera : maafkan aku Lexi aku tak tahu kalo ada kertas yang menempel di punggungmu, pantas saja siswa lain tertawa sambi bersedih.
Lexi : sudah lupakan, untung tadi ada kak Rio ucapnya.
Dera : ya ya kak Rio adalah pahlawan berkudamu, ucapnya senang.
Lexi hanya bisa tersenyum, di sekolah ini mungkin hanya ada beberapa yang baik terhadapnya termasuk senior kak rio yang tampan.
Lexi memuji ketampanan kak Rio, ternyata yang punya tubuh ini pintar memilih cowok.
Karena hatinya masih berbunga dia tak mempermasalahkan kejahilan Hendra terhadapnya dia langsung masuk kelas.
Cerita ini hanyalah fiktif belaka bila ada nama, tempat yang sama author mohon maaf yaa
Jangan lupa like dan comentnya...
