NovelToon NovelToon
Bukan Pemuasmu, Om Duda!

Bukan Pemuasmu, Om Duda!

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / badboy / cintamanis / Duda / Romansa-Percintaan bebas
Popularitas:6.4M
Nilai: 4.7
Nama Author: Dilla_Nurpasya_Aryany

Arabella wanita cantik berumur (23) tahun, tegas juga berpendidikan, menjadi target pelampiasan duda tampan hanya untuk sekedar memuaskan nafsunya..

Kaivan Mahavir Dyndra, (28). Lelaki kekar juga tampan mempesona sangat berpengaruh di perusahaan besar, merubah gaya hidupnya setelah menceraikan sang istri, ia menjadi CEO dingin suka bermain wanita, hingga sampailah bertemu dengan Arabella, wanita yang ditargetkan berikutnya...




Kisah selanjutnya! >>>

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dilla_Nurpasya_Aryany, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 27

"Aku sekarang juga bekerja di sini.." Lanjut Nathan, ia melangkah mendekati mantan kekasihnya itu.

Arabella hanya diam, entah kenapa dadanya kembali terasa sesak. "Ada apa kau datang ke sini? ini waktu jam kerja..."

"Bel... Berhenti bersikap formal aku Nathan, lelaki yang pernah menjalin hubungan denganmu.." Lirihnya dengan nada sedikit memohon.

"Justru karena sekarang kita tidak memiliki hubungan apapun lagi, tolong kalau mau datang ke sini cukup bahas pekerjaan, tidak lebih! hargai kerja kerasku juga di perusahaan ini!..." Timpal Bella tanpa basa-basi, ia tidak mau adu tatap dengan wajah lelaki yang sudah mengkhianatinya.

"Kumohon bicaralah secara informal Bel, jangan menyiksaku!..." Pinta Nathan lagi, sambil meraih tangan Arabella.

Namun dengan cepat Bella menepisnya. "Tidak ada yang harus dibicarakan lagi Nath, jalan kita sudah beda!..."

"Aku tidak bisa berpisah darimu, aku tahu kau masih menyayangiku Bel mari kita mulai kembali hubungan ini, jangan karena mementingkan ego kau.....

"Stop! jangan dilanjutkan lagi, kita masih bisa bersama namun sebagai rekan kerja tidak lebih, tolong hargai keputusanku!..." Potong Bella dengan tegas

"Bel begitu mudahnya kau melupakan kenangan kita selama ini? apa kau memiliki pria lain, hah?..."

Arabella menatap tajam wajah Nathan. "Ya! aku sudah memiliki pria lain, dimana aku sendiri juga harus menjaga hatinya, jadi tolong Nath bicara saja denganku jika tentang pekerjaan, dan tolong sadar diri, jangan bersikap seolah kau tersakiti, kasihan Sely!..."

Raut wajah Nathan seketika berubah. "Siapa lelaki itu! Bel??..."

"Aku mohon pergi! di sini juga kau bekerja bukan?.." Sengaja Bella tak mau debat, ia menunjuk pada arah pintu keluar.

"Bel...."

"Apa kau tidak sayang dengan pekerjaanmu!..." Tegas Bella.

Nathan terdiam, ucapan Arabella ada benarnya juga, ia mati-matian berusaha agar bisa masuk ke dalam perusahaan besar ini.

Dari pada nasib buruk menimpanya lagi, Nathan memilih pergi dengan langkah lunglai, wanita yang tampak lemah lembut itu kini berubah 1000% bagi Nathan, Arabella layaknya wanita asing dengan sikap tak berperasaan acuh juga dingin.

Seperginya Nathan, Arabella menghela nafas berat, moodnya seketika berubah ia memijit pusing kening. "Terimakasih Tuhan, kau memperlihatkan sifat aslinya sebelum hubungan itu berlanjut!..."

Tak terbayangkan bagi Bella, jika ia jadi menikah dengan Nathan kemudian tahu selingkuh, sangat menjijikkan juga menjengkelkan pikirnya!...

"Lupakan dan lanjutkan aktivitas!..." Karena tak mau memikirkan hal tak penting, Bella melanjutkan pekerjaannya.

Nathan duduk di kursi kerjanya, dua asisten siap memberi arahan bagaimana cara bekerja perusahaan Kaivan.

"Baik tuan ini buku panduan yang....

"Apa kalian mengetahui kekasih dari Arabella Khanza??..." Potong Nathan.

Dua asisten itu saling tatap. "Nona Arabella, yang bekerja sebagai business manajer bukan?.."

"Hmmm..."

"Nona Arabella sangat menjaga privasinya, kami kurang tahu dia tidak pernah memperlihatkan hubungan, hanya saja pernah mendengar dari nona Rianty, jika nona Arabella dekat bahkan sering bertemu dengan petinggi perusahaan ini..." Jawab salah satu asisten.

"Siapa dia!.." Timpal Nathan.

"Kami tidak tahu, dimohon jangan banyak tanya dan lanjutkan pekerjaan ini dengan baik, tuan Kaivan tidak segan-segan memecat karyawan yang lalai!.." Tegas asisten lain.

"Aku putra Dyandra dan dia kakakku, bersikaplah sopan!..." Tak terima Nathan.

"Kami tahu, namun kami seperti ini juga menjalankan perintah!..." Jawab asisten. "Mari! ini buku panduannya..."

Nathan mengambil kasar buku itu. "Cih!!!..."

~

Setelah membeli beberapa cemilan, Arabella dan Rianty kembali ke perusahaan, keduanya mengobrol sambil menuju lift.

"Kak Bella!..." Panggil seseorang.

Arabella dan Rianty menoleh mencari sumber suara yang memanggilnya.

Terlihat gadis kecil yang tidak asing bagi Bella, gadis kecil itu berlari ke arahnya diikuti si bibi.

"Shena???..."

Tanpa pikir panjang Shena langsung memeluk Arabella, melihat itu Rianty terdiam, putri tuan Kaivan sangat dekat dengan Arabella? pikirnya tak menyangka juga bertanya-tanya...

Arabella tersenyum ia jongkok. "Hallo sayang..."

Para pegawai yang berlalu lalang juga melihat kejadian itu.

"Shena datang ke sini hanya sebentar ingin menemui papa, bisakah kakak nanti malam ke rumah Shena, Shena membutuhkan bantuan..." Ucapnya dengan wajah polos.

Arabella dan Rianty bertatapan.

"Kakak akan datang jika ada waktu ya..." Ujar Bella.

Shena kembali memeluk Bella, Bella membalas pelukan gadis kecil itu. "Sayang sekali masih kecil kurang kasih sayang dari mamanya.." Batin Bella merasa trenyuh.

"Nanti malam Shena tunggu..." Ucapnya, setelah itu Shena berlalu pergi dengan si bibi menuju ruang CEO utama.

"Bel??..." Tanya Riri dengan tatapan penuh selidik.

"Hmmm?.."

"Apa lo memiliki hubungan spesial dengan tuan Kaivan? yang selama ini gak gue ketahui?..."

Arabella terkekeh pelan. "Gak ada Ri, apa maksudnya coba? yang benar saja..."

"Pipi lo merona saat gue sebut namanya Bel.." Potong Riri.

"Ini blush on Ri, jangan berpikir kemana-mana!.." Timpal Bella sambil memasuki lift.

"Gak, gue tahu lo Bel, woy tunggu!.." Riri mengejar Bella masuk ke dalam lift.....

.

Malam pun datang...

Saat Arabella mau izin kepada orang tuanya, ternyata Kaivan sudah datang menjemput ia minta izin lebih dulu.

Rendi dan Sonya mengizinkan. "Hati-hati..."

"Iya..." Jawab keduanya.

Mereka masuk mobil, Kaivan menancap gas membelah jalanan raya menuju mansion.

Di perjalanan hening tidak ada yang bersuara, Arabella melirik Kaivan sekilas, ingin menghilangkan kecanggungan tapi bertanya tentang apa?.

1
Ayi Kurniawati
Tokoh wanita kusuka hebat thor 👍
Ayi Kurniawati
Biasa
Henym
Luar biasa
jaejaee
izin koreksi, frank itu yang bnr prank yaa
Fitri Prasetyo
Mbak Yeni ngopi sama aku aja yok.. gak usah mikirin status orang lain.. 🤭🤭😂
Ika Rosmawati
bagus
Ari Ani
wahhh mantap tendanganmu Bella👍
Sen Endang
luar biasa
Ari Ani
whattt???to the point ja ni boss🤦
neur
Luar biasa
Pretty_Lia
rasain lu
komalia komalia
dikira ken lagi
komalia komalia
ko bella suka kali minum alkohol padahal dia perempuan baik baik
Isabell Serinah
cerita ni bagus buat seasson2 lagi plseeee 👍
komalia komalia
bela habis kemasuka burung raja wali
komalia komalia
berarti mantan istri mu kevan bukan gadis lagi
komalia komalia
hahaha belum tau bella itu siapa
komalia komalia
gangguan lagi
komalia komalia
mantap
komalia komalia
waah satu wanita dua laki laki yang menyukai satu wanita
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!