NovelToon NovelToon
Ceraikan Aku, Mas!

Ceraikan Aku, Mas!

Status: tamat
Genre:Cintapertama / Cerai / Percintaan Konglomerat / Crazy Rich/Konglomerat / Keluarga / Penyesalan Suami / Chicklit / Tamat
Popularitas:1.3M
Nilai: 4.9
Nama Author: lafratabassum

setelah tiga tahun menjalani rumah tangga bersama dengan Amran, Zahira tetap tidak bisa membuat lelaki itu mencintainya. Amran selalu memperlakukan Zahira dengan sangat kejam. Seakan Zahira adalah barang yang tidak berguna.
sebaik apapun hal yang sudah Zahira lakukan, selalu saja tidak bernilai dan kurang di mata Amran.

" aku ingin bercerai!" ucap Zahira dengan lugas. meskipun tanganya mengepal kuat, namun semua itu adalah refleksi dirinya agar kuat dan tidak goyah dengan rayuan Amran.

" memangnya kau bisa apa setelah bercerai dariku?" Amran selalu bisa menghina Zahira dan melukai harga diri wanita itu.

Amran membuang wanita itu dan Zahira bertekad untuk tidak memberikan kesempatan bagi Amran. Lelaki yang tidak bisa lepas dari hutang budinya pada wanita lain, tidak akan Zahira pikirkan lagi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lafratabassum, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5

Zahira sengaja tidak menyembunyikan fakta bahwa dia telah menjual cincin pernikahan mereka.

Istrinya sama sekali tidak terlihat gugup. Masih dengan pandangan tenang menatap arah jendela. Jadi dengan sedikit menekan emosi nya Amran berkata sekali lagi. " .. Zahira aku tau kau mendengar ku, .. "

Zahira menoleh pelan. Tak ada emosi apapun di wajah istri nya ini. Zahira tampak elegan seperti biasanya.

Masih dengan suara lembutnya Zahira menyahut " Amran, bukankah aku mengatakan jika malam itu aku memerlukan uang?"

Amran malah tidak bisa berkutik, kini dia menyadari jika situasi malam itu memang sangat memperihatinkan sampai istrinya berani menjual cincin pernikahan.

" aku akan menggantinya..." Tak ingin kehilangan martabat. Amran akan membuat semua menjadi seperti semula.

" kenapa harus menggantinya, kita akan segera bercerai Amran. Jangan menghamburkan uang untuk hal yang tidak penting " hampir tak ada suara tinggi dalam setiap kata Zahira. Wanita itu sengaja mengatakannya untuk membuat Amran merasa bersalah.

Dan mengingat kemeriahan pesta ulang tahun Amel di kota Kalaya.

" kit ."

Tin tin

Lampu sudah berganti hijau, Amran segera melanjutkan mobilnya dan terpaksa menghentikan ucapannya.

Zahira memang tidak menunggu jawaban Amran, jadi wanita itu kembali menatap ke arah jendela mobil seperti sebelumnya.

Langit tampak sore saat mobil Amran memasuki gerbang kediaman Keluarga Renaldi. Dengan langkah pelan keduanya memasuki bagian dalam.

" temui ibumu" ucap Bagas sambil menepuk pundak Amran. Zahira ikut masuk setelah Amran membuka pintu.

" Zahira sayang, akhirnya kau datang nak..." Sinta terlihat sangat sumringah saat mengetahui menantunya datang dan berjalan mendekat.

Beberapa saat setelah nya mereka terlibat perbincangan ringan.

Sinta memegang tangan Zahira. Mereka bertiga duduk di ranjang Sinta. " kalian semakin terlihat sibuk, dan ibu menjadi kesepian. Bagaimana dengan memiliki bayi agar bisa meramaikan kediaman ini?"

Sinta tidak tau jika selama ini anaknya lah yang tidak menginginkan anak dari Zahira. Zahira tidak berkomentar, dia hanya tersenyum agar mertuanya tidak tersinggung.

" Zahira masih muda, masih banyak hal yang akan dia capai. Kami tidak sedang terburu-buru memiliki anak. Bukan begitu sayang?"

Amran menatap dengan sangat lembut, hampir saja membuat Zahira terlena sesaat.

semuanya berlanjut, dan Zahira memilih untuk pergi ke dapur dan membuatkan bubur khusus untuk Sinta.

Sinta menatap anaknya lekat, ada hal yang mengganggu nya selama ini. Dan membuat nya jatuh sakit " Amran, ibu pikir kau terlalu berlebihan dengan merayakan ulang tahun Amel. Bukankah kau hanya perlu memastikan agar kasus ayahnya benar-benar selesai? Kenapa perlu merayakan dengan begitu mewah. Ibu takut Zahira akan salah paham dan sedih jika membaca berita di luar sana "

Amran sudah mengira jika ibunya meminta datang juga untuk menasehati nya. Masalah kembang api dan perayaan memang ada kesalahpahaman.

Semua yang menyiapkan nya adalah Sekertaris Erisa. Amran harus mengingatkan Sekertaris Erisa agar tidak terlalu berinisiatif pada hubungan nya dengan Amel.

" Zahira bukan tipikal wanita yang mudah cemburu buta. Semuanya ini juga untuk kesehatan psikologis agar Amel semakin membaik. Belakangan ini Amel harus mengikuti rangkaian terapi mental nya" kilah Amran.

" kau harus memperlakukan Zahira dengan baik, jangan sampai kau menyesal setelah kehilangan nya nanti" ucapan Sinta seakan memiliki maksud lain. kenapa begitu sesuai dengan permintaan Zahira.

Tap tap tap

Langkah kaki terdengar, Zahira masuk dengan membawa nampan berisi mangkuk sup.

Masih dengan dandanan yang sama, bahkan pakaian Zahira tetap tampak bersih. Wanita itu selalu tampil elegan bahkan setelah menyiapkan masakan untuk ibunya.

" ibu,.mari makanlah sedikit" Zahira menyuapi mertuanya dengan sangat telaten.

Amran Keluar dari kamar, lelaki itu berjalan menuju balkon lantai 2. Dengan tanpa berlama-lama dia menghubungi Sekertaris Erisa.

" iya tuan.." jawaban dari sebrang.

" aku ingin sebelum besok pagi, kau sudah menemukan kembali cincin yang Zahira jual"

" cincin apa tuan?" suara Sekertaris Erisa sedikit bergetar. Wanita itu tentu saja merasa kaget sekaligus panik dengan waktu yang Amran berikan.

" cincin pernikahan, jangan sampai mengecewakan ku Sekertaris Erisa,"

Panggilan segera di tutup.

Amran memegang benda pipih itu dengan sedikit bertenaga. Dia sedang tidak suka dengan keadaan ini.

Lelaki itu tidak mau sampai hal ini di sadari oleh ibunya. Meskipun pernikahan mereka bukanlah keinginan Amran, namun cincin pernikahan tetap merupakan benda sakral baginya.

Di sebrang Sekertaris Erisa tampak mengigit kukunya karena memikirkan cara tercepat mendapatkan benda permintaan Amran.

Cincin pernikahan Keluarga Renaldi pasti memiliki harga jual yang sangat tinggi. Sekertaris Erisa akan memilah toko perhiasan terkemuka yang berani membeli mahal perhiasan itu.

1
Bunda Iwar
Luar biasa
TATI PUTRISOLO
ad ya seotang ibu tega ngorbankan demi nak lain nya.. dan bcr tanpa perasaan.... enakny diapakan ibu model bgt
Misaza Sumiati
bodoh di Arman,
Misaza Sumiati
sekre nya jadi baby sister Amel , nlp bos urusannya Amel bukan kerjaan😇
Khairul Azam
demi repotasi nama baik klurga penyakit anak dirahasiakan
Khairul Azam
semuanya egois
Khairul Azam
benersih susunan kata katanya pinter bagus baik cuman ceritanya makin gak jelas awalnya cuman masalah percerain eh skrng malah sakitnya anak
Aulia: supaya episod nya panjang
total 1 replies
Khairul Azam
alah alah ternyata sama saja itu nanti gak jd cerai sama seperti cerita kebanyakan. ceritanya sudah muter muter disitu situ aja
Khairul Azam
menurutku karakter zahrina bodoh sih disentuh luluh dirayu luluh
Khairul Azam
jujur aku dr bab ini aku gak tau apa pokok masalah mereka ini. zahrina yg lemah mudah dirayu tp suka menantan. amran yg egois tp yah begitulah.
Zahraputri Putri
ini beneran ceritanya bagus tapi kenapa semakin lama like nya cm dikit ya,,,, cerita ini banyak rahasia nya tapi juga banyak menguras emosi dn kekecewaan, tapi top👍👍👍lah ceritanya bagus banget,, pokoknya bagus ceritanya sungguh karya yg luar biasa👍👍👍😘
cenil
konyoool semuaaa
cenil
lagian ibunya amran kenapa baru ngasih tahu setelah semuanya ruwet...?
cenil
amran egois tapi bodoh bisa²nya dikadalin harusnya pebisnis tahu bahwa amel manipulatif
cenil
masalah salah faham gak jelas
Ayesha
bagus, alur cerita nya, bikin penasaran kelanjutannya
Juniarsih Hariany
good story
Yurna Muin
cerita yang menjengkelkan
Siti Kholimah
👍👍👍👍
Riyana Rika
kalau Amran tsk berubah.. sdh sma dokter Reno saja.. nyesek membaca ceritanya 😩
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!