NovelToon NovelToon
Dia Yang Mencintaiku

Dia Yang Mencintaiku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Percintaan Konglomerat / Teen Angst / Teen School/College / Bullying di Tempat Kerja
Popularitas:2k
Nilai: 5
Nama Author: Lovely 12345

Cerita cinta tentang anak SMA yang terjadi karena tindakan bullying terhadap Hani si siswi gendut tapi manis dan cantik.
Nindy yang merasa mudah memanfaatkan situasi untuk mengambil keuntungan dari Hani. Sengaja meminta ganti rugi kepada Hani atas kerusakan HP yang tidak Hani lakukan.
sejak saat itu Hani menjadi target pembullyan, beruntunglah Hani ada seorang kakak kelas Yang mau menolongnya.
Bagaimana kelanjutan ceritanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lovely 12345, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5 Kekesalan Bimo

Sementara di luar pak Tono secara tidak langsung sedang memberikan arahan kepada Bimo. "Bimo kalau bisa kamu jangan dulu serahkan video itu, ada hal yang harus kita cari tahu tentang kebenaran situasinya", ucap pak Tono.

"Tapi pak bukankah video itu sudah valid dan saya tidak mengada-ada semua nyata bagaimana mungkin bisa pak Tono bilang itu tidak benar?", Sanggah Bimo.

"Kamu itu hanya anak kecil pandanganmu tidak luas, saya harap kamu tidak menyiram bensin ke dalam api", ucap pak Tono.

"Oh.. jadi pak Tono secara tidak langsung menyuruh saya untuk membela kelakuan Nindy dan menutup mata akan hal yang menimpa Hani!", Ucap Bimo frontal.

"Dasar anak ini... Bukan itu maksud saya. Biar bagaimana pun kita harus mencari akar masalahnya apa", ucap pak Tono meredam emosinya.

"Kayaknya yang akar masalahnya sudah saya temukan pak?", Ucap Bimo santai.

"Maksud kamu?", Tanya pak Tono.

"Akar masalahnya adalah bapak sebagai guru di sekolah ini tapi menutup mata terhadap kasus bulliying. Korbannya jelas ada, bukti sudah ada, tinggal memberi hukuman kok kesannya pak Tono tidak terima?", Tanya bimo pada akhirnya.

"Apa pak Tono ada hubungan sama Nindy?", Ucap Bimo asal.

Ketika pak Tono ingin menyambung kembali ucapannya, OB kedua sudah keluar dari kantor kepala sekolah. Belum saja Bimo berjalan ucapan pak Tono menghentikannya.

"Bimo pokoknya kamu lakukan saja seperti arahan saya, atau nilai kamu bisa saya permainkan!!!", Ancam pak Tono.

Bimo membalikkan badannya dan menatap ke dalam mata pak Tono.

"Pak Tono anda guru senior di sekolah ini, saya tidak sangka anda mengancam saya dengan mempermainkan nilai Saya.. hanya untuk membela Nindy.. jangan buat rasa hormat saya ke bapak hilang.. meski saya di kelas XII saya tidak takut ancaman bapak yang salah",

"Maaf pak ancaman pak Tono salah sasaran dan kalau bapak mau menjatuhkan nilai saya, karena hal ini. Silahkan bapak catat nama saya Bimo dan saya ada di satu kelas yang sama dengan Nindy... Saya permisi dulu pak!", Ucap Bimo tegas. Dia bergegas masuk ke dalam ruangan kepala sekolah.

"Sialan... anak pembangkang itu!", sambil menghela nafas kesal. "Nindy... sudah cukup jauh saya membantu kamu, masalah hukuman semoga kamu bisa lolos atau paling tidak mengurangi hukumanmu", batin pak Tono.

.....

Sementara itu diruang kepala sekolah, introgasi terakhir kembali dilakukan kepada Bimo sebagai saksi kunci dari masalah ini. Dia menceritakan detail keseluruhan kronologisnya sampai kepada ancaman yang baru saja dia dapatkan.

"Pak Angga, saya Bimo tidak akan pernah mau memfitnah orang lain. Setiap ucapan saya selalu disertai bukti. Saya punya dua video dan ini rekaman suara yang baru saja saya ambil saat pak Tono mengancam saya. Jika bapak tidak bisa merampungkan masalah ini, tidak perlu khawatir saya akan ambil jalur lain demi untuk memberi keadilan bagi Hani. Dan semua data di tangan anda sudah saya salin semua", ucapan tegas Bimo membuat pak Angga tertegun dia tahu arah pembicaraan Bimo.

"Kamu tenang saja saya akan usut tuntas kasus ini, baik masalah Nindy maupun pak Tono. Saya pasti akan berikan jawaban yang memuaskan", ucap kepala sekolah meyakinkan Bimo. Sebenarnya hal ini dia lakukan untuk menekankan bahwa setiap tindakannya akan dia lakukan sesuai ketetapan yang ada, tentu saja hal ini karena tindakannya tak lepas dari pantauan Ayah Danu.

"Baik pak Angga, kalau begitu saya pamit dulu karena hari sudah mulai sore. Pak boleh saya tahu ke rumah sakit mana Hani di bawa?", Tanya Bimo.

"Mohon maaf untuk saat ini pihak keluarga Hani belum memberikan informasi apa pun", ucap kepala sekolah.

"Kalau begitu saya minta tolong kepada Bapak Angga untuk meminta informasi mengenai Hani!", Ucap Bimo.

"Kalau boleh bapak tahu, kenapa kamu ingin bertemu dengan Hani", tanya Pak Angga.

"Karena saya ingin memberi kekuatan buat Hani, selain itu pihak keluarga Hani belum ada yang paham tentang duduk permasalahan ini. Menurut saya kalau mereka bisa tahu apa yang terjadi kepada Hani dari sudut pandang saya, saya harap orang tua Hani tidak akan menyalahkan pihak sekolah. Karena biar bagaimana pun hal ini hanya terkait individu dan oknum saja", jelas Bimo.

"Baik... Baik.. saya akan bantu Bimo untuk menghubungi keluarga Hani, kamu tenang saja", ucap kepala sekolah.

"Baik bapak Angga kalau begitu kali ini saya pamit undur diri", ucap Bimo sopan.

Dan semua hal yang terjadi di ruang kepala sekolah saat ini, sudah dilihat semuanya oleh Ayah Danu. Setelah mendengar seluruh kesaksian para saksi wajah ayah Danu terlihat rumit, sulit diartikan.

\=\=\=\=

TBC

1
Lovely 😍
Bantu Author dengan komentar di setiap bab nya yah kak 🙏 matur suwun sanget nggeh
Lovely 😍
Semoga kakak pembaca semua suka dengan karya author 🤲🙏
Lovely 😍
Mohon Bantu dukungannya kak 🥰🙏
jangan lupa berikan ulasan positif dan ikuti akun author yah kak 🤲
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!