Karya baru aku, masih dengan tema percintaan yang sama ya. Semoga pada suka dan mampir disini,aku tetap buat cerita yang sama seperti dulu. Ngak ada yang berubah,kalau mau liat sinopsis nya bisa mampir di novel ku yang berjudul percintaan panas .
Makasih buat semua nya yang masih stay disini 🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuliati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Dokter oscar
🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴
Tangis haru mengiringi kepergian dokter Mala dan sheila,mereka semua menangis dan ikut senang melihat salah satu warga desa nya bisa ikut dan bekerja di kota. Mereka berharap Sheila bisa membanggakan nama desa mereka ,mereka juga ingin ikut ke kota besar tapi mungkin belum saat nya saja .
Tak lama mereka sampai didepan rumah dokter Mala,dokter mala memang sengaja membawa keluarga sheila untuk menginap dirumah nya lebih dulu. Besok baru dia akan membawa Sheila dan keluarga nya melihat rumah sakit besar dimana sheila dan dokter Mala bekerja nanti nya, dokter Mala juga sudah menjelaskan mengenai posisi sheila di rumah sakit nanti.
"Silahkan masuk pak ,bu. Maaf kalau malam ini bapak dan ibu juga semua nya akan menginap di sini" ucap mala yang sudah masuk lebih dulu, mereka disambut oleh kedua pembantu dirumah dokter Mala.
Selama ini rumah dokter Mala di tempati oleh adik nya yang merupakan seorang dokter juga,saat ini adik nya dokter Mala tidak di rumah karena dia harus menjaga pasien malam ini dan baru akan pulang besok pagi nya .
"Sheila,kamu tidur sama kedua saudara mu. Ngak apa-apa kan?" ucap dokter Mala saat dia sedang berdua dengan Sheila didapur
"Ya ngak apa-apa kok dok, lagian kami yang malah ngerepotin dokter "jawab sheila dengan senyuman manis dibibir nya .
Rumah dokter Mala hanya memiliki empat kamar,satu untuk mereka dan satu untuk oscar sedangkan yang dua lagi memang di khusus kan untuk tamu. Bisa kedua orang tua dokter Mala atau suami nya ,juga bisa untuk tamu seperti saat ini .
Dokter oscar merupakan adik yang kecil dan satu satu nya dokter Mala,keluar mereka memang merupakan keluarga medis. Kedua orang tua dokter Mala pun seorang dokter,ibu nya dulu nya bidan dan perawat dirumah sakit. Bahkan saat ini ayah nya dokter Mala yang menjadi kepala rumah sakit di kota itu,dia merupakan orang kepercayaan dari pemilik rumah sakit yang sudah cukup tua juga.
Pemilik rumah sakit itu hanya memiliki satu putra,walaupun memiliki gelar dokter dan bisa mengobati orang sakit tapi anak dari pemilik rumah sakit itu memiliki dua perusahaan. Satu perusahaan milik keluarga alias warisan dari kakek nya ,satu lagi perusahaan yang dia dirikan bersama sahabat nya dan kini sedang berkembang .
"Ngak repot kok La,hhmm kamu mau kan kalau saya kenalin dengan adik saya . Dia bekerja sebagai dokter juga di rumah sakit nanti " ucap dokter Mala dengan sedikit gugup,dia takut jika Sheila menolak nya.
"Hah? Memang nya adik nya dokter Mala mau kenalan sama saya ? Saya cuma seorang perawat saja kok dok" tanya Sheila, dia takut jika adik nya dokter Mala menghina nya .
"Tentu saja dia mau,sekarang lebih baik istirahat saja lebih dulu. Nanti saat makan malam saya akan menyuruh nya untuk pulang sebentar,tapi mungkin ngak bisa lama karena Oscar malam ini dinas sebagai dokter jaga " jelas dokter Mala dengan tenang ,Sheila hanya mengangguk dan tersenyum saja .
Sheila pun masuk kedalam kamar dimana sudah ada dua saudari nya,dia menatap ke arah mereka yang sudah tiduran diatas ranjang yang berpikiran king size. Mungkin dokter Mala sengaja meletakan ranjang yang berukuran besar ,agar jika memiliki tamu yang banyak maka bisa dipakai bersamaan seperti ini.
Sheila ikut bergabung disana,tubuh nya juga lelah. Dia bersyukur karena dokter Mala dan suami nya bersedia membawa seluruh anggota keluarga nya ,mereka bahkan berniat mengantar keluarga nya kembali pulang beberapa hari lagi .
Sore pun tiba,Dokter mala menyuruh adik nya untuk pulang lebih cepat karena dia ingin sekali menjodohkan sang adik dengan Sheila. Tapi saat dia pulang,Sheila masih tidur hanya Shita yang sudah bangun lebih dulu dan memilih untuk membantu ibu nya memasak di dapur dengan dua wanita yang membantu dan bekerja dirumah dokter Mala.
"Hhmmm...apa anda mau kopi juga pak?" tanya Shita yang melihat seorang pria yang sudah duduk dan menatap ke arah nya,ibu dan kedua wanita itu masih sibuk mengurus bahan makanan yang akan di olah sehingga mereka tidak begitu memperhatikan seorang pria yang datang .
"Aku mau jus apel saja " jawab pria yang terbilang cukup muda.
"Jus? Ya ampun pak,biasa nya sekuriti tuh minta nya kopi biar ngak ngantuk seperti yang asep tadi " ucap Shita,dia memang suka ngomong seenak nya saja.
Walaupun belum begitu kenal sama orang, tapi dia terbilang ramah dan sopan. Dia hanya ingin mengakrabkan diri nya saja dengan orang yang baru dikenal,dia yakin jika pria didepan nya adalah seorang sekuriti yang bekerja di rumah dokter Mala.
"Tapi bagus lah,bapak sekuriti masih muda dan jangan banyak minum kopi . Nanti terlihat cepat tua ha ha ha " ucap Shita dengan tertawa renyah,dia berjalan menuju lemari pendingin karena ingin melihat apakah ada jus apel didalam sana.
"Nyari apa mbak?" tanya salah satu wanita yang bekerja membantu disana .
"Hah....jus apel,apa ada bu?" jawab Shita yang masih mencari didalam lemari pendingin.
"Ada mbak,tapi ini untuk dokter Oscar" jawab si mbak nya
"Oh....tapi bapak sekuriti itu juga mau ,minta segelas aja ngak apa-apa kan bu?" ucap Shita dengan pelan tapi masih didengar oleh pria yang dari tadi memperhatikan Shita ,dia tersenyum dengan tingkah Shita yang terbilang blakblakan.
Si mbak tadi pun menatap ke arah yang ditunjuk oleh Shita,mata nya membulat sempurna melihat wajah tampan dokter Oscar yang tersenyum dan meletakan jari telunjuk nya di depan bibir nya . Meminta si mbak untuk berpura-pura ngak tau dan diam ,dia ingin melihat reaksi dari wanita muda yang ada didapur itu .
Oscar memilih pulang ,karena kakak nya yang dari tadi menelpon nya dan meminta nya pulang. Kakak nya selalu saja ingin menjodohkan dirinya dengan siapa pun yang dia anggap baik,padahal Oscar ngak mau sama skali. Cukup skali dia dibuat sakit hati oleh wanita yang terlihat baik didepan nya, tapi ternyata memiliki dua sampai tiga kekasih tanpa sepengetahuan nya
Saat ketauan oleh Oscar,kekasih nya itu mengatakan ingin mencari yang terbaik untuk menjadi suami nya. Makanya memacari ketiga nya ,membuat Oscar kesal dan memilih untuk tidak perduli dengan yang nama nya wanita. Jika memang jodoh nya, pasti mereka akan bertemu nanti nya dalam keadaan apa pun dan dimana pun juga.
hanya menceritakan kenakalan sang dokter yg keenakan aja.
apalagi shita, masih sekolah kan, masa udah diperlakukan begitu sih sama Oscar.