NovelToon NovelToon
How To Divorce My Husband

How To Divorce My Husband

Status: tamat
Genre:Tamat / Reinkarnasi / Cerai / Fantasi Wanita
Popularitas:2.2M
Nilai: 5
Nama Author: Kaka Shan

Kayena de Pexley adalah ratu termalang dalam sejarah kerajaan Robelia. Sampai akhir hayatnya, Kayena tidak mendapat sedikit pun cinta dari sang suami. Ia diperlakukan layaknya mesin pembuat anak serta simbol kerjasama antara dua belah pihak. Sedangkan Katarina adalah selir paling dicintai dalam sejarah kerajaan Robelia. Mantan pelayan Kayena yang mendapat anugrah berupa cinta tulus sang raja.

Ketika berhasil melahirkan bayi ke-4 yang kelak akan menjadi raja paling berpengaruh dalam sejarah kerajaan Robelia, Kayena memutuskan untuk mengakhiri hidupnya setelah mengetahui rencana sang suami yang akan memisahkan dia dengan sang putra. Namun, alih-alih meregang nyawa, Kayena malah terbangun pada masa baru kehilangan bayi pertama. Lima tahun sebelum ia memutuskan untuk bunuh diri karena mengalami depresi.

Mendapat kesempatan kedua, mampu kah Kayena merubah nasibnya yang malang? cari tahu selengkapnya.

🚩🚩

Cerita pertama Author dengan tema reinkarnasi 🔱

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kaka Shan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

005. Réprimande (Teguran)

005. Réprimande (Teguran)

“Kalian semua menyelewengkan Noblesse oblige demi memperingati hari kelahiran seseorang yang belum jelas asal-usulnya.”

Kalimat itu berhasil mengguncang para bangsawan yang ada di ballroom istana selir. Jika bukan Kayena de Pexley yang baru saja melontarkan kata-kata tersebut, mereka tidak perlu merasa terlalu risau. Namun, kalimat itu dilontarkan dari bibir Kayena de Pexley yang merupakan putri Grand Duke Pexley yang sangat dihormati.

“Maafkan kelancangan kami, Yang Mulia Ratu.”

Salah satu perwakilan dari para bangsawan meminta maaf, setelahnya mereka kompak memberikan penghormatan pada Kayena. Suasana di ballroom tersebut tidak lagi menyenangkan, sebab Kayena telah membawa topik pembicaraan yang menjadi boomerang.

“Semua ini salah saya, Yang Mulia Ratu.”

Suara yang terdengar sangat menjijikan di telinga Kayena akhirnya terdengar juga. Ia kemudian kembali menatap selir suaminya itu dengan dagu terangkat tinggi.

“Jadi, Selir Katarina menyadari kesalahan yang telah diperbuat?”

Jika pada kehidupan sebelumnya, mungkin Kayena akan dengan ikhlas memaafkan kala Katarina mengucapkan kalimat yang sama. Namun, pada kehidupan kali ini tidak ada ampun baginya. Wanita itu telah bersalah. Maka Kayena tak akan menutup mata.

“S-aya yang membuat acara ini. Jadi saya yang seharusnya disalahkan.”

“Memang,” jawab Kayena seraya melipat kedua tangan di dada.

Tampak jelas raut terkejut di wajah Katarina. Ia pikir Kayena akan langsung memaafkan kesalahannya seperti biasa. Namun, wanita itu kali ini tampak tidak akan melepaskannya begitu saja.

“Siapapun harus dihukum jika sudah melanggar Noblesse oblige. Apalagi jika menyangkut putraku, mendiang Pangeran Carcel.” Dengan dagu yang terangkat tinggi, Kayena menatap mereka semua satu per satu. Tidak ada rasa takut tersirat di wajahnya.

“Cukup!”

Suara itu terdengar juga setelah sekian lama hanya menonton pertunjukkan yang disajikan oleh Kayena. Suara siapa lagi jika bukan suara Matahari Kekaisaran, Kaizen Alexander Kadheston. Sepertinya pria itu mulai tidak nyaman karena selir kesayangannya diusik oleh sang istri yang malam ini tampil seperti orang lain.

“Ratuku,” panggil Kaizen dengan suara yang tidak terbilang lembut secara alami.

Suara lembut pria itu hanya ditujukan pada satu wanita di dunia ini. Siapa lagi jika bukan Katarina.

Mungkin, pada kehidupan sebelumnya Kayena akan merasa “sedikit” senang ketika dipanggil dengan panggilan tersebut. Namun, kali ini panggilan tersebut malah terdengar sangat menggelikan di telinga Kayena. “Ratuku” katanya, sudah jelas-jelas posisi pendampingnya sekarang diisi oleh wanita yang hanya berstatus sebagai selir.

“Saya mendengarkan, Yang Mulia.” Kayena berkata seraya menurunkan kedua tangannya. Untuk menghadapi rasa Robelia itu ia tidak boleh bersikap terlalu angkuh.

“Kemari lah. Duduk di samping ku, kemudian maafkan kesalahan selir Katarina. Kita bisa menyelesaikan acara ini terlebih dahulu, baru melakukan upacara peringatan kematian putra kita.”

Kaizen berdiri. Mengangkat salah satu tangannya guna memberikan kode pada ratunya itu. Masalah bisa langsung terselesaikan jika wanitanya itu mau menurut, seperti biasa. Kaizen yakin jika ratunya belum terlalu banyak berubah. Mungkin hanya penampilan luarnya saja yang berubah secara drastis. Sikap “berapi-api” wanita itu pasti dipicu oleh emosi yang belum stabil.

“Maafkan saya, Yang Mulia. Bergabung dengan Anda, selir Katarina, serta para bangsawan yang hadir di ruangan ini sama saja dengan mengkhianati putra saya sendiri.” Kayena berujar dengan mantap tanpa banyak pertimbangan. “Saya datang kesini sebagai seorang Ibu yang ingin memperjuangkan hak yang seharusnya diberikan pada mendiang putra mahkota. Bukan untuk menjadi penghianat.”

Kaizen terdiam. Ratunya … secara tidak langsung baru mengatakan jika ia mengkhianati putranya sendiri.

Ratu seperti Kayena yang biasanya sangat pendiam dan penurut, kenapa tiba-tiba bisa menjadi pemberontak? Hanya karena raja dan para bangsawan merayakan hari kelahiran selir, bertepatan dengan hari kematian Putra Mahkota Carcel.

“Saya akan menunggu hasil dari keadilan yang saya perjuangkan lewat sidang terbuka di istana raja,” ucap Kayena kemudian. “Kalau begitu saya permisi. Nikmati pestanya, Selir Katarina sudah bersusah payah untuk membuat pesta meriah ini," lanjutnya. "Saya hanya datang sebagai tamu yang ingin membuat kalian semua tahu jika ada kewajiban yang tidak akan hilang ditelan waktu.”

Ketika kalimat itu berhasil diucapkan, Kayena lekas memutar badan dan mengambil langkah untuk keluar dari ballroom istana selir. Kepergian Ratu Robelia itu dibarengi dengan penghormatan yang diberikan oleh para bangsawan.

💰👑👠

“Bagaimana tidur mu semalam, Kima?”

“Tidur saya nyenyak Yang Mulia Ratu,” jawab pelayan pribadi Kayena yang sedang membantu pemilik nama itu menata rambut hitam panjangnya.

“Aku juga tidur dengan nyenyak semalam,” cerita Kayena dengan senyum tipis tersungging di bibir. Semalam ia memang tidur dengan nyenyak, untuk pertama kalinya semenjak terbangun pada kehidupan kedua.

Mungkin karena ia berhasil melakukan penampilan perdana dengan baik, oleh karena itu ia bisa tidur dengan sangat nyenyak. Sehingga ketika matahari muncul ke permukaan, ia bangun dengan badan yang bugar. Siap melakukan pekerjaan rutinnya sebagai seorang ratu.

Setelah menikmati sarapan yang nikmat seperti biasa, ia kemudian bergegas pergi ke ruang kerja. Koki istana kebetulan menyiapkan beberapa jenis pastry yang lembut dan ringan dengan isian serta topping yang berbeda, mulai dari gula Kristal, kismis, crème patissiére, selai apel, coklat lumer, sampai madu. Kayena memang lebih suka sarapan pastry dengan segelas teh di pagi hari. Ia hanya akan makan menu berat di siang hari dan malam hari. Terkadang malam hari pun Kayena hanya menikmati beberapa butir anggur.

“Ini benar-benar anggaran yang dikeluarkan istana selir dalam satu malam?” ucap Kayena tidak percaya. “Hanya untuk memperingati hari lahir selir Katarina, istana sampai menghabiskan anggaran ribuan piéces d’or?”

Kayena sempat geleng-geleng kepala membaca anggaran dana yang dihabiskan oleh istana selir. Masalah keuangan memang sebagian besar diurus serta diatur oleh Kayena selaku istri sang Raja. Jujur, Kayena sanga terkejut saat melihat besarnya anggaran yang dihabiskan oleh selir Katarina. Bukan lagi ribuan Piéces de bronze atau Piéces d’argent, tetapi ribuan piéces d’or.

Mata uang di Robelia memang dikategorikan ke dalam tiga kelompok, yaitu Piéces de bronze, Piéces d’argent, serta piéces d’or. Nama mata uang resmi Robelia sendiri adalah koin robel, namun rakyat lebih sering menyebut mata uang mereka berdasarkan jenis pembentuknya. Misalkan mata uang dengan nominal paling tinggi adalah piéces d’or, yaitu uang robel yang terbuat dari emas murni.

“Padahal kerjanya hanya makan dan melayani raja, tetapi sekali menghabiskan dana, anggaran yang dihabiskan begitu merugikan keuangan istana.”

Kima yang tengah berdiri di samping meja kerja Kayena ikut geleng-geleng kepala. Selama menjadi pelayan pribadi Kayena, ia tahu betul bagaimana tabiat asli mantan rekan kerjanya yang sekarang telah dianugerahi gelar bangsawan berupa Selir Agung. Dari gadis pedesaan yang dulu tumbuh besar di istal kuda, sekarang menjadi selir kesayangan raja.

“Berikan catatan yang lainnya, Kima.”

Selesai mengevaluasi catatan tentang anggaran dana yang dikeluarkan istana selir, Kayena beralih pada catatan lainnya. Bukan hanya ada Kima yang menemaninya, namun ada seorang notulen yang siap sedia di ruangannya.

“Agenda pesta tahunan istana?” gumam Kayena ketika menangkap isi dari catatan tersebut. “Pestana tahunan istana memang akan segera diselenggarakan musim depan. Kita harus mempersiapkannya dari sekarang.” Ia berkata seraya membuka lembar demi lembar kertas berwarna putih kekuningan tersebut.

Pesta tahunan istana merupakan pesta perayaan berdirinya kerajaan Robelia. Setiap tahuannya, pesta yang meriah akan dilangsungkan di istana utama atau istana raja. Pemimpin-pemimpin dari wilayah di sekitar Robelia juga akan diundang untuk memeriahkan pesta tahunan tersebut.

“Kita harus mulai mempersiapkan susunan daftar tamu undangan, membuat acara utama, mempersiapkan pengamanan tambahan, memilih menu makanan, sampai mempersiapkan acara after party,” ucap Kayena dengan tangan yang menggerakkan pena berhiaskan bulu merak di atas sebuah kertas. Membuat garis besar kebutuhan yang harus dipersiapkan untuk acara tersebut. Namun, tiba-tiba saja ide brilian terlintas di kepalanya.

“Kima.”

“Iya, Yang Mulia Ratu.”

“Panggil seseorang untuk mengirimkan catatan ini,” katanya seraya menutup catatan yang baru ia baca. Selain catatan tersebut, Kayena juga menitipkan sebuah pesan yang dituangkan pada secarik surat. Seulas senyum tampak tersungging di bibir Kayena pasca seorang prajurit pergi ke istana selir untuk menyampaikan pesannya.

💰👑👠

“Yang Mulia Selir, ada pesan dari istana ratu.”

Wanita yang masih bergelung di balik selimut tebal berbulu lembut itu tampak menurunkan sedikit jalinan selimut yang menutupi tubuhnya. “Pesan dari istana ratu? Sepagi ini?” responnya kemudian.

Semalam ia tidak bisa tidur dengan nyenyak, karena sempat menghabiskan beberapa waktu untuk menangis dalam pelukan sang kekasih. Siapa lagi jika bukan Matahari Kekaisaran, Raja Kaizen. Pria itu dengan sabar menemani selirnya sampai merasa lebih balik. Baru ketika dini hari mereka bisa tertidur, setelah menghabiskan percintaan yang menghanyutkan seperti biasa.

“Ini … sudah siang, Yang Mulia Selir,” kata pelayan yang baru saja menyampaikan pesan. Mengoreksi.

“Ah, sudah siang rupanya.” Katarina bergerak, beranjak dari pembaringan. Penampilannya tampak berantakan dengan satu tali gaun malamnya yang melorot ke bahu, memperlihatkan bagian tubuh atasnya yang dihiasi oleh banyak ruam kemerahan. Ia memang suka sengaja memperlihatkan bekas percintaan yang ditinggalkan Kaizen di tubuhnya. “Pesan apa yang ratu kirimkan setelah merusak pesta impian ku semalam?”

Pelayan itu menunduk sebelum menyampaikan isi dari pesan yang dikirimkan oleh ratu. “Anda diminta untuk mengurus agenda pesta tahunan istana.”

“A-pa?” kaget Katrina.

“Yang Mulia Ratu meminta Anda untuk mengurus agenda pesta tahunan istana yang akan diselenggarakan musim depan.”

💰👑👠

Semoga suka & sampai jumpa di part berikutnya 🤗

Tanggerang 13-03-23

1
Deodoran
kau kah itu lee min ho, yg berbicara😁
Deodoran
sekuntum mawar untukmu thor
Deodoran
amazing novel
Shan Ge 🔱: Terima kasih🙏🥰
total 1 replies
Deodoran
karya yang luar biasa
Evlind Susanti 1
Luar biasa
Shan Ge 🔱: Terima kasih😘💕
total 1 replies
Kayla Callista
menangia d part ini, semoga Katarina dan kiliana bahagia
Dewi
Meleleh bgt baca iniiii
Dewi N
💖
Dewi N
Ga sabaaaar….
Dewi N
Plinplan
Trisna
tentu raja shock sampai bulungnya layu.
karena dia udah tidur dengan saudaranya sendiri
Trisna
💯 buat Caecilia
Trisna
Astoge terharu aku tuh
Trisna
kalau sejatinya raja sangat mencintai ratu,
Lalu mengapa di bisa membagi
ranjang dengan pelayan dan menentang hukum
dan memberi namanya selir agung.
kan aneh.
intinya raja bodoh karena nafsu
Susilawati
kenapa harus di bikin hamil sih ratu nya, padahal dlm khayal ku nanti setelah resmi bercerai kayena bakalan nikah sama pangeran kaizer dan mereka akan punya anak, sementara raja tiran yg sekarang nggak punya anak Krn si selir jalang itu mandul
Shan Ge 🔱: Sudah alur ceritanya begitu, Kak ☺
total 1 replies
Trisna
gimana kaizan.... terasa kan sampai ke tulang-tulang mu gimana rasanya di tinggalkan oleh wanita hampir sempurna.
namun kau buang sia-sia demi nafsumu.
Trisna
Raja Tiran ini berbelit-belit
hanya karena nafsu mu
kau angkat gundikmu karena dukungan paman 🤣 serakah mu itu.
Trisna
wah sedikit demi sedikit terkuak siapa yang mengobatkan raja anak yang dikandung keyana saat ini
Nacita
yayayaya terserah kau
Trisna
khayansar gue fadamu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!