NovelToon NovelToon
Cinta Setelah Pernikahan

Cinta Setelah Pernikahan

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Komedi / Konflik Rumah Tangga- Terpaksa Nikah / Tamat
Popularitas:87M
Nilai: 4.9
Nama Author: RizkiTa

SEDANG DALAM PROSES REVISI

Pasangan suami istri yang menikah bukan karena perjodohan, melainkan kesalahpahaman. Karena adanya ikatan pekerjaan hingga mengharuskan mereka terjebak dalam ikatan pernikahan. Panji yang sudah memiliki calon istri, terpaksa harus menggagalkan rencana pernikahannya dengan sang kekasih, karena harus menikahi seorang perempuan yang bernama Rizka.

Selamat membaca readers.

Tidak update setiap hari tapi di usahakan secepatnya.

Apabila terdapat nama dan pekerjaan karakter yang mirip ini hanyalah fiktif belaka. berdasarkan hayalan author yang dituangkan kedalam novel.

Terimakasih, selamat membaca :)

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RizkiTa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Panji Cemburu

Lanjut yah readers, jangan lupa like, komen dan votenya. Author selalu berusaha untuk up setiap hari, agar readers tidak menunggu terlalu lama ☺☺

***

'bang, adek udah dapat izin dari kantor, tapi senin depan harus udah masuk kerja lagi, kok mendadak sih' Chat Rizka pada Panji yang masih penasaran dengan ajakan Panji yang terkesan tiba-tiba.

drrtt...drrtt..

Tak sampai 5 menit Panji langsung membalas chat Rizka.

'iya sayang, sabtu kita udah pulang kok, oke abang pesan tiket sekarang' Balas Panji.

***

Hingga sore hari pun tiba, saat Rizka sedang berdiri di depan gedung kantor, menunggu Panji menjemputnya. Tiba-tiba Rizka dihampiri oleh Rio, rekan kantornya.

"Hei, katanya kamu mau cuti ya? 5 hari?" Tanya Rio.

"iya bang, nanti kalau tiba-tiba ada kerjaan yang mendesak, aku minta tolong sama abang ya" Jawab Rizka sambil tersenyum.

"iya boleh, ntar gantian yah kalau aku yang cuti, kamu yang ngerjain kerjaanku, hahaha" Rio.

"okee, siap bang, aman tuh" Jawab Rizka. Karena keasyikan ngobrol dengan Rio, Rizka tidak menyadari mobil Panji yang sudah berada di depan gerbang.

Panji yang melihat pemandangan itu pun mulai panas lagi.

'Dih itu kan laki-laki yang tadi pagi, kenapa pagi sore dia harus selalu nyamperin Rizka sih, pasti ada modusnya nih'

"Eh, aku duluan ya bang, suamiku udah nyampe" Kata Rizka dan segera melangkahkan kakinya ke pintu gerbang kantor.

Saat sudah di dalam mobil,

"itu siapa sih dek?" Tanya Panji ketus.

"siapa? yang mana?" Rizka.

"yang tadi ngobrol sama kamu di depan" Panji.

"oh, itu bang Rio rekan adek satu divisi, kenapa bang kok mukanya jutek begitu?" Tanya Rizka sambil menatap wajah kesal Panji.

"gak apa-apa, tadi pagi dia juga nyamperin kamu kan?"

"iya, tadi itu adek minta tolong sama dia, selama adek cuti, kalau misalnya ada kerjaan yang mendesak, tolong dia yang ngerjain, gitu" Jelas Rizka.

"oh" Jawab Panji singkat.

"ih kenapa gitu sih mukanya? abang cemburu ya? hahaha" Rizka menertawakan Panji dengan perasaan puas.

"kenapa adek malah tertawa?"

"Karena ternyata abang bisa cemburu juga ya, alhamdulillah berarti abang takut kehilangan adek" Rizka merasa senang, berbeda dengan Panji yang sedang dongkol.

"hmmm" Panji tak menjawab apapun.

"udah, gak usah dibahas lagi deh" Kata Rizka sambil mengelus lengan Panji.

"kita jadi ke supermarket gak nih?" Tanya Panji.

"eh iya, sampe lupa. Gak usah deh bang, kan kita mau ninggalin rumah selama 5 hari" Ucap Rizka.

"oke, kita singgah makan diluar aja ya kalau gitu" Panji.

"boleh bang" Jawab Rizka.

15 menit kemudian, Panji menghentikan mobilnya di sebuah Cafe, dan Panji pun turun dari mobil, tanpa bertanya apapun, Rizka juga keluar mengikuti Panji.

'ini kan mobil si Roby'

Mereka pun masuk ke dalam Cafe, memilih tempat duduk.

"Disini aja bang" Kata Rizka yang memilih meja bagian depan.

Panji melihat sekeliling, matanya mencari-cari dimana Roby berada dan dia mendapati Roby duduk di meja bagian pojok, bersama Ranty, terlihat mereka bicara sangat serius, namun sesekali tertawa. Entah apa yang mereka bicarakan.

'hmm, baguslah semoga kalian cepat jadian ya' Gumam Panji saat melihat Roby dan Ranty bercengkrama.

Setelah memesan makanan dan minuman, 20 menit kemudian, pesanan mereka datang. Dan mereka segera menghabiskan makanan karena mengejar waktu yang sudah mendekati magrib.

"bang, ayo cepetan, udah mau maghrib" Kata Rizka.

Panji berjalan menuju kasir, hendak membayar, sementara Rizka langsung menuju parkiran, menunggu Panji.

Saat Panji berada di kasir, Ranty melihatnya.

"bang Rob, itu Pak Panji kan?" Tunjuk Ranty ke arah Panji berada

"mana?" Tanya Roby.

"itu loh" Roby pun menoleh ke arah yang Ranty maksud.

"eh iya, sama siapa dia? sendiri aja?" Roby penasaran.

"kayak nya iya deh bang, sendiri" Jawab Ranty.

"Bang, ada yang mau aku tanya deh" Sambung Ranty lagi.

"Apaan?"

"ehmm.. Pak Panji itu orangnya tertutup yah, trus aku heran deh kenapa dia sama aku jutek banget yah? Padahal abang pernah bilang kan ke aku kalau dia begitu palingan cuma beberapa hari aja, tapi nyatanya sampai hari ini, udah hampir sebulan aku kerja bareng dia, tapi masih saja begitu, apa mungkin dia itu gay ya bang?"

Tanya Ranty panjang lebar, dia sudah tidak tahan lagi ingin menanyakan hal yang membuatnya penasaran sejak tadi. Karena sedang berdua dengan Roby diluar kantor, inilah kesempatan, pikirnya.

"hahaha, apa kamu bilang gay?" Roby tertawa lepas.

"iya bang, dia itu kalau bicara sama aku gak pernah dikit pun melirik aku yang cantik ini, aneh kan?" Jelas Ranty lagi.

"dia bukan gay kok, dan udah punya istri juga" Jelas Roby sambil menikmati minumannya.

"jadi bener wanita yang menunggu diruangannya waktu kita meeting itu istrinya? wah wah selera Pak Panji sungguh..." Ranty mulai lagi merendahkan Rizka.

"iya itu istrinya, tapi sebenarnya pernikahan mereka cuma kesalahpahaman" Jawab Roby.

"maksudnya bang?" Ranty tak paham maksud Roby.

"terlalu panjang untuk diceritakan, tapi sepertinya Panji udah mulai cinta sama istrinya" Jelas Roby

"jadi mereka menikah bukan karena keinginan mereka?" Tanya Ranty lagi.

"bisa dibilang begitulah" Roby.

'wah, masih ada kesempatan nih' Gumam Ranty dan tersenyum sinis.

"kenapa kamu senyum, ehm.. kamu tertarik ya sama Panji?" Roby to the point.

"hahaha, ah enggak lah bang, masa sih aku suka sama suami orang" Jawab Ranty mengelak.

"yaa, siapa tahu kan?" Jawab Roby sambil mengangkat bahunya.

***

**Readers terhormat, author mau promo dulu yaah...

sambil nungguin up nya novel 'Cinta Setelah Pernikahan'

yuk di cek karya author yang baru judulnya

'My Wife , My Boss'

tentunya gak kalah seru dong, siapa tahu kalian juga suka.. 😂☺😎

Terimakasih 😊😊😊**

1
Sarina Hendri
Uda 2 kali baca Thor dan suka banget sama ceritanya
Siti Salamah: malah aku sudah beberapa kali tak bosan karena ceritanya mirip dengan hidupku yang bedanya aku istri aparat negara
total 2 replies
Sarina Hendri
Thor visual Riska nya mana
Fina Fitriani
bagus ceritanya Thor...happy ending trus.......
lai Juleha
panji ilang
lai Juleha
cinta sejati
lai Juleha
kayanya bakal ada kasus nih
lai Juleha
jadi kangen hamil 😁
lai Juleha
mulai nyidam si Rizka😘
lai Juleha
lanjuttt
lai Juleha
akhirnya bakalan punya debay
lai Juleha
eleh",,,
lai Juleha
siapa wanita itu?
lai Juleha
yeyyyy akhirnya panji junior datang😅
lai Juleha
soswit bakalan otw tuh debay🤭
lai Juleha
👍🏻👍🏻
lai Juleha
semoga cepet punya momongan
lai Juleha
hayo hayo panji jadi ngambek tuh bini 😅
lai Juleha
eluh" soswit 😘
lai Juleha
duh semoga tumbuh benih" panji 🤭
lai Juleha
😊😊🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!