Kaisar Petir (Chen Yuan)

Paginya Chen Yuan masih bersikap seperti biasanya mereka keluar dari kota emas dan ketika sampai di dekat hutan akhirnya Chen Yuan menatap ke langit.

"sudah cukup kalian mengikuti ku" ucap Chen Yuan dengan suara datar, sedangkan Lin yu sudah di beri tahu oleh Chen Yuan jika ada yang mengikuti mereka dari awal.

"hahahaha sepertinya kau bukan pemuda sembarangan, tapi kau harus mati di sini cepat serahkan petir emas dan juga api Pelahap itu" ucap suara dan tak lama muncul beberapa sosok di depan mereka.

"Heh apa kalian tidak di beri tahu tentang ku oleh pak tuan Mo Xian, sepertinya tidak hanya mengandalkan ranah kaisar agung kalian itu apa kalian berhak menggertak ku, aku akan menunjuk kan pada kalian kenapa Mo Xian tidak berani berhadapan langsung dengan ku" ucap dingin Chen Yuan dan tak lama

wusssssssss

aura besar keluar dari tubuh Chen Yuan dan juga Lin yu bukan hanya itu Bai hu juga berubah ke bentuk aslinya yaitu harimau besar.

sedangkan beberapa sosok itu hanya menatap Chen Yuan dengan sinis karna mereka masih menganggap Chen Yuan lemah.

"Bai hu hadapi beberpa dari mereka dan kau Lin yu hadapi dua orang dari mereka sisinya aku ingin sendiri karna aku ingin bertarung dengan serius" perintah Chen Yuan.

"rourrrrrrr" auman Bai hu yang membuat hutan itu bergetar

swusssssss

bommmmmmm

Bai hu menyerang secara langsung dan tak lama Lin yu juga menyerang dan hanya tersisa lima orang dari orang-orang itu.

"baik lah semoga kalian dapat menghiburku" gumam Chen Yuan dan mengeluarkan pedang naga langit nya

swusssssss

Ting

ting

ting

ting

dentingan suara logam terdengar dari pedang Chen Yuan saat beradu dengan pedang musuh dan akhirnya terjadi pertempuran yang memporak-porandakan hutan itu.

"hanya segini kekuatan kalian dasar lemah, begini pun berani mengincar guru ku, aku akan menunjukkan bahwa kalian sama sekali tidak layak untuk menghadapi guru ku" ucap Lin yu yang bertarung dengan dua orang yang menghadang mereka.

"Teknik kaisar pedang, gerakan pertama pedang pembunuh" teriak Lin yu dan tercipta siluet pedang yang menyerang ke dua orang itu dengan membabi buta yang membuat ke dua orang lawan Lin yu kewalahan menghadapi nya.

"Sial kenapa mereka sangat kuat, bukannya mereka hanya berasal dari tempat kecil " gumam seseorang yang melawan Lin yu

"aku juga tidak tau, sepertinya Mo Xian tau akan hal ini oleh karna itu dia menginginkan orang ranah kaisar bumi yang datang ke sini, dasar sialan sepertinya kita sudah di jebak" ucap teman nya mereka terus saja menahan gempuran Lin yu yang semakin kuat.

sedangkan pertarungan Bai hu tidak jauh beda dengan tubuh besar nya, Bai hu menyerang dengan ganas sudah banyak benar cakaran Bai hu di tubuh orang yang dia lawan hal itu membuat mental lawan kena karna mereka tidak menyangka jika ada binatang sekuat ini di benua kecil seperti benua naga.

"aku tanya sekali lagi kalian dari. mana" bentak Chen Yuan yang terus menyerang ke lima orang yang menghadapinya.

"bocah sombong jangan berpikir kau layak mengetahui nya, walau kau kuat di hadapan kekuatan di belakang kami kau tidak lebih dari semut" ucap orang itu dengan sinis hal itu hanya membuat wajah Chen Yuan menjadi dingin

"baik lah kalau begitu aku akan mencari tau dengan caraku sendiri" ucap dingin Chen Yuan dan dia membuat sebuah gerakan.

"teknik pedang bintang, gerakan pertama rasi bintang penghancur" gumam Chen Yuan dan terbentuk cahaya berbentuk bintang menyerang ke lima nya.

swusssssss

bommmm mmmm

arkkkkkkkkk

suara ledakan dan juga suara teriakan terdengar saat serangan Chen Yuan mengenai lawan nya dengan telak namun Chen Yuan tidak berhenti dia kembali mengeluarkan teknikal nya.

"teknik pedang bintang , gerakan kedua bintang penghancur" gumam Chen Yuan dan terbentuk siluet pedang raksaksa, melihat gak itu para musuh tidak diam mereka kemudian menggabungkan kekuatan mereka dan membuat sebuah teknik.

"teknik tapak singa penghancur" teriak keliatan nya mengabungkan teknik mereka dan terciptalah siluet singa raksaksa.

"seranggg" teriak kelima nya begitu juga dengan Chen Yuan yang menyerang menggunakan teknik nya.

swusssssss

bommmm mmmm m mm

suara ledakan menggema di hutan itu dan membuat hutan itu hancur, bahkan fluktuasi dari dampak ledakan itu membuat pertarungan Bai hu dan juga Lin yu terhenti mereka lebih memilih mundur karna mereka tau jika itu berbahaya dan benar saja orang yang menjadi lawan mereka langsung meledak menjadi kabut darah ketika terkena hantaman ledakan itu.

"serangan yang dasyat teknik apa yang guru gunakan" gumam Lin yu saat melihat dampak dari serangan Chen Yuan yang beradu dengan serangan kurus.

sedangkan di pertempuran Chen Yuan nampak Chen Yuan yang baik-baik saja tampa terluka sedikit pun berbeda dengan lawannya yang harus mengalami luka parah yang membuat mereka tidak bisa bergerak.

"uhuk uhuk sialan di a sangat kuat, aku tidak menyangka ada pemuda sekuatnya bahkan jika di tempat kami belum tentu ada" ucap salah satu dari mereka yang terbatuk darah karna dampak serangan dan juga dampak ledakan itu.

wusssssssss

muncul Chen Yuan, Lin yu dan juga Bai hu di hadapan mereka yang membuat mereka hanya pasrah karna tau jika mereka akan mati.

"aku tanya sekali lagi dari mana kalian" ucap dingin Chen Yuan.

"uhuk uhuk ka ka kami berasal dari benua agung, kau telah membunuh anggota klan hu yang merupakan salah satu klan terkuat di benua agung bersiap lah untuk mati" ucap salah satu dari mereka dengan nada sinis walau pun dia yakin akan mati tapi dia tau jika klan nya tidak akan membiarkan begitu saja.

wusssssssss

bommmm mmmm m

kelima orang itu langsung meledak setelah terkena teknik pukulan yang di keluarkan Chen Yuan.

"Hmm sepertinya kita akan menjadi buruan orang-orang benua agung setelah ini" gumam Chen Yuan sedangkan Lin yu dan Bai hu hanya diam saja, mereka juga sedikit terkejut jika yang mereka lawan merupakan orang-orang dari benua agung benua terkuat di alam rendah.

"Apa kau sudah puas melihat pertempuran kami" ucap Bai hu ke salah satu arah di sana ada sebuah tempat yang tidak terkena dampak ledakan.

Dan benar saja tak lama muncul seekor rubah yang memiliki ekor tujuh dia berjalan ke arah Chen Yuan dan lainnya.

"Ras rubah langit, bagai mana kau ada di sini" tanya Bai hu dengan heran dia tentu mengenali siapa rubah itu yaitu ras rubah langit salah satu ras binatang penguasa klan rubah langit biasanya tertutup dan jarang keluar, Bai hu juga tidak menyangka jika dia menemukan ras rubah langit di benua naga yang di katakan benua terlemah.