menjadi seorang bintang di tengah banyaknya bintang tidak lah mudah terlebih lagi jika cahaya yang kita pancarkan tidak seterang yang lain.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yasmin Dwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Perjalanan
^^^" maaf kak kayanya hari ini aku izin telat,"^^^
" dek jawab dulu, kamu minum
obat tidur lagi,"
^^^" iya,"^^^
" kenapa? ga bisa tidur?"
^^^" Kangen bunda, cuma dengan tidur aja aku bisa^^^
^^^ketemu bunda,"^^^
" kamu siap siap sana, hari ini kita
ada perjalanan ke luar kota kamu lupa?"
^^^" oh iya,"^^^
^^^" yasudah kak aku siap siap dulu,"^^^
" oke dek,"
setelah telpon mati Gracia langsung bersiap untuk pergi tak lupa ia memasukan beberapa pakaian ke koper serta kebutuhan lainnya, " ga ada waktu buat make up skincare," Gracia melihat jam tangannya.
Tringgg
...Kak Azra Manager...
udah siap belum? saya ada
di depan.
Gracia langsung menutup kopernya serta barang barang nya dan mengambil semua barang barang yang ia butuhkan setelah itu Gracia langsung keluar dari kost dan mengunci nya.
" Kak Anin," Gracia mengetuk pintu kost Anin, " Kenapa gre?" Anin ternyata tidak ada di dalam kost an melainkan lagi di sudut kos sambil memainkan ponselnya, " Aku titip kost soalnya ada perjalanan keluar kota," Anin mengangguk.
" hati hati Gre," Gracia mengangguk lalu ia membawa barang barangnya menuruni anak tangga menuju mobil Azra yang sudah terparkir di halaman kost tetapi laki laki itu tak kunjung keluar.
" biar saya aja," Azra turun dari mobilnya lalu memasukkan barang barang Gracia ke bagasi terkejut tas gadis itu, " maaf ya kak aku telat," hati Gracia semakin terasa tidak enak pada Azra.
" iya gapapa, ayo masuk," mereka pun masuk ke dalam mobil dan Azra mengendarai mobilnya sedangkan Gracia hanya skincare an karena wajib hukumnya untuk skincare an agar kulit tetap terjaga.
selama perjalanan pun tidak ada kata yang mereka keluarkan, suasana mobil begitu canggung hanya terdengar irama musik dan mesin mobil saja karena mereka berdua sudah tenggelam pada pikirannya masing masing.
" Belum makan ya," Azra melirik Gracia yang masih sibuk memakai skincare, " belum sempat," Gracia memasukan skincare nya ke dalam pouch, " nanti di airport makan dulu."
" kita udah telat kak," Azra menggelengkan kepalanya, " Pesawat delay dan kita masih ada waktu 1 jam lagi," Gracia hanya nurut saja kepada managernya itu.
beberapa menit berselang akhirnya mereka pun sampai di bandara, " Mobil Kaka gimana?" tanya Gracia, " Nanti di ambil temen saya sekalian mau di servis," Azra menutup bagasi setelah menurunkan barang milik Gracia dan ransel nya.
Azra hanya membawa ransel yang sangat cukup untuk peralatannya, sangat berbeda dengan Gracia yang membawa koper walaupun tidak besar tapi tentu peralatannya lebih banyak.
" member udah take off ya," Gracia melihat Azra yang tengah fokus pada ponselnya, " iya, karena mereka ga tau kamu ikut konser event ini," Gracia mengangguk, saat ini member infinite girls yang tidak rekaman atau line up Magic Secret tengah menuju Surabaya untuk konser.
Gracia tidak masuk ke line up konser tersebut karena awalnya Gracia harus memantau member yang rekaman di tambah lagi Gracia tidak ada latihan tetapi agensi membatalkannya, Gracia harus ikut konser itu apalagi member tidak ada pendamping kapten.
member tidak ada yang tahu kalau Gracia akan datang di tambah lagi besok Gracia harus terbang ke Yogyakarta karena om Ayo akan mengadakan pesta pernikahan sang anak yang memang usianya hanya berbeda 4 tahun.
setelah pesta Gracia ada syuting dengan artis yang kebetulan mengundang idola atau artis dari kota yang ia kunjungi dan kebetulan karena Gracia asal Yogyakarta ia mengundang Gracia.
...****************...
" Kak ini banyak banget," Gracia melihat makanan di depannya, " kamu harus makan banyak, tubuh kamu itu butuh energi," Azra duduk setelah membeli cukup banyak makanan di restoran bento favorit banyak orang.
karena malas debat akhirnya Gracia memilih untuk makan saja, " aku masih ngantuk," Gracia masih merasa ngantuk sekarang mungkin karena obat yang ia minum terlalu banyak hingga efeknya tidak selesai dengan cepat.
" kamu emang minum berapa butir obat sampai jam segini masih ngantuk, " Gracia menggelengkan kepalanya, " ga tau ga aku itung," Azra hanya menghela nafasnya.
......................
