Aghnia Khalid adalah putri bungsu salah satu Emir Qatar dan putri Emir Al Jordan, Alexander Khalid dan Kalila Al Jordan. Gara-gara kakaknya, Kaysan mengundang band rock favorit nya di acara ulang tahunnya yang ke 24, Aghnia yang berusia 22 tahun berkenalan dengan Mark Becker, sang vokalis.
Tanpa dinyana Mark jatuh cinta dengan putri Emir itu tapi Aghnia tidak menyukai kehidupan bebas Mark yang memiliki banyak cewek-cewek groupies. Aghnia menolak mentah-mentah perasaan Mark.
Tanpa Aghnia tahu, Mark menyimpan identitas rahasia dan mau tidak mau, demi mendapatkan putri Emir, Mark harus melepaskan kehidupan hedonisme nya lalu kembali ke kehidupan aslinya.
Generasi Ketujuh Klan Pratomo
Jangan plagiat !
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hana Reeves, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Wedding Day
Pagi ini istana Khalid Doha Qatar menggelar acara pernikahan mewah antara putri Emir Alexander Khalid dengan CEO Boeing kawasan Timur Tengah yang juga mantan penyanyi rock, Mark Becker Kershaw. Sebelumnya diadakan acara syukuran proses mualaf Mark yang dihadiri oleh semua keluarga Aghnia yang pria. Hari ini adalah hari puncaknya yaitu acara ijab qobul yang diselenggarakan di istana Khalid dengan acara tertutup khusus untuk keluarga kedua belah pihak. Resepsinya sendiri akan diadakan di Hotel Four Seasons.
Karena Mark bukanlah keturunan bangsawan Arab, maka dia mengenakan tuxedo saat melaksanakan ijab kabul. Alexander Khalid bertindak sebagai wali nikah putrinya, sudah siap bersama dengan imam mesjid sebagai penghulu. Saksi dari pihak Aghnia adalah As'ad Khalid dan Ken Al Jordan sementara dari pihak Mark adalah ayahnya Nathaniel dan kakaknya Matthew.
Mark merasakan keringat dingin karena dia harus membacakan kabul dalam bahasa Arab bukan bahasa Inggris. Semalaman Mark belajar bersama Jordy dan Keanu Al Jordan yang berbaik hati membantu calon iparnya karena tahu, percuma meminta bantuan pada Kaysan karena sudah pasti ribut unfaedah.
Mark menunggu kedatangan Aghnia dengan gelisah hingga suara di belakangnya terdengar heboh yang sudah pasti calon pengantinnya datang. Tak lama, Aghnia pun duduk di sebelah Mark mengenakan gaun pengantin internasional bewarna putih.
Sebelum acara ijab kabul dimulai, diadakan pembacaan doa dan nasehat dari imam masjid dengan bahasa Arab yang membuat Mark menatap kosong karena tidak sepenuhnya paham apa yang diucapkan.
Setahuku nasehatnya baik deh ! - batin Mark sambil melirik ke arah Aghnia yang tampak anggun pagi ini.
"Baik kita mulai Emir Khalid ..." ucap imam mesjid itu.
"Bismillahirrahmanirrahim... " Alexander menatap wajah Mark yang segera mengulurkan tangannya. "Ankahtuka wa zawwajtuka makhtubataka binti Aghnia Alexandra Al Jordan Khalid alal mahri mujauharootun Hallan." ( Aku nikahkan engkau dan aku kawinkan engkau dengan pinanganmu, puteriku Aghnia Alexandra Al Jordan Khalid dengan mahar perhiasan dibayar tunai ).
Mark menatap Alexander. "Qobiltu nikahaha wa tazwijaha alal mahril madzkuur wa radhiitu bihi, wallahu waliyyu taufiq." ( Saya terima nikah dan kawinnya dengan mahar yang telah disebutkan, dan aku rela dengan hal itu. Dan semoga Allah selalu memberikan anugerah ).
"Well ?"
"Syah ..."
"Alhamdulillah..."
Mark menghembuskan nafas lega karena jujur dirinya sudah bakalan panik kalau harus mengulang lagi. Pria itu tersenyum ke arah Aghnia yang mengangguk pelan sambil tersenyum manis.
Acara pun dilanjutkan dengan penandatanganan surat nikah dan semua berkas-berkas lainnya apalagi Mark dan Aghnia berbeda kewarganegaraan yang harus ada berkas untuk dilaporkan ke kedutaan.
Setelahnya, Mark memasangkan cincin kawin yang sudah dia siapkan, begitu juga dengan Aghnia. Mark memuji gaun pengantin Aghnia yang sangat indah dan tidak terbuka. Mark mencium kening Aghnia dan jari manisnya yang sudah terpasang cincin kawin bertahtakan berlian yang mahal. Mereka pun melakukan sesi foto bersama para anggota keluarga.
***
"Akhirnya sah juga elu jadi suami adik gue ..." ucap Kaysan yang pagi ini mengenakan pakaian kebesarannya sebagai seorang Emir.
"Sah juga elu jadi kakak ipar gue .. " balas Mark.
Mereka semua sedang bersiap hendak menuju tempat resepsi di Four Seasons Hotel. Aghnia sendiri memilih mengganti gaun pengantinnya yang untuk resepsi. Mark tidak habis pikir kenapa harus ganti lagi karena dia suka gaun yang ini.
"Yuk kita siap-siap..." ajak Rauf yang tampak galon karena Diana benar-benar tidak bisa datang.
"Sudah, tidak usah galau. Memang belum waktunya ketemu sama anak rusuh itu ..." kekeh Kaysan yang membuat Rauf semakin manyun.
***
Mark terkejut melihat dandanan istrinya yang berbeda saat ijab saat mereka berada dalam mobil Rolls Royce sebagai mobil pengantin yang akan membawa mereka ke Four Seasons Hotel. Kali ini Aghnia tampil lebih bold dan lebih tegas make up-nya dibandingkan tadi yang soft.
"Kamu kenapa Mark?" tanya Aghnia ke Suaminya yang tampak terbengong-bengong.
"Kamu itu dandan soft cantik, dandan tegas begini lebih cantik ... Tapi aku suka kalau kamu polos ... Wajahnya ... " ucap Mark cepat-cepat daripada kena serangan cubit dari istrinya.
"Oh Mark .. Nanti malam belum bisa unboxing ya ..." ucap Aghnia.
Mark melongo. "Kamu ... Lagi dapat ?"
Aghnia menggelengkan kepalanya. "Biasa, tradisi penggagalan unboxing yang diketuai Mas Kaysan dan Keanu Al Jordan ..."
Mark memegang pelipisnya. "Ya Allah ... Cobaan apalagi ini ..."
Aghnia cekikikan melihat wajah manyun Mark.
***
Four Season Hotel Doha Qatar
Mobil Rolls Royce itu pun tiba di depan pintu lobby hotel yang sudah dibooking oleh Emir Khalid dan semuanya sudah disterilkan karena yang datang tidak hanya para pemimpin negara timur tengah saja tapi juga dari kerajaan Eropa seperti Inggris, Belgia, Spanyol, Belanda dan Swedia.
Para pengawal kerajaan dan pihak keamanan sudah bersiap dengan kedatangan pengantin dan para wartawan pun hanya bisa mengambil foto dari jauh. Mark pun turun dari mobil lalu memutar untuk menjemput istrinya.
Aghnia tampak cantik dengan gaun pengantin rancangan Omanya, Mariana Hadiyanto Schumacher. Princess Khalid itu mengenakan Tiara bertahtakan berlian yang merupakan milik keluarga Khalid. Mark mengulurkan tangannya yang disambut oleh Aghnia lalu keduanya pun turun dari mobil dengan mendengar suara heboh dari para kuli tinta yang ingin mengabadikan foto-foto pasangan suami istri itu.
Mark dan Aghnia melambaikan tangannya ke arah para wartawan yang sudah diperiksa sebelumnya lalu ke arah para warga yang sudah menunggu kedatangan mereka.
"Mark ! Princess ! Lihat sini !"
Kilat lampu blitz tidak berhenti sampai Aghnia dan Mark masuk ke dalam lobby hotel lalu menuju ballroom yang sudah disiapkan menjadi tempat resepsi. Setelahnya para anggota keluarga Kerajaan Khalid pun masuk ke dalam hotel yang diikuti para keluarga klan Pratomo dan para tamu undangan yang VIP baru tamu undangan rekan bisnis dan sahabat Mark di band Kiss of the Dragon.
***
Mark adalah anak old money yang sudah terbiasa hidup mewah tapi keluarga Aghnia beyond mewah. Ballroom di Four Seasons Hotel bisa menampung sekitar 8000 tamu undangan dengan dekorasi nuansa emas yang merupakan warna kerajaan Khalid.
Mark tetap bersikap cool tapi tetap saja dia dibuat kagum dengan kemewahan yang diluar ekspektasinya.
"Ya Allah sayang, ini mewah sekali ..." bisik Mark saat mereka diantarkan ke pelaminan.
"Lho aku putri Emir jadi wajar lah ..." senyum Aghnia.
"Tapi kamu hari-hari santai saja ..." balas Mark.
"Mau pamer apa Mark? Penting ?"
Mark tersenyum. "Kita nanti tinggal di penthouse aku ya ?"
"Eh? Daddy sudah memberikan istana buat kita tinggal Mark. Letaknya masih dalam satu komplek istana. Jadi aku, mas Kaysan dan bang Rauf sudah punya istana sendiri sendiri dan baru akan jadi milik kami kalau sudah menikah ... Kok jadi tinggal di penthouse ?" jawab Aghnia membuat Mark melongo.
"Sayang, penthouse saja ya. Biar kita bebas dari julidnya kakakmu ... " pinta Mark saat mereka duduk di pelaminan.
Aghnia cekikikan. "Iya deh .. Terus istananya?"
"Anggap saja sebagai tempat liburan saat weekend... "
***
Para sepupu Aghnia yang melihat pasangan suami istri itu heboh sendiri, hanya menggelengkan kepalanya.
"Alamat Mark bakalan lebih sering jadi tukang ngereog begitu sudah menikah ..." ucap Hyde ke Kana, istrinya.
"Memang kenapa Hyde ?" tanya Kana bingung.
"Aghnia itu kalem tapi hobinya bikin orang gemas ..."
***
Yuhuuuu Up Malam Yaaaaaaaa gaeeesss
Thank you for reading and support author
Don't forget to like vote and gift
Tararengkyu ❤️🙂❤️
baby sbl sih sm bpknya,jd ga mau dkt2....
Eehhh....bnrn end nih kk????
yg glau pwangnya,bru d tnggl sbln udh kurus....
Nah looohhh......mau bka puasa y???
pdhl bru nympe loh,ga cpe apa????
lepas kangen lahhh itu
scr Sultan yg duitnya nggk berseri..