seorang dewa alkemis bernama Ling Tian, atau para dewa sering menyebutnya,
"dewa alkemis Ling Tian" yg tidak sengaja mendapatkan kitab semesta di kekosongan yg berisi berbagai pengetahuan di semesta, hingga ia berhasil membuat pil semesta karna berhasil mempelajari kitab semesta itu , tapi na'as saat kelahiran pil semesta, sang alkemis harus mendapatkan kesengsaraan petir semesta sebagai pembabtisan dari dewa alkemis menjadi alkemis semesta dan hasilnya sang dewa alkemis harus musnah karna tidak mampu menjalani kesengsaraan itu.
dalam hidupnya ia masih memiliki penyesalan.
100 tahun kemudian ia bereinkarnasi ke dalam tubuh seorang tuan muda sampah yg tidak bisa berkultivasi, tuan muda sampah itu adalah Lin Tian, tuan muda dari klan Lin di alam rendah.
beruntungnya kitab semesta itu ikut bereinkarnasi bersamanya ,kitab itu sudah menyatu dengan jiwanya.
akankah Lin Tian akan mengubah mengubah penyesalannya itu, ayo kita baca kisahnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ari Arexc, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 35.kerja sama dengan serikat alkemis.
"jika tidak merepotkan tuan die Lou saya hanya membutuhkan orang yg membantu mengatur persedian makanan, bahan makanan dan beberapa tenda besar, karna sebagian rumah di sana sudah mulai hancur dan hanya ada bagian kecil saja yg bisa di tinggali, mungkin membutuhkan beberapa ratus tenda besar sambil menunggu pembangunan nanti hingga jadi beberapa rumah untuk di tinggali, oh ya saya juga akan membangun akademi pembelajaran untuk anak-anak di sana dan tentu saja perpustakaan, nanti soal guru yg mengajar dan isi buku juga akan saya serahkan kepada serikat perdagangan, bagaimana tuan die Lou apakah bisa di atur..?"
ucap Lin Tian sambil tersenyum tipis.
"tentu saja bisa tuan muda Lin"
ucap die Lou.
"baiklah tuan die Lou, besok tolong siapkan orang sesuai keingin tuan die Lou dan soal bahan makanan tolong siapkan yg terbaik, tadi saya sudah memborong bahan makanan di kota, mungkin cukup untuk beberapa hari, jadi beberapa hari kedepan tolong di survey saja dan jika habis tolong isi setoknya kembali entah itu dari petani langsung ataupun dari pedagang di kota saya hanya menerima beres, soal biaya tuan di tidak usah kawatir sumuanya saya jamin aman 1000% hahahahahhahaha"
ucap Lin Tian sambil tertawa renya, jika hanya piluluhan miliar koin emas tidak akan terasa oleh nya, ia memiliki segunung besar koin emas entah berapa jumlahnya, mungkin sudah tak terhitung lagi, dan segunung besar batu roh tingkat atas dan 2 gunung batu roh tingkat rendah dan menengah, ada juga inti monster tingkat tinggi dan tumpukan artefak dan senjata yg menggunung besar seperti rampasan perang dari miliranan pasukan, itu semua ia dapatkan di dalam cincin nya.
"tuan muda Lin bisa tenang, saya yakin tuan muda Lin tidak akan kekurangan uang, guru tuan muda Lin tidak akan pelit kan jika koin emasnya tuan muda Lin rampok sedikit hahahahhahaha"
ucap die Lou sambil tertawa renyah.
"tuan benar, hahahahhahaha selama itu untuk membantu orang lain seharusnya pak tua itu tidak keberatan kan hahahahhaha"
ucap Lin Tian sambil tertawa renyah juga.
sedangkan Hong liyun hanya menggaruk kepalanya karna bingung.
ia juga tidak menyangka jika saudaranya yg dermawan ini bisa sangat akrab dengan manajer serikat perdagangan yg terkenal sebagai serikat yg sangat besar.
"baik tuan die saya pamit dulu, kita lanjutkan besok pagi, saya juga harus segera kembali ke rumah jika tidak ibu saya akan menggantung ku di pintu rumah karna telat makan malam hahahahhaha.
oh ya tuan die tolong rahasiakan identitas ku dari orang luar, karna bagaimanapun ini adalah keinginanku tanpa campur tangan klanku"
ucap Lin Tian sambil tertawa.
"baik lah tuan muda Lin, tenang saja semuanya akan aku urus, dan orang yg akan aku suruh membantu tuanmuda akan ada di sini besok pagi, tenang saja mereka 100% bisa di andalkan hahahhaha"
ucap die lou.
"baik kami pamit dulu tuan die Lou"
ucap Lin Tian sambil menangkupkan tangannya di ikuti oleh Hong liyun.
"tentu tuan muda, mari saya antarkan sampai depan"
ucap die Lou membalas penghormatan Lin Tian.
setelah mereka keluar dan Lin Tian sudah pergi di Lou langsung memanggil bawahanya.
"kalian ingat wajah pemuda itu, dia adalah tamu kehormatan serikat kita dan lagi dia adalah rekan bisnis besar kita, jadi jika.ia datang kesini langsung layani dengan baik, dia bukan pemuda sederhana, dan lagi tolong segera buat laporan ke pusat jika kita membutuhkan 1000 orang pekerja bangunan, ada proyek besar yg harus kita kerjakan beberapa bulan ke depan.
dan kau cepat buat laporan ke pusat untuk menyiapkan setok bahan bangunan sebanyak mungkin dengan kualitas terbaik.
untukmu siapkan laporan jika kita memerlukan buku tentang pengetahuan umum bahkan pengetahuan yg ada di alam rendah ini, catatan sejarah dan lain sebagainya kita memerlukan itu semua, tidak asli tidak masalah toh itu juga sama saja, jika ada siapkan juga kitab kultivasi dasar, pokoknya harus lengkap,. siapkan dalam. jangaka waktu 6 bulan.
kerja cepat, aku akan mengkonfirmasi nya langsung ke pusat.
dan kau siapkan orang beberpa orang kita untuk membantu mengurus persediaan bahan makanan dan kebutuhan lainnya di wilayah kumuh, dan juga siapkan beberapa ratus tenda besar dan yg terbaik, itu semua akan di gunakan untuk mbantu warga yg ada di wilayah kumuh, Karna wilayah itulah yg akan kita bangun, proyek ini nilainya puluhan miliar koin emas Jagan sampai melakukan kesalahan, sekarang mulai kerjakan, aku akan mengurus yg lainnya"
ucap die Lou.
"baik tuan, kami akan menyiapkannya secepat mungkin"
sahut bawahannya.
sedangkan saat ini Lin Tian sudah sampai di serikat alkemis, ia langsung memasuki gedung itu.
pelayan yg melihat Lin Tian dan sudah mengenalinya langsung berlari menyambutnya.
"selamat malam tuan muda, selamat datang kembali di serikat alkemis, apa ada yg tuan muda butuhkan"
ucap pelayan itu dengan hormat.
"nona tolong sampaikan kepada manajer nona kalau saya Lin Tian ingin bertemu dengannya, apa kah bisa..?"
ucap Lin Tian sambil tersenyum.
"ah..tentu saja sangat bisa tuan muda Lin, kebetulan manajer kami sudah memberi tahu kami jika tuan muda Lin datang lagi, kami di suruh untuk segera memberi tahunya, kalau begitu ayo saya antarkan langsung ke ruangan tuan alkemis Shu, beliau adalah manajer sekaligus alkemis tertinggi di cabang serikat alkemis kami"
ucap pelayan itu dengan hormat.
"baiklah nona, sungguh kehormatan bagiku karna sudah di sambut langsung oleh alkemis Shu, tolong tunjukan jalannya nona"
ucap Lin Tian.
"baik tuan muda Lin, mari saya pandu tuan muda Lin"
ucap pelayan itu sambil menunjukan jalan.
setelah naik ke lantai atas mereka sampai di ruangan alkemis Shu.
tok..
tok..
"tuan Shu ini ada tuan muda Lin yg ingin bertemu dengan tuan Shu"
ucap pelayan itu.
di dalam ruangan alkemis Shu yg sedang membaca buku langsung terperanjat saat mendengar ucapan pelayan itu.
ia buru-buru membuka pintu.
"ah selamat datang teman muda Lin, ayo mari masuk, kita mengobrol di dalam"
ucap alkemis Shu ramah.
"baik tuan Shu, kebetulan saya bersama saudara saya ini ingin membahas sesuatu dengan alkemis Shu"
ucap Lin Tian.
"tentu tuan muda Lin Dan tuan muda, mari masuk dulu"
ucap alkemis Shu.
setelah semua masuk dan duduk di kursi yg sudah di sediakan, Lin Tian mulai mengutarakan maksud kedatangannya.
"tuan Shu sebelumnya saya minta maaf karna menjalang malam begini saya meganggu waktu istirahat tuan Shu, maksud kedatangan saya ke sini karna saya ingin meminta sedikit bantuan tuan Shu"
ucap Lin Tian mengawali obrolan.
"tidak masalah tuan muda Lin, sama sekali tidak meganggu waktu orang tua ini, jadi tuan muda Lin membutuhkan bantuan apa dari orang tua ini..?"
ucap alkemis Shu.
"begini tuan Shu, saya memerlukan beberapa tabib untuk merawat dan mengobati warga yg tinggal di wilayah kumuh kota kita, saya berniat membangun wilayah itu, saya sudah bekerja sama dengan tuan die Lou soal pembangunan di sana, dan saya ingin bekerja sama dengan serikat alkemis tuan untuk mengatasi kesehatan warga di sana sampai semua warga sehat dan setabil, setok pil dan obat-obatan lainnya juga saya serahkan kepada serikat alkemis, tenaga medis dan jika di perlukan alkemis juga akan saya serahkan kepada serikat alkemis, saya hanya ingin warga di sana sehat semua, tenang saja soal biaya saya tidak kekuarangan tuan Shu, tuan Shu tinggal sebutkan saja berapa biaya yg tuan Shu butuhkan, walaupun saya juga seorang alkemis saya tidak bisa mengobati mereka sendirian apa lagi masih banyak urusan lainnya yg perlu saya kerjakan"
ucap Lin Tian.
"apa tuan muda Lin ingin membangun seluruh wilayah kumuh itu..?"
ucap alkemis Shu memastikan.
"benar tuan Shu, aku secara pribadi tanpa campur tangan klan Lin ku, aku ingin membangun wilayah kumuh itu yg selama ini tidak pernah di lirik, dan selalu di abaikan oleh klan besar maupun kecil bahkan penguasa kota.
aku ingin membangun besar-besaran wilayah itu dan akan aku jadikan tempat yg nyaman dan indah, di sana saat ini ada warga sekitar seribu orang lebih babakan hampir menyentuh 2000 orang di sepanjang wilayah kumuh yg hampir memutari setengah kota bagian selatan, aku juga akan mengurus ke kaisaran untuk pembebasan lahan di pinggi tembok benteng kota di sebelah wilayah kumuh untuk aku jadikan ladang pertanian sebagai sumber kehidupan warga wilayah kumuh, bagaimanpun warga di sana tidak pernah di perhatikan dan tidak pernah memiliki pekerjaan yg layak, jadi untuk saat ini aku membutuhkan tenaga tabib untuk merawat kesehatan ribuan warga itu, apakah bisa..?"
ucap Lin Tian.
"tuan muda Lin, anda sangat berfikiran luas, bahkan anda sangat dermawan bahkan di usia tuan muda Lin yg masih sangat muda selain seorang alkemis tuan muda juga seorang berhati lurus, yg tua ini kagum, soal permintaan tuan muda Lin tentu saya akan membantu, kira-kira tuan muda Lin membutuhkan berapa tabib untuk mengatasinya, serikat alkemis sebagai kiblat semua alkemis juga menjadi pusat para tabib jadi tuan muda Lin jangan kawatir, apa 60 tabib dan 200 tenaga medis cukup..?"
ucap alkemis Shu.
"kalau dengan jumlah tidak masalah berapapun jumlahnya tuan Shu, yg saya inginkan adalah kesehatan semua warga di sana terutama anak-anak dan orang tua di sana"
ucap Lin Tian.
"baiklah tuan muda Lin, biarkan untuk malam ini saya kirim 20 tabib dulu untuk memeriksa pasien yg sakit parah, dan beberapa obat yg di perlukan, karna bagaimanapun lokasinya tidak jauh dan masih di dalam kota jadi itu akan mudah"
ucap alkemis Shu.
"itu juga bagus tuan Shu, soal obat-obatan gunakan obat yg di butuhkan dan kualitas terbaik jika perlu pil tingkat 6 ke atas juga tidak masalah jika di perlukan, semua biaya dapat tuan Shu total nanti"
ucap Lin Tian sambil tersenyum.
"baik tuan muda lin semua serahkan saja padaku, nanti jika orang yg aku kirim kurang maka akan langsung aku tambah jika perlu aku akan memanggil beberapa tabib dari cabang lain"
ucap alkemis Shu.
"baiklah tuan Shu, saya percaya dengan tuan Shu, perawatan dan kesehatan warga di sana saya serahkan pada serikat alkemis tuan Shu, oh ya apa tuan Shu ada yg ingin di tanyakan soal meramu pil..?"
ucap Lin Tian sambil tersenyum.
"hehehehe tuan muda Lin memang pengertian, saya ingin menanyakan beberapa pertanyaan tuan muda Li"
ucap alkemis Shu.
"oh silahkan tuan Shu, tapi saya tidak bisa lama di sini, karna orang tua saya sudah menunggu di rumah"
ucap Lin Tian sambil tersenyum.
"tentu tidak akan lama tuan muda Lin, jadi pertanyaan saya begini tuan muda Lin..."
alkemis Shu mulai bertanya seputar pemurnian pil kepada Lin Tian.
hingga beberapa saat kemudian.
"ah jadi begitu, orang tua ini paham tuan muda Lin"
ucap alkemis Shu.
"Ah sampai lupa, silahkan di minum teh nya tuan muda Lin, tuan muda hong camilannya juga di makan tuan muda Lin, tuan muda Hong"
ucap alkemis Shu.
"terimakasi tuan Shu, kami jadi merepotkan hahahahhaha"
ucap Lin Tian sambil tertawa di ikuti Hong liyun.
Hong liyun sendiri tidak menyangka selain akrab dengan manajer serikat perdagangan saudara dermawan nya ini juga akrap dengan master alkemis dari serikat alkemis.
"hari sudah semakin malam tuan Shu, saya harus pamit pulang dulu, jika ada pertanyaan lain kita bisa membicarakannya lain waktu"
ucap Lin Tian sambil tersenyum.
"ah tentu tuan muda Lin, sebelum tuan muda Lin pamit, tolong terima lencana ini tuan muda Lin, lencana ini adalah lencana tamu kehormatan serikat alkemis dan hanya alkemis tingkat tinggi yg memilikinya"
ucap alkemis Shu sambil menyerahkan lencana berwarna emas ber ukir tungku dan tulisan alkemis.
"trimakasi tuan Shu, saya tidak akan menolaknya"
ucap Lin Tian sambil tersenyum dan menerima lencana itu.
"kalau begitu kami pamit dulu tuan Shu"
ucap Lin Tian sambil memberi hormat dan di ikuti oleh Hong liyun.
"baik tuan muda Lin, mari saya antar ke depan"
ucap alkemis Shu sambil membalas hormat.
mereka mulai turun dari lantai 4 dan menuju pintu keluar.
setelah Lin Tian pergi alkemis Shu kembali ke ruangannya.
dia juga sudah memanggil bawahannya seperti alkemis Li.
"alkemis Li tolong siapkan 20 tabib terbaik serikat kita dan beberapa asisten untuk di tugaskan di wilayah kumuh, ingat yg terbaik dan tidak memiliki sifat buruk sebagai tabib, karna kali ini yg memintanya adalah tuan muda aklan Lin, Lin Tian dia bukan orang biasa, bahkan apa yg tidak aku mengerti dapat ia jawab dengan mudah dan gamblang, dan saran yg ia berikan kepadaku waktu itu juga berhasil, itu membuktikan jika pemuda itu tidak pernah omong kosong.
semua penjelasannya sangat masuk akal, aku adalah alkemis tingkat tuju dan sebentr lagi jika berhasil akan di promosikan menjadi alkemis tingkat 8, dia tidak sederhana, serikat kita harus bisa berhubungan baik dengannya, apa lagi pak tua die Lou itu juga sangat menghormatinya jadi jangan kecewakan dia, apa kau mengerti...?"
ucap alkemis Shu.
"saya mengerti tuan Shu, serahkan kepada saya urusan ini"
ucap alkemis Li dengan tegas.
"oh ya ini juga bisnis besar, di sana ada ribuan orang dan kesehatan mereka menjadi tangung jawab kita, gunakan obat terbaik jika di perlukan gunakan pil tingkat atas seperti pil tingkat enam, itu jika di perlukan, nilai bisnis ini adalah miliaran koin emas mengingat jumlah orang dan tabib serta obat yg di keluarkan"
ucap alkemis Shu.
"baik tuan Shu, akan langsung saya kerjakan, malam ini akan langsung di kirim ke sana, karna hari juga baru saja memasuki malam hari, saya juga akan mengirim para penjaga untuk membuat beberapa tenda besar di sana sebagai tempat pengobatan"
ucap alkemis Li.
"baik kerjakan dengan cepat, jika sempat kau survey ke sana alkemis Li, jika tidak sempat kirim junior lain, tapi ingat jika mengirim harus alkemis yg memiliki sifat yg baik"
ucap alkemis Shu.
