NovelToon NovelToon
Jodoh Dari Situs Online

Jodoh Dari Situs Online

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Wanita Karir / Romansa / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:5.3M
Nilai: 4.8
Nama Author: Eys Resa

Anisa adalah seorang fashion desainer gaun pengantin yang sangat mandiri. Meski terlahir keluarga kaya, tak membuatnya manja. Karena kesibukannya, Nisa jadi lupa untuk mencari pasangan. Hingga Sahabatnya berinisiatif mendaftarkan Nisa ke sebuah situs perjodohan online. Yang mempertemukan Nisa dengan seorang pria berkebangsaan Turki, pria tampan dengan berbagai kejutan.

Erhan Farhat adalah seorang pengusaha muda, yang sudah lelah diporotin wanita-wanita yang dekat dengannya. Hingga akhirnya dia mencoba peruntungan di situs perjodohan online, dengan menutup segala akses tentang dirinya. Erhan ingin mendapat pasangan yang bisa menerimanya apa adanya. Hingga perkenalannya dengan seorang wanita yang mampu menjungkir balikkan hidupnya.

Apakah Jarak bisa mempertemukan mereka?
Bagaimana akhir dari kisah cinta mereka?

Yuk disimak jalan ceritanya.
Dan mohon dukungan dari kawan-kawan semua.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eys Resa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Nasehat Dari Sahabat

"Hei, kalian berdua hutang penjelasan padaku. " sungut Nayra dengan melipat kedua tangannya di dada.

Nisa dan Alima saling menyenggol,meminta bantuan. Mereka selama ini lupa, kalau semua ini terjadi berkat campur tangan Nayra yang sudah mendaftarkan Nisa ke dalam situs online. Hingga akhirnya dia bertemu dengan Erhan.

"Kenapa kalian diam, ayo jelaskan pada ku. Atau aku akan marah, dan pergi dari sini. "

"Jangan." Mendengar ancaman dari sahabatnya, akhirnya Nisa angkat bicara.

"Maafkan aku Nay, bukan maksudku tidak memberi tahumu. Kau sendiri taukan kalau selama satu bulan ini, kau ikut suamimu yang bertugas di pedalaman dan tidak ada sinyal disana. Jadi, aku tidak bisa menghubungimu. Bahkan kau saja baru datang seminggu yang lalu."

"Oke, aku tau itu. Aku tidak akan marah, asalkan kau ceritakan semua tentang pria yang bernama Erhan itu. " Nayra mulai melunak, karena dia baru ingat kalau selama beberapa bulan ini dia mengikuti suaminya yang bertugas di tempat pedalaman, Karena takut suaminya tak terurus di sana. Dan alasan lainnya adalah, Nayra tidak mau suaminya digoda pelakor. Sebuah alasan yang masuk akal.

"Kau ingat, saat kau mendaftarkan ku dalam situs perjodohan online? " Nisa mulai membuka kisahnya kepada Nayra.

Nayra langsung terbelalak mendengar situs perjodohan online, "Jadi... "

Alima dan Nisa menganggukkan kepalanya bersamaan. Dan akhirnya Nisa menceritakan semuanya kepada Nayra, mulai dari chatting yang slow respon, pertemuan di Dubai dan cincin itu. Dan kedatangan Erhan kemari untuk mendapat jawaban dari Nisa. Dengan memamerkan cincin yang tersemat di jari Nisa.

"Hei, Nis. Kau curang. Kenapa kau tidak menceritakan perihal cincin itu kepadaku? " kini giliran Alima yang protes.

"Maaf, Alima. Bukannya aku tidak mau membagi ceritanya denganmu. Tapi aku juga butuh privasi. Sekali lagi maafkan aku teman-teman. " kata Nisa sambil tertunduk.

Nayra dan Alima saling berpandangan. Lalu mereka memeluk Nisa.

"Sudahlah, kau benar. Tidak semua harus kita bagi kepada teman kita. Terkadang kita juga butuh privasi. " ujar Nayra.

"Maafkan aku, Nis. " giliran Alima yang meminta maaf.

"Kami ikut bahagia karena akhirnya kau menikah. Ratu jomblo kita akhirnya sould out." canda Nayra di ikuti kekehan dari Alima.

Mereka akhirnya melepaskan pelukan, dan mengusap pipi Nisa yang basah karena air mata.

"Jangan menangis, ini hari bahagiamu. Kami akan mendampingi mu nanti. " kata Alima.

"Sebentar lagi giliran Alima yang akan aku daftarkan ke situs perjodohan online. Biar dia dapat suami bule sepertimu, Nis. Karena dia sudah lama menjomblo. " kekeh Nayra

"Enak aja, ga... aku masih laku ya. Ngapain juga ikut situs begituan. "

"Eh, kamu kira aku ga laku apa, ikut perjodohan online. Aku laku, tapi ga ada yang klik di hati. " Nisa ikut bersungut-sungut.

"Tentu saja ga klik di hati, lha wong hatinya ada di Turki. " Celetuk Nayra yang membuat semua orang tertawa.

"Oh iya, btw... kamu ga persiapan gitu menyambut calon suami dan mertua. " tanya Alima kemudian.

"Nanti saja setelah sholat dhuhur aku dandannya. Jangan karena harus berdandan, kita melupakan kewajiban kita. " ujar Nisa.

"Kau benar, teman sholihah kita emang the best. " kata Nayra.

"Itu apa, Nis? " tany Alima menunjuk sebuah kotak di atas meja rias.

"Itu hadiah dari mama Erhan, semua orang juga dapat. Tadi pagi ada yang mengantarnya kemari. "

"Benarkah." pekik mereka berdua bersamaan.

Alima mendekat kearah kotak yang ditunjuknya tadi. "Apa kami boleh melihatnya? "

Nisa mengangguk.

Alima kemudian membuka kotak yang terbungkus rapi itu. Matanya terbelalak melihat sebuah gaun kebaya berwarna gold yang sangat indah.

"Cantik banget, Nis. " kata Alima terkagum-kagum.

Dan itu disetujui Nayra. "Ini baru acara tunangan belum pas nikahan Nisa. Memangnya Erhan kerja apa sih? " tanya Nayra penasaran.

"Dia bilang padaku hanya bekerja sebagai pegawai kantor biasa. Tapi setelah melihat pemberian mama Erhan, aku jadi tak percaya. Karena dia juga begitu mudah ambil cuti dan pergi Indonesia begitu saja. Kalau pegawai kantor kan susah ambil cuti. " Nisa menjabarkan kecurigaannya.

"Kau benar. Sebaiknya mulai sekarang kau menyiapkan diri, apapun pekerjaan Erhan nanti, saat dia mengungkapkan semuanya, kamu sudah siap dan tidak shock. Aku rasa dia punya alasan tersendiri menyembunyikan identitas aslinya. " Nayra memberi pengertian.

"Kau benar Nay, mungkin Erhan punya alasan. Lagi pula, kalau Erhan miskin aku tidak akan takut. Karena sahabatku ini kan seorang disainer, jadi dia juga bisa membiayai hidup Erhan nantinya. " kelakar Alima. Disambut tawa semua yang ada di sana.

"Yang terpenting, kau mencintai Erhan. Apa adanya itu sudah cukup. Siapapun dia, apapun pekerjaannya itu adalah nomer sekian. " Nayra masih memberikan nasehat bijak.

"Terimakasih teman-teman. " mereka lagi-lagi berpelukan.

"Ya sudah, aku akan membantu ibu di bawah, Karena suami dan anakku juga ikut kemari. Nanti setelah sholat dhuhur aku akan kemari lagi. Biar Alima yang menemanimu. Kau mantapkan hatimu, Okey. " kata Nayra, kemudian meninggalkan Nisa bersama Alima

****************

Nisa sudah bersiap dengan gaun yang diberikan mama Aylin, dia terlihat cantik dan Elegan. Sedikit polesan make up natural menghiasi wajahnya, membuatnya semakin cantik. Persiapan di bawah pun sudah selesai, mereka hanya menunggu Erhan dan mamanya yang diperkirakan akan tiba sebentar lagi.

Kegugupan melanda Nisa, karena dia baru pertama kali mengahadapi moment seperti ini. Di kamar dia sudah ditemani kedua sahabatnya yang setia.

Terdengar beberapa mobil masuk ke dalam halaman rumah, Alima yang penasaran pun mengintip daru jendela kamar. Terlihat ada dua mobil sedan dan satu mobil box yang membuat Alima terheran-heran.

"Nay, coba lihat. Ada dua sedan dsn satu mobil box yang masuk. Apa pengiringnya di masukkan ke dalam mobil box ya? " celetuk Alima kepada sahabatnya.

Nayra yang penasaran pun langsung melihat apa yang di katakan Alima. "Kau benar. "

Nisa yang mendengar itupun hanya tertegun dan terdiam. Namun kata-kata berikutnya membuat Nisa terbelalak.

"Gila, mereka mengeluarkan seserahan dari mobil box nya. Kira-kira sebanyak apa ya? " pekik Alima.

"Nanti kita juga tau. Apa itu calonnya Nisa? Ganteng banget, aku juga mau kalau belum menikah. " ujar Nayra.

Mereka berdua membicarakan Erhan dan bawaannya tanpa memperdulikan Nisa yang sedang gugup.

Di bawah, ayah Ibnu dan keluarga menyambut kedatangan Erhan dan mamanya beserta beberpa orang kepercayaannya. Mereka juga terkejut karena ada sebuah mobil box yang masuk mengikuti iringan Erhan.

Erhan menyalami semua keluarga Nisa. Kemudian dia memperkenalkan sang mama kepada calon besannya.

"Ayah, ibu perkenalkan ini mama saya. Ma, ini ayah dan ibu Nisa. dan ini kakak Nisa beserta anak dan istrinya. "

Mama Aylin pun menjabat tangan mereka satu persatu kemudian mereka masuk. Diikuti beberapa pria di belakangnya yang hilir mudik mengambil barang-barang dari mobil box. Arkan yang melihat begitu banyaknya barang bawaannya ikut terbelalak dan mengarahkan mereka untuk menyimpan barang bawaannya di dalam kamar tamu.

Mereka semua kini sudah berkumpul di ruang tamu. Erhan dan mamanya terharu karena ruangan tamu sudah di sulap dengan dekorasi lamaran hanya dalam waktu singkat. Mereka benar-benar melakukan yang terbaik untuk putri mereka. Erhan di apit mama Aylin dan Kemal, sedangkan asisten mama Aylin dan para bodyguard menunggu di luar. Arkan sudah menyuruh mereka masuk, tapi mereka tidak mau karena merasa tidak pantas duduk bersama majikannya. Mama Aylin celingukan mencari seseorang. Wanita paruh baya itupun akhirnya bertanya kepada kedua orang tua Nisa.

"Maaf, Nisanya dimana ya? kok belum kelihatan. "

Erhan yang mendengar perkataan ibunya menepuk jidatnya.

"Sabar ma... "

Orang tua Nisa pun tersenyum melihat interaksi ibu dan anak di depannya.

Ibu Aisyah pun menyuruh Alina untuk memanggil Nisa.

"Terimakasih atas pemberiannya tadi pagi nyonya. Dan Maaf, kenapa bawaannya banyak sekali. Apa tidak merepotkan? " kata ayah Ibnu.

"Sama sekali tidak tuan, itu sudah sepantasnya saya berikan. Mengingat ini adalah acara lamaran anak saya satu-satunya untuk menantu kesayangan saya nantinya. " ujar mama Aylin dengan ramah.

Ayah Ibnu dan Ibu Aisyah tersenyum senang mendengar perkataan mama Aylin. Tak banyak yang mereka bicarakan, mereka akan berbicara setelah kedatangan Nisa. Agar Nisa tau maksud dan tujuan Erhan dan keluarganya kemari.

Terdengar beberapa suara langkah kaki turun dari anak tangga. Nisa yang di gandeng Alina diikuti kedua sahabatnya mendekat ke ruang tamu. Dengan wajah tertunduk malu-malu tanpa melihat ke arah Erhan dan mamanya, akhirnya Nisa di dudukkan dekat sang Ibu.

Sejenak, baik Erhan, Kemal dan mama Aylin tertegun melihat kecantikan Nisa lalu mereka segera menormalkan kembali keterkejutannya. Dan mengubahnya menjadi senyuman.

"Hallo, Nisa.... lama tidak bertemu ya? "

Bersambung.

Terimakasih sudah membaca.

1
kairin
wDidawwwe......terputus semua urat sarafnya /Drool//Drool//Drool/
kairin
jadi ingat....perjalanan cintaku sungguh di luar dugaan
kairin
wihhhhhh..... seru bgt ceritanya.antara indo dan turki...
kairin
wkwk emng gtu ya.....gokil sih/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
kairin
seru nih.....
kairin
lanjut, kyknya seru deh
🏠⃟ͮͮᴹᵒᵐʀuyzⷦzⷩ🥑⃟🍁❣️𝐀⃝🥀㊍㊍
sedih
Retno Wulandari
Lumayan
Jumiati Yusuf
mantap../Good/
Ran Tea
Luar biasa
Jolanda Lengkey
mantap/Pray/
Jolanda Lengkey
jadi/Cry/ikutan terjaru
🏠⃟ͮͮᴹᵒᵐʀuyzⷦzⷩ🥑⃟🍁❣️𝐀⃝🥀㊍㊍
aku juga'... moga ku peroleh imam yg terbaik buat ku
🏠⃟ͮͮᴹᵒᵐʀuyzⷦzⷩ🥑⃟🍁❣️𝐀⃝🥀㊍㊍
ciee
aku kamu
Luar biasa
🏠⃟ͮͮᴹᵒᵐʀuyzⷦzⷩ🥑⃟🍁❣️𝐀⃝🥀㊍㊍
/Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob//Sob/
🏠⃟ͮͮᴹᵒᵐʀuyzⷦzⷩ🥑⃟🍁❣️𝐀⃝🥀㊍㊍
cieeeee mncari jodoh
🏠⃟ͮͮᴹᵒᵐʀuyzⷦzⷩ🥑⃟🍁❣️𝐀⃝🥀㊍㊍
hehehhehehe ibu ihhh
Erna Masliana
ya ampun suami idaman 😍
Erna Masliana
lihat noh kelakuan anakmu..jalang di obral murah
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!