NovelToon NovelToon
Keluarga Untuk Anakku

Keluarga Untuk Anakku

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Single Mom / Hamil di luar nikah
Popularitas:561.4k
Nilai: 5
Nama Author: Nona Marwa

Menjadi penanggung jawab atas kesalahan yang tidak dia lakukan, itulah yang harus dilakukan oleh Arumi. Menanggung luka atas goresan yang tak pernah dia ciptakan. Terlebih lagi orang yang menyebabkan lukanya adalah lelaki yang dia cintai. Setiap pembelaan yang dia ucapkan hanya dianggap omong kosong. Kekuasaan membungkam semuanya.

Bintang, polisi tampan yang menangani kasus kematian adik kandungnya sendiri. hingga sebuah fakta dia dapatkan sehingga memaksanya untuk memilih antara cinta dan keluarga.

Pengorbanan, cinta, air mata, dan siksa akan menjadi satu dalam cerita ini. selamat membaca

ig : @nonamarwa_

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nona Marwa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 35

HAPPY READING

“karena kintani adalah cucu kesayangannya,” jawab bintang santai.

“kau yakin karena itu? Bukan karena hubunganmu dengan arumi?” jawab agnes menatap bintang dengan senyum miringnya.

“kakekku bukan orang yang seperti itu!” jawab bintang tegas.

Agnes menghela nafas pelan. Dia merubah posisi duduknya agar lebih nyaman. “bagimu mungkin begitu. Tapi dibelakangmu? Entah kebijakan apa yang diambil olehnya untuk mempertahankan kekuasaan dan nama baiknya,” ucap agnes dengan wajah malas mencoba untuk memancing reaksi kesal bintang. Semakin kesal bintang, maka akan semakin baik untuk agnes mempengaruhi kepercayaan bintang terhadap hutama.

“aku rasa kau tidak lupa jika kakekmu adalah orang yang menomor satukan kekuasaan dan jabatan diatas segalanya,” lanjut agnes dengan senyum miringnya.

“apa tujuanmu bicara seperti ini?” tanya bintang langsung karena malas mendengar perkataan agnes.

“bela arumi dan cari kebanaran dibalik semua kasus ini!” ucap agnes jujur dengan tegas.

“kau datang pada orang yang salah. Aku ini seorang polisi. Tidak mungkin jika aku membela seorang tersangka yang sudah membunuh adikku,” jawab bintang yakin.

“karena kau polisi makanya aku meminta bantuan padamu. Apalagi kau adalah cucu hutama. Kau memiliki akses lebih mudah untuk mengorek semua informasi dari hutama dan harun,” jawab agnes mencoba menjelaskan dengan harapan bintang bisa berubah pikiran.

“itu urusanmu sebagai pengacaranya. Bukan aku,” jawab bintang tetap menolak.

“aku memang pengacaranya, tapi kau kekasihnya!” jawab agnes dengan sedikit emosi.

Bintang terdiam. Ini sudah dia tebak sebelumnya. Cepat atau lambat agnes akan tahu mengenai hubungannya dengan arumi.

“dulu sebelum semua ini ketahuan,” jawab bintang.

Agnes terkekeh pelan. Laki-laki jika sudah dapat manisnya, maka cinta akan kalah karena kebutaan dan kebodohan. Sangat mudah goyang dan berubah pikiran hanya karena dugaan yang bahkan belum jelas buktinya. “kau benar-benar lelaki paling bajingan yang pernah aku temui, bintang!” ucap agnes dengan tatapan tajam menatap bintang.

“terserah apa yang kau katakan. Tapi yang pasti, semua akan jelas di persidangan nanti,” ucap bintang berdiri hendak pergi meninggalkan agnes.

“pikirkan apa yang aku katakan, atau kau akan mendapat kegelisahan dan penyesalan nanti, bintang!” ucap agnes tegas. Namun bintang tak menghiraukan. Dia tetap melanjutkan Langkah kakinya keluar dari restaurant.

*Flashback Off*

Kau benar, agnes. Aku memang lelaki paling bajingan,” gumam bintang dengan wajah sendu menatap agnes yang pergi Bersama tim pengacaranya.

…..

Sejak kembali dari pengadilan untuk menghadiri persidangan arumi, tyas hanya berdiam diri di kamarnya.

Melihat hutama yang sejak tadi mondar-mandir di kamar, tyas tidak peduli. Dia mencoba untuk menunjukan bahwa dia bisa memberontak atas apa yang dilakukan oleh suaminya yang menurutnya adalah salah.

Hutama yang sejak tadi mencoba untuk tidak peduli akhirnya menyerah. Dia berjalan perlahan dan duduk di sebelah tyas. “kamu ini kenapa?” tanya hutama lembut.

“kamu masih bertanya aku kenapa? Aku yang bertanya sama kamu, mas. Kamu ini kenapa? Kita bukan lagi manusia muda. Kita bukan lagi manusia yang membutuhkan kekuasaan. Yang kita butuhkan sekarang adalah ketenangan, mas,” jawab tyas duduk tegap menatap hutama.

“tentang Wanita itu?” tanya hutama dingin.

“bukan. Ini tentang arumi. masa mudanya yang direnggut oleh keluarga nagara,” jawab tyas berani.

“kita tidak merenggut apapun dari siapapun. Kita hanya memberi keadilan untuk kintani. Aku Bahagia karena cucuku sekarang pasti sudah Bahagia diatas sana. Dia pasti bangga karena keluarganya begitu memperjuangkan keadilan untuknya,” ucap hutama yakin.

“dari langit, kintani bisa melihat semua kejahatan kakeknya,” ucap tyas sendu menatap hutama.

“cobalah buka pikiranmu. Semua ini bukan hal yang sepele. Kamu mengrobankan kehidupan seorang wanita yang bahkan tidak tahu apa-apa, mas,” lanjut tyas.

"Jangan membahas hal yang sama ujungnya, Tyas. justru aku memberinya kehidupan. dari pada dia hidup di desa sendiri dan tidak punya siapa-siapa, lebih baik di penjara," jawab Hutama tenang.

"justru kamu memberi penjara untuk cucu-cucumu, Mas. Kintani dengan kekecewaannya melihat kejahatan sang kakek, dan bintang yang akan menyesal dengan segala kepercayaannya padamu," jawab Tyas dan beralih menidurkan dirinya dengan posisi membelakangi hutama.

akan percuma jika dia bicara dengan hutama. Sekalinya keras, maka hati itu akan tetap seperti batu jika bukan sebuah teguran yang akan mengubahnya.

.....

Arumi pasrah saat polisi membawanya ke lapas tempat dia akan di tahan. Saat tadi masih di tahanan yang lama, arumi sempat meminta kepada polisi untuk menempatkanya pada sel sendiri dan tidak bercampur dengan tahanan lain seperti tahanan sebelumnya. tapi semua itu tidak terjadi. Arumi harus ikut semua peraturan karena kini dia sudah menjadi terpidana dan menjadi tahanan yang akan bergabung dengan tahanan yang lain.

Ya Allah, lindungi hamba dan anak hamba, Ya Allah. Batin Arumi mencoba untuk tenang. sekarang arumi sudah sampai di depan sel nya. mata arumi menatap satu persatu teman satu sel yang memandangnya dengan tatapan berbeda-beda.

"Ini adalah teman baru kalian. aku harap tidak akan ada keributan yang kalian ciptakan," ucap Polisi tegas dan mengunci jeruji besi itu.

arumi berbalik. dapat dia lihat ada empat orang teman dalam sel tahanannya ini. Arumi mencoba tersenyum meski dalam hatinya sangat kacau dan takut.

tidak ada yang membalas senyuman arumi. Arumi mengambil duduk di pojok kiri sel tahanan. dan itu berbeda dengan empat tahanan lain yang duduk berpencar.

"Apa kasusmu?" tanya salah satu tahanan yang berdiri dengan satu tangan di pinggang dan satu tangan lagi memainkan kukunya.

"Pe-pembunuhan," jawab arumi takut.

tahanan yang bertanya itu mengangguk. "Aku Veni," ucap tahanan itu akhirnya berjalan dan mengulurkan tangannya untuk bersalaman dengan arumi.

Arumi mendongak. wanita itu tersenyum dan membalas uluran tangan tahanan yang dia ketahui bernama Veni.

"Akkhhh!" pekik arumi ketika Veni menguatkan salamannya.

"Lemah ternyata," ucap Veni terkekeh pelan dan melepaskan jabatan tangan mereka.

"Kasus pembunuhan, tapi salaman saja sudah kesakitan," ucap tahanan lain yang duduk dengan kedua lutut di dadanya dan kedua tangan yang menyangga pada lutut.

Arumi hanya diam. jika banyak tingkah, dia takut akan dihajar habis-habisan dalam sel ini.

"Kau ini membunuh siapa? manusia atau boneka? nyali membunuh bisa tapi kok di sentuh tangan sedikit sudah kesakitan," ucap Veni lagi yang sudah kembali ke tempat semuanya sebelum bersalaman dengan Arumi.

arumi hanya diam. dia bingung harus bersikap bagaimana saat ini. Aku lupa bertanya gimana harus bersikap disini sama Agnes. aku harus menjawab atau hanya diam dan iya saja, ya? batin arumi bingung. salah sedikit saja, maka bisa nanti dia berkunjung ke rumah sakit dengan darah dan lebam di tubuhnya.

"Kau ini benar membunuh atau hanya dituduh membunuh?"

...****************...

1
Nani Haryati
author!! kau harus bertanggung jawab,dari awal baca sampai sekarang air mata ku terus mengalir,mataku bengkak loh ini
Oktavianto Rizky Darmawan
thor up yg banyak ya..😁😁
Tian ayashi
kamu sebenarnya knp sih thor, novel2 mu yg jadul cakep2 lo yg ini jg cakep knp nggantung
novitta. fitriani
bagus ceritanya, menceritakan wanita yang kuat
Ade Susma Dewi Dewi
Luar biasa
Mawarti
bagus
Mawarti
bagus,,menguras emosi , air mata,ingus ,,berhasil mengaduk hati pembaca salut💌👍
Mawarti
kenapa sedih terus torr😭
moonstar
kapan Up-ya jangan digantung 😭😭😭
Pu£!
akhirnya up juga. lanjut thor....
rafaizan rakhan
aduuh air mata ku gk bisa berhenti ini 😭😭😭
itin
ahhh manisnya
anakku setiap harinya juga gitu "dedek sayang mama"
"mama lebih sayang dedek"
itin
bintang harus super duper bekerja keras saatnya bertemu arumi nanti utk mengembalikan kepercayaan arumi. sakit banget bintang perbuatanmu sengaja memasukkan arumi ke penjara dan menghinanya.
yg sabar ya jihan. derita ibumu berat
itin
sekian purnama dan kau datang kembali ator say.....

cerita yang alurnya banyak menguras emosi dan sumpah serapah karna kelakuan dua pria. yang satu bintang nyaris tak berhati. kedua kakeknya yang emang ga punya hati. harus off lama? ahh semoga saja setelah ini kamu ator akan rajin Up
Wa bata Lia
lanjuuuut thor... up nya
Wardatus
duh Thor ini kok belum dilanjut 😭😭
Srianni Ritonga
thor....up nya mana?
Srianni Ritonga
wiihh... mau memaki kok ya rasanya gimana yaa...bintang bangsaaaaattt
Srianni Ritonga
tinggal ambil ijazah Arumi ...itu sdh bukti konkrit
Abel Simamora
ap ceritanya udah habis,sampai sekarang kenapa nggak lanjut lagi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!