NovelToon NovelToon
Adikku Bukan Pengemis

Adikku Bukan Pengemis

Status: sedang berlangsung
Genre:Wanita Karir
Popularitas:902
Nilai: 5
Nama Author: Nadiah Salsabilah

Dila adik terakhirku yang tinggal bersama adik dari ibu semenjak orang tua kami meninggal dunia.

"dila badannya masih panas bi sebaiknya jangan di ajak ke rumah budhe dulu kasihan" ucapku sambil menahan bibiku.
"sebentar aja ayo ikut biar dapat uang" jawab bibiku sambil mengajak adikku
"stop bi, adikku bukan pengemis bi" jawabku lantang ke bibi ku.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nadiah Salsabilah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

kevin debat dengan omah

Pagi harinya aku terbangun seperti biasa jam 5 aku langsung mandi dan melaksanan sholat subuh. Selesai sholat subuh aku membeli sarapan seperti biasa, aku jalan sendiri ke taman untuk membeli sarapan. Aku makan di tempat sambil menikmati udara segar pagi hari di taman. Tak lupa aku membungkus kan kevin sarapan.

Setelah membayar aku langsung ke kamar kevin, aku mengetok pintu, tak lama kevin keluar. Kevin baru saja bangun.

"gosok gigi terus sarapan dulu gih, nanti baru lanjut tidur lagi" ucapku sambil memberikan sebungkus nasi.

kevin mengucek matanya dan menguap "iyaa makasih ya sayang" ucap kevin.

setelah itu aku langsung pamit untuk kembali ke kamar. Sampai di kamar aku merebahkan tubuhku ke kasur dan scroll tiktok. Aku melihat buku yang lucu jadi aku memesannya.

Karena bosan aku mencoba memejamkan mata, akhirnya aku tertidur. Alarm berbunyi, aku lihat jam 10 aku langsung bangun dan bersiap untuk bekerja. Selesai bersiap aku langsung menuju ke resto, sampai di resto ternyata resto belum di buka. Akhirnya aku buka resto dan menelepon kevin dan irwan untuk segera menuju ke resto.

Aku bersih bersih sendiri dulu, tak lama kevin dan Irwan datang, mereka langsung membantuku. Selesai beres beres aku langsung mempersiapkan diri di meja kasir.

Jam 1 siang omah datang, omah langsung menuju ke dapur. Tak lama aku dengar suara Omah marah marah. Aku menghampiri ke dapur dan di situ terlihat omah dengan marah atau kesal dengan kevin, tetapi kevin malah senyum senyum seperti ngajak bercanda. aku menghampiri omah.

"maaf omah ini kenapa ya?" tanyaku baik baik.

"ini si kevin omah ajarin caranya yang bener malah ngelawan bilangnya omah salah, denger ya kevin omah gak pernah salah" ucap omah dengan nada kesal.

"ya kan emang salah omah cara omah" ucap kevin tak mau kalah.

"tuh kan kamu dengar sendiri kan diah pacar kamu tuh ngelawan omah bikin omah marah marah, awas aja kamu kevin gak boleh pinjam mic omah lagi" ucap omah kesal lalu pergi dari dapur.

Aku menggelengkan kepalaku, pusing dengan sikap omah.

"ya emang cara omah salah, ko gak mau di salahin, biarin aja itu mic punya ibu bukan punya omah" ucap kevin mendumel.

"ust kamu tuh orang mah udah nurut aja sama omah, malah ngejawab mulu omah ngomong apa juga" ucapku menegur kevin.

"udah bang kita pasti kalah, definisi cewek gak pernah salah, Kalo cewek salah berarti cowok yang salah. Udah bang cewek itu selalu benar" ucap irwan. Kevin hanya menghembuskan nafas kasar.

"tuh dengar kata irwan" ucapku lalu segera keluar dari dapur. Aku lihat omah sedang karokean sendiri aku pun menghampirinya "omah boleh kan aku temanin omah" ucapku.

"boleh dong sini sini duduk sama omah" ucap omah sambil tersenyum. Omah pun bernyanyi tanda mood omah udah mulai bagus.

"kamu putusin aja itu kevin, masa omah aja di salah salahin terus. Nanti kamu juga di salah salahin lagi" ucap omah tiba tiba.

aku hanya tersenyum "tapi aku sayang sama kevin gimana dong omah" ucapku merengek.

"ya udah kalo kamu sayang sama dia, tapi kalo kamu di salah salahin bilang sama omah biar omah pukul nanti" ucap omah.

"oke siap omah" ucapku sambil tersenyum dan mengacungkan jempol.

Ternyata dari jauh Kevin mendengar semua omongan omah dan aku, tak lama kevin menghampiri kami.

"omah baikan dong jangan marah marah lagi, jangan suruh Diah putus sama kevin, kevin sayang sama diah" ucap kevin dengan muka pura pura sedih seperti anak kecil.

omah membuang muka "kalo sayang mah nikahin lah" ucap omah.

"siap omah" ucap kevin sambil hormat.

"udah ya Omah kita baikan, aku mau pinjam mic nya" ucap kevin.

"klo ada maunya aja baikan dari tadi bikin omah kesel" ucap omah.

"iya iya kita baikan ya" ucap kevin sambil mengacungkan jari kelingking.

Lalu kevin dan omah baikan seperti anak kecil yang saling menyatukan jari kelingkingnya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

1
Daliffa
Luar biasa
yongobongo11:11
ceritanya keren abis! Thor, kamu hebat!
Cell
Aduh, thor bikin jantungku berdetak kencang
Farldetenc: Ada karya menarik nih, IT’S MY DEVIAN, sudah End 😵 by farldetenc
Izin yaa
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!