NovelToon NovelToon
ANTARA KITA

ANTARA KITA

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Diam-Diam Cinta
Popularitas:11.5k
Nilai: 5
Nama Author: Najwa sya

Nara syrena putri, gadis yang memiliki paras cantik, memiliki sifat pendiam dan sopan. Nara masih duduk di bangku kelas 11, nara adalah seorang piatu, ibunya meninggal saat melahirkan dirinya, nara di besarkan oleh nenek dari ibunya, namun saat usianya 12 tahun ia harus tinggal di rumah ayahnya yang megah nan mewah itu. Nara sangat hobi memasak, bahkan ia hampir setiap hari membuat bekal untuk sahabatnya. Sebagai manusia yang normal tentu saja nara menyukai lelaki, ia sudah menaruh rasa pada laki-laki itu saat masih kelas 10, namun ia memendamnya sendiri bahkan sahabatnya tidak tahu mengenai itu. Nara lebih memilih mencintai dalam diam.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Najwa sya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

34

Nara menonton televisi dengan santai sambil memakan cemilan. Lama sekali nara menonton tb hingga akhirnya karena bosan ia pun sudah mulai mengantuk.

“Males banget naik ke kamar”ucapnya lesuh.

“Hwaam”nara menguap ia menengok kana kirinya.

“Tidur sini aja lah”ucapnya lalu mengatur posisinya senyaman mungkin di sofa.

Nara meraih remot tv, baru hendak menekan tombol off nara di kagetkan dengan bunyi bel.

“Siapa sih yang datang jam segini?”kesalnya ia menaruh kembali remot tv.

“Males banget!”

Dengan terpaksa nara bangun untuk membuka pintu karena bunyi sedari tadi sudah mengusik telinganya.

Ceklek.

Nara kaget saat juan tiba-tiba datang dan lansung menerobros masuk ke dalam apartemennya dengan tangannya di tarik sekuat tenaga juan membuatnya meringis kesakitan.

“Juan s-sakit”ucap nara mencoba melepaskan cengkraman juan.

“Lo bohongin gua?”tanya juan menatap nara dengan penuh amarah dengan kedua tangannya memegang bahu nara.

“A-apa maksudnya?”heran nara ia ketakutan karena tatapan juan padanya.

“JAWAB!”bentak juan.

Nara semakin ketakutan, ia juga tidak mengerti apa maksud juan. Nara tidak berani bersuara sekarang ia benar-benar di baut takut oleh juan, ini kali pertamanya juan semarah ini padanya.

“JAWAB NARA!”juan mencengkram bahu nara cukup kuat membuat gadis itu kesakitan.

“A-aku nggak tau maksud kamu juan”ucap nara lirih ia mencoba menahan air matanya agar tidak jatuh.

“J-juan sa-“

“KENAPA LO NGGAK BILANG KE GUA KALAU KENZO NYAKITIN HATI LO!”murka juan.

Nara tidak bisa menahan air matanya lagi ia benar-benar sudah tidak tahan menahan sakit akibat cengkraman yang juan berikan di kedua bahunya.

Juan melihat nara menangis pun tersadar, ia melepaskan tangannya dari bahu nara.

“Maaf”ucap juan lirih ia membawa nara kedalam dekapannya.

“Maaf ra, gua kebawa emosi”lirih juan.

“Maafin gua”

“Maaf”

Nara menghapus air matanya, ia menjauhkan tubuh juan dari dirinya, juan hanya bisa pasrah ia juga salah karena telanjur terbawa emosi.

“Darimana kamu tau?”tanya nara dingin.

Juan menatap nara kaget baru kali ini nara bersikap dingin padanya.

“Kenzo datang langsung ke gua, dia ceritakan semuanya ke gua”jawab juan.

Nara terkejut mendengarnya, ia tidak menyangka kenzo akan menceritakannya pada juan, ia berfikir apa laki-laki itu bodoh?.

“Ra, jangan sama dia”ucap juan tiba-tiba.

Nara mengerutkan keningnya,”kenapa?”

“Jangan sama dia ra, dia nggak baik”ucap juan menatap nara sedih.

“Bisa aja dia berubah”ucap nara cuek.

Juan menggelengkan kepalanya, “jangan sama dia”

“Suka suka aku”

“Jangan ra”

“Dia masih bisa berubah”

Juan terdiam, yang di katakan oleh nara ada benarnya buktinya saja kenzo bilang dia ingin memperjuangkan nara sekarang setelah sempat ia sia-siakan, tetapi kita tidak tau ketulusan seseorang seperti apa.

“Kamu nggak ada hak buat ngelarang aku!, kata itu keluar dari mulut kamu sendiri”ucap nara sinis.

Nara merasakan sikap juan yang sekarang lebih posesif terhadapnya, nara tidak suka dengan sikap juan yang terlalu posesif, ia tau juan melakukan itu untuk melindunginya tetapi itu membuatnya sedikit risih.

“Juan, sejujurnya aku sedikit risih dengan sikap kamu”ucap nara, ia memilih jujur pada juan berharap juan dapat merubah sikapnya.

Juan menatap nara dalam,”a-apa maksudmu?”tanya juan dengan nada yang bergetar.

“Kamu akhir-akhir terlalu berlebihan juan, aku risih dengan itu. Aku harap kamu bisa mengerti”ucap nara menatap juan.

“Maaf ra, atas sikap aku. Aku akan merubahnya”ucap juan lirih.

“Pulang ju, sudah malam aku juga sudah mengantuk”ucap nara

“Baiklah, gua pulang jaga diri lo baik-baik”pasrah juan, juan melangkahkan kakinya keluar dari apartemen nara.

“Jangan ngerokok lagi, jangan ngebut di jalan! Satu lagi jangan pernah kamu minum-minum”ingat nara ia menatap punggung juan yang berada di pintu.

Juan membalikkan badannya, ia menatap nara sambil tersenyum, “maafin gua ya?”ucap juan

Nara membalas senyum juan dengan senyum tipisnya, ia mengangguk memberikan jawaban pada juan.

Juan menutup pintu apartemen nara, sementara nara ia mengambil handphonenya dan pergi kemarnya untuk memeriksa bahunya apakah ada luka lebam.

...----------------...

Keesokan harinya, nara berangkat sekolah menggunakan ojek online, ia di gerbang tak sengaja berjumpa dengan reya dan freya.

“Kok kamu sendiri? Si juan-juan itu kemana?”tanya reya.

“Aku tadi telat bangun jadi aku suruh dia pergi dulu”jawab nara.

“Ouh, kita ke kantin dulu yuk? Gua laper belum sarapan tadi”ajak reya.

“Lo sih! Sok nggak mood pula tadi”ketus freya.

“Ya kan gua bosen makan paginya itu-itu aja”ucap reya.

“Yuk lah ke kantin”reya menarik tangan nara dan freya agar mereka mengikutinya walapun terpaksa.

Nara tak sengaja melihat ke arah kananya dimana kenzo dan juan sedang mengobrol, disana ada araz juga tetapi terlihat cara juan ngobrol sepertinya mereka sedang tidak baik-baik saja.

Nara menatap kepergian juan, ia juga melihat juan yang mengebaikan leo yang menyapanya bersama naren.

“Apa mereka bertengkar?”gumam nara.

“Siapa yang bertengkar ra?”tanya freya menatap nara.

“Enggak ada”jawab nara cepat.

*****

Nara terburu-buru berjalan ke roftoop saat mendapatkan kabar dari freya bahwa juan dan kenzo sedang bertengkar di roftoop, freya tahu krena araz yang memberitahukannya agar dirinya bisa kasih tau nara. sangking paniknya ia tidak sengaja menabrak seseorang.

“Aduh, maaf-maaf aku nggak sengaja”ucap nara lalu ia kembali berlari menuju roftopp.

Sampainya disana ia melihat kenzo yang yang sudah babak belur dengan juan yang di tahan oleh leo dan araz.

Nara melihat kenzo yang muntah-muntah mungkin akibat tendangan di perut yang di berikan oleh juan. Tak hanya kenzo yang terluka juan juga terluka karena mereka saling baku hantam hanya saja kenzo lebih mengalah.

Nara mendekat ke arah mereka, terlihat juga juan masih memaki kenzo padahal kenzo sudah luruh ke lantai.

“JUAN KAMU APA-APAAN SIH!”bentak nara.

Kenzo dan juan kaget saat melihat kedatangan nara secara tiba-tiba.

“Zo lo nggak papa?”tanya naren panik saat kenzo memuntahkan sesuatu.

Nara melihat ke arah kenzo, dengan cepat berjongkok di hadapan kenzo saat melihat kenzo muntah darah. Araz menghampiri kenzo ia memberikan sapu tangannya pada kenzo untuk mengelap mulutnya.

“Kak are you okey?”tanya nara, ia mengambil sapu tangan di tangan araz, dengan lembut nara mengelap mulut kenzo.

“Awwws”rintih kenzo saat sapu tangan itu mengenai luka di sudut bibirnya.

“Maaf kak”ucap nara.

Juan melihat semuanya, ia melihat bagaimana nara masih peduli dengan laki-laki yang telah menyakiti hatinya. Juan tak sanggup melihat hal itu ia menepis kasar tangan leo dan melangkah pergi dari sadar dan mengusap kasar sudut bibirnya yang berdarah.

“JUAN LO MAU KEMANA?”teriak leo.

Nara tidak memperdulikan juan, ia sibuk dengan kenzo yang sekarang bisa kita bilang hampir sekarat.

...----------------...

Rawrr

1
CheapShop
sadar juga tuh buaya rawa kalo minta maaf ga ada gunanya
berharap Nara Arthur.... sayang sodara
CheapShop
buka kedok geng kenzo biar Nara sadar
CheapShop
lah koq blom up
CheapShop
juan ya
ga sabar liat reaksi nara
CheapShop
mau Arthur apa cih
CheapShop
bagus Arthur setidaknya lindungi Nara dari kenzo.... si buaya darat.... semoga Nara tau kalo kenzo selingkuh... Nara Arthur..... semoga
Weni Astria
Buruk
Pramita
Ceritanya seru, semangat terus Thor.

jangan lupa mampir juga ya😁
Sunshine🤎
Hai Thor aku mampir , aku subscribe untuk karyamu semangat trus.
jangan lupa mampir juga ya😉
Najwa: Terimakasih❤️
total 1 replies
Cinta Aini
lanjut thorr
Candela Antunez
Jantung rasanya mau copot!
Willian Marcano
Bikin penasaran
cómics fans 🙂🍕
Aduh, kelar baca cerita ini berasa kaya kelar perang. Keren banget! 👏🏼
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!