kisah seorang pria miskin yang berhasil menjadi seorang Kultivator karena bertemu dengan roh Dewa yang belum diketahui dari mana datang nya, tapi roh itu mempunyai kekuatan yang sangat luar biasa...
Pria miskin tersebut bernama Chen Feng, yang masih berusia 15 tahun, bagaimana kisah perjalanan Chen Feng untuk menjadi seorang Kultivator terkuat ,
Apakah dia mampu untuk menghadapi segala rintangan yang datang menghadang..
Inilah kisah Cheng Feng, sang pewaris tahta surgawi....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ilham risa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kejadian di kota Langit utara
"Chen Feng awas di belakang mu" teriak Yunzhi histeris dan merasa khawatir dengan Chen Feng
Sedangkan Chen Feng, dia tetap merasa tenang karena bagi nya serangan tersebut tidak lah berbahaya untuk dirinya, dan dengan santai nya Chen Feng memblokir serangan ling Tian dengan menggunakan pedang nya tanpa melihat kearah belakang sedikit pun
Ling Tian terkejut melihat pedang yang sudah menyerang ke arah dirinya,dia pun bergumam di dalam hati nya
"Padahal aku sudah menyembunyikan aura kedatangan ku, tapi mengapa pria ini bisa mengetahui nya"
Kemudian Ling Tian mundur ke arah belakang,
"Apakah ini jenius jenius dari Kerajaan Kerajaan yang kuat, sangat mengecewakan, aku tak akan mampu menyentuh nya, dan satu lagi, kalian telah menyerang dari arah belakang, benar benar seorang pengecut" ucap Chen Feng marah sambil mengeluarkan perkataan pedas untuk mereka semua
"Sekarang ini, siapa yang lebih cocok disebut sebagai semut rendahan?" tanya Chen Feng menyindir
"Kurang ajar kau, berani nya kau menghina kami sialan" teriak Ling Tian dan Hong Fei sangat marah ketika mendengar perkataan Chen Feng
Kemudian mereka berdua hendak menyerang Chen Feng kembali, tapi dari arah belakang mereka berdua mendengar suara dari seseorang yang berteriak keras..
"Hentikan.... " teriak suara itu tepat dibelakang tubuh Ling Tian dan Hingga Fei
Dan orang itu adalah pangeran dari Kerajaan langit utara bersama pangeran yang lain nya, dia bernama Xi Jian
Sedang kan Pangeran dari Kerajaan Linan bernama Linzi, pangeran dari kerjaan Wuhon bernama Wudao dan putri dari Kerajaan Yuan bernama Ren Xu, mereka berempat adalah jenius teratas dari kerajaan mereka semua yang ada di ranah martial Venerable tingkat awal,
"Hormat kami kepada para pangeran dan putri" ucap semua orang yang ada disana menunduk hormat
Yunzhi yang melihat keadaan itu pun mulai melangkah pelan mendekati Chen Feng
"Siapa mereka semua Yunzhi? " tanya Chen Feng penasaran
"Mereka adalah Jenius dari 4 kerajaan yang akan kita saingi di kompetisi nanti Chen Feng, lihat lah pria yang membawa pedang besar itu, dia adalah Xi Jian dari langit utara, yang memegang kipas itu adalah Linzi dari Lihan, yang membawa tombak, Wudao dari Wuhan dan yang wanita itu adalah Ren Xu dari Yuan, mereka sangat kuat Chen Feng" ucap Yunzhi menjelaskan
"Oh.... ternyata mereka, pantas saja jika semua orang tampak menghormati mereka, aura mereka terlihat kuat dari pada Ling Tian dan Hong Fei, " Ujar Chen Feng
"Jelas saja, karena mereka berempat adalah jenius utama dari masing-masing kerjaan nya, lebih baik jangan mencari masalah dengan mereka"
"Kalau mereka yang memulai nya terlebih dahulu, maka jangan salah kan aku untuk meladeni nya Yunzhi" kata Chen Feng tanpa takut sedikit pun
Yunzhi benar-benar tidak mengerti dengan jalan pemikiran Chen Feng, apakah dia ini tidak memiliki rasa takut sedikit pun? " gumam Yunzhi di dalam hati nya, Hingga tak lama kemudian, lamunan Yunzhi mulai tersadar karena sebuah suara yang menyapa dirinya...
"Oh... ternyata ada adik Yunzhi disini, lama tidak bertemu, adik Yunzhi terlihat semakin cantik saja rupanya " ucap gemulai Linzi dengan menutup mulut nya menggunakan kipas yang ada ditangan nya,
"Salam senior Lin Zi" ucap Yunzhi sopan
"Hemm... jangan sungkan adik Yunzhi, lama tidak bertemu ternyata adik Yunzhi saat ini sudah mencapai tingkat 7 akhir surgawi ya, bagus bagus" puji pangeran Wudao
"Terimakasih atas pujian senior Wudao" ucap Yunzhi sopan kepada pria tersebut,
"Yunzhi siapa pria yang berada disamping mu itu?aku tidak pernah melihat nya di Kerajaan Xuan Yan? " tanya Xi Jian sambil menatap Chen Feng dengan bringas,
Dengan tersenyum ramah Yunzhi pun menjawab pertanyaan mereka semua
"Dia adalah murid baru di Akademi Xuan Yan senior Xin Jian"
"Apa.....! jadi hanya murid baru! kalau begitu berani sekali kalian membuat keributan? " tanya Xi Jian kesal
"Kami.. ! mungkin kau salah mengira, coba kau tanyakan kepada kedua orang yang ada disana, siapa yang telah memulai nya duluan" Jawab Chen Feng dengan santai
"Lancang...! berani sekali kau berkata seperti itu kepada pangeran? " teriak Hong Fei marah..
"Diam.... " teriak Xi Jian dan sedikit mengeluarkan energi kekuatan yang besar, Yunzhi pun terkejut ketika melihat fluktuasi kekuatan Xi Jian sambil bergumam
"Ini adalah martial Venerable" gumam Yunzhi didalam hati nya,
"Hei Xi Jian, untuk apa kau mengeluarkan energi yang kuat seperti itu? " tanya Yunzhi penasaran..
"Tentu saja karena dia mau menakuti adik Yunzhi" ucap Lin Zhi menimpali,
Orang orang yang ada disekitar mereka langsung bersujud di tanah, karena menerima tekanan dari kekuatan Xi Jian, dan hanya Chen Feng yang tidak terpengaruh sedikit pun, lalu Chen Feng memegang pundak Yunzhi
"Stabilkan energi mu tepat berdiri dibelakang ku" Yunzhi pun menurut
Dan setelah itu, Chen Feng mulai melangkah kan kaki nya kedepan sambil berkata
"Sebenarnya kalian datang kemari ingin melakukan apa? "
"Anak yang menarik" ucap Wudao, "Tapi kalau dipikir pikir, dia tidak terkena dampak dari kekuatan Xi Jian, dan coba kalian lihat, sebenarnya apa ranah pria itu, kenapa aku tidak bisa melihat ranah nya, " ujar Wudao merasa heran
Kemudian Putri Ren Xu pun menelisik kekuatan Chen Feng dengan kekuatan jiwa nya, tapi Ren Xu tidak dapat mengetahui apa ranah anak itu, Ren Xu pun berfikir, apakah kekuatan nya ada di atas kami" gumam Ren Xu
Tak lama kemudian, LinZi pun berkata kepada Xi Jian,
"Hei Jian berhenti lah, kita tidak tahu apa kekuatan anak itu, bisa bisa kau kehabisan kekuatan sebelum kompetisi di mulai" jelas Lin Zi mengingat kan
Mendengar perkataan tersebut Xi Jian pun menghentikan aksi nya tersebut sambil menatap tajam ke arah Chen Feng
"Hei kau, kita akan bertemu di kompetisi nanti,ingat itu" ujar Xi Jian,
"Baik, pada saat itu tiba, jangan buat aku kecewa karena biasanya orang orang yang mengancam ku berakhir dengan mengenaskan" jawab Chen Feng tersenyum...
Tentu saja hal tersebut membuat Xi Lian kembali panas.....
"Apa kau bilang...!
bukan sebuah naga
salam author
bukan dari aman...