NovelToon NovelToon
Aku Hanya Putri Palsu

Aku Hanya Putri Palsu

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Percintaan Konglomerat / Transmigrasi ke Dalam Novel / Bullying dan Balas Dendam / Putri asli/palsu / Balas dendam pengganti
Popularitas:170k
Nilai: 5
Nama Author: KOHAPU

Sivania Amelia merupakan putri dari keluarga konglomerat. Tanpa kasih sayang orang tua dan perhatian dari semua orang membuatnya menjadi sosok arogan.

Hingga suatu hari dirinya menemukan sebuah buku novel di lorong sekolahnya. Buku dimana dirinya menjadi tokoh antagonis. Seorang putri palsu yang berusaha keras untuk membunuh putri asli. Tapi berakhir dengan kematian tragis.

Anehnya, semua nama tokoh di buku itu merupakan anggota keluarganya. Satu persatu kejadian dalam buku benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata. Sebuah buku dengan akhir cerita kematiannya yang penuh derita.

Tapi satu hal berbeda, hati Sivania telah membeku, meninggalkan keluarganya untuk diberikan pada putri asli.

Ini bukan miliknya, maka dirinya akan membuang segalanya. Tapi kenyataan lain terbongkar membuat keluarganya memohon agar Amelia kembali.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KOHAPU, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dokter Hewan

Amelia melangkah perlahan, keluar dari kamar, alias bekas gudang sejatinya. Matanya menelisik, terdapat anak kandung di tengah menikmati sarapan di meja makan. Seperti biasanya pula, canda dan tawa terdengar dari keluarga bahagia ini.

Tapi mungkin satu hal yang menarik perhatian Amelia. Kedatangan Roni, mau apa lagi sebenarnya spesies biawak ini.

Perlahan dirinya duduk. Lebih tepatnya di kursi samping Tiara, karena tidak ada tempat duduk lain. Mengingat Siska saat ini tengah duduk di samping kekasihnya? Atau mantan? Hubungan yang tidak jelas.

"Kenapa dia disini?" Tanya Amelia memilih mengambil roti dan selai sebagai sarapannya. Malas rasanya berada lama-lama di meja makan. Orang-orang ini berbahaya dapat membunuhnya kapan saja.

"Kamu yang tidak punya hak untuk berada di tempat ini." Sindir Roni.

"Wah...aku tidak dapat berkata-kata, orang ini dikasih hati minta jantung." Amelia menyindir balik.

Sedangkan Gina hanya dapat menghela napas kasar."Amelia, ibu yang mengundang Roni kemari. Hubungan kakakmu dan Roni belakangan ini merenggang. Ibu tidak ingin mereka terburu-buru mengambil keputusan."

"Justru yang terburu-buru itu terkadang bagus. Gerakan refleks untuk menghindari mara bahaya. Kakak tenang saja, dokter hewan akan menyembuhkan lukamu akibat gigitan biawak." Ucap Amelia dengan mulut dipenuhi roti.

"A... Amelia bagaimana pun ini menyangkut kebahagiaan kak Siska. Jadi semuanya tergantung pada mereka. Ja...jangan memberikan pengaruh buruk bagi kak Siska untuk berselingkuh." Lagi-lagi mulut Tiara begitu lemas memberikan siraman rohani.

"Pelakor tapi berani menasehatiku." Sindir Amelia, tertuju pada Tiara.

"Amelia!" Bentak Narendra.

"Apa? Di rumah ini ayah yang paling sering teriak-teriak seperti Tarzan." Amelia meraih segelas susu.

"Aku ini ayahmu."

"Kan ayah tau aku bukan anak kandungmu. Aku cuma numpang makan disini. Karena aku belum dicoret dari kartu keluarga."

Benar-benar kalimat di luar nalar. Amelia yang manja memang benar-benar sulit diatur dari kecil.

"A...ayah aku tidak apa-apa..." Ucap Tiara dengan mata berkaca-kaca.

Amelia mengangkat sebelah alisnya. Setelah ini ayahnya akan berkata, dasar anak tidak tahu diuntung. Berani-beraninya kamu menyakiti perasaan Tiara.

Dan benar saja."Dasar anak tidak tahu diuntung berani-beraninya kamu menyakiti perasaan Tiara."

Terkadang ada yang biasa dirubah ada pula yang tidak. Amelia menyadari segalanya. Kedatangan Roni juga ada dalam cerita novel.

Tapi mungkin satu hal yang tidak diceritakan dalam novel. Kaki di bawah meja, dirinya duduk di samping Tiara. Jadi sedikit menyadari ada pergerakan aneh.

Kaki Roni sedari tadi terus menerus menyentuh kaki Tiara. Sepasang kaki yang saling mengelus menjalin kasih di bawah meja. Sementara ekspresi kedua orang ini bagaikan tidak terjadi apapun.

Sungguh konyol dirinya dapat menjodohkan kakaknya dengan spesies makhluk seperti ini.

"Aku tidak menyakitinya. Memang dasarnya saja wanita murahan yang kegatalan." Amelia tersenyum menyeringai, makan tanpa rasa bersalah.

"Amelia, ayah tidak bermaksud begitu. Ayah begitu menyayangimu. A...aku tidak apa-apa menerima hinaan. Aku sudah terbiasa." Kalimat yang terdengar tulus bagaikan akan menangis tentu saja dapat meluluhkan hati siapapun yang melihatnya.

"Amelia! Minta maaf pada Tiara sekarang!" Bentak Gina pada putrinya.

"Wanita murahan ini sudah terbiasa menerima hinaan. Jadi---" Kalimat Amelia terhenti.

Plak!

Sang ibu benar-benar menamparnya. Bagaimana pun dirinya berusaha untuk merubah isi dalam novel, hampir semuanya sama saja. Hari ini sang ibu menamparnya, walaupun dalam konteks dialog yang berbeda.

Tangan Gina gemetar, menatap ke arah Amelia."Amelia ibu---" Kalimatnya terhenti, kala menatap ke arah Amelia yang meminum susu dan mengunyah roti dengan cepat.

"Terimakasih atas sarapan gratisnya." Kalimat sinis dari Amelia yang menginjak kaki Roni. Sebuah kaki yang terlentang saling menyentuh dengan kaki Tiara yang ada disampingnya.

"Agh!" Pekik Roni, menarik kakinya kembali.

"Sayang, kamu kenapa?" Tanya Siska.

"Tidak! Tidak apa-apa kakiku hanya sedikit kram." Jawabnya gugup, mata Roni melirik ke arah Amelia yang telah pergi guna berangkat ke sekolah. Benar-benar menyebalkan padahal hanya seorang putri palsu.

"Ayah...ibu..." Air mata Tiara mengalir, menatap ke arah kedua orang tuanya."Apa aku hanya dapat menyusahkan kalian? Amelia merasa tidak diterima karenaku. Mungkin lebih baik aku meninggalkan rumah saja."

Narendra dan Gina saling melirik, menghela napas bersamaan. Putri mereka yang harus hidup di luar sana, dunia yang begitu keras. Benar-benar rasa bersalah dan kasih sayang yang menyengat.

"Sayang, ini rumahmu. Nanti ibu akan menegur Amelia lebih keras ya?" Ucap Gina pelan menghibur putrinya.

"Menegur? Untukmu ayah akan menghukumnya. Jangan katakan akan pergi lagi ya?" Sang ayah berucap pelan.

Tiara hanya mengangguk. Matanya melirik ke arah Siska yang tengah berusaha memperbaiki hubungannya dengan Roni. Lebih baik menjaga status tetap menjadi adik ipar Roni untuk sementara waktu. Sebelum dirinya mendapatkan Tristan menentukan pilihan dari kedua pemuda kaya ini.

Sedangkan Siska kembali merendahkan harga dirinya meletakkan potongan bacon ke atas piring Roni. Tapi Roni malah menaruhnya kembali."Aku tidak butuh perhatianmu yang hanya omong kosong." Tegasnya.

"I...ini bukan omong kosong! Aku masih mencintaimu." Ucap Siska pelan.

"Siska, kamu sudah dewasa. Dan aku juga, kita berhak menentukan jalan hidup masing-masing. Lagipula kamu duluan yang tidak mau menaruh kepercayaan padaku. Hubungan tanpa kepercayaan hanya omong kosong." Bentak Roni, menatap ke arah kekasihnya.

"Ta...tapi..." Kalimat Siska disela.

"Tapi apa? Hubungan ini tidak bisa diteruskan lagi, jika tidak dapat saling mempercayai." Roni menghela napas menatap jenuh ke arah Siska yang menunduk."Aku hanya mengatakan ini sekali, kamu terlalu protektif. Hanya aku yang berkorban dalam hubungan toxic ini." Ucapnya menatap tajam.

"Pernikahan kalian sudah dekat. Kedua keluarga besar sudah saling mengenal. Tante hanya ingin kalian mempertimbangkannya lagi, jangan hanya karena pertengkaran kecil kalian memutuskan hubungan." Gina menengahi.

"Benar! Roni, dulu susah payah kamu melakukan berbagai hal untuk mendekati Siska. Tapi hanya karena pertengkaran kecil malah jadi seperti ini." Narendra membuka kacamatanya memijit pelipisnya sendiri.

Bukan hanya masalah tentang Amelia tapi masih ada masalah dengan Tristan dan Roni. Kepalanya benar-benar terasa mau pecah.

Tapi memang dasar, ajian jaran goyang selalu menang. Roni mengangkat sebelah alisnya berucap dengan kalimat arogan."Aku tidak membutuhkan istri tukang atur dan cemburuan. Belum menikah saja sudah seperti ini. Apalagi kalau sudah menikah."

Pemuda yang sejatinya dari tadi menghela napas. Hanya sesekali saja dapat melirik, Tiara yang menggunakan pakaian SMU, ternyata dapat begitu menggemaskan dan seksi.

"Roni, aku janji akan merubah sifat protektifku. Kita kembali seperti dulu ya?" Pinta Siska.

"Kembali? Maaf, aku tidak suka wanita mendominasi." Roni menatap ke arah lain.

Sedangkan Narendra pada akhirnya mengambil keputusan."Itu artinya sifat kalian tidak bertemu. Karena itu lebih baik putus saja. Tapi ingat satu hal, sekali saja sudah mempermainkan Siska seperti ini, jangan harap akan kembali."

"Ayah..." Siska merengek.

"Sayang, tenang ya...akan ada pria yang lebih baik lagi dari Roni." Sang ibu menenangkan.

"Siapa?"

"Dokter hewan."

1
rrrrr18
tumben-tumbenan nih author ga up, are you okay authorr??
Eka suci
otor sehat kan🤔 gantung nih
caca
pergi kemana thorr jangan jauh jauh .... 🤭
🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘
/Heart//Heart//Heart//Heart//Heart//Heart/
Audya
hm 🤔🤔🤔
Siti Khoiriah
thor kenapa belum up
kangen sama ceritanya
Ufi Yani
kako... kmn nih....
Siti Khoiriah
nungguin thor
kalea rizuky
abis ne nyesel klo lu tau Amelia anak kandung lu dan penyesalan mu g guna
Retno Palupi
vol 2 Tiara ketahuan kl putri palsu dan d usir dari rumah 🤣
Nur Wahyuni
weh siapa sih yang nulis kisah mereka berdua... masa iya mereka menulis kisah masing2 dan mengulang waktu sendiri2 juga..
Indar
bagus ceritanya 👍👍🤗
Irsyad layla
lanjut dong
coach diet
klo vol k 2 dr novel yg ditemu amelia brarti kehancuran tiara& tristan yg sdah mmbunuh amelia.
yg bikin novel lgi lgi bermain adil..mmbri kesempatan antagonis& protagonis untk merubah takdir. kl amelia jls berubah,ntahlah klo tiara...mngkin makin mrjaa lela kebobrokannya,,, ato mngkin taubat..hnya othor yg maha tau sgl ceritanya🙃
kayaknya antara amelia& tiara semua bukan putrinya gina...ke2 nya putri palsu🤗
lily
wuahhh kenapa harus Tiara dulu yg baca vol.2 nyaaa pasti nanti Tiara ngejar savier
Ovy Afrianty
Savier ini anak Fisha-Virgo gk sih??
Miaaaoowww😸
sapose yang buat buku tuh novel???
apakah ada yg balik lagi kah ke masa lalu😱😱😱
Rainn Dirgantara
T-tapii dimasak di mansion oleh koki terbaik dunia 🗿
Rahma Intan
lanjutkan lagi Thor semakin seru 💪😘😘😘😘😘😘😘
RahaYulia
berasa uji nyali trs g tuh c vier🤣🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!