Perjodohan

"Aku ingin hasil secepatnya" kata Frans pada dokter Andre.

"Tentu saja, setelah kembali dari London aku akan memberikan hasil lab padamu. kau menjalani tes di dua lab berbeda agar kau lebih yakin"

Frans mengangguk pasrah, ia tidak terlalu berharap banyak. sejak tahu dirinya di vonis mandul ia malah minum-minum dan banyak merokok menghancurkan dirinya sendiri. kini setelah menikah dengan Violet ia ingin memperbaiki semua kesalahannya.

"Baiklah semoga hasilnya adalah kabar baik" kata Frans.

"Tenanglah kawan, jika hasil tidak sesuai harapan itu bisa di perbaiki perlahan kau jangan cemas"

Bagaimana tidak cemas, usia Frans sudah empat puluh satu tahun sekarang jika ia di nyatakan mandul apa yang bisa ia perbuat lagi. Frans hanya bisa pasrah, untuk melakukan treatment dan memperbaiki kesehatannya itu juga perlu waktu sementara usianya terus berjalan.

Frans melangkah pergi meninggalkan rumah sakit menuju bandara. Ibas mengantarnya ke bandara membawakan koper dan menunggu sampai Frans duduk di pesawat dengan nyaman.

"Bas aku titip Violet, ia sedang bersama keluarganya"

"Baik tuan"

***

Sudah dua hari Frans pergi, Violet rasanya rindu sekali. ia memutuskan untuk kembali saja ke rumah Frans. Violet meminta ayahnya untuk mengantarnya pulang ke rumah suaminya.

Lagi pula besok Violet sudah mulai masuk bekerja dan melakukan liputan lagi. Dirga tak henti membombardirnya dengan telepon dan seabrek pekerjaan dari kantor Tv.

Violet duduk di ruang tengah rumah Frans ia di temani Mina mengobrol. di tengah obrolan itu bel pintu berbunyi. pelayan satunya membukakan pintu.

Terdengar suara wanita membuat gaduh. Violet segera bangkit dari duduknya berjalan sedikit tertatih menuju ruang utama. ia ingin tahu siapa yang datang kenapa suaranya ribut sekali.

Violet menatap seorang wanita cantik berperawakan tinggi semampai. rambutnya panjang bergelombang, wajahnya mirip dengan mami dan juga Frans.

"Hai, apa kau Natalie?" tanya Violet menebak. ia sempat mendengar cerita soal Natalie meski di rumah itu tidak ada foto Natalie tapi Violet bisa menebak dari ciri-ciri yang di miliki wanita itu.

"Benar sekali! aku Natalie Wijaya kau siapa?!"

Violet tersenyum kecil, Natalie ini sebelas dua belas dengan kakaknya Frans. mereka sama-sama ketus dan galak.

"Aku Violet"

"Violet? siapa kau? pelayan baru?" Natalie masih juga belum paham. ia memang lama tinggal di Amerika ia belum tahu jika Frans sudah kembali menikah.

"Aku istri mas Frans"

"Apa?! mas Frans? kau istri kakak ku?" Natalie berjalan mendekat ke arah Violet. ia menatap Violet dari atas hingga bawah dengan tatapan meremehkan.

"Apa kak Frans tidak salah? ia menikahi gadis remaja?"

"Remaja? hei maaf nona tapi usiaku sudah dua puluh tiga tahun!" kata Violet tidak terima di bilang remaja.

"Bwahahahhaha!" Natali tertawa mendengar usia Violet. bahkan ia jauh lebih tua di banding kakak iparnya.

"Aneh sekali selera kak Frans! apa dia sudah tidak waras?"

"Aku heran kenapa kakak ku bisa menikahi mu?" tanya Natalie curiga.

Violet hanya terdiam ia tidak lagi menggubris adik iparnya itu. Violet malas berdebat dan membuat masalah. hubungannya dengan Frans sedang baik-baik saja tidak ada keributan jangan sampai karena kedatangan Natalie ia dan Frans kembali tidak harmonis.

"Tunggu! aku belum selesai bicara!" kata Natalie mengikuti langkah Violet menuju ruang tengah.

Natalie menatap dalam-dalam wajah Violet. ia malah geli sendiri karena kakak iparnya terlihat begitu muda jika di banding dengan dirinya apa lagi Frans.

"Kenapa kau mau dengan kakakku yang usianya terpaut jauh dari mu? kau mengincar hartanya?!"

"Apa? tolong jaga bicara mu dan jangan asal menuduh!" omel Violet.

"Lalu kenapa kau mau menikah dengan pria duda seperti kak Frans? yah aku tahu kakakku memang tampan dan kaya raya tapi usia kalian terpaut hampir dua puluh tahun!"

"Cinta tidak memandang usia" sahut Violet yang membuat Natali kembali tertawa terbahak.

"Sudahlah, Mina siapkan kamar ku" kata Natalie.

"Baik nona"

di lantai dua memang ada kamar milik Natalie, kamar itu hanya di pakai ketika si pemilik datang tapi setiap hari pelayan membersihkan ruangan itu.

Sebenarnya Natalie tidak jahat ia hanya ceplas ceplos saja ketika bicara, Natali hanya tidak menyangka jika kakaknya menikah dengan gadis yang jauh lebih muda. bahkan selisih usia Violet dan Natali berbeda sepuluh tahun. Natalie kini berusia tiga puluh tiga tahun.

"Dari Catherine berpindah ke Violet, ini tidak bisa di percaya!" gumam Natalie sembari memasuki kamarnya.