DUNIA KEGELAPAN

MiLLie masuk ke kamarnya dan berusaha untuk menenangkan diri. kemudian ia tertidur.

Di pagi hari, Istri dari produser aldo mendatangi kantor kebenaran baru untuk memberitahu jika bayinya telah menerima titah ke neraka.

"Halo nyonya, apa kau ingin mendiskusikan sesuatu denganku?" Tanya sekretaris ketua Alam.

Istri Aldo memperlihatkan video, dimana bayinya diberi sebuah titah.

"Pak, apa perna ada titah yang salah? Kau tahu, anakku baru saja lahir. Mana mungkin dia sudah berbuat dosa. Orang disini menyelidiki semua kasus demonstrasi dan titah, bukan?" Tanya istri produser Aldo.

Staf kebenaran baru pun kaget dan ingin membicarakan dengan pemimpinnya terlebih dahulu.

"Kami akan mendiskusikannya terlebih dahulu secara internal. Bisa kau tunggu sebentar?" Tanya sekretaris ketua Alam.

"Ya, baiklah aku akan menunggu." Jawab istri produser Aldo.

Semua staf inti dan pemimpin kebenaran baru mendiskusikan video yang memperlihatkan bayi yang baru lahir menerima titah. Semua orang diruangan itu panik dan tidak tahu harus berbuat apa. Karena jika video itu menyebar, maka kepercayaan masyarakat terhadap kebenaran baru akan hilang.

"Ibu dan anaknya itu ada dimana?" Tanya ketua Alam.

"Ada di ruang konsultasi." jawab sekretarisnya.

"Menurut kalian kita harus bagaimana?" Tanya ketua Alam.

Namun tidak ada satupun dari mereka yang dapat menjawabnya.

Maka dari itu, pemimpin kebenaran baru memberikan arahan agar Ibu dan bayinya harus dipisahkan.

"Pisahkan sang anak dari ibunya terlebih dahulu. Cari tau siapa saja yang mengetahui tentang video itu dan segera bawah mereka kesini." Perintah ketua Alam.

"Baik pak!" Jawab sekretarisnya.

Staf kebenaran baru berbicara dengan hati-hati agar istri produser Aldo mau memberikan bayinya kepada staf kebenaran baru untuk diamankan.

"Halo ibu kami akan memberikan penjelasan mengenai keadaan ini. Mari ikut dengan kami." Kata sektretaris ketua Alam.

"Astaga anakmu terus saja menangis. Mari ku gendong dia, kau pergilah dulu dengan mereka." Kata salah satu staf kebenaran baru.

"Tidak perlu! Aku bisa menjaganya." ucap istri Aldo.

Namun, bayinya di rebut paksa oleh staf itu.

"Tak apa-apa. Aku bisa menjaganya." ucap staf tersebut.

"Hey, kembalikan anakku." Teriak istri produser Aldo.

"Kembalikan anakku." Pinta istri Aldo.

"Singkirkan wanita ini dari sini." Perintah staf kebenaran baru.

"Hey apa yang kau lakukan, kenapa kau melakukan ini? lepaskan anakku." Teriak istri Aldo.

"Seret dia pergi!" Teriak staf kebenaran baru.

Sebelum hal-hal buruk Lain terjadi lebih jauh lagi, Aldo dan pengacara Laura datang untuk menyelamatkan istri produser Aldo dan bayinya.

"Singkirkan tangan kalian dari wanita itu." kata Aldo dan Laura.

Terjadilah perkelahian sengit antara Laura dan para staf kebenaran baru. Setelah Aldo dan istrinya berhasil merebut bayi itu, aksi kejar-kejaran antara pihak kebenaran baru dan mantan pengacara Laura pun terjadi.

mantan pengacara Laura yang akhirnya berhasil membawa produser Aldo dan keluarganya melarikan diri dari kejaran kebenaran baru.

Sedangkan ketua Alam sangat marah mengetahui bahwa wanita serta bayinya itu berhasil kabur dan diselamatkan oleh mantan pengacara Laura.

"Ketua Alam, maafkan aku! Aku akan lakukan apapun untuk menangkap mereka." kata Jacobs menundukkan kepalanya.

"Apa katamu? Kau masih berani mengoceh setelah apa yang baru saja terjadi?" Ketua Alam memukul-mukuli sekretarisnya.

"Apa yang kau lakukan. Demonstrasinya besok, apa yang akan terjadi jika orang-orang mengetahuinya? Kekacauan dunia ini akan berakhir." ucap ketua Alam dengan suara keras.

Pengacara laura memutuskan untuk membawa keluarga Aldo untuk bersembunyi di rumah kerabat anggota mereka.

"Apa kita bisa mempercayainya?" Tanya Aldo.

"Aku dikenalkan oleh anggota kami yang tinggalnya di dekat sini. Dia sudah lama menerima titah dan sedang menunggu waktu kematiannya. Kita disini saja dulu." Jawab Laura.

Sesampainya di persembunyian, Aldo dan istrinya menyetujui untuk mendemonstrasikan penghukuman bayinya esok hari. Pemilik rumah yang menjadi tempat persembunyian manta pengacara Laura dan keluarga Aldo, akan turut membantu karena dahulu dia adalah seorang youtuber.

Segera mereka membuat rekaman video itu.

[Halo, aku Laura mantan pengacara city land. Hari ini aku akan memperlihatkan video bayi baru lahir yang menerima titah dari malaikat maut.

" Memutar video"

Aku tahu bahwa video ini dalam tiga hari akan membuat kalian semua bingung. Apa dosa yang dilakukan oleh bayi baru lahir? Sampai harus menerima hukuman dari tuhan? Anak ini akan menghadapi demonstrasi besok pukul 7.30pm. Kami akan menyiarkan demonstrasi bayi tak berdosa ini secara langsung. Kalian semua bisa menafsirkannya sendiri. Kuharap kebenaran baru berhenti menipu orang. Dan berhenti menyebut tragedi ini sebagai hukuman tuhan].

Ketua Alam mematikan Televisi.

"Dia sungguh melakukannya. Menurut kalian kita harus bagaimana?" Ucap ketua Alam.

"Kurasa sudah saatnya kita adopsi konsep dosa asal sejak lahir." ucap Jacobs.

Mulailah mereka rapat yang panjang di ruangan itu. Namun tidak menemukan jawaban dari diskusi mereka.

Keesokan harinya, pemilik rumah izin keluar untuk membeli makanan di minimarket terdekat.

Setelah pemilik rumah itu selesai berbelanja, dia tiba-tiba menghubungi seseorang. Ternyata seseorang yang dihubunginya adalah pemimpin dari kebenaran baru. Dan pemilik rumah itu adalah Youtuber yang dahulu menjadi anggota kebenaran baru.

Dia awalnya mengaku tidak percaya dengan kebenaran baru karena dia akhirnya juga mendapat titah, namun setelah diberi keyakinan oleh kebenaran baru jika dia adalah wakil dari malaikat, akhirnya dia kembali mempercayai kebenaran baru.

Ia memegang pisau yang berlumuran darah. Dan berniat untuk membunuh bayi keluarga Aldo. Terjadilah baku hantam antara Aldo dan youtuber tersebut.

Di sisi lain Laura mencoba mencari diarea parkir, dan ternyata disana banyak anggota Kebenaran Baru yang mengejarnya.

Tinggallah istri Aldo sendiri bersama bayinya. Lalu istri produser Aldo berinisiatif untuk berada di tengah-tengah bangunan dan memberi tahu semua orang sekitar jika kali ini bayinya mendapat titah ke neraka dan akan dijemput beberapa menit lagi.

Saat waktunya tiba, istri Aldo meletakkan bayinya disebuah pelataran. Namun, saat monster neraka itu datang, dia langsung mengambil bayinya kembali dan didekapnya.

istri produser Aldo yang mencoba melindungi bayinya itu di pontang-panting oleh monster-monster neraka tersebut. Tidak lama kemudian, datanglah Aldo yang ikut membantu menyelamatkan bayinya beserta istrinya.

Setelah mereka berjuang cukup lama, Aldo memutuskan untuk menyerah dan memeluk istri beserta bayinya erat-erat. Disitulah semua orang melihat keluarga itu dibakar hangus oleh monster-monster neraka tersebut.

Setelah kejadian itu dan monster neraka itu juga telah menghilang, terdengar suara tangisan bayi dari dua tengkorak yang terbakar. Ternyata bayi produser aldo dan istrinya selamat dari titah ke neraka.

Pria youtuber anggota kebenaran sekaligus pemilik rumah itu terkena hukuman dari monster-monster neraka setelah kejadian yang menimpa keluarga Aldo.

Momen itulah yang membuat semua orang tak lagi percaya dengan kebenaran baru. Laura pun membawa kabur bayi Aldo bersamanya kabur dari kejaran orang-orang kebenaran baru.

Sehari kemudian, Ibu Jeni pendosa ke 2 tiba-tiba hidup kembali tanpa mengenakan sehelai kain pun.

...Bersambung...👉...