NovelToon NovelToon
Mom For ARCHIE

Mom For ARCHIE

Status: tamat
Genre:Tamat / Duda / Nikah Kontrak / Romansa
Popularitas:641.1k
Nilai: 4.8
Nama Author: Desifa

Arisha, gadis yang tidak pernah merasakan kebahagiaan setelah orang tuanya berpisah.

Tak disangka, takdir membawanya bertemu shean. Pria yang ditinggal istrinya setelah melahirkan putranya..

Demi biaya operasi ibunya, risha terpaksa menerima tawaran shean untuk menjadi ibu sambung dari putranya yang hanya menginginkan gadis itu..

Mampukah Risha menjalani peran Seorang ibu untuk Archie, dan menjadi istri kontrak untuk shean?...

Happy reading...
Tinggalkan jejak berupa Like komen jika suka dengan cerita ini. Terima kasih.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desifa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

32. Kembali KeSydney

"Bolehkan aku minta 1 tempat Honeymoon kita?" Tanya Risha pelan.

"Tentu saja. Terserah kamu mau kemana, kita akan mengunjunginya.."

Risha menarik nafas pelan dan dalam. "Aku ingin ke, Sydney!"

Deg.

Seketika Shean langsung menatapnya penuh intens.

"Maksudnya?"

"Aku ingin ke Sydney.. Kita bisa ke Opera House, Atau ke Cockatoo Island dan menginap disalah satu hotelnya." Jawab Risha. Dia rindu Negara kelahirannya.

Shean tidak masalah dengan permintaan Istrinya. Jangankan Ke Sydney, mengelilingi Dunia saja dia mau.

"Maladewa, turki?"

"Terserah kamu. Tapi yang paling penting, kita ke New South Wales.."

"Itu hal kecil sayang. Sepertinya aku tidak bisa menahannya Sampai Kita pergi honeymoon." Ujar Shean yang kini sudah beralih menindih Tubuh Ramping Namun berisi istrinya. Risha tidak melarang dan malah pasrah. Tangannya mengalun di leher Shean dan menikmati Cum*uan yang memabukkan diindra pengecapnya.

...{****}...

Braakk

Suara gebrakan meja langsung memekikkan telinga didalam sebuah Ruangan. Barang-barang diatas meja pun langsung Berserakan dilantai akibat Sapuan dari tangan Pria yang kini terlihat Murka.

"Mengapa kamu melakukan ini, Melia?..." Suara Jaxton tercekat dan rahangnya mengeras. Rasa amarah benci dan penyesalan tercetak jelas dalam Wajahnya.

Jaxton mengambil kembali map yang berisi Bukti-bukti Tentang pernikahan yang dijalan gadis pujaannya. Ternyata Pernikahan itu dilaksanakan saat Ibunya Risha Sakit, Kapan wanita yang dianggap Ibunya itu mengidap Penyakit Mematikan? Mengapa dirinya tak mengetahuinya. Jaxton mengambil kesimpulan bahwa pernikahan Melia dan suaminya itu hanyalah Pura-pura.

"Maafkan Aku, Mel. Seharusnya aku ada saat itu..Apa waktu itu kamu sangat kesusahan? sampai-sampai Harus menikah dengan Pria yang tidak kamu cintai?" Lirih Jaxton sambil menatap Foto Seorang gadis yang tersenyum manis dilayar Ponselnya dialbum foto. Jaxton Begitu yakin, bahwa Melia tidak mencintai Suaminya. Dan Pangeran kecil itu? Bukan putra kandung Gadis pujaannya.

Jaxton yang sempat berfikir bahwa Melia bahagia dengan pernikahannya, kini merubah Segalanya. Melia nya menderita, dan butuh pertolongannya. Jaxton berjanji akan Menyelamatkannya.

"Sebentar lagi Dear. Aku akan datang dan membawa kamu pulang.. Bersabarlah sebentar, My Queen..!" Janji Jaxton. Pria itu tersenyum kala mengusap dan menggeser Wajah yang begitu manis dan ceria dialbum foto diponsel genggamnya.

Lain dengan Shean dan Risha yang saat ini sedang dalam perjalanan menuju Kediaman Ibu Nita. Ya, sebelum Mereka Honeymoon, Shean ingin mengunjungi Ibu Mertuanya terlebih dahulu. Apalagi mengingat sudah sangat lama Sang Istri tidak bertemu ibu dan adiknya, pasti begitu merindukan Dua sosok Orang yang diperjuangkan Risha.

Risha sangat Bahagia lantaran Sebentar lagi akan bertemu dengan Keluarganya. Beberapa Paper bag berisi Buah tangan pun sudah dibeli untuk mengunjungi Sang Ibu dan adik lelakinya. Archie pun nampak Ceria sekali, ketika diberitahu akan pergi kerumah Oma Nita. Walaupun tidak tahu siapa, namun Sikecil itu nampak Bahagia saja.

Seteleh mobil terparkir sempurna didepan Pelataran Rumah sederhana itu, Risha dan Shean pun keluar dari mobil. Risha tersenyum ketika memandang Bangunan didepannya. Rindunya pun semakin tak terbendung ketika Melihat Seorang wanita sedang menyirami bunga disamping rumah, Wanita itu membelakangi mereka dan Fokus pada bunga-bunga didepannya, sampai tidak sadar ada mobil yang berhenti didepan rumahnya.

"Ibuuu..." Teriak Risha menurunkan Gendongan Putranya.

Mendengar Suara panggilan yang begitu tak asing, membuat Nyonya Anita menoleh kebelakang. Wanita itu sontak terkejut saat melihat Anak Sulungnya sudah berada dibelakangnya. Risha langsung Menghambur kepelukan Ibunya dan menumpahkan Segala kerinduan yang sudah memuncak didalam Hatinya.

"Risha Rindu, bu..." Lirih Risha disela dekapan Hangat Ibu Nita. Pelukan Ibunya Lebih hangat dari Trench Coat Coklat Susu yang dipakai dicuaca dingin ini.

Ibu Nita pun tak kalah merindukan Putrinya yang sudah lama tak berkunjung. Wanita paruh baya itu semakin membawa Putrinya kedalam Pelukannya.

"Maafkan Risha ya, bu. Tidak pernah Mengunjungi Ibu.." Ujar Risha penuh Permohonan dan Rasa bersalah. Nyonya Nita menggengam kedua telapak tangan Putrinya.

"Tidak apa-apa, nak." Jawab Bu Nita Maklum. Putrinya Sudah menikah, Maka Risha bukan lagi harus setiap saat ada untuknya.

"Selamat Siang, Bu..." Sapa Shean datang dari arah belakang Risha sambil menggendong Putranya.

"Siang, juga." Jawab Bu Nita Tersenyum menyambut Menantunya.

"Ibu apa kabar? Bagaimana Kesehatannya?"

"Alkhamdulillah, Kabar ibu baik.."

Shean tersenyum mengangguk menanggapi. Begitu pula Risha yang begitu Senang melihat ibunya yang sudah sehat bugar ceria, tidak seperti waktu lalu yang menderita karena harus melawan dan berperang dengan Penyakit mematikan yang menyerang tubuh paruh baya itu.

"Ini pasti, Archie..." Tanya Bu nita Menoel pipi Gembul Menggemaskan itu. Archie nampak Menyembunyikan Wajahnya dari Wanita paruh baya itu. Lama tidak bertemu membuat Archie takut pada Nyonya Nita.

Shean tidak enak jadinya. Karena dia kan, Risha dan Archie jadi tidak pernah Berkunjung.

"Archie, Ayo, Sapa Oma..." Pinta Shean Kepada sang Putra dan mengusap Kepala Archie lembut.

Archie Nampak masih takut, namun masih mau menoleh kedepan lagi dan berani menatap Wajah Oma Nita. Sikecil itu mengulurkan tangan kanannya bermaksud menjabat tangan Oma Nita. Dengan senang hati, Nyonya Nita pun menerimanya, Dua kecupan di pipi yang mulai mengerut itu pun mendaray sempurna dari Archie.

Risha tersenyum karena Putranya begitu cepat menangkap hal-hal baik yang biasa dilakukan. Begitupula Shean yang begitu bangga dengan hasil didikan Istrinya yang tidak pernah salah dalam Mendidik Archienya.

3 Jam sudah, Risha dan Shean mengobrol dan bercanda gurau dengan Nyonya Nita dan Angga. Tak lupa juga angga mengajak Sigembul Archie itu bermain diruang tengah dengan beberapa mainan Robot yang sengaja Risha bawa dari rumah.

Risha, Shean, dan Ibu Nita kini duduk diruang tengah diatas tikar, karena angga dan Archie bermain dikamar Angga. Archie yang awalnya takut dengan dua orang yang menurutnya asing itu, lambat laun pun mudah kenal. Karena Putra Shean itu sangat mudah akrab dengan orang-orang baik menurut firasat Archie.

"Jadi kalian Rencana Liburan?" Tanya Ibu Nita ditengah-tengah Obrolan santai mereka. Tentunya sambil menikmati Secangkir Coffe latte buatan Ibu nita yang begitu Risha rindukan. Dan, Beberapa cemilan yang sempat dibuat Ibu Nita sebelum Anak dan menantunya datang. Walau tidak tahu, namun Hati ibu nita ingin sekali membuat Makanan Ringan Kesukaan Putrinya. Mungkin Hati kecilnya sudah merasakan akan kedatangan Putrinya.

"Iya, bu." Jawab Shean.

"kami akan ke Sydney, bu..." Ujar Risha.

"Sydney...?"

Risha dan Shean mengangguk bersama'an.

Ibu Nita nampak Tertegun beberapa saat memikirkan Tujuan Liburan Putrinya. Sebenarnya, Wanita itu ingin sekali Kembali Kesana, namun Untuk beli Tiket pesawatnya, masih memikirkan. Karena Tiketnya tidak semurah menaiki mobil umum.

"Ibu kenapa?" Tanya Shean saat menyadari ibu mertuanya nampak Diam. Dan ekspresinya seperti kurang semangat.

Risha pun merasakan hal yang sama dengan Shean. Tetapi lain pemikiran, Risha tahu ibunya ingin Ke Sydney lagi. Negara ini kurang nyaman Untuknya, se baik-baiknya negara orang, lebih Nyaman Negara sendiri.

"Bu..." Panggil Risha pelan. Ibu Nita pun langsung menoleh menatap putrinya. "Ayo kembali kesydney..." lanjutnya. Shean nampak terkejut dengan Ucapan Istrinya.

"Apa maksudnya?" Shean tidak mengerti, Keningnya bahkan mengkerut menyatu. Namun Shean sudah mengerti maksud Istrinya seteleh Risha mengkode sesuatu.

...(*****)...

Cuaca yang begitu Ekstrim dimusim dingin ini semakin meningkat ketika Malam tiba. Udaranya begitu menyejukkan, namun tidak untuk sepasang Kekasih yang baru saja menuntaskan Hasrat yang membuat Kehangatan langsung Menyerap kedalam tubuh keduanya.

Risha menyandarkan Kepalanya didada bidang tanpa seheli benang itu. Shean pun mengusap-usap kepala Istrinya.

"Mau mengulangi lagi?" Tanya Shean terkekeh pelan. Sebuah Cubitan yang membuatnya meringis pun langsung mendarat diperutnya.

"Enak, aja..." Ketus Risha. Tubuhnya Sudah lelah dan Remuk, karena Shean terus menggempurnya 3 kali dalam semalam tanpa jeda dan Istirahat walau sejenak.

Jam pun sudah menunjukkan pukul 1 dini hari, namun Shean dan Risha masih tetap terjaga dikamar yang kecil sederhana itu. Shean dan Risha memutuskan menginap dirumah Nyonya Nita. Dan ini pertama kali Shean tidur dikamar yang besarnya ukuran kamar mandinya, dan pertama kali mereka bercinta dirumah Nyonya Nita. Tapi Rasanya begitu menakjubkan menurut Shean, karena ranjangnya yang tidak terlalu besar membuat Suasana berbeda bagi keduanya memadu Asmara. Shean Terkekeh geli mengingat betapa buas dirinya beberapa saat lalu menggauli Sang Istri yang nampak Pasrah dibawah Kungkungannya.

Shean mengusap Rambut yang sudah acak-acakan itu pelan penuh kasih sayang. Hanya sayang, tidak cinta.

"Aku ijinkan ibu dan angga kembali kesydney, Sesuai permintaan Kamu..."

*****

Bersambung...

Happy new year's eve, guysss...

1
Endah Lestary
Luar biasa
aya wijaya
dsni karakter shean itu egois bgt y,cuma mau enak2 nya doang,kasian Risha mengapa sampai mau mlepas kehormatannya demi orang egois,kan cuma kontrak,nyesek banget jadi Risha..
imhe devangana
yg bikin aku penasaran dr crt ini yg bab "titipan dr ibu nita, smpai akhir crt ngk tahu apa yg di titipkan kepada jaxon" krn sblm msk mbl jaxon Arisha sdh di panggil oleh suaminya dan jaxon blm sekpat memeberikan titipan itu.
imhe devangana
risha jg hadeeeehh disentuh sedikit luluh, semua atas nm cinta. 😐😐😐😐
🌹🪴eiv🪴🌹
bagus, happy ending setelah nangis Bombay 😘
🌹🪴eiv🪴🌹
lha kok papa Kabeh seng gendong 🙈
🌹🪴eiv🪴🌹
bagus.... teruskan shean
🌹🪴eiv🪴🌹
ini nggak kerja sama to....👊👊
🌹🪴eiv🪴🌹
ini risha nggak hamil kan, sedih tahu
🌹🪴eiv🪴🌹
tahan Risha
aturannya kamu bikin pak suami jatuh cinta dan bucin, rasa kamu jangan kasih liat dulu 🤭
Hilmiya Kasinji
Luar biasa
Hilmiya Kasinji
ijin baca kak
dsifadian: Silahkan kak🥰🥰🥰
total 1 replies
retiijmg retiijmg
tnyta elma ninggalin shean krn sakit
retiijmg retiijmg
maaf kak, aq baru ngeh klo settingnya di LN
dsifadian: 🤭🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
retiijmg retiijmg
kshan jax.
Fani Indriyani
nyesek banget 😭😭😭
Fani Indriyani
pergi Risha...jgn sakitj dirimu lagi
Fani Indriyani
siap2 Risha pergi dan Shean menyesal
Fani Indriyani
kasian Risha,aku ikut sesek bacanya tiap Shean ngingetin masalah kontrak .... Risha cmn dianggap pengasuh ma pemuas nafsu nya Shean aja kalo gitu mah
Fani Indriyani
duh jgn sampe baper Sha,biarkan Shean yg duluan jatuh cinta ma kamu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!