NovelToon NovelToon
Istri Tanpa Cinta

Istri Tanpa Cinta

Status: tamat
Genre:Romantis / Cintamanis / Patahhati / Konflik Rumah Tangga- Terpaksa Nikah / Tamat
Popularitas:2.8M
Nilai: 4.8
Nama Author: ༂𝑾𝒊𝒚𝒐𝒍𝒂❦ˢQ͜͡ᵘⁱᵈ༂

Amara gadis berusia dua puluh satu tahun ini terpaksa harus menikah dengan seorang pria yang bernama Aska sebagai penebus hutang ayahnya.

Ayahnya kabur begitu saja meninggalkan banyak hutang tanpa Amara ketahui.

Setelah menjadi istri, Aska memerintahkan Amara untuk merawat sang ibu yang sedang terbaring sakit.
Namun suatu saat Aska menikah lagi dengan seorang wanita yang ia cintai bernama Davina.


Jangan lupa Like,coment,vote dan favoritkan🥰🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ༂𝑾𝒊𝒚𝒐𝒍𝒂❦ˢQ͜͡ᵘⁱᵈ༂, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 32

Keesokan harinya menjelang pemakaman nyonya Marta.

Karangan bunga ucapan berduka cita mengular sepanjang halaman depan rumah. Saudara maupun kerabat mulai berdatangan untuk mengucapkan belasungkawa dan duka cita.

Terlihat jelas sekali raut wajah sedih Aska atas kepergian ibunya. Ia terlihat begitu murung seperti orang yang tak bersemangat untuk hidup. Sebaliknya Amara, dengan mata sembabnya ia terus saja memandangi foto dan peti mati ibu mertuanya dengan menitihkan air mata sejak tadi.

Berbeda dengan Davina, wanita itu sama sekali tak terlihat sedih. Entah kenapa, yang jelas terpancar rona kebahagian dari wajah Davina.

"Tidak perlu sedih berlebihan, dia bukan ibumu!" Bisik wanita siluman ular dengan pelan tepat di telinga Amara. Rupanya wanita itu memperhatikan Amara sejak tadi.

"Kenapa kau berbicara seperti itu? tidak bisakah kau bersimpati sedikit saja di saat seperti ini?" Tanya Amara dengan nada kesal.

"Baiklah, menangis dan sedihlah sepuasmu. Karena sebentar lagi kau akan di tendang dari rumah ini. Tua bangka itu sudah meninggal, pasti Aska akan langsung mencarikan mu nanti!" Ucap Davina tersenyum puas, lalu melenggang pergi.

Amara menggelengkan kepalanya, tak menyangka jika wanita berpendidikan seperti Davina minim empati.

Herlina juga datang ke acara pemakaman besannya, rupanya wanita itu memperhatikan Amara dan Davina sejak tadi. Melihat Davina yang telah pergi, Herlina pun menghampiri Amara.

"Amara....ibu turut berduka cita." Lirih Herlina, tapi tak di hiraukan oleh Amara.

"Secepatnya minta cerai lah pada Aska, dari pada kau nanti...."

Amara menyeka air matanya lalu melirik sinis ibunya. "Cukup Bu, aku sedang ingin sendiri!" Kata Amara, kemudian beranjak pergi.

"Amara....Amara...." Herlina menghembuskan nafas kasarnya.

Sore harinya, acara pemakaman telah selesai. Aska, Davina dan Amara pun segara pulang dari pemakaman karena hari semakin gelap.

Mereka pulang dalam satu mobil yang sama, Davina duduk di samping Aska yang mengemudi, sementara Amara duduk di belakang. Suasana di dalam mobil tampak begitu hening. Dari awal perjalanan, Amara hanya diam dan membuang muka menatap ke arah jendela.

Setibanya di rumah, Amara langsung turun dari mobil dan melangkah masuk ke dalam rumah. Amara pergi masuk ke dalam kamarnya dan langsung mengunci pintu.

Malam pun tiba, terlihat Aska sedang duduk termenung di ruang kerja rumahnya. Davina tiba-tiba datang menghampiri suaminya.

"Mas........" Lirih Davina sambil memegang kedua pundak suaminya.

"Apa yang terjadi pada ibumu itu adalah sebuah takdir. Mungkin Tuhan lebih menyayangi ibu, mas. Sudahlah jangan sedih terus, kau harus bisa mengikhlaskan ibumu, yang pentingkan sekarang ibu sudah tenang dan tidak merasakan kesakitan lagi." Ucap Davina dengan bijak.

Aska mendongakkan wajahnya, menatap wanita yang sangat dicintainya itu.

"Ada benarnya juga, sekarang ibu sudah tidak merasakan kesakitan lagi!" Aska menyeka air matanya.

Aska kemudian menarik nafas dalam-dalam berusaha menetralkan perasaanya, apapun yang terjadi, dirinya tidak boleh terlihat lemah.

Davina, wanita itu benar-benar ahli bersandiwara saat di hadapan Aska, karena itulah Aska sangat mencintainya.

"Ibu sudah tidak ada, jadi kapan kau akan menceraikan Amara?" Tanya Davina, bibirnya menyunggingkan senyuman smirk.

Mendengar hal itu, Aska langsung bangun dari duduknya. "Davina.....apa kau tidak lihat? tanah kuburan ibu saja masih basah, belum kering, tapi kenapa kau langsung membahas hal itu?" Tanya balik Aska dengan nada kesal, pria itu lalu menghembuskan nafas kasarnya.

"A-Aska.....bukan maksudku begitu....." Ucap Davina gelagapan dan terbata-bata.

"Sudahlah, aku ingin membersihkan diriku dulu!" Ujar Aska berlalu begitu saja meninggalkan Davina.

*

*

*

*Happy Reading guys❤️

Jangan lupa dukungannya, Like, Komen dan Vote🙏

Thanks you😘🌛*

1
erviana erastus
satu lagi kebodohan mu amara gampang dimanfaatkan
erviana erastus
amara ini bodoh nya nggak ketulungan eh
erviana erastus
rasain jd perempuan sdh jd plakor eh selingkuh karma dibayar tunai
Sukabaca
kok amara jadi berani dengan suami nya, padahal nikah karena hutang org tua dan untuk rawat ibunya, harusnya di sini, peran amara ga terlalu keras mulut, tapi keras sikap, cuex dan pisah/cerai
Alif
klamaan alurnya terlalu banyak cingcong
Alif
jd wanita kok murahan g ingat dl di sakiti sdh pnya ansel malah mau2nya di ajak aska biarpun kata mau ngmg sesuatu
Tsalis Fuadah
goblok aja klo masih diam saja
Trirasaningtyas Trirasaningtyas
bodoh dan bodoh
Tyas Djuliarko
gak suka Amara terlalu sabar
Fafa MB
best story
Samiyah
Luar biasa
Mesra Turnip
mantap Thor ! ceritanya bagus, dan juga jadi PR untuk para lelaki yg tak mensyukuri yg dia punya hanya karena sederhana dan yg ada hanya penyesalan seperti Aska. sehat dan bahagia terus ya Thor !!
Elok Pratiwi
hanya awal awal nya saja yg seru ... ttp stlh drama nya aska dan devina cerai kok cerita nya semakin ksni hrs nya smkn asyik menarik tp ini kok semakin ksni datar saja tdk menarik ... membosankan ...
Evy
janda kembang dong...
yunna
terima aja pilihan mu sendiri petik karma mu sendiri
yunna
ah dasar Aska, Uda jauh baru merasa kehilangan kn kmrn kmna aja, Amara d abaikan terus
yunna
berharap Aska dan Amara bercerai
yunna
semoga Amara jodohnya Ansel
Nyai iis Rt1234
gak seru
Titian Yoanss
pengen lohat amara merubah penampilan nya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!