NovelToon NovelToon
Ternyata Aku Adalah Madunya

Ternyata Aku Adalah Madunya

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Time Travel / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Mengubah Takdir
Popularitas:7.6k
Nilai: 5
Nama Author: Duna Dara

"Apa kau tau, sebenarnya aku adalah istri pertama Aldan, dan kau adalah madu ku Aura" ujar Vega.
Aura terkejut dengan fakta yang di berikan Kakak ipar palsunya itu, selama 2 tahun mereka hidup bersama ternyata Aura membiayai kehidupan istri pertama suaminya. aura tidak bisa membalas perkataan Vega karenya tubuhnya sangat lemah berbicara pun sangat kesulitan.
"Aura apa kau tau kenapa kamu bisa selemah ini? kamu bisa selemah ini Karen obat ini, selama 2 tahun aku memberikannya kepada mu perlahan - lahan sampai kamu mati secara perlahan. dan Seseorang yang sangat membantu ku adalah!!"
seseorang masuk ke dalam kamar aura dan itu adalah Virsa Asisten nya di perusahan ternyata dia seorang penghianat.
"Apa wanita itu sudah mati sayang?" tanya Aldan
"Dia sedang sekarat sayang" balas Vega
di detik - detik kepergiannya semua orang yang dia anggap baik muncul dan menertawakan kepergiannya.
"Tuhan beri aku kesempatan sekali saja, dan membalas semua perlakuan mereka terhadap ku....."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Duna Dara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

22

Mereka terlihat sangat bahagia, sedangkan orang yang sedang melihat kebahagiaan mereka mengatur amarahnya yang sudah bergejolak.

Akhhhhhhh.....

Brakk..

"Kenapa gue bod*h banget anj*ng akhhhh!!" emosi Aura menggebrak meja kerjanya.

"Dulu gue b*doh banget. Fakta mereka memperalat gue sampe gini, dan gue masih gak sadar. Lo t*lol Aura t*lol" marah Aura

"Mulai sekarang gue gak akan buat hidup mereka hancur, seperti mereka menghancurkan hidup gue" dingin Aura.

Saat Aura emosi, dia melihat dari cctv ada seorang laki - laki yang tidak asing masuk ke dalam rumah Rianti.

"Bang Virsa baru Dateng" ujar Vior

"Iya di jalan macet bangat" balas Virsa

"Gak papa lah asal Lo nyampe" ujar Vega

"Si*lan Lo" balas Virsa

"Gimana? racunnya udah ada?" tanya Aldan

"Udah ini" jawab Virsa dengan memperlihatkan racun yang dia bawa.

"Bening banget, ampuh gak?" tanya Dion.

"Ampuh lah. Kalo langsung di minum pasti mati, tapi kalo kasih sedikit demi sedikit dia pasti matinya lebih parah dan lebih menyakitkan" jawab Virsa sambil tersenyum jahat.

"Bagus lah kalo gitu. biar kita bisa ngeluarin dia dari rumah" balas Vega

"Terus kita gimana kasih racun ini ke si Aura?" tanya Vior

"Gue masuk ke dalam rumah jadi keluarga jauh bang Aldan jadi gue yang akan kasih tu racun gimana?" usul virsa

"Boleh juga. Tapi apa Lo bisa masuk ke rumah, karena sekarang rumah di perketat kemanan sama si Zodi" ujar Aldan

"Bisa lah. Gampang dia mah masih b*doh ini kan" percaya diri Vega

Mereka pun membicarakan bagaimana mereka bisa membunuh Aura dengan mudah dan tanpa tak di curigai oleh siapapun.

"Si*lan... benalu Sialan" emosi Aura

"Eh tapi kenapa cara gue ketemu sama si virsa beda? Dia kan seharusnya ketemu gue di jalan" ujar bingung Aura

"Hah.. gue gak peduli lagi. Yang penting sekarang gue harus kumpulin ni orang - orang di rumah ini. terutama si bajingan sialan Virsa, dia harus mati di sini. Mati no no, dia harus merasakan perihnya hidup sampai dia merasa mati lebih baik" ucap Aura sambil tersenyum jahatnya.

Aura pun keluar dari dalam ruang kerja nya, dia ada beberapa Meeting hari ini.

Jam 7 Malam

Aura baru pulang kerja, dia melihat ada seorang yang sudah dia tunggu ada di depan pagar rumahnya.

"baj*ngan si*lan. Benalu datang satu persatu" umpat Aura.

Gerbang di buka, mobil Aura pun masuk ke dalam halaman rumah.

Supir membukakan pintu mobil untuk Aura, dan Aura keluar dengan elegan.

"Dia udah datang? kau bisa memulai rencananya" ujar Anya kepada Viki

"Baik nona. Kami sudah mengurus semuanya" balas Viki

"Bagus lah" balas Aura sambil masuk ke dalam rumah.

Terlihat raut wajah Aura yang sangat tidak bersahabat karena tadi dia melihat rencana keluarga baj*ngan yang ingin membunuhnya.

Cklek.....

Pintu terbuka, di ruang tamu sudah ada Vega dan Aldan yang menunggu kedatangan Aura untuk melakukan rencana yang sudah di ketahui Aura.

"Ada apa ini? Ko kumpul di ruang tamu?" tanya Aura sambil tersenyum mendekat ke arah Aldan

"Duduk dulu sayang. Aku sama mbak Vega mau bicara sama kamu" jawab Aldan dengan lembut

"Baj*ngan si*lan, kalo lagi ada butuhnya so lembut Lo bajingan" ucap Aura dalam hati sambil menatap dengan lekat ke arah Aldan

"Sayang" panggil kembali Aldan.

"Eh iya maaf sayang. Aku cape tadi di kantor banyak kerjaan jadi gini deh" alasan Aura

Aura pun duduk di pangkuan Aldan, dia sengaja melakukan itu untuk membuat Vega cemburu.

"Eh maaf sayang. Geseran dong" ucap Aura

"Eh iya gak papa" balas kikuk Aldan sambil melihat Vega yang mengepalkan tangannya dengan kuat karena cemburu.

Aura pun duduk di samping Aldan dan langsung Aldan pun berbicara.

"Gini sayang, aku mau minta izin sama kamu" ucap Aldan

"Minta izin apa?" tanya Aura pura pura tidak tau.

"Sepupu jauh aku yang dari kampung datang, dia mau cari pekerjaan" jawab Aldan

"Terus?" tanya kembali Aura

"Sekarang dia belum punya pekerjaan, terus dia juga belum punya tempat tinggal. boleh gak kalo dia tinggal di sini bareng kita?" tanya balik Aldan

"Yang tadi di depan?" tanya Aura

"Iya. Kamu udah liat?" jawab Aldan

"Iya tadi yang ada di depan rumah. Tapi kayanya dia bukan orang dari kampung deh, gayanya orang kota banget gitu. Jadi aku pikir dia cuma lewat aja" ujar Aura

"O-oh itu, tadi aku pinjemin dia baju dari rumah mamah. Soalnya bajunya udah pada lusuh jadi aku pinjemin baju deh" alasan Aldan

"Oh. kalo kamu tadi ke rumah mamah kenapa dia gak tinggal di sana aja, kan mamah kamu keluarganya juga Pasti lebih nyaman dia tinggal di sana. Apa lagi dia masih muda dia bisa ada temennya si Dion" ujar Aura

"Ya awalnya juga aku mikir gitu, tapi kamu juga kan tau gimana mamah. Jadi daripada jadi masalah mending aku bawa dia kesini sambil cari kerja" balas Aldan

"Dia mau sampai kapan di sini?" tanya Aura

"Ya sedapatnya kerja, kamu kayanya gak suka ya sama dia. Dia itu keluarga aku berarti dia keluarga kamu juga jangan gitu lah" jawab Aldan

"Kenapa kamu jadi marah sih. aku cuma Nanya aja" balas Aura

"Ya udah lah. Aku sekarang bawa masuk dia, kamu gak ada hak untuk marah - marah toh ini sudah jadi rumah aku kan" ucap Aldan

"Maksudnya?" tanya Aura

"Ya rumah ini akan udah jadi milik aku jadi siapapun yang mau ke sini gak perlu lagi ijin sama kamu" jawab Aldan

"Kamu ambil akte rumah ini" kaget Aura

"Iya. karena sekarang rumah ini milik aku jadi sekarang aku yang mengantar semuanya" ujar Aldan dengan angkuh.

"Iya Aura. Kan kamu sekarang udah ngasih rumah ini ke Aldan jadi terserah dia dong" ucap angkuh Vega ikut - ikutan.

Vega dan Aldan pun langsung keluar dari dalam rumah dan pergi menghampiri Virsa di luar...

1
Wega Luna
kelamaan aura ,,,,sat set gitu.
Wega Luna
bagus aura beri umpan terus🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Wega Luna
entahlah Ra,semaumu saja sat set gitu loh
Suzana Diro
aura ternyata bego juga ya
dah tahu sibangsat tu ada dlm bilik bawa sekali yg dikehendaki oleh keluarga sibangsat sedih
Dara nurlael: akhhhhh kau tunggu saja, dia memang bego tapi dia tidak tolol/Facepalm//Joyful/ /Silent/
total 1 replies
Wega Luna
Caca bisa dijadikan budak caturmu aura🤣🤣🤣🤣 ayo aura semangat💪
Wega Luna
wah asyik 🤣🤣🤣🤣 ayo buat aldan syok
Wega Luna
tambah dosis obatnya Ra,biar GK bangun tuh burung🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Dara nurlael: akhhhh lemasnya 🤭🤣😅
total 1 replies
Wega Luna
GK punya malu🤣🤣🤣🤣🤣🤣
saniati Amat
ya ampun udah numpang jd pencuri lagi,komplit udah pas disebut Benalu🤭🤭🤭
Dara nurlael: memalukan sekali ya 🤭🤣
total 1 replies
Wega Luna
astaga pencuri🤣🤣🤣🤣🤣,
Wega Luna
tambahin satu episode lagi dong thor,kapan sih para benalu itu terungkap aib nya ke publik🤭🤭
Wega Luna
🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Kristianti 02
ga sbar nunggu chapter berikut nya
Wega Luna
waduh aura mainmu bikin deg deg an🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Dara nurlael: iya dong 🤣🤣
total 1 replies
Kristianti 02
jangan lama" yah ka up nya nungguin bgt ini
Dara nurlael: Udah up lagi kak ?👍
total 1 replies
Moh Rifti
up
Wega Luna
hacurkan ke akar akar nya
Kristianti 02
nunggu up trus nih pdhl critanya seru..
Nadira ST
seharusnya patahin tuh kaki antek anteknya aldan biar gak bikin ulah,entar cari gara gara sama aura kedepanya
Nadira ST
aura bodoh seharusnya dicerai dulu baru bales dendam🤦🤦🤦
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!