disklaimer *Novel ini murni pemikiran author, kesamaan nama tokoh dan lokasi atau situasi mungkin terjadi*
Sebagai keturunan terakhir dari Naga emas, Long Tian berjuang sendirian setelah kehilangan kedua orang tuanya, dia berjuang menuju Puncak Kultivasi.
Tapi seiring perjalanannya ia justru mendapatkan ingatan masa lalu tentang dirinya yang merupakan penguasa dari 100 Galaksi sehingga membuatnya berusaha untuk membersihkan semua galaksi dan membantu para penduduk di galaksi galaksi kekuasaannya.
*ingin tau perjalanannya, yuck dibaca dan jangan lupa di klik tombol Like dan Favorit nya ya agar author semakin semangat menulisnya, silahkan tinggalkan jejak komentarnya*
"Terimakasih atas dukungan reader semua, Author hanya dapat mengucapkan terimakasih dan berdoa yang terbaik untuk para reader semua."
#kultivasi #reinkarnasi #dewanagaemas
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Atalim Official, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kota Kerajaan Istana Naga Emas.
Tiba tiba datang Long Yu dan pejabat pejabat istana lainnya.
"Salam untuk Penguasa" ucap mereka kompak sambil berlutut di depan Long Tian.
"Bangunlah dan duduklah" ucap Long Tian.
Setelah mereka semua duduk….
"Dunia dewa naga sudah bersih dari Ras Iblis. Apa yang menurut kalian harus kita lakukan dengan dunia dewa naga yang kosong ini?" Ucap Long Tian.
"Penguasa, kami sudah membuat kesepakatan untuk kami semua beserta penduduk untuk sebagian penduduk pindah ke Dunia dewa naga, dan memulai semuanya dari awal lagi, kami ingin membangun ulang dunia naga dewa, adapun untuk biaya pembangunan akan ditanggung oleh secara bersama sama oleh penduduk termasuk kami" ucap Long Yu.
"Saya sudah meminta dibuatkan rancangan untuk istana dan Ibukota, dan menurut saya rancangan ini sangat sempurna dan saya yakin hasilnya akan sangat mewah dan kuat" ucap Long tian sambil memperlihatkan rancangan ahli bangunan.
"Kami setuju dengan pilihan penguasa" ucap long yu mewakili.
Long tian kemudian mengeluarkan dua peti kayu berukuran dua meter persegi dan long tian kemudian membuka penutup peti tersebut terlihat di dalamnya koin emas. Satu peti itu berisi ratusan juta koin emas.
'Ini harta pribadiku, aku berikan untuk pembangunan dunia dewa naga, dan apabila kurang silahkan gunakan kesepakatan kalian dengan penduduk. Tujuan utama Dunia dewa naga adalah untuk kesejahteraan Penduduk, buatlah satu kota besar dan buatlah zona zona pendukung seperti zona untuk para petani, zona pendidikan, zona untuk beladiri dan zona zona lainnya, tapi harap diingat jangan ada zona perdagangan, semua kota, semua pelosok adalah zona perdagangan agar keuangan penduduk dapat merata. Selanjutnya tidak ada hutan yang digunakan menjadi kota atau pemukiman, buatlah agar semua penduduk mendapat luas tanah yang sama jangan dibeda bedakan, tidak ada bangsawan dan petani, didunia dewa naga semua sama, sama sama merintis dari awal dan hanya kegigihan yang akan membuat mereka sukses nantinya" Long Tian mengeluarkan Titah nya sebagai penguasa.
"Baik penguasa kami mengerti dan akan melaksanakan perintah dan pesan Penguasa." Ucap mereka kompak.
"Kalian kembalilah dan mulailah membangun, saya yakin kalian mampu, dan ingat pesanku" ucap Long Tian.
Mereka kemudian bangun dari tempat duduk nya dan langsung berlutut dan pamit kepada long tian, menyisakan Long Tian seorang diri.
"Dunia dewa naga sudah bisa dibersihkan dari ras iblis, sekarang akan ada pembangunan dunia dewa naga, dan yang harus aku antisipasi adalah serangan dari ras iblis ke dunia dewa naga ini, sepertinya selama beberapa ratus tahun dunia dewa naga ini harus aku sembunyikan" ucap long tian berbicara sendiri, kemudian long tian bangkit dan keluar dari aula istana kebajikan.
Long Tian kemudian berteleportasi ke angkasa dan dia membuat gerakan tangan yang sangat cepat dan cahaya emas keluar dari telapak tangannya yang dia arahkan ke dunia dewa. Cahaya emas itu menyebar dan mengelilingi langit dunia dewa naga dan perlahan dunia naga dewa mulai pudar dari pandangannya.
Long Tian langsung berteleportasi ke dalam dunia dewa naga, dia melayang di udara tepatnya di atas awan dan dia kembali melakukan gerakan tangan dan memperkuat segel pertahanan dan membuat segel yang dapat membalikkan serangan yang mengenai segel pertahanan.
Kini dunia dewa sudah menghilang dari pandangan di luar angkasa, dan ini sudah cukup untuk menghalau apabila ada yang hendak menyerang dunia dewa naga, kemudian long tian membuat pengaturan waktu dunia dewa sama dengan pulau suci. Seratus tahun di dunia dewa naga sama dengan sehari di dunia yang lain.
Setelah selesai Long Tian kemudian kemudian kembali ke istana Kebajikan.
Di istana kebajikan long tian kemudian memilih memasuki kamar tidurnya dan beristirahat. Karena hari sudah mulai gelap pertanda malam mulai datang.
Waktu berlalu dan sudah satu tahun berlalu, saat ini Long Tian sedang berada di Istana Kebajikan, karena istana inilah yang paling dekat dengan dunia dewa naga.
Long tian sedang memimpin pertemuan dengan para pejabat istana dan mendengarkan perkembangan pembangunan dunia dewa naga.
'Penguasa, pembangunan istana sudah selesai, dan pembangunan ibu kota juga sudah selesai" ucap Long Yu.
"Bagaimana dengan kota kota untuk penduduk pulau suci ini" ucap long tian.
"Penguasa, kami sudah membagikan masing masing lima hektar tanah untuk penduduk, dan mengingat dunia ini masih baru berdiri kembali maka semua penduduk berada di ibukota, jadi saat ini belum ada kota pendukung" ucap long yu kembali.
"Bagaimana dengan biaya pembangunannya? Dan apakah penduduk sudah mulai mengisi rumah rumah baru mereka? Ucap Long Tian kembali.
'Penguasa, biaya yang anda siapkan masih tersisa lima puluh juta koin emas, sebagian penduduk sudah mulai mengisi ibukota, dan sebagian lagi sedang proses untuk pindah dan untuk keluarga kami semua saat ini sudah mengisi ibukota, setengah kekuatan militer juga sudah pindah" Jawab long Yu.
"Besok kita akan pindah ke Istana Naga Emas, sampaikan ke penduduk pulau suci paling lama satu minggu mereka harus sudah pindah ke dunia dewa naga" ucap Long Tian.
Long Tian berencana untuk sementara akan menyegel pulau suci dan memasukannya kembali ke gelang gioknya.
Esok harinya, Long tian dan semua pejabat istana sudah berada di tangga menuju pulau dunia dewa naga, mereka berjalan dengan Long Tian yang paling depan.
Setelah mereka sampai di dunia naga dewa, mereka melanjutkan perjalanan dengan berkuda dan mereka akan sampai di ibukota dalam waktu sekira 30 menit
Long tian sengaja tidak terbang karena dia ingin menikmati suasana dunia dewa naga yang kini sudah mulai hidup kembali, tak lama kemudian mereka sampai di Gerbang Ibukota dan terpampang tulisan "KOTA KERAJAAN ISTANA NAGA EMAS" dengan ukiran naga di bawahnya dan di tembok tembok ibukota juga terlihat ukiran Naga emas.
Mereka memasuki ibukota dan berkuda dengan santai, sambil memperhatikan megah dan mewahnya bangunan bangunan di ibukota.
Mereka pun sampai di gerbang istana dan tertulis di atas gerbang istana itu "ISTANA NAGA EMAS" dengan tulisan emas dan di atas dan bawahnya terlihat ukiran naga emas. Mereka memasuki istana yang disambut dengan pemandangan seluruh penduduk yang berlutut menanti sang Penguasa.
"Hormat Kami untuk Dewa Long Tian. Penguasa pulau suci dan Dunia Dewa Naga." Ucap mereka kompak dan kemudian memberikan sujud tiga kali sebagai penghormatan kepada long Tian.
Long Tian Turun dari kudanya dan berdiri di hadapan para penduduk tersebut, "hormat kalian aku terima, bangkitlah dan dengarkan Titahku" ucap Long Tian.
"Didunia Dewa Naga ini kita semua adalah saudara, dilarang keras kalian berkelahi atau saling menyerang dan membunuh, dilarang melecehkan wanita karena mereka adalah saudara kalian, bantulah yang membutuhkan, dan yang melanggar akan dihukum sesuai perbuatannya dan akan dihilangkan kultivasinya, serta untuk kesejahteraan kalian maka selama 5 tahun ini kalian akan bebas dari pajak, Rumah berobat, rumah ilmu dan rumah yatim piatu semuanya tetap gratis dan ditanggung oleh kerajaan. ini adalah Titah ku" ucap Long Tian menggunakan Qi mendalam dan aura naga sehingga terdengar oleh semuanya dan sangat mendominasi.
Semua penduduk dan pejabat istana serta para prajurit kemudian berlutut dan melakukan sujud tiga kali.
Mereka semua gembira dan bangga memiliki Long Tian sebagai pemimpin mereka, sosok pemuda yang ramah dan selalu mengutamakan kepentingan rakyat daripada kepentingan pribadinya.