Gadis culun berkacamata, berkepang satu dan memakai kaus lebar tidak ada satupun yang mau meliriknya.
Dijodohkan dengan ceo tampan, arogant, dingin dan mukanya rusak serta lumpuh.
Banyak orang yang berusaha memisahkan hubungan mereka, sanggupkah mereka menjalani pernikahannya ? atau berujung perpisahan ?
Karya novelku yang ke tiga semoga suka.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yayuk Triatmaja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Candra Koma dan Cacat
Seorang pria yang sedang mengendarai mobil melihat kejadian tersebut kemudian orang tersebut menghubungi polisi dan polisi pun datang bersama ambulance.
Polisi dan perawat ikut turun ke bawah jurang sampai di tengah jurang mobil itu tersangkut di pohon kemudian mobil Candra di derek ke atas.
Polisi dan perawat membuka paksa mobil Candra setelah terbuka Candra dimasukkan ke dalam mobil ambulance menuju rumah sakit terdekat.
Rumah sakit
Candra di bawa langsung ke bagian ugd sambil menunggu Candra ditangani pihak rumah sakit menghubungi keluarga Candra yang kebetulan rumah sakitnya adalah milik keluarga Candra.
Ibunya Candra yang menerima telephon dari rumah sakit yang mengabarkan Candra kecelakaan langsung berangkat ke rumah sakit diikuti oleh keluarga besarnya Valen, Sekretaris Tio dan para bodyguard.
Mereka semua menunggu di ruang ugd. Lampu di ugd masih merah, Ibu Candra hanya bisa menangis memikirkan anak semata wayangnya yang mengalami kecelakaan.
4 jam kemudian lampu merah mati seorang dokter berjalan dengan raut muka sedih.
" Dokter gimana keadaan anak saya?" tanya ibunya Candra
" Kami sudah berusaha semaksimal mungkin hanya..." ucap dokter dan menggantungkan kalimatnya karena tidak sanggup mengatakan kepada pihak keluarganya.
" Hanya apa Dok?" tanya ibunya Candra mulai panik
" Anak nyonya koma dan.." jawab dokter sambil menghembuskan nafasnya dengan sangat kasar karena tidak sanggup untuk mengatakannya tapi dokter itu berusaha untuk mengatakan yang sejujurnya
" Dan apa Dok?" tanya ibunya Candra semakin bertambah panik
" Akibat pecahan kaca mobil membuat muka tuan Candra cacat dan kemungkinan lumpuh." jawab dokter pada akhirnya.
bruk
Elisabeth ibunya Candra pingsan mendengar perkataan dokternya untunglah tubuh Elisabeth ditangkap oleh asisten Dio sehingga tidak terjatuh di lantai. Kemudian Dio menggendong Elisabeth untuk dibawa ke ruang rawat inap vvip.
Valen dan keluarganya terkejut mendengar perkataan dokter barusan merekapun pergi dari rumah sakit tersebut. Sedangkan yang lainnya menunggu Tuan mudanya sadar.
" Nyonya sadarlah." ucap Dio sambil memberikan minyak angin agar nyonya besarnya sadar.
" Dio." panggil Elisabeth lirih
" Iya nyonya." jawab Dio
" Hiks... hiks... hiks... anakku Dio." ucap Elisabeth sambil menangis terisak.
" Sabarlah Nyonya." ucap Dio berusaha menenangkan nyonya besarnya.
Empat Bulan Kemudian
Candra terbangun dari komanya, membuka matanya secara perlahan dan menatap Ibunya dengan sayu kemudian mengedarkan pandangannya untuk mencari kekasihnya Valen.
" Mom." panggil Candra lirih
" Kamu sudah sadar sayang ?" ucap Elisabeth sambil tersenyum bahagia
" Bagaimana pernikahanku Mom? mana Valen?" tanya Candra secara beruntun
" Pernikahanmu batal karena kamu kecelakaan dan koma selama empat bulan dan Valen tidak pernah kesini hanya sekali waktu kamu pertama kali kecelakaan." ucap Elisabeth menjelaskan ke anak semata wayangnya.
" Mom telp Valen aku sangat merindukannya." pinta Candra
Elisabeth pun menghubungi kekasihnya Valen dan di loupspeaker
📱 " Hallo Mom." sapa Valen ramah
📱 " Aku Candra, kenapa sayang tidak kesini?" tanya Candra
📱" Oh kamu Candra, aku tidak mau berhubungan denganmu lagi dan pernikahan kita batal, kita putus." ucap Valen ketus ketika mengetahui kekasihnya yang menghubungi dirinya.
📱" Tapi kenapa?" tanya Candra bingung
📱" KAMU NGACA DONK? MUKA BURUK RUPA, KAKI CACAT SEDANGKAN SAYA CANTIK BINTANG TERKENAL BANYAK YANG LAKI - LAKI YANG TERTARIK PADAKU!!" teriak Valen
📱" kan aku bisa operasi uangku sangat banyak dan bisa menjalani terapi kaki sehingga aku bisa berjalan kembali dan kamu hanya perlu merawatku." ucap Candra
📱" Saya tidak sudi membuang waktuku saja!!!" bentak Valen
📱 " Selama ini apa yang kamu minta aku selalu memberikan apapun itu, kenapa kamu tidak bisa merawatku?" tanya Candra sedih
📱 " Oh, kamu mulai hitung - hitungan ya? pokoknya kita putus!! bentak Valen dan langsung memutuskan handphonenya secara sepihak
tut tut tut
Elisabeth dan Dio terlebih Candra kaget mendengar pengakuan Valen. Elisabeth dan Dio di satu sisi sangat geram melihat tingkah Valen dan disisi satunya lagi bersyukur akhirnya Candra tidak jadi menikah dengan wanita ular itu walau harus mengalami kejadian yang tidak diinginkan.
Candra seketika mengingat perkatan kekasihnya, Candra berusaha menggerakkan kakinya tapi tidak bisa kemudian meraba mukanya yang perbannya sudah dibuka. Candra sangat terkejut setelah meraba wajahnya karena terasa sangat kasar.
" Mom, mukaku kenapa? kenapa kakiku tidak bisa digerakkin?" tanya Candra sedih
" Sabar ya sayang, mukamu cacat dan kakimu lumpuh tapi masih bisa disembuhkan." ucap Elisabeth sedih melihat putranya sangat menderita.
" Mom, lebih aku mati saja tidak ada orang yang akan mau menikah dengan orang cacat sepertiku bahkan kekasihku saja yang sangat kucintai pergi meninggalkanku." ucap Candra frutrasi.
" Sabar ya sayang pasti ada seorang gadis yang bersedia menikah denganmu dan kamu bisa operasi wajah dan berobat agar dirimu bisa berjalan seperti dulu lagi." ucap Elisabeth sambil member semangat anak semata wayangnya.
" Mana ada yang mau sama Candra mom?" tanya Candra sedih
" Dia anak sahabat mama, dia gadis baik, Mama sudah melihatnya bukalah hatimu Nak?" ucap Elisabet sambil membelai muka anaknya.
" Saya pikirkan lagi Mam." ucap Candra
" Baiklah, kamu istirahatlah." pinta Elisabet
" Baik Mam." jawab Candra
Seminggu kemudian Candra sudah mulai membaik dan tinggal di mansion orangtuanya setiap hari mengurung diri. Sifatnya yang murah senyum dan ramah mulai berubah sering marah - marah dan membanting semua barang - barang yang ada di depannya. Ibunya sedih memikirkan anak semata wayangnya.
Klo ada yg mau paling liat bawah nya ( jaman sekarang meh nyari perawan susah/Facepalm//Facepalm/)
a