NovelToon NovelToon
Petualangan Kedua Ku Di Zaman Kuno

Petualangan Kedua Ku Di Zaman Kuno

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi / TimeTravel / Si Mujur / Bercocok tanam
Popularitas:168.1k
Nilai: 5
Nama Author: Dewi Harefa

Original, bukan terjemahan.

Dia, perempuan mafia yang terkenal di dunia modern, di kematian pertamanya dia masuk kedalam janda perawan dan menjadi seorang ibu tiri yang di cintai anak tirinya.
Dia membasmi klan mafia dan kematianya juga membawa ikut kepunahan klan mafia.

Tapi, jiwanya malah kembali kemasa zaman kuno, dia masuk keraga seorang wanita muda sebagai teman belajar sang Putri Mahkota.
Dia anak perempuan kepala koki istana, yang suka di bully oleh teman- teman Putri Mahkota.

Dia baru saja tenggelam, dan seorang mafia memasuki raganya. yang membuat dia hidup kembali.

Seorang pemegang senjata ingin di lecehkan, mimpi..!

Ini petualangan reinkarnasi keduanya. jadi dia sangat faham watak anak- anak manja ini.
Mari kita bermain-main tuan... Gumamnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dewi Harefa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 31

"Siapa kamu?"

"Saya adalah putra dari Raja beruang yang baru saja kamu obati."

"Mengapa kamu ingin berkontrak denganku?"

"Karena pada akhirnya, kami juga akan berkontrak dengan manusia, jikalau bertemu dengan mereka."

"Bukankah kalian bisa menolaknya?"

"Walaupun kami menolak, jika mereka memiliki ilmu bela diri yang cukup tinggi. Mereka akan memburu kami, dan tanpa perlindungan seorang tuan, kami tidak akan mampu menghadapinya."

"Jikalau kau tidak bisa melawan, bukankah bisa bersembunyi?"

"Tidak selamanya kami bisa bersembunyi. Cara satu-satunya agar tidak di buru adalah jika sudah memiliki tuan. Dan musim berburu hewan spiritual akan segera di mulai. Jika aku bisa memilih siapa tuan yang ingin ku layani, maka aku memilih mu." Dia menjelaskan. Walau beruang itu masih bersembunyi dalam bayangan gelap goa itu

Su Alin belum bisa melihat jelas tampang dari beruang itu. Karena dia berada di luar goa yang penuh cahaya matahari. Sehingga sedikit kesusahan melihat ke dalam bayangan gelap.

"Masih banyak manusia yang lebih baik nantinya. Dalam musim berburu, para ksatria paling top akan keluar mencari kalian. Bukankah itu peluang untuk mu bertemu tuan yang lebih baik?" Su Alin masih memikirkan harimau yang masih tak sadarkan diri di ruang dimensi.

Dia sedikit khawatir, bagaimana kalau saat ini dia tersadar. Dan merasa bingung karena ruang dimensi tempat yang dia belum kenal. Dia ingin secepatnya pergi dari lokasi beruang itu, agar bisa mengeluarkan harimau tersebut.

Apa lagi, harimau dan beruang ini adalah musuh bebuyutan. Bagaimana kalau mereka bertemu?

"Manusia akan sangat senang jika berkontrak dengan kami yang sudah mencapai level lima. Mengapa kamu seperti menolak ku? Apakah kamu sudah bertemu dengan harimau itu dan berkontrak dengannya?" Ada suara kemarahan di akhir kalimat beruang itu.

"Apa yang kamu katakan? Aku tidak berkontrak dengannya. Saat ini dia juga mengalami hal yang sama dengan ayahmu. Dia juga tidak sadarkan diri." Su Alin tidak ingin mereka semakin memendam kebencian. Karena mereka tinggal di hutan yang sama.

Akan sangat berbahaya bagi masyarakat di bawah kaki gunung. Jikalau kedua binatang ini saling berkelahi. Biar bagaimanapun akan berdampak bagi manusia yang tinggal di bawah kaki gunung.

Karena penghasilan masyarakat desa berasal dari hutan di gunung ini, dan juga bertani dan beternak. Jika ada kekacauan di gunung, dengan otomatis masyarakat tidak bisa naik untuk berburu.

Jika emosi para binatang liar itu tidak tersalurkan. Maka akan menghajar siapa saja yang ada di sekitar mereka. Dan terkadang turun ke kaki gunung. Menghancurkan persawahan dan juga peternakan warga. Dan mengakibatkan huru hara dimana-mana.

Jika warga sudah ketakutan, maka akan memanggil pihak keamanan dari kekaisaran. Jika sudah seperti itu, maka segala hewan yang ada di atas gunung ini akan kena imbasnya. Pembantaian besar-besaran akan terjadi. Karena kekaisaran akan melindungi warganya dari pada hewan liar itu.

"Dia juga seperti ayah?"

"Ya, kenapa? Apa masalah kalian? Mengapa kalian saling bermusuhan?" Su Alin sedikit serius. Karena ingin mendamaikan mereka jika bisa. Itu juga demi ayahnya yang akan dia tinggalkan di bawah kaki gunung.

"Itu.. Aku juga kurang mengerti. Ayahku seorang raja beruang. Dan harimau itu juga adalah raja harimau. Rumor yang aku dengar, mereka berdua sedang mencari inti sari dari ibuku dan juga ratu dari harimau.

Beberapa tahun lalu, kami berteman baik dengan Klan harimau. Ibuku sebagai ratu beruang berteman baik dengan ratu harimau. Dan suatu hari mereka berdua pergi berdua ingin bersantai dan bermain.

Tapi dari semenjak itu, mereka berdua tidak pernah bertemu. Dan ada berita mengatakan mereka saling bunuh.

Saat itu, raja harimau lebih cepat berlari menuju lokasi. Dan ada yang mengatakan bahwa raja harimau telah mengambil inti sari ibuku dan juga ratu harimau. Sehingga mayatnya tidak pernah lagi di temukan.

Tetapi, raja harimau tidak mengakuinya. Dan menantang ayahku untuk bertarung. Karena dia juga mendengar, bahwa ayahku menyembunyikan ratu harimau dan telah membunuhnya, serta mengambil intisari dari ratu harimau." Beruang itu menceritakan apa yang selama ini dia dengar.

Walau kabar itu sebenarnya simpang siur, tapi karena kecintaan kedua raja yang berbeda jenis itu kepada istrinya. Mereka tidak mencari tahu terlebih dahulu. Dan lebih mengutamakan emosi mereka.

Su Alin yang mendengar cerita tersebut menjadi terdiam.

'Ternyata serumit ini. Apakah harus mencari keberadaan kedua wanita itu terlebih dahulu? Setelahnya kembali ke kota? Atau ke kota dulu? Mungkin di sana menemukan petunjuk lain? Tapi, apakah hilangnya ke dua ratu ini ada hubungannya dengan kekaisaran? Karena dulu aku juga pernah mendengar tentang beruang betina dan harimau betina yang di pertontonkan di alun-alun kota. Apakah itu mereka?' Pikir Su Alin.

Dia waktu itu bersama putri pertama, menemani putri manja itu jalan-jalan. Dan sempat melihat kedua binatang itu. Di kurung dalam kurungan yang berbeda, tapi mereka terlihat saling melirik satu sama lain.

Hanya saja saat itu, Su Alin tidak merasa aneh sama sekali. Dia merasa bahwa kedua hewan itu hasil buruan para ksatria hebat yang ada di kekaisaran mereka.

"Aku harus pergi sekarang." Ucap Su Alin karena merasa harimau itu akan mulai sadar.

"Nona, anda menolak ku?" Ucap beruang muda itu, dengan nada sedikit berteriak. Dia tidak rela melepaskan wanita itu. Karena melalui dia, mungkin akan bisa mencari tahu tentang ibunya.

"Maaf, aku belum bisa menerimamu saat ini." Karena dia sadar harimau masih di ruang dimensi. Jika mereka bertemu akan sangat berbahaya.

"Mengapa?" Saat ini beruang muda itu sudah seutuhnya berada di ruang terbuka. Karena dia mendekat ke arah Su Alin. Berharap wanita itu mau menerimanya.

Su Alin telah melihat perawakan dari beruang muda itu. Dia tidak kalah gugah dari ayahnya. Walau tubuh ayahnya jauh lebih besar darinya.

"Aku tidak bisa menjelaskan alasannya sekarang." Saat ini Su Alin sudah berdiri tegak. Karena dia harus segera pergi dari tempat itu, sebelum harimau itu sadarkan diri.

"Selamat tinggal. Jika kita ada waktu kedepannya, aku akan mengatakan alasannya." Ucap Su Alin dan berbalik untuk pergi dari tempat itu.

"Tunggu...!" Tiba-tiba suara yang lebih berat terdengar. Dan itu berasal dari dalam goa.

"Ayah..!" Beruang muda itu menoleh asal suara tersebut. Dan ternyata beruang tua itu telah sadarkan diri dari komanya.

Tapi itu membuat Su Alin terbelalak. 'Dia sudah sadar, bagaimana dengan harimau ini... Aduh, aku telat.' Gumam Su Alin khawatir. Dia mengepalkan tangannya dengan kuat.

'Pury.. Pury.. Bagaimana keadaan harimau itu?' Dia bertanya dalam hati kepada peri kecilnya itu.

"Tenang nona, aku sudah menidurkannya lagi." Jawab peri kecil itu.

Su Alin menarik nafas lega, ternyata teman kecilnya mengerti apa keinginan hatinya.

1
Ayu Septiani
ayo tambah up lagi thor..... semangat berkarya 💪💪♥️♥️♥️♥️♥️♥️
Erna Fkpg
lanjut thor terima kasih untuk uptadenya
Sribundanya Gifran
lanjut up lagi thor
Yurniati
tetap semangat terus thorr
Yurniati
terus lanjut update nya thorr
Lilik Sriyani
Terima kasih sudah up thor, udah bolak balik periksa kesini sih
zylla
hewan apa ya?
Lyvia
nuwun upnya thor ☺️
NOiR🥀
jahatnya..
panty sari
lanjut
Lismawati
mereka menganggap Su Alin blm mendapat hewan kontrak , padahal dia punya hewan kontrak lebih dr satu , lanjuuuut thor 💪💪💪💪💪
Lyvia
mereka bedua tidak tahu aj klu su alin udah punya singa, ular n calon hewan kontrak slanjutnya si phonix klu Xan tahu pasti nangis darah 🤣🤣🤣🤣
kaylla salsabella
kalian salah menilai su Alin
Erna Fkpg
tetap semangat dlm update
azka aldric Pratama
kpn ya Alin ketemu am reinkarnasi si Rendy 🤔🤔🤔🤔
Ayu Septiani
mereka menganggap Su Alin tidak bisa mendapatkan hewan kontrak, padahal yang di dapatnya hewan kontrak berkultivasi tinggi naga dan phonix 😄😄😄😄😄😄
Ida Rohani: 🙄,yao betul itu 🤗
total 1 replies
Nur Husna
lnjut thor
Lala Kusumah
ga tahu mereka Su Alin sudah dapat naga dan Phoenix, kereeeeeennn Su Alin 👍👍😍😍
Sribundanya Gifran
lanjut
Yurniati
tetap update nya thorr
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!