NovelToon NovelToon
Anak Kembar Ketua Gangster

Anak Kembar Ketua Gangster

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / Anak Genius / Anak Kembar
Popularitas:737k
Nilai: 4.7
Nama Author: IAS

Dean Benicio dan Janella Winkler adalah sepasang suami istri yang saling mencintai.
Karena sebuah penyerangan, Jane yang tengah hamil besar harus berpisah dengan Dean. Tak lama kemudian sebuah kabar membuat Jane hampir kehilangan anak-anak yang dikandungnya. Dean dikabarkan meninggal, Rex sang asisten pribadi pun juga tidak kabarnya.

5 tahun berlalu, Jane bersama anak kembarnya datang kembali ke kota tempatnya dulu tinggal. Jane ingin mengenalkan kenangan Dean kepada Ethan dan Emma.

Tapi saat sedang berada di taman, Jane melihat Dean yang sang duduk di sana. Jane menggandeng kedua anak kembarnya berlari menghampiri Dean. Jane langsung memeluk Dean tapi sebuah kalimat membuat Jane tersentak.
" Kamu siapa?"

Bukan hanya itu yang membuat Jane terkejut, datangnya seorang wanita dan anak kecil yang memanggil ayah pada Dean semakin membuat Jane bingung.

" Jika itu adalah Daddy kita maka tidak ada yang boleh memanggilnya ayah," ucap Emma dan Ethan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon IAS, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Anak Kembar 31

Oliver menghentikan mobilnya tepat di depan kafe miliknya. Ia menamai Kafenya dengan nama Amor Cafe. Satu harapan yang ia curahkan dalam kafe nya adalah cinta dan sayang akan di dapatkan pada setiap orang yang datang. Kehilangan sang ibu membuat Oliver seperti kehilangan separuh hidupnya. Ia mendambakan kasih sayang dari seseorang, dan tiba-tiba dia kembali teringan kepada Jane

" Akan menyenangkan jika ada seseorang yang menyayangimu. Apakah aku bisa mendapatkannya dari Nyonya Jane? Jika iya, pasti akan sangat bagus," gumam Oliver pelan. Ia memilih untuk duduk di samping jendela. Para karyawannya sudah paham, jika sang bos duduk termenung di sana berarti dia ingin tenang dan tidak mau diganggu.

" Hai, apakah tempat duduk ini kosong? Aku melihat semua tempat duduk sudah terisi dan hanya ini yang kosong, bolehkan aku duduk di sini?"

Seorang gadis muda berdiri di depan Oliver, dia hanya melihat sepintas lalu beranjak dari tempat duduknya dan pergi. Ia sedang tidak ingin diganggu, tapi Oliver paham bahwa pelanggan memiliki hak. Maka dari itu dia memilih untuk pergi dan membiarkan si gadis untuk duduk.

" Cih, sombong sekali. Tapi bagus lah, aku jadi bisa duduk di sini. Waaah dari sini pemandangan diluar tampak cantik.Semua berwana putih dan gemerlap lampu itu semakin membuat cantik pemancangan malam," gumam gadis itu.

Oliver sempat mendengar ucapan si gadis meskipun samar. Dia ikut merasa bahagia jika melihat pelanggannya juga bahagia.

" Bos, apakah aku perlu memintanya pindah," tanya sang manager kafe.

" Tidak perlu Res, biarkan saja. Aku akan duduk di ruangan ku. Oh iya, bawakan coklat panas dan kue jahe ke dalam."

Oliver masuk ke dalam kantor nya, kue jahe adalah menu spesial setiap bulan Desember. Bahkan resep kue jahe itu khusus dari Oliver, tidak lain dan tidak bukan resep dari mendiang sang ibu. Dengan kue itu Oliver mengobati rasa rindunya kepada sang ibu.

" Bu, andaikan ibu masih di sini, maka aku tidak akan kesepian?"

Kesepian yang dirasakan Oliver tentu sangat berbeda dengan kemeriahan yang saat ini ada di kediaman Benicio. Ethan dan Emma sungguh sangat senang saat rumah mereka menjadi ramai. Keduanya juga begitu hikmat dalam menikmati sajian makan malam berupa nasi soto ayam buatan Jane.

" Waaah Mom, ini enak sekali. Sudah lama tidak makan ini," ucap Emma. Pun dengan Ethan, dia saking semangatnya makan hanya mengacungkan 2 jempolnya tanpa banyak berkata.

Semua yang melihat itu hanya tertawa. Jane juga meminta Joy, Bruce, dan Bibi Lucy untuk makan bersama. Ditambah Rex juga sudah kembali, susana di rumah tentu semakin hangat.

Dean melihat satu demi satu orang yang ada di sana dengan seksama, ia bisa merasakan suasana hangat dan nyaman. Ia kembali merasakan dejavu, dimana ia pernah melakukan semua ini.

Ting ... Tong ..

Bel pintu rumah mereka berbunyi, Jane yang hendak bangkit dihalang oleh Bruce. Bruce berinisiatif untuk membukakan pintu.

Ceklek

" Tuan jason?"

" Hmmm."

Bruce tentu tahu siapa yang ada di depan pintu. Jason Van Winkler, kakak kandung dari sang nyonya. Perangai Jason pun dia sudah paham. Datar dan dingin, Jason hanya hangat kepada keluarga nya saja.

" Silakan masuk Tuan, kami semua sedang makan malam."

Jason hanya mengangguk lalu berjalan ke dalam, sedangkan Bruce menawarkan bantuan untuk membawa koper besar milik Jason.

" Kak, kenapa tidak bilang. Aku bisa menjemput kakak di bandara."

Janella langsung berdiri dari duduknya saat melihat Jason.

" Tidak perlu, lagi pula ini sudah malam."

Jane memeluk Jason dengan erat. Jason jelas bisa mengerti bahwa adiknya itu ada sesuatu yang sedang dipikirkan. Satu per satu semua menyalami Jason. Olinda juga memeluk Jason, tinggal di tanah air lama membuatnya dekat juga dengan Jason. Pun dengan Rex, Jason senang saat melihat Rex yang kembali dan sudah terlihat lebih sehat.

Dean sedikit bingung melihat semua orang begitu akrab dan menyambut pria bernama Jason itu. Wajah pria itu terlihat mirip dengan Jane, dia juga merasakan perasaaan akrab terhadap pria itu.

" Paman, mengapa Kenneth tidak diajak," protes Emma. Gadis kecil itu begitu menyukai sang sepupu.

" Maaf sayang , Ken tidak bisa ikut. Bibi Fetisia kan sedang mengandung, jadi tidak bisa terbang kemari," jelas jason.

" Oh iya, Kita akan punya adik lagi nanti Eth," sorak Emma sangat bersemangat. Saat mereka kembali ke negara ini Fetisia memang sedang hamil sekitar 6 bulan. Sebenarnya Jane jga merasa tidak enak hati meminta sang kakak untuk datang, tapi kondisi Dean semakin parah dna pastinya ia sangat membutuhkan Jason.

" Apakah kakak ipar tidak maslaah ditinggal? Aku sungguh merasa tidak enak Kak," sesal Jane.

"Tidak apa, aku meminta tolong Gibson--kakak Fetisia untuk datang menemani selama aku di sini. Itu suamimu, kondisinya lumayan parah," ucap Jason.

Hanya dengan melihat saja Jason sudah bisa melihat bahwa apa yang dialami Dean lumayan kronis. Ia menilai jika tidak segera ditangani bisa berakibat fatal.

" Kita bicara setelah makan malam kak, sekalian memeriksa keadaan Dean. Besok pagi aku juga akan meminta Dokter Arthur untuk datang menjelaskan keadaan Dean."

Jason mengangguk paham, meskipun ia prihatin melihat Dean tapi dalam hati dia bersyukur. Jason bersyukur karena Dean masih hidup. Masih segar dam ingatan Jason bagaimana Jane mengalami depresi waktu itu. Bukan hanya sebulan dua bulan, Jane bahkan mengalaminya selama hampir 2 tahun. Karena depresinya itu Jane bahkan tidak bisa memberikan ASI kepada Ethan dan Emma. Beruntung Emma dan Ethan tumbuh dengan sehat dan kuat, bakan bisa dibilang jenius. Saat mereka sudah bisa bicara dan berjalan dalam usia 1 tahun, mereka seakan mengerti bahwa ibu mereka tengah sakit. Si Kembar juga termasuk mandiri, mereka sangat jarang menangis.

" Aku harap kamu bisa segera sembuh Dean, banyak hal sulit yang sudah Jane lalui. Pun dengan Si Kembar," lirih Jason. Dia melirik ke arah Dean, dari fisik nya Dean sama seperti sebelumnya tapi Jason merasakan aura Dean yang lemah. Jiwa Dean sakit dan akan butuh waktu untuk mengembalikannya.

TBC

1
Fani Indriyani
Thor drtadi aku bingung deh,namanya kakek Bobby tuh Felik atau Pablo sih,perasaan diawal Pablo knp skr jd Felik ya 🤔🤔
Fani Indriyani
Makin seru thor
🌺cataleya🌺
anak mau jadi baik malah diajak sesat
Istri lipai:)
Hai hai
Damai Damaiyanti
si kembar calon penerus ,kerennn/Good//Good//Good//Good/
Damai Damaiyanti
ampuni ndas mu "Z" ,nikmati hadiah dari dean y
Damai Damaiyanti
deg-degan tapi seru berasa nonton film
masnia masnia
kok aku gregetan ya, seru
Damai Damaiyanti
rex termasuk kuat dg kondisi yg spt itu
Damai Damaiyanti
cerita nya bagus aku baru baca karya mu thor,izin ya/Pray/
Maizuki Bintang
bgs
Dewi Kasinji
Luar biasa
Dewi Kasinji
kasian si Rex ya ... gak bisa bayangin 5 tahun hidup dg keadaan sprt itu
Dewi Kasinji
untungnya dokter Arthur masih punya hati nurani
Dewi Kasinji
aku nurut sama kak othor , karna jalan cerita hak paten kak othor. dan anak2 genius ... wuihhh suka banget
Dewi Kasinji
terus baca cerita kak othor , karna semua karyanya gak da yg gagal 👍
Dewi Kasinji
ijin baca kak
echa purin
/Good//Good//Good/
Sativa Kyu
👍👍👍
Cherly_Lenda Akay
Lumayan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!