NovelToon NovelToon
Istri Tangguh Duda Dingin

Istri Tangguh Duda Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Duda / CEO / Dikelilingi wanita cantik / Pengantin Pengganti / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:82k
Nilai: 5
Nama Author: Yam_zhie

Kinara seorang gadis tomboy yang baru saja lulus kuliah harus menerima kenyataan jika dirinya di jodohkan dengan seorang Duda yang seharusnya menikah dengan kakaknya, Adisty. Tapi kakaknya menolak dengan alasan harus bekerja di luar kota. Padahal alasan utamanya adalah karena dia mendengar gosip jika calon suaminya seorang Duda dan juga bisu.

Abizar seorang Duda yang akan di jodohkan. Dan dia juga terpaksa menerima perjodohan itu karena tekanan dari kedua orang tuanya. Padahal dia masih menunggu kedatangan dari mantan istrinya yang pergi meninggalkannya sudah lima tahun.

Akankah pernikahan mereka yang tanpa cinta itu bertahan. Akankah ada cinta di antara mereka? Bagaimana jika mantan istri Abizar datang?

Apalagi selain bersaing dengan mantan istri yang masih selalu di hati Abizar, Kinara juga harus bersaing dengan banyak wanita yang datang silih berganti mendekati suaminya.

Mampukah Kinara bertahan ataukah dia menyerah? Ikutin terus yuk ceritanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yam_zhie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

4

Pagi ini seperti biasanya Kinara sudah bersiap untuk bekerja. Setiap pagi dia akan memanaskan motor besar miliknya yang biasa dia gunakan untuk pergi bekerja.

"Lap teros sampai mengkilap." ledek salah satu teman Kinara yang sekaligus tetangga juga teman sekolahnya, Gian.

"Berisik lo. Matiin atau pergi sono. suara motor lo bikin bising tau gak." Kesal Kinara kepada Gian, sedangkan Gian dengan sengaja malah semakin menggeber motornya.

"Badung banget tuh kepala." Kinara mendekat dan menggeplak bahu dari Gian. Pria itu hanya terkekeh melihat Kinara kesal padanya.

"Gue denger Adisty mau menikah, apa bener? Gue denger juga dia di jodohkan?" Tanya Gian.

"Ck, cowok bigos lo. Kenapa? Lo cemburu?" Kinara balik bertanya.

"Bukan bigos. Tapi beritanya sudha menyebarkan satu kompleks ini. Cemburu? Jelaslah, dari dulu kan gue ngecengin Adisty yang sexy dan kalem itu. Gak kaya lo pecicilan." jawab Gian membuat Kinara mencebikkan bibirnya kesal.

"Serah lu dah." jawab Kinara berbalik dan masuk kedalam rumahnya untuk mengambil tas pinggangnya juga jaket dan helmnya.

"Ayah, Ibu, Nara berangkat kerja dulu." pamit Kinara kepada kedua orang tuanya.

"Hati-hati di jalan ya Nak." Ibu Rastanti mencium kening anak bungsunya.

Entah kenapa dia merasa sangat bersalah kepada Kinara yang harus selalu mengalah dari Kakaknya. Dari kecil Kinara memang adalah wanita yang keras dan tomboy, tapi dia juga adalah anak yang baik dan tak pernah membuat kedua orang tuanya kecewa atau sedih. Kinara selalu banyak mengalah dadi Adisty yang memang keras kepala dan segala kemauanya harus di turuti. Kinara mengalah bukan karena dia takut kepada Adisty, tapi dia tidak ingin melihat kedua orang tuanya bersedih, terutama ibunya.

Terlihat dari luar oleh orang lain jika Adisty adalah anak yang sopan, cantik dan manis. Berbeda dengan Kinara yang tomboy, urakan dan kadang seplas ceplos. Sehingga banyak orang yang membandingkan Adisty dan Kinara. Mereka lebih menyukai sifat Adisty daripada Kinara. Tapi tak sedikit juga yang malah menyukai Kinara dan teman Kinara jauh lebih banyak di banding Adisty. Hal itu kadang membuat Adisty cemburu dan pernah memarahi Kinara untuk tidak lagi membawa temannya ke rumah. Sehingga Kinara lebih memilih nongkrong dengan temannya di luar. Dan menurut pandangan orang lain membuat Kinara menjadi jelek karena hal itu. Tapi Kinara bodo amat.

Kinara menaikki motor besarnya dan menggeber motornya itu.

"Mau berangkat sekarang? Barengan dah. Lo di proyek dekat bukit sana kan?" ujar Gian. Kinara mengangguk.

"Ogah, jalan lo kayak siput." jawab Kinara dan pergi meninggalkan Gian lebih dulu.

"Awas lo..." kesal Gian dan menyusul Kinara. melihat hal itu Kinara terkekeh di atas motornya dan terus melakukan motor kesayangannya itu menuju proyek pembangunan penginapan baru disana. Sedangkan di belakang Gian uring-uringan karena tertinggal jauh dari Kinara.

"Pagi Bu Kinara..." sapa salah seorang pekerja proyek disana saat Kinara datang dan masuk kedalam Office sementara disana.

"Pagi bang Bopak. Udah sarapan Bang?" Tanya Kinara sambil menyimpan jaket dan helmnya.

"Sudah Bu. Oia Bu, tadi orang kantor pusat menelepon dan ibu diminta menghubungi mereka jika sudah sampai." ujar Bopak.

"Oke Bang, makasih ya." jawab Kinara dan mengambil gagang telepon menghubungi kantor pusat.

"Ini dengan Kinara. Tadi saya diminta menghubungi ke kantor pusat saya diminta menghubungi siapa ya?" Tanya Kinara saat sambungan telepon tersambung.

"Oh, Bu Kinara yang dari lapangan ya? Ibu di minta menghubungi Pak Beni. Sebentar saya sambungkan dulu." ujar operator. Kinara menunggu dengan setia sampai sambungan teleponnya kembali terhubung.

"Halo Bu Kinara?" sapa suara seorang Pria.

"Iya saya sendiri." Jawab Kinara.

"Bu, saya mau menginformasikan jika nanti akan ada dari kantor pusat yang datang untuk meninjau proyek yang sedang berjalan. Dimohon Ibu untuk mempersiapkan segalanya." ujar Pak Beni.

"Baik Pak. Siapa yang datang akan datang memangnya Pak?" Tanya Kinara karena biasanya yang datang setelah proyek 75% berjalan. Sedangkan sekarang, proyek baru berjalan 30%. Membuat Kinara merasa aneh.

"Saya belum di infokan lagi Bu. Haya saja tadi Pak Bahrudin mengatakan untuk menginformasikan dulu kepada Ibu. Mempersiapkan data jika di minta agar tidak mendadak nantinya." jelas Pak Beni.

"Baiklah Pak. Terimakasih atas informasinya." jawab Kinara menutup sambungan teleponnya.

"Tumbenan mereka mau datang saat proyek baru berjalan." seru Kinara dan menyalakan laptop miliknya mempersiapkan data penting yang nantinya akan di butuhkan.

"Sibuk bener Bu. Memang ada apa dari pusat." Tanya Bopak membawakan kopi untuk Kinara.

"Makasih Bang. Tadi mereka bilang akan ada orang yang mengontrol kesini. Tumbenan kan? biasanya juga menjelang selesai." jawab Kinara setelahnya dia menyeruput kopi yang di bawa oleh Bopak.

"Saya dengar sih ada salah satu pimpinan baru Bu, mungkin yang akan mengontrol kesini dia." ujar Bopak membuat Kinara menganggukkan kepalanya.

"Pak Kevin belum datang?" Tanya Kinara kepada Bopak. Kevin merupakan partner kerjanya selama ini.

"Sudah, dia ada di sebelah Bu, biasa nongkrong di warung Ceu Lilis dulu. Ngecengin anak gadisnya yang baru lulus sekolah menengah atas." kekeh Bopak membuat Kinara geleng kepala dan melanjutkan pekerjaannya.

"Suruh tuh bocah segera kesini ya Bang." pinta Kinara. yang dijawab acungan jempol dari Bopak.

Kinara melanjutkan pekerjaannya menyiapkan data yang sekiranya penting dan di perlukan. Tidak lama Kevin datang. Pria tampan dengan rambutnya yang sedikit gondrong dan berpakaian ala anak motor. Kinara juga menggunakan pakaian Casualnya. Karena memang mereka bekerja di lapangan jadi tidak terlalu formil.

"Ada apa pacarnya Kevin? Apa kamu kangen atau cemburu karena pacarmu ini nongkrong di warung Ceu Lilis?" ujar Kevin so Cool saat masuk kedalam office tempat keduanya bekerja. Mendengar ucapan Kevin membuat Kinara mencebikkan bibirnya kesal. Karena pria itu memang seperti itu. Agak over kepedean.

"Berisik. Tu mulut mau di cor apa?" kesal Kinara membuat Kevin terkekeh dan duduk di kursi yang ada di depan meja Kinara.

"Ada apa Honeyny Abang Kevin manggil?" Tanya Kevin kemudian.

"Tadi kantor pusat bilang, katanya akan ada orang sana yang datang mengecek proyek disini. Kamu persiapkan data yang penting kalau-kalau orang itu bertanya." ujar Kinara. Membuat Kevin mengerutkan keningnya heran.

"Tumben." Tanya Kevin.

Kinara mengangkat kedua bahunya dan pergi darisana menaiki motornya untuk mengecek proyek yang berada di belakang dan cukup jauh sehingga menggunakan motor. Sedangkan Kevin sibuk dengan laptop miliknya menyiapkan data seperti yang di minta Kinara. Walau terkesan urakan dan selengean. Tapi saat bekerja Kevin dan Kinara adalah orang yang fokus dan juga teliti. Mereka sudah dua kali memegang proyek bersama. Sehingga mereka sudah tak canggung lagi.

1
Memyr 67
𝖼𝗈𝖼𝗈𝗄 𝗆𝖾𝗆𝖺𝗇𝗀. 𝖼𝖾𝗐𝖾𝗄 𝗉𝗂𝖼𝗂𝗄 𝗆𝗈𝖽𝖾𝗅 𝖺𝖽𝗂𝗌𝗍𝗒 𝗍𝖾𝗆𝖾𝗇𝖺𝗇 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝖼𝖾𝗐𝖾𝗄 𝗄𝗎𝖽𝖾𝗍 𝗆𝗈𝖽𝖾𝗅 𝗒𝖾𝗅𝗌𝗂. 𝗁𝖺𝗍𝗂 𝗁𝖺𝗍𝗂 𝗌𝖺𝗃𝖺 𝗒𝖾𝗅𝗌𝗂, 𝖽𝗂𝖺𝗆𝗎𝗄 𝖺𝖽𝗂𝗌𝗍𝗒 𝗀𝗂𝗅𝖺 𝗄𝖺𝗋𝖾𝗇𝖺 𝗂𝗇𝖿𝗈 𝗈𝗎𝗍 𝗈𝖿 𝖽𝖺𝗍𝖾.
Memyr 67
𝖻𝗂𝖺𝗋𝗄𝖺𝗇 𝗌𝖺𝗃𝖺 𝖺𝖽𝗂𝗌𝗍𝗒 𝗂𝗍𝗎. 𝗉𝖺𝗄 𝖿𝖺𝗎𝗓𝗒 𝗄𝖺𝗇 𝗌𝗎𝖽𝖺𝗁 𝖻𝖺𝗒𝖺𝗋 𝗈𝗋𝖺𝗇𝗀 𝗎𝗇𝗍𝗎𝗄 𝗆𝖾𝗇𝗀𝖺𝗐𝖺𝗌𝗂 𝖺𝖽𝗂𝗌𝗍𝗒. 𝖻𝗂𝖺𝗋 𝗈𝗋𝖺𝗇𝗀 𝗂𝗍𝗎 𝗒𝗀 𝗆𝖾𝗇𝗀𝗂𝗄𝗎𝗍𝗂 𝖺𝖽𝗂𝗌𝗍𝗒. 𝗉𝖺𝗄 𝖿𝖺𝗎𝗓𝗒 𝖽𝖺𝗇 𝖻𝗎 𝗋𝖺𝗌𝗍𝖺𝗇𝗍𝗂 𝗃𝖺𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗅𝖺𝗄𝗎𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗉𝖺𝗉𝗎𝗇.
𝐈𝐬𝐭𝐲
kayaknya Adisty perlu dimasukan kerumah sakit jiwa deh
Ambu Rinddiany Thea
eeeeeeh s Adisty ketinggal gosip , ges kalauuuuut tuh s gladiator mah keur pencak silat jg hiu
Ambu Rinddiany Thea
anjing belang anjing hideng jug siah ah , tong balik deui anggur mah Adisty sabodo jug cing jauuuuuuuuuh , pait pait paaaiiiiiit
ᴳᴿ🐅ᵘᵐᵘSᵃᶠ𝐀⃝🥀❤️⃟𝐖ᵃ𝐟ᵍʲˡ🤎🧡
Biarlah Adisty pergi sampai berapa lama dia akan berada di luar, kabur saja kekurangan uang tlp Kinara minta uang pakai ngancam lagi
Wahyuningsih 🇮🇩🇵🇸
sakit jiwa si adhisty ini..cocok jd penghuni RSJ
Ambu Rinddiany Thea: cocok bingit pisan
total 1 replies
Ambu Rinddiany Thea
s Adisty mah kudu d pesantren keun d gunung merapi
Memyr 67
𝗆𝖾𝗇𝗎𝗇𝗀𝗀𝗎 𝖺𝖽𝗂𝗌𝗍𝗒 𝗄𝖾𝗇𝖺 "𝗁𝖺𝗃𝖺𝗋"
Memyr 67
𝗍𝖾𝗋𝗎𝗌, 𝖺𝗉𝖺 𝗉𝖺𝗄 𝖿𝖺𝗎𝗓𝗒 𝖽𝖺𝗇 𝗂𝖻𝗎 𝗋𝖺𝗌𝗍𝖺𝗇𝗍𝗂 𝗆𝖾𝗆𝖻𝗂𝖺𝗋𝗄𝖺𝗇 𝗍𝖾𝗋𝗎𝗌, 𝖺𝗇𝖺𝗄𝗇𝗒𝖺 𝗒𝗀 𝗌𝖺𝗍𝗎 𝗆𝖾𝗆𝖻𝗎𝖺𝗍 𝖺𝗇𝖺𝗄𝗇𝗒𝖺 𝗒𝗀 𝗅𝖺𝗂𝗇 𝗆𝖾𝗇𝖽𝖾𝗋𝗂𝗍𝖺? 𝗈𝗋𝖺𝗇𝗀𝗍𝗎𝖺 𝖺𝗉𝖺 𝗌𝖾𝗉𝖾𝗋𝗍𝗂 𝗉𝖺𝗄 𝖿𝖺𝗎𝗓𝗒 𝖽𝖺𝗇 𝖻𝗎 𝗋𝖺𝗌𝗍𝖺𝗇𝗍𝗂? 𝗃𝖺𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗃𝖺𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗄𝗂𝗇𝖺𝗋𝖺 𝖺𝗇𝖺𝗄 𝖺𝖽𝗈𝗉𝗌𝗂, 𝖻𝗎𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗇𝖺𝗄 𝗄𝖺𝗇𝖽𝗎𝗇𝗀.
Memyr 67
𝖺𝖽𝗂𝗌𝗍𝗒 𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁. 𝖽𝖾𝗇𝗀𝖺𝗇 𝗉𝖾𝗆𝗂𝗄𝗂𝗋𝖺𝗇 𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁 𝗌𝖾𝗉𝖾𝗋𝗍𝗂 𝗂𝗍𝗎, 𝖻𝗎𝗄𝖺𝗇 𝖼𝗎𝗆𝖺 𝖺𝖻𝗂𝖽𝗓𝖺𝗋, 𝗅𝖾𝗅𝖺𝗄𝗂 𝗅𝖺𝗂𝗇𝗉𝗎𝗇 𝗂𝗅𝗅𝖿𝖾𝖾𝗅.
Bunda Juna
Adisty edaaaan.....gemees rasanya pngen tak remas" tuh otaknya
ᴳᴿ🐅ᵘᵐᵘSᵃᶠ𝐀⃝🥀❤️⃟𝐖ᵃ𝐟ᵍʲˡ🤎🧡
Fokus pada kebahagiaan mu Kinara harus kuat menghadapi orang-orang yg tidak menyukai mu, untuk Adisty suami sudah berusaha melindungi orang tua mu dari kekejaman nya
partini
berubah kalau ajal dah mau jemput dia ,dia tuh sakit ga waras
Memyr 67: 𝖺𝗍𝖺𝗎 𝖺𝗃𝖺𝗅 𝗆𝖾𝗇𝗃𝖾𝗆𝗉𝗎𝗍 𝗈𝗋𝖺𝗇𝗀𝗍𝗎𝖺 𝗄𝖺𝗇𝖽𝗎𝗇𝗀𝗇𝗒𝖺 𝗒𝗀 𝖽𝗂𝖼𝖾𝗅𝖺𝗄𝖺𝗂 𝖺𝖽𝗂𝗌𝗍𝗒.
total 1 replies
Ambu Rinddiany Thea
enaknya d apain ya cewe modelan s Adisty d lama2 bikin meriang , mulutnya kaya yg ga d sekolahin merepet kemana2 kasian emak bapaknya, lebih kasian lagi Inara . mudah2an secepatnya dpt karma lah jgn d lama2 sok mules Tarang Ari kieu teh /Grimace//Grimace//Grimace/
ᴳᴿ🐅ᵘᵐᵘSᵃᶠ𝐀⃝🥀❤️⃟𝐖ᵃ𝐟ᵍʲˡ🤎🧡
Biar mati kutu tuh Adisty yg angkat tlp mu Abizar, jadi Abizar bisa merencanakan apa yg harus dia perbuat untuk melindungi istri nya
ᴳᴿ🐅ᵘᵐᵘSᵃᶠ𝐀⃝🥀❤️⃟𝐖ᵃ𝐟ᵍʲˡ🤎🧡: Bisa jadi kak
Ambu Rinddiany Thea: otaknya udh kurang sekilo makanya gt
total 4 replies
Irma Minul
luar biasa 👍👍👍
Yam_zhie: maksih kak 🤗
total 1 replies
partini
dihhh ga punya malu
Yam_zhie: bener banget kak🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
nely_48
karunya s gkadis ulet bulu d usir, seret we pak security /Facepalm//Facepalm/
Yam_zhie: bener 🤣🤣🤣
total 1 replies
Memyr 67
𝗀𝗅𝖺𝖽𝗂𝗌 𝗃𝖺𝖽𝗂 𝖼𝖾𝗐𝖾𝗄 𝗄𝗈𝗄 𝗇𝗀𝗀𝖺𝗄 𝗌𝖺𝖽𝖺𝗋 𝗌𝖺𝗆𝖺 𝗄𝖾𝖻𝗈𝖽𝗈𝗁𝖺𝗇𝗇𝗒𝖺? 𝖽𝗂𝗄𝗂𝗋𝖺 𝖼𝖺𝗇𝗍𝗂𝗄 𝗌𝖺𝗃𝖺 𝖼𝗎𝗄𝗎𝗉, 𝗎𝗇𝗍𝗎𝗄 𝗆𝖾𝗇𝗀𝖺𝗍𝗎𝗋 𝗈𝗋𝖺𝗇𝗀 𝗈𝗋𝖺𝗇𝗀, 𝗆𝖾𝗇𝗀𝗂𝗄𝗎𝗍𝗂 𝗆𝖺𝗎𝗇𝗒𝖺 𝖽𝗂𝖺?
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!