NovelToon NovelToon
Dikira MONTIR Ternyata SULTAN

Dikira MONTIR Ternyata SULTAN

Status: tamat
Genre:Konglomerat berpura-pura miskin / Pernikahan Kilat / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Tamat
Popularitas:582.3k
Nilai: 5
Nama Author: Moms TZ

Akibat ditikung saudara kembarnya, Darren memilih keluar dari rumah mewah orang tuanya, melepas semua fasilitas termasuk nama keluarganya.

Suatu hari salah seorang pelanggan bengkelnya datang, bermaksud menjodohkan Darren dengan salah satu putrinya, dan tanpa pikir panjang, Darren menerimanya.

Sayangnya Darren harus menelan kecewa karena sang istri kabur meninggalkannya.

Bagaimana nasib pernikahan Darren selanjutnya?
Apakah dia akan membatalkan pernikahannya dan mencari pengantin penganti?

Temukan jawabannya hanya di sini

"Dikira Montir Ternyata Sultan" di karya Moms TZ, bukan yang lain.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Moms TZ, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

11. Bebas

Di kantor polisi, Darren diinterogasi oleh seorang penyidik. Dia menjelaskan bahwa tidak tahu menahu tentang suku cadang palsu itu. Dia menduga ada seseorang yang sengaja menaruh di bengkelnya untuk menjebak dirinya.

"Saya tidak mungkin melakukan hal itu, Pak. Saya selalu menjaga kejujuran dan kepercayaan pelanggan," ucap Darren.

"Setiap mengganti onderdil yang rusak, saya selalu menggunakan sparepart sesuai permintaan pelanggan," imbuhnya dengan sangat meyakinkan.

Penyidik itu tampak ragu. Dia mengatakan bahwa ada beberapa pelanggan yang mengaku telah ditipu oleh Darren. Mereka mengatakan bahwa motor mereka malah menjadi rusak setelah diservis di bengkel Darren.

Darren merasa semakin terpojok. Dia yakin ada seseorang yang berusaha menghancurkannya. Dia harus mencari bukti untuk membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah.

Darren kemudian meminta izin kepada penyidik untuk menghubungi beberapa pelanggannya yang setia. Dia berharap mereka bisa memberikan kesaksian yang akan meringankan dirinya.

"Pak, tolong ijinkan saya menghubungi beberapa pelanggan saya untuk bersaksi," pinta Darren.

Penyidik itupun mengizinkan. "Baiklah," jawabnya, lalu memberikan ponsel Darren.

Darren segera menghubungi beberapa pelanggannya dan menceritakan apa yang terjadi. Dia meminta mereka agar datang ke kantor polisi dan memberikan kesaksian yang sebenarnya.

Beberapa saat kemudian, beberapa pelanggan Darren datang ke kantor polisi. Mereka memberikan kesaksian yang membela Darren. Mereka mengatakan bahwa Darren adalah montir yang jujur, handal, dan bertanggung jawab. Mereka tidak percaya Darren melakukan penipuan.

"Saya sudah lama jadi pelanggan Mas Darren sejak dia membuka bengkel. Dia selalu memberikan pelayanan yang terbaik dan tidak pernah mengecewakan," kata salah seorang pelanggan.

"Saya juga. Mas Darren itu orangnya jujur dan ramah. Saya yakin dia tidak mungkin melakukan hal yang dituduhkan," timpal pelanggan yang lain.

"Lagipula, Pak. Sudah biasa juga kami menggunakan sparepart kw, soalnya kalau beli yang ori itu sangat mahal."

"Betul, dan jika ada onderdil yang perlu diganti, biasanya Mas Darren selalu berdiskusi dulu sama kami sebelum menggantinya."

Kesaksian dari para pelanggan itu membuat penyidik mulai meragukan tuduhan terhadap Darren. Para penyidik kemudian melakukan penyelidikan lebih lanjut. Memeriksa suku cadang yang diduga palsu itu dan menemukan bahwa suku cadang itu memang benar palsu.

Penyidik itu lantas memeriksa rekaman CCTV di sekitar bengkel Darren. Dia menemukan rekaman yang menunjukkan seseorang menyusup ke bengkel Darren pada malam hari dengan gerakan yang sangat mencurigakan.

Setelah melakukan penyelidikan yang mendalam, penyidik itu pun akhirnya menemukan bukti bahwa Darren tidak bersalah. Maka, malam itu juga dia dibebaskan dari segala tuduhan dan namanya dipulihkan.

"Saudara Darren, Anda terbukti tidak bersalah dan dibebaskan. Anda boleh pulang sekarang," kata seorang petugas polisi.

"Terima kasih, Pak." Darren lantas menyalami petugas polisi tersebut.

Darren merasa lega dan bersyukur. Dia berterima kasih kepada para pelanggannya yang telah memberikan dukungan dan kesaksian yang membela dirinya.

"Terima kasih, Mas Bro semua. Kalian bersedia bersaksi yang meringankan saya. Terima kasih banyak. Saya pasti akan membalas kebaikan kalian." Darren menyalami mereka satu persatu dan berpelukan.

"Mas Darren... Apa yang terjadi? Kenapa bisa sampai dibawa ke sini?" tanya Pak Haris yang tiba-tiba datang dengan tergopoh-gopoh.

Darren merasa terharu atas kedatangan Pak Haris, lalu memeluknya dengan erat. "Pak Haris... saya dituduh melakukan penipuan. Seseorang berusaha memfitnah dan ingin menjatuhkan nama baik saya, Pak."

Pak Haris terkejut. "Ya Tuhan, Mas Darren! Siapa yang tega melakukan ini padamu? Tapi kamu tidak apa-apa, kan? Mereka tidak melakukan kekerasan padamu, kan." Pak Haris terlihat begitu khawatir, dia memeriksa Darren dari ujung kepala hingga kaki.

"Saya tidak apa-apa, Pak. Berkat bantuan teman-teman ini, saya bisa membuktikan bahwa saya tidak bersalah. Polisi juga sudah menemukan bukti bahwa ada orang yang mencoba menjebak saya," jawab Darren sambil menunjuk ke arah para pelanggannya yang setia.

Pak Haris mengangguk lega. "Syukurlah kalau begitu. Saya sangat percaya Mas Darren tidak mungkin melakukan hal seperti itu. Kamu anak yang jujur dan pekerja keras." Pak Haris menepuk-nepuk bahu Darren.

"Terima kasih banyak, Pak Haris. Bapak masih percaya sama saya," kata Darren dengan suara bergetar.

"Eh, tapi... Bapak tahu dari siapa kalau saya dibawa ke sini?" tanya Darren kemudian.

"Bapak tahu dari cerita tetangga yang kebetulan melihat kejadian itu, Mas."

"Sekarang, lebih baik kita pulang dulu, baru besok kita cari tahu siapa yang sudah melakukan ini padamu. Kita tidak bisa membiarkan orang jahat seperti itu berkeliaran sesuka hati," ujar Pak Haris dengan nada serius. Darren mengangguk setuju.

"Mas Bro, terima kasih banyak, ya. Maaf sudah merepotkan kalian untuk datang kemari." Darren menyalami mereka satu persatu sebelum berpisah pulang ke rumah masing-masing.

*

*

*

Sementara itu di kediaman mewah Al Ghifari.

Mami Mia tampak mengurung diri di kamar sejak sepulang dari mall. Wajahnya murung dengan deraian airmata yang terus mengalir. Semua anak-anaknya berusaha membujuknya tak terkecuali Papi Baim sang suami. Pria itu bahkan sampai melakukan hal konyol, agar istri tercinta bisa ceria kembali, tetapi tetap saja tidak mempan.

Mami Mia seolah sibuk dengan pikirannya sendiri. Ia didera rasa bersalah dan juga kecewa pada dirinya sendiri yang tidak peka terhadap perubahan sikap anak-anaknya.

"Maafkan mami, Bang," gumamnya sambil menarik napas dengan tersengal.

"Seharusnya mami peka sama Abang, tapi yang mami lakukan justru menabur garam di atas lukamu." Mami Mia memukul-mukul dadanya sebagai pelampiasan atas kekecewaannya.

"Di mana mami harus mencarimu? Ya Tuhan, lindungan anakku Darren di mana pun dia berada. Jauhkan dia dari marabahaya, dari bala dan musibah, serta lindungilah dia dari orang-orang yang ingin berbuat jahat padanya. Aamiin."

"Aamiin... Doa ibu yang tulus in syaa Allah diijabah," ucap Papi Baim lantas menghampiri sang istri dan membawanya ke dalam pelukan.

"Sudah cukup sedihnya ya, Mi. Mami melakukan itu kan, tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi dengan mereka." Papi Baim berusaha menenangkan.

"Ayo, keluar. Jangan bikin anak-anak makin bingung dengan sikap Mami ini. Lebih baik kita diskusikan sama mereka jika ada masalah." Papi Baim mengusap lembut pipi istrinya lalu membersihkan sisa airmata. Selanjutnya dia mengecup kening sang istri dengan sayang.

Mami Mia mengangguk lalu Papi Baim menggandeng tangannya keluar dari kamar. Begitu membuka pintu, tampak anak-anaknya berdiri berkerumun di depan pintu dengan wajah khawatir.

"Mami...! Mami, kenapa? Ada apa? Jangan bikin kami khawatir dong, Mi." Begitulah kira-kira cuitan mereka lalu berebut memeluk wanita yang telah melahirkannya tersebut.

Papi Baim hanya bisa meringis sambil menggaruk kepala belakangnya yang tidak gatal, tetapi dia sangat bahagia melihat anak-anak begitu mencintai maminya.

Tak berhenti sampai di situ, keempat putranya itu lalu berlari ke belakang dan kembali lagi dengan sesuatu di tangan mereka. Ada yang membawa minum, salad buah, desert dan nasi beserta lauk pauknya.

Lagi-lagi, Papi Baim hanya tersenyum sambil menggelengkan kepala melihatnya.

"Kakak... Kakak tahu kan, cewek yang menolak Bang Ren itu, adalah Nancy?" Pertanyaan tiba-tiba dari Mami Mia itu langsung mendapatkan reaksi beragam dari anak-anaknya, termasuk Darrel.

"Apa maksud Mami...?"

.

.

.

Kira-kira gimana ya reaksi Darrel, apa dia akan tetap melanjutkan hubungannya dengan Nancy atau menuruti kata maminya?

Komen ya 🤗

1
Hariyanti
cerita yg menarik dan menghibur 👍 👍👍👍 thanks ya Thor buat ceritanya 🙏🙏🙏
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: terimakasih, bintang 5 nya, 🫶🫰

klo suka baca maraton silakan menclok ke karya moms yg lain, judulnya "Dibuang Istri Dilamar Janda Kembang Tajir" sudah tamat. ceritanya gak kalah seru loh
total 1 replies
Hariyanti
sdh tamat ternyata 😳
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: huumm, kisah panji dan ajeng ada di karya baru, tp nama mereka moms ganti demi menghindari kesamaan🤭
total 1 replies
Hariyanti
🙀🙀🙀🙀🙀 Thor mah tega😔 kenapa jg lahir di mobil 😳
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: buat seru seruan, tp itu real loh ada kok🤭
total 1 replies
Hariyanti
mami Mia mah aneh 🤔 harusnya bersyukur mantu ga ada yang matre🤔coba kalo dpt model nancy sama Ajeng😳😳😳😳
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: pusing tujuh keliling😜
total 1 replies
Hariyanti
hebat masih mau nengok siluman ular 😒 kalo aku sih ogah banget 😔
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: ya bagaimanapun ajeng kan kakaknya
total 1 replies
Hariyanti
kenapa Niken dan Darren ga pindah rumah 🤔 ga mungkin ga bisa ngontrak atau beli rumah kecil buat keluarga kecilnya
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: kejutan dong😜
total 1 replies
Hariyanti
Niken tdk merebut tapi mengambil sesuatu yg sdh dicampakkan.
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: betul, tp darren yg jatuh cinta sama niken kok
total 1 replies
Hariyanti
harusnya sih tobat yaaaa setelah jadi lumpuh dan mungkin jobless🤔
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: ada saatnya lah
total 1 replies
Hariyanti
kenapa ga mati aja sih😡 itu dampak pola asuh yang tidak tepat 😑
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: 😱😱😱😱😱
total 1 replies
Hariyanti
Ajeng itu playing victim padahal sumbernya masalah 😒😒😒🤮🤮🤮🤮🤮🤮🤮
Hariyanti
ayo Niken beritahu orang tuamu ttg kelakuan Ajeng spy mereka ada persiapan dan lebih waspada 🤔
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: waspadalah, waspadalah🤭
total 1 replies
Hariyanti
terima....terima .... terima
Hariyanti
ayo Thor kasih jera ke Ajeng 😒spy dia tahu apa artinya salah 😔
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: baca aja terus kak, nanti juga nemu🤭
total 1 replies
Sheila Aquariana
good story
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: terima kasih bintang 5 nya 🫰🫶
total 1 replies
Hariyanti
sdh Panji....🤔 ceraikan saja Ajeng ntar setelah cerai dan lihat kamu Dan Maya bahagia,dia pasti nyesal😒
Hariyanti
Ajeng dan Panji memulai dgn cara yg salah tp rumah tangga mereka akan baik2 saja seandainya Ajeng tdk Hedon dan iri dgn hidup orang lain.
Hariyanti
wah.....🙀 semoga baik' saja 😔
Hariyanti
hah... masih kost aja 🙀
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: kan lebih enak, tempatnya kecil gak capek bersihinnya🤭
total 1 replies
Hariyanti
ayo Bu Hasna ☺️ tegas PD Ajeng walaupun harus ada konflik.org Hedon ga ada obatnya kecuali dikasih melarat 🤔
Hariyanti
dasar siluman ular 🤮🤮🤮
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ ✍️⃞⃟𝑹𝑨: 😱😱😱😱😱
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!