NovelToon NovelToon
Istri Pengganti

Istri Pengganti

Status: tamat
Genre:Pengantin Pengganti / Pernikahan Kilat / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Tamat
Popularitas:3M
Nilai: 4.6
Nama Author: elaretaa

TYPO BERTEBARAN DIMANA-MANA

BAB 1-103

Alin tidak menyangka bahwa hari dimana ia menjadi tamu saat pernikahan anak majikannya justru hari itu pula menjadi hari pernikahannya. Alin harus menggantikan mempelai wanita lantaran sang mempelai wanita kabur entah kemana, untuk menjaga nama baik keluarganya majikannya, mereka menikahkan Alin dengan pria yang sama sekali tidak Alin kenal sebelumnya.

Bagaimana kisah Alin? Apakah Alin akan bahagia?
Atau justru Alin akan menderita?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon elaretaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Yaudah Selesai

Terimakasih atas dukungannya semuanya😍

Jangan lupa dukung author dengan like, komentar, mau kasih hadiah juga gapapa, vote juga gapapa kok🤭 sama juga jangan lupa buat kasih author ⭐ di kolom komentar ya biar author tambah semangat nulisnya🍒

.

"Alin terserah Mas Axel aja," ucap Alin.

"Kalau gitu besok kita berangkat," ucap Axel.

"Apa gak terlalu cepat Mas kalau besok berangkatnya?" tanya Alin yang cukup terkejut dengan perkataan Axel.

"Saya akan urus semuanya," ucap Axel dan diangguki Alin.

Saat tengah sibuk dengan kegiatan mereka dimana Alin yang kembali membaca buku dan Axel yang terlelap di paha Alin tiba-tiba seseorang mengetuk pintu kamar mereka.

"Ck, siapa sih yang ganggu," gumam Axel yang masih menutup matanya.

"Mas Axel pindah di bantal aja biar Alin buka pintunya dulu," ucap Alin.

"Kamu disini aja biar saya yang buka pintunya," ucap Axel lalu menguak pintu kamarnya.

"Ada apa?" tanya Axel.

"Loh Kak Axel udah pulang, Anggun kirain Kak Axel belum pulang dan Kak Alin di kamar sendirian makanya Anggun mau temenin Kak Alin," ucap Anggun.

"Kakak udah pulang, jadi kamu gak usah temenin istri Kakak," ucap Axel.

"Tapi, tadi Kak Alin bilang mau belajar makeup sama Anggun makanya Anggun mau ajak Kak Alin," ucap Anggun.

"Makeup, gak Kakak gak izinin," ucap Axel.

"Ish, kenapa sih Kak. Lagian Kak Axel juga udah pulang sih, kan biasanya Kak Axel pulangnya agak malam," ucap Anggun.

"Terserah Kakak, udah sana balik ke kamar," ucap Axel lalu menutup pintu kamarnya.

"Siapa Mas?" tanya Alin.

"Anggun," jawab Axel.

"Kenapa dia?" tanya Alin.

"Kamu janjian sama Anggun buat belajar makeup?" tanya Axel.

"Oh iya, Alin lupa," ucap Alin dan hendak berdiri.

Namun, sebelum itu Axel terlebih dahulu menahan tangan Alin hingga Alin duduk di ranjang kembali.

"Kapan-kapan aja, jangan sekarang. Sekarang kamu di sini aja," ucap Axel.

"Tapi, Alin udah janji ke Anggun," ucap Alin.

"Gapapa, tadi saya udah bilang ke Anggun," ucap Axel dan diangguki Alin.

.

Pagi harinya, semua orang rumah dibuat heboh lantaran Mama Leticia yang begitu histeris melihat bunga-bunganya layu.

"Sabar Ma," ucap Jeslyn.

"Mama udah rawat bunga ini padahal," ucap Mama Leticia.

"Nanti Mama beli lagi aja," ucap Anggun.

"Sudah mau nyari bunga kayak gini," ucap Mama Leticia.

"Nanti Papa cariin, Mama jangan sedih lagi ya," ucap Papa Abraham dan diangguki Mama Leticia.

"Kalian kalau mau berangkat, berangkat aja," lanjut Papa Abraham.

"Iya, Pa. Ayo," ucap Axel dan menggandeng Alin.

Ya, sesuai dengan apa yang dikatakan Axel kemarin maka hari ini Axel dan Alin akan pergi honeymoon.

"Jangan buat menantu Mama kecapean loh Axel," ucap Mama Leticia.

"Iya, Ma," jawab Axel seraya meninggalkan rumah.

Setelah menempuh beberapa jam perjalanan menggunakan pesawat, mereka berdua pun sampai di negara tempat tujuan mereka.

"Bagus banget Mas," ucap Alin.

"Kamu suka?" tanya Axel.

"Iya, suka banget," jawab Alin yang begitu antusias.

"Syukurlah kalau kamu suka sama tujuan kita, ayo kita ke hotel, kita istirahat disana untuk hari ini dan besoknya kita jalan-jalan," ucap Axel dan diangguki Alin.

Saat memasuki kamar hotel yang berada di tepi pantai, membuat Alin terkagum lantaran kamar tersebut begitu cantik.

"Mas, cantik banget kamarnya," ucap Alin.

'Sama cantiknya kayak kamu,' ucap Axel dalam hati dan tersenyum tipis melihat Alin.

"Udah jangan banyak gerak, kasihan bayi kita," ucap Axel dan membuat Alin diam.

"Kamu bersih-bersih dulu setelah itu saya," ucap Axel dan diangguki Alin.

Setelah mereka berdua membersihkan tubuh mereka, mereka berdua pun bersantai di ranjang yang cukup luas tersebut hingga seseorang mengetuk pintu kamar mereka.

"Kamu tunggu disini, tadi saya pesankan makanan," ucap Axel dan membuka pintu tersebut.

Saat masuk ke dalam kamar, Axel sudah membawa beberapa makanan yang tadi sempat ia pesan saat Alin tengah mandi.

"Kamu makan, ini semuanya makanan khas sini, jadi saya gak tau kamu suka atau gak," ucap Axel.

Setelah mencoba beberapa makanan tersebut Alin pun mulai lahap, "Enak?" tanya Axel.

"Iya, Mas. Enak banget," ucap Alin dan diangguki Axel dan mulai menyantap makanan tersebut.

"Mas Axel pernah kesini?" tanya Alin.

"Ya, pernah beberapa kali," jawab Axel.

"Sama Mbak Nadia ya?" tanya Alin yang mampu menghentikan aktivitas Axel yang tengah menyantap makanannya.

"Kamu mikirin apa?" tanya Axel.

"Gak mikirin apa-apa kok Mas, lupakan aja yang tadi," ucap Alin yang gugup lantaran ia ketahuan tengah memikirkan hubungan Axel dan Nadia.

"Saya tidak pernah berlibur berdua dengan Nadia," ucap Axel.

"Masa selama Mas Axel pacaran sama Mbak Nadia gak pernah liburan bareng?" tanya Alin.

"Gak pernah, saya gak pernah ajak dia kemana-mana. Kalaupun dia ngajak saya, ya alasan saya kerja makanya kita gak pernah liburan atau jalan-jalan kemana gitu dan karena itu banyak awak media yang gak tau soal hubungan saya," ucap Axel.

"Gak usah mikir yang gak-gak, saya kesini bareng keluarga saya. Ada Papa, Mama, Kak Jeslyn sama Anggun dan sekarang saya bawa kamu kesini karena sekarang kamu keluarga saya yang artinya kamu harus kesini," lanjut Axel dan diangguki Alin.

"Kamu bisa berenang?" tanya Axel.

"Gak bisa," ucap Alin dan diangguki Axel.

"Maaf ya Mas, Alin gak bisa berenang," lanjut Alin lantaran Axel tidak menanggapi jawabannya.

"Hey, saya gak mempermasalahkannya. Udah gak usah ngerasa gak enak gitu, kalau kamu gak bisa tenang masih ada saya," ucap Axel dan diangguki Alin.

Setelah mengobrol cukup lama, Alin pun mulai terlelap dan Axel pun segera menutup tubuh sang istri dengan selimut lalu ia keluar dari dalam kamar.

^^^Gimana?^^^

Tenang aja, keadaan Henry mulai membaik, tapi dia masih belum sadar.

^^^Awasi dia terus.^^^

Pasti.

^^^kalau masalah Fino gimana?^^^

*Dia udah s*karat*.

^^^Yakin lo?^^^

Yakin banget, dia udah babak belur dan ya gitulah kondisi dia.

^^^Lo balikin dia ke keluarganya aja.^^^

Kenapa? Katanya lo mau kasih dia pelajaran.

^^^Dia udah gak bisa apa-apakan?^^^

Iya.

^^^Yaudah selesai. Gue gak mau bunuh dia karena gue masih mikirin keluarganya, buat dia jadi orang gak berguna di dunia itu udah cukup.^^^

Oke sesuai permintaan, tapi ya mungkin Minggu depan atau kapan gitu gue balikin dia ke keluarganya.

^^^*Terserah lo, tapi jangan sampai dia m*tidak*.^^^

Sip.

Setelah itu, Axel pun memutuskan sambungan teleponnya bersama Boy.

Axel pun melihat ke sekelilingnya dan masuk ke dalam kamar lalu mengikuti Alin yang menuju alam mimpi, tak lupa Axel juga memeluk sang istri.

Ini sudah menjadi kebiasaan Axel untuk memeluk Alin saya tidur, bahkan Alin tidak diperbolehkan untuk tidur bersama Mama Leticia saat Mama Leticia meminta Alin untuk tidur dengan Mama Leticia.

.

.

.

Tbc.

1
alfanovfa
tibatiba alin 🙄
alfanovfa
haaadooohhh, lebay kali lah mas ceo ini 😆😆😆😆
alfanovfa
bau² capel ini 😌
Dede Bleher
na gitu.
pergi lah.
alfanovfa
harusnya "bukan org yg mengingkari janji" dong 😌
Naira Nissa
ka typo nya tolong di perbaiki aku yang baca bingung sendiri 😁
RatuElla11: halo ka, mampir juga yuk ke karyaku "Istri Simpanan Pemuas Tuan Eden."
total 1 replies
Cicih Sophiana
mama nya Nadia cari perkara aja tuh orang... cari aja laki laki nganggur yg gak punya kerjaan bu pasti dia mau jd suami Nadia.. 🤭😂
RatuElla11: halo ka, mampir juga yuk ke karyaku "Istri Simpanan Pemuas Tuan Eden."
total 1 replies
Cicih Sophiana
semangat thor.
Cicih Sophiana
Alin ini cetoboh lagi hamil jg
Cicih Sophiana
mungkin tadi sebelum Alin pulang sama Axel dia nyelinap ke kamar untuk menaruh kalung di laci... dia udah merencanakan itu
Cicih Sophiana
sukur deh klo Anggun udah baik sama Alin
Cicih Sophiana
Nadia hamil sama orang lain kok ngaku sama Axel... klo masih suka knp dulu kabur woy
asy
terima kasih Thor buat cerita nya, seru banget
RatuElla11: halo ka, mampir juga yuk ke karyaku "Istri Simpanan Pemuas Tuan Eden."
total 1 replies
Marina Tarigan
tdk suka kamu yg lugu amat semua manusia punya lalu emang kamu pacarnya dulu kenal pun tdk lagian foto itu sdh meninggal orangnya
Marina Tarigan
terlampai takut karena sdh fihianati Brian mantannya
Marina Tarigan
monika model katanya tapi sifatnya kek drakula sadis tdk pikir apa akibatnys
Marina Tarigan
demi uang srgala cara dilakukan tapi sasarannya salah terima akibatnya karena selamanya musuhmu Aksel
Cicih Sophiana
suruh laki laki yg menghamili Nadia bertanggung jawab bu... jgn orang yg tdk tau apa apa malah di suruh mengakui
Cicih Sophiana
padahal gak usah pake tespek kan udah ada dokter... langsung di USG aja
Marina Tarigan
lebay
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!