NovelToon NovelToon
Suamiku Mantan Mafia

Suamiku Mantan Mafia

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / Identitas Tersembunyi / Romansa
Popularitas:2.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: kikoaiko

Sebelum baca novel ini, othor sarankan baca novel othor dulu yang berjudul "Baby Girl".


Emma Sheren, gadis yatim piatu yang tega di jual oleh ibu tirinya, tapi dia berhasil melarikan diri dan bertemu seseorang di jalan.


Joven Max Owen, Mantan mafia yang beralih profesi menjadi bodyguard. Pertemuannya dengan seorang gadis membuat dia akhirnya menikahinya.



Yuk simak kelanjutan ceritanya.....


Novel ini di buat hanya untuk hiburan semata. Jika anda ingin mencari novel yang mendidik bukan di sini tempatnya. 🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kikoaiko, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 30

"Diam Max kenapa kau selalu mengangguku, aku ngantuk mau tidur" kesal Ema yang sejak tadi tangan Max tak mau diam.

Max langsung membalik tubuh Emma hingga posisi mereka saling berhadapan.

Max langsung mencium bibir Emma. Ciuman mereka semakin dalam, mereka bahkan merasakan gairahnya mulai bergejolak.

Max segera menghentika nya atau dirinya akan berakhir solo karir di dalam kamar mandi.

"Tidurlah aku akan memelukmu" ucap Max, Emma mengangguk kecil seraya membalikkan kembali tubuhnya membelakangi Max.

Max menetralkan gejolak gairah dalam tubuhnya, ia berusaha menidurkan adik kecilnya yang tadi sempat bangun dari tidur panjangnya.

Lalu dia memeluk Emma dan memasukkan tangannya kedalam baju Emma lalu memegang buah dadanya.

"Lepas Max, kenapa kau terus memegangi dadaku" protes Emma.

"Aku hanya memegangnya baby, tidak lebih" ucap Max seraya menduselkan wajahnya ke ceruk leher Emma, ia menghirup aroma vanilla dari tubuh Emma.

Karena tak ingin terus berdebat, Emma membiarkan tangan Max bertengger di dadanya. Kemudian Emma memejamkan matanya.

Selang beberapa menit Max pun ikut memejamkan matanya, ia seperti anak kecil yang tidur sambil memegang dada ibunya.

Matahari mulai terbit dari arah timur, suara burung yang terus berkicau membangunkan sebagian orang yang mulai beraktivitas kembali, ada sebagian orang yang masih terlelap, ada juga dua insan yang masih memeluk sambil memejamkan matanya.

Max dan Emma tidur dengan saling berpelukan menikmati hangatnya kulit yang saling bersentuhan membuat mereka enggan membuka matanya.

Sedangkan tangan sejak semalam tak pernah lepas dari dada Emma.

Hingga akhirnya membuat Emma membuka kedua matanya. Hal pertama yang ia lihat adalah wajah Max yang tampak begitu tampan, membuat Emma semangat untuk bangun tidur.

Emma mengelus rahang kokoh Max supaya membuatnya terbangun.

"Bangun Max," ucap Emma membangunkan Max.

Bukannya terbangun Max malah memainkan pucuk dada Emma.

"Pria ini seperti anak kecil saja" gumam Emma menggelengkan kepalanya melihat tingkah Max.

Emma mencoba memencet hidung Max, supaya membuat pria itu terbangun.

"Sayang aku masih ngantuk" rengek Max sambil menyingkirkan tangan Emma dari hidungnya. Membuat Max terkekeh.

"Hai tuan, ini sudah pukul 8 pagi, kita tak jadi pergi kantor catatan sipil atau gimana?" ucap Emma mengingatkan Max.

Max yang mendengar kantor catatan sipil pun langsung membuka matanya.

"Jadi baby, aku mandi terlebih dahulu setelah itu kita akan langsung kesana" ucap Max langsung saja turun dari atas ranjang dan melangkah menuju ke kamar mandi.

Emma di buat melongo dengan kelakuan Max, perasaan sejak tadi pria itu susah di bangunkan.

"Konyol sekali dia, cuma dengar catatan sipil saja langsung bangun, padahal ink masih jam 6 pagi lebih baik aku tidur lagi aja, hihihi" ucap Ema sambil cekikikan karena berhasil mengerjai Max.

Emma kembali merebahkan tubuhnya, dan memejamkan matanya.

Lima belas menit berlalu Max sudah keluar dari dalam kamar mandi, ia mandi lebih cepat dari biasanya.

Keluar kamar mandi dia melihat Emma yang sudah kembali terlelap.

"Lah kenapa dia malah tidur" gumam Max heran.

Max berjalan menghampiri Emma yang terlelap di atas ranjang, lalu dia duduk di tepi ranjang seraya mencoba membangunkan Emma.

"Baby, ayo bangun aku sudah mandi ini, nanti kita terlambat" ucap Max sambil menepuk nepuk pipi Emma pelan.

"Eughh....aku masih ngantuk Max, nanti saja lagian ini baru jam 6 lebih" gumam Ema sambil memejamkan mata.

Max mengambil ponselnya yang ada di atas nakas, dia melihat jam yang tertera di layar ponselnya.

"Ck, ternyata dia mengerjaiku, pantas saja di tidur lagi" decak Max sebal.

Max menaruh ponselnya lalu meloncat naik ke atas ranjang, membuat tubuh Emma melambung ke atas.

"Baby kau mengerjaiku ya, rasakan ini" ucap Max lalu menggelitiki tubuh Emma.

Hahahhahah

Hahahhahh

"Ampun Max, berhenti aku mohon"

"Tidak, kau sudah berani mengerjaiku, jadi terima lah hukuman dariku"

Max terus menggelitiki tubuh Emma hingga air mata Emma keluar karena terus tertawa.

"Iya aku minta maaf Max, hahahhaha"

Akhirnya Max pun berhenti menggelitiki Emma dan menatap mata Emma yang mengeluarkan air mata membuat Max terkekeh melihatnya.

"Nakal, sekarang kau sudah berani mengerjaiku" ucap Max sambil menarik hidung mancung Emma.

"Kau juga terus mengerjaiku, wleee" sahut Emma meledek Max.

Max menggelengkan kepalanya, ternyata calon istrinya jahil juga.

"Mandi gih, habis itu kita sarapan" titah Max sambil merapihkan rambut Emma yang berantakan.

"Baiklah, tunggu aku akan mandi dulu" ucap Emma, Max pun menganggukkan kepalanya.

Emma beranjak dari atas tempat tidur dan melangkah menuju ke kamar mandi, tubuh Emma menghilang di balik pintu kamar mandi.

Sedangkan Max menunggu Emma seraya memainkan ponselnya.

Tak lama terdengar seseorng mengetuk kamar Mereka.

Max pun bangun dan berjalan mendekati pintu.

Ceklek...

Max membuka pintu kamar dan ternyata yang datang room service yang mendorong troli yang berisi menu makan pagi untuk mereka berdua.

"Permisi tuan," sapa room service.

"Masuklah" titah Max.

Room service langsung masuk kedalam kamar Max sambil mendorong troli makanan.

Ia meyajikan menu tersebut di atas meja, setelah selesai barulah dia keluar dari kamar Max.

"Terima kasih" ucap Max sambil memberikan uang tips untuknya.

Lalu Max menutup pintunya dan melangkah masuk kedalam kamar.

"Kamu sudah selesai baby"

"Sebentar, aku mau mengeringkan rambutku terlebih dahulu"

Max pun mengangguk setuju. Emma mengeringkan rambutnya menggunakan hairdrayer yang sudah di sediakan oleh pihak hotel.

Tak berapa lama Emma pun menyelesaikan kegiatannya.

"Ayo kita sarapan" Ajak Emma membuat Max berhenti memainkan ponselnya.

Mereka pun memulai sarapan, seperti biasa Emma akan melayani Max.

Mereka menyantap menu sarapannya, hanya lima belas menit mereka telah menyelesaikan sarapannya.

Setelah itu mereka cek out dan langsung pergi menuju ke kantor catatan sipil untuk mendafatarkan pernikahannya.

"Max, kau serius ingin menikahiku" tanya Emma ketika mobil Max berhenti di depan kantor catatan sipil.

"Apa kau pikir aku becanda baby"

"Apa kau pikir aku mau menikah denganmu Max"

"Menurutmu"

"Ck, kau sangat menyebalkan Max"

Mereka berdua turun dari mobil terus berdebat hingga tiba di dalam ruangan perdebatan mereka berhenti.

Disana sudah ada anak buah Max dan juga orang yang akan mengurus akta pernikahan mereka.

Emma dan Max mengikuti prosedur yang di katakan dengan begitu cepat, hingga kedua pasangan tersebut resmi menjadi pasangan suami istri, mereka berdua menandatangani akta pernikahan tersebut.

"Selamat tuan, akhirnya anda dan nyonya Emma sudah resmi menjadi pasangan suami istri" ucap Anak buah Max yang bernama Paul memberikan selamat kepada bosnya itu.

"Ingat! jangan sampai kabar pernikahanku bocor ke publik" peringatnya.

"Saya mengerti tuan" sahut Paul.

Max ingin merahasiakan dulu pernikahannya dari publik, ia takut musuh lama Max masih mengintainya.

Bersambung

Jangan lupa like, koment, vote, gift 🙏

1
Nok Elena
lanjut ,dobel
ardiana dili
lanjut
Ita Rosdiana
lanjuutttt
Lytapkp
lanjut thor
ardiana dili
lanjut
laelatul qomar
Luar biasa
Atik Marwati
sabar ya max Emma butuh waktu
Joko Tingkir Oppo
maaf sebelumnya sebagai seorang rumah tangga harusnya selih jujur dan terbuka istri nya dah salah dari awal suami nya salah dah jujur jadi sakit' hati tau 😭😭😭😭
Ita Rosdiana
lanjuutt ka
Lytapkp
lanjut thor
Ria Nasution
untuk sementara berilah ruang untuk menenangkan hati dan pikiran mas bagi Emma dan jangan lupa untuk selalu dipantau si Emma agar tak berbuat yang tak diinginkan oleh siapapun orang walau pun belum tentu terjadi tapi lebih baik menjaga dari pada menyesal dikemudian hari
ardiana dili
lanjut
Nunik Wahyuni
ini blm end kan thorrr?
Nunik Wahyuni
aku ikut tegang bygin Paul dan Max smoga usaha mrk menyelamatkan org org yg dicintai tdk sia sia ..... Clarissa dan baby boy kesayangan Daddy Max slmt kasian mommy Emma nak bertahanlah 😍🍼😍😭😭😭
Nunik Wahyuni
congrats mommy Emma debay nya udh lahir laku laki lagi penerus klan mafia yg dipimpin Paul skrg .... generasi max udh lahir perdana dgn lancar dan selamat .....😍🍼😍🙏
Nunik Wahyuni
udah atuh thorrr yg sdh berlalu jgn diungkit lagi toh max juga ada alasan membunuh mamax Clarissa yg tamak itu🙈🙈🙈
Nunik Wahyuni
Reva duplikat papa Arsen dan papi Erick matre 😅😅😅 jiwa bisnis dr arsen jiwa matre dari Erick 😅😅😅
Lytapkp
lanjut thor
Nunik Wahyuni
bnr bnr kan doa paa Arsen dan papi Erick terkabul utk mendirikan perybiro jodoh utk Reva 😂😂😂
Nunik Wahyuni
😅😅😅Reva kabur ke rmh onty Emma kok Emma ga blg iahhh ma Alisya 🤣🤣🤣 bnrn thorr Reva naik grab sendiri 😅😅😅
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!