NovelToon NovelToon
Bangkitnya Mata Dewa

Bangkitnya Mata Dewa

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:96.9k
Nilai: 4.6
Nama Author: Nori Fai

Seorang Pemuda biasa-biasa saja, ingin menjalani kehidupan yang damai dan aman, tidak mengurusi masalah orang lain. Namun setelah matanya bermutasi kehidupannya menjadi berubah!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nori Fai, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Membunuh Tiba-tiba

Bab 29 Membunuh Tiba-tiba

Setelah melompat seperti gorila, dan jarak jauh antara Kuil Qinming dengan Bai Xiaochun, Bai Xiaochun langsung merubah bentuknya menjadi pria yang kekar.

Bai Xiaochun merobek bajunya dan melompat ke atas lagi seperti gorila.

Dengan pelatihan suku iblis di alam liar, Bai Xiaochun memiliki napas yang halus, tidak cepat lelah. Tentu saja jika Bai Xiaochun kembali ke keluarga Ye dengan mengikuti jalan, akan membutuhkan waktu yang lama. Karena bagaimana pun, jalan ini tidak lurus, melainkan berbelok.

Dengan ini, Bai Xiaochun memutuskan berlari dengan lurus, menerobos hutan-hutan.

Ketika dihutan, terdengar jeritan para monster, bahkan juga terdengar dentuman sangat keras.

Hanya membutuhkan satu jam lebih satu batang dupa, Bai Xiaochun sudah tiba di persimpangan tepat di mana Ye Mengqi pergi ke penginapan untuk menyembuhkan luka.

Menurut informasi dari patriak Ye, Ye Mengqi diculik ketika menginap dan memungkinkan besar, di penginapan itu terdapat mata-mata dari Kamar Dagang Donyan.

Bom!

Bai Xiaochun menuruni jalan yang terjal dengan mantap. Jika ada orang yang melihat, mungkin orang itu ketakutan.

Karena disamping Bai Xiaochun tubuhnya menjadi kekar, juga tubuhnya penuh luka dan darah karena bertempur melawan monster.

Setelah berjarak 200 meter dan penginapan, Bai Xiaochun merubah tampilan menjadi semula, mengedarkan Tehnik Peremajaan Tiangang, kulit-kulitnya perlahan-lahan sembuh. Hingga setelah setengah hari Bai Xiaochun benar-benar sepenuhnya sembuh.

Memakai baju lagi, Bai Xiaochun datang untuk mencari jejak Ye Mengqi.

Dengan penciuman suku iblis pertama gaya sapi, penciumannya menjadi tajam. Bahkan Bai Xiaochun bisa mencium sumbu dengan jarak delapan hingga sepuluh kilometer lho, Bai Xiaochun memanfaatkan penciuman untuk mendeteksi adanya bahaya dan mencari jejak.

Dalam sekejap, Bai Xiaochun membayar sewa penginapan dan mencium bau tubuh Ye Mengqi.

Kebetulan bau yang tercium berasal kamar nomer 69 wik².

Membuka pintu, dan mendapati kamarnya sudah rapi, tapi Bai Xiaochun bahwa dia tahu di sini sudah ada tiga bau manusia yang sedang bertempur, bahkan Bai Xiaochun mencium bau racun.

Bau racun tersebut bersumber dari samping dengan jarak empat puluh meter.

Bai Xiaochun tidak menunggu lama langsung berjalan ke tempat sumber bau itu, kebetulan sumber baunya berasal dari ruangan istirahat karyawan.

Di ruangan tempat peristirahatan!

“Jadi, kenapa kita tadi tidak mengambil keperawanan Nona Ye, kita sangat rugi tahu!”

“Kamu hanya memikirkan soal wanita!” Wanita dengan bibir lipstik hitam mencibir.

“Dengan rencana Tuan Jian Lan, apakah keluarga Ye bertindak?" Salah satu pemuda bertanya.

“Tentu saja akan bertindak, kalau tidak nayawa Nona Ye dalam bahaya. Kalau begitu mungkin patriak Ye akan menyerahkan orang yang membuat persenjataan itu. Jika kita mendapatkan orang di balik itu, Tuan Jian akan mendapatkan tehnik Penempa.”

Tepat mereka sedang berbincang, tiba-tiba ada pemuda tampan yang berjalan memasuki ke arah mereka.

Otomatis mereka mengerutkan keningnya dan wanita dengan lipstik hitam tebal berkata dengan sopan, “Tuan, sepertinya kamu memasuki ruangan yang salah.”

Tapi pemuda itu masih diam dan mendekati teman yang paling dekat di pintu masuk.

Tanpa pikir panjang, Bai Xiaochun menyerang dan menikam leher pemuda itu hingga patah.

Otomatis wanita dengan lipstik tebal dan yang lain terkejut, langsung mengeluarkan jurus.

Jurus itu seperti kilatan cahaya menerjang ke arah Bai Xiaochun.

Bom!

Bom!

Bai Xiaochun masih diam, dan membiarkan jurus tersebut mengenai tubuhnya. Setelah mematahkan leher, Bai Xiaochun menarik leher pemuda itu sampai copot menjadi seperti kuyang.

Bang!

Bai Xiaochun melemparkan satu mayat ke samping dan berlari mendekati tiga orang yang tersisa, kecepatan lari Bai Xiaochun seperti banteng, langsung menghampiri wanita lipstik hitam tebal.

Menggunakan gaya mencangkul, leher wanita tersebut tertikam langsung tangan Bai Xiaochun tembus dari tenggorokan sampai ke belakang.

“Ahhh, pemuda ini gila, lari!” Bai Xiaochun tidak membiarkan lari, mengunakan Belati yang tajam, Bai Xiaochun melemparkannya, sehingga seperti lesatan anak panah.

Swosh!

Belati itu mengenai kepala belakang sampai menancap.

Satu pemuda tumbang dan Bai Xiaochun menginjak kepala orang itu. Setelah itu, Bai Xiaochun mengejar satu orang yang tersisa hingga mengakibatkan kegaduhan.

“Tolong, tolong, dia gila! Dia akan membunuh ku!”

Seketika petugas yang bekerja di situ, langsung mencegat Bai Xiaochun, tapi pada akhirnya penjaga itu semuanya dilemparkan oleh Bai Xiaochun seperti sampah.

Kecepatan lari Bai Xiaochun sangat mencengangkan, bahkan setelah orang itu memasuki kamar, tanpa pikir panjang Bai Xiaochun memukul dinding hingga hancur.

Bom!

Seketika Bai Xiaochun melompat sejauh tiga meter dan menendang punggung orang itu sehingga orang itu terhempas enam meter dan menyemburkan darah.

Orang itu berhenti setelah menabarak dinding, dan dia menatap Bai Xiaochun dengan ketakutan, “kamu ... kamu siapa kamu!”

“Kamu berani mengacam keluarga Ye dan merusak bisnis saya, maka kamu tidak akan hidup lebih lama!”

Bai Xiaochun mengeluarkan pedang dan menenggal kepala orang itu.

Sebelum mati, orang itu tidak pernah menyangka bahwa dia masuk ke dalam kandang singa. Jika tahu bahwa keluarga Ye memiliki singa yang sangat kejam dan tak kenal ampun, mungkin mereka tidak akan berani memprovokasi.

Setelah membunuh, Bai Xiaochun melompat dan terjung ketinggian dua lantai dan mengandalkan penciuman untuk mencari Ye Mengqi.

Ketika Bai Xiaochun berlari, itu terkejut karena bau Ye Mengqi melewati keluarganya, dan masih jauh sampai pada suatu ketika, Bai Xiaochun menemukan sebuah paviliun yang bernama Pedang.

“Jadi Nona Ye di sandera dalam Paviliun ini. Tunggu. Waktu siang ini, adalah waktu yang tidak pas, tunggu malam hari, maka aku akan mengambil Nona Ye.” Bai Xiaochun diam-diam memutuskan dan dia mengeluarkan pakaian biasa dan secara sabar berubah menjadi pengemis.

Terkadang, Bai Xiaochun berubah menjadi pengemis, terkadang dia juga menjadi tukang sapu jalanan.

Yang pasti, ketika Bai Xiaochun menjadi tukang pengemis, dia mendapatkan batu roh kuning sekitar 10 batu kuning, setara 60rb rupiah.

Bahkan Bai Xiaochun terkejut, sepertinya menjadi pengemudi juga tidak apa-apa, karena dengan menjadi pengemis, dan sedikit usaha untuk mendapatkan uang, tidak terlalu susah.

Ketika itu, Bai Xiaochun juga selalu mengamati paviliun pedang. Dia menggunakan mata ilahi dan secara bertahap menjadi tembus pandang.

Saat itu, Bai Xiaochun melihat Ye Mengqi sudah menyedihkan, kulit yang bagus sudah tidak terlihat, tapi penuh luka. Bahkan wajahnya babak belur.

Bai Xiaochun masih tenang. Karena sebetulnya, Bai Xiaochun tidak memiliki kesan terhadap Ye Mengqi. Bahkan kehidupannya bagi Bai Xiaochun tidak berarti. Yang dikhawatirkan Bai Xiaochun cuma bisinis yang dia jalani. Jika terganggu, maka pendapatan juga tersendat.

Bagaimana pun, Ye Mengqi terlalu nakal dan arogan, jadi Bai Xiaochun belajar dari kesalahannya.

*

*

Pengumuman: Karena novel ini gagal retensi, saya membuat novel baru. Tapi slow update.

1
𝘿𝙚𝙬𝙖 𝘽𝙤𝙣𝙜𝙠𝙤𝙠
nyimak dulu... 😅🙏
ReogKhentir
Bunuh dahulu tuan pemilik senjata ini yang sebelumnya lalu teteskan darahmu pada senjaya itu
𓂺𓆏 Nori 😂⃤ Fai 𓂺𓆏: aq akan membuat sedikit lama untuk membunuhnya. ga bole sat set
total 1 replies
ReogKhentir
Terima kasih updatenya thor...... tetap semangat untuk selalu berkarya dan semoga selalu diberikan nikmat kesehatan
Rendy
lanjutt thor jgn pekit2 up nya masa cumn 1 gaslah yg bnyk 5 bab kah puas jga bacanya ok thor lanjutt
𓂺𓆏 Nori 😂⃤ Fai 𓂺𓆏: hahaha lawan malesnya itu lho
total 1 replies
nanonano
kapan bai chun naik ranah
Van Jave
bab g jelas
Rendy
lanjuttttkan thor
Rendy
menurut imajinasiQ Bai nih berubah nya apa kaya HULK yah😁
Rendy
aduh thor pdhal lumyn bagus loo thor lanjutkn aj ya thir gasss
nanonano
bantai
Jamil
Luar biasa
Supratman Man
ceritanya seruh, makin kedepan makin penasaran, lanjut Thor
Abdul Ayib
kok pakek insya allah thor kayaknya kurang pas
𓂺𓆏 Nori 😂⃤ Fai 𓂺𓆏: tadi terlalu semangat menulis ga di saring besok aku edit 🙈🙈
total 1 replies
Wahyudi Erlangga
koq ada kata insya Allah sih...emang novel jaman apa nih
𓂺𓆏 Nori 😂⃤ Fai 𓂺𓆏: kebawa suasana terlalu serius kak.
total 1 replies
ReogKhentir
Tak diasah kembali keterampilan menempa senjata dari Bai Xioachun agar lebih berkualitas lagi hasilnya... terima kasih updatenya thor....... lanjutkan dan tetap semangat untuk selalu berkarya 🙏🙏💪💪💪
𓂺𓆏 Nori 😂⃤ Fai 𓂺𓆏: akunya juga lupa heheh, trs faktor kebencian pembalasan dendam /Skull/
total 1 replies
D'ken Nicko
sangat lambat dan kurang greget
herry bjb
sudah bosan baca novel yg mcnya dapat kekuatan instan dan semua begitu mudah...gak ada kah author yg kreatif yg bisa buat ide ceritanya berbeda....
Mul Philips
jangan dlu Thor biar MC dlu dlm pembantaian,stlahx bertualang,mnambh kekuatan lbih tinggi lgi
𓂺𓆏 Nori 😂⃤ Fai 𓂺𓆏: okee...
total 1 replies
Cangyue
Gimana kak, 40 tembus /Grievance/
𓂺𓆏 Nori 😂⃤ Fai 𓂺𓆏: semoga saja menang lomba ya /Determined//Determined//Determined/
Cangyue: Benar juga, tapi ya gimana sudah ke kontrak (Walaupun nyesek) Hitung-hitung ikut lomba, siapa tahu. Garis bawahi, siapa tahu beruntung menang, kan lumayan /Facepalm/
total 10 replies
Zoelf 212 🛡⚡🔱
mampir
𓂺𓆏 Nori 😂⃤ Fai 𓂺𓆏: tengs
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!