NovelToon NovelToon
Transmigrasi PUTRI ANTAGONIS

Transmigrasi PUTRI ANTAGONIS

Status: tamat
Genre:Fantasi / TimeTravel / Tamat
Popularitas:649.3k
Nilai: 4.9
Nama Author: Ayu Budiari

Ica adalah seorang anak dari orang yang sangat kaya raya, dia memiliki wajah yang sangat cantik bak seorang dewi namun dia harus meninggal karena tertabrak truk saat menyelamatkan seorang anak kecil.

namun saat membuka mata, bukannya berada di surga apalagi neraka, ia malah menempati tubuh seorang putri Antagonis.

tapi kenapa wajah putri ini sama seperti wajahnya dulu? dan kenapa ada ayah dan ketiga kakaknya disini?

" woii kalian lagi main drama kolosal kan? ikutan donkkkk... "

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayu Budiari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bercerita II

Tunggu! Felix?

apa peony tidak salah dengar?? FELIX??

" Felix? " tanya Peony ragu pada ayahnya.

" iya nak... nama anak Jafanthar adalah Felix... yang ayah tau namanya hanya Felix, untuk nama lengkapnya tidak ada yang tahu"

mendengar itu seketika membuat peony mengerutkan dahinya.

apakah Felix yang di katakan ayahnya adalah Felix yang sama yang ia kenal?? tapi setelah di pikir pikir seharusnya umur Felix dan ayah kan hampir mirib, jadi tentu saja Felix yang di maksud ayahnya bukan Felix yang "itu" kan??

" lalu ayah? apa yang terjadi? " tanya peony kembali memandang ayahnya.

" suatu ketika saat pesta perayaan ulang tahun pangeran Felix yang ke 6 tahun, Vernan datang dan menghancurkan acara itu.

Vernan benar benar sepeti iblis saat itu, mata nya memerah, dan auranya benar benar gelap.

para prajurit berusaha untuk menghentikan dan melumpuhkan Vernan, tapi malam itu semua prajurit istana Ofstaf mati di tangan pria itu.

Ayah segera di bawa oleh kakek mu pergi dari sana.. namun, sebelum ayah pergi, ayah sempat mendengar kata kata yang di ucapkan oleh Vernan pada Raja Jafanthar pada saat mereka berkelahi... "

" mereka bilang apa ayah? "

" vernan membacakan sebuah mantra yang tidak ayah ketahui artinya, lalu kemudian mengatakan bahwa Felix sudah di tumbal kan pada iblis... dan setelah itu ayah tak ingat apa apa lagi, selain pemerintah yang akhirnya di pimpin oleh kerajaan Berovia hingga sekarang.. "

" itu saja? " tanya peony kecewa

Ya jelas lah kecewa.. masa cerita ayah nya menggantung begitu, tidak jelas kepastiannya dan membuat peony penasaran.. (kalian juga kan?)

" seharusnya begitu... tapi tepat satu hari sebelum ibu mu melahirkan, seseorang menghampiri ayah dan mengatakan sesuatu yang sangat membuat ayah terkejut dan tidak percaya.. bahkan hingga saat ini.. "

ucapan ayahnya semakin membuat peony penasaran setengah mati.

" memangnya siapa yang menghampiri ayah? dan apa yang orang itu katakan? ayo katakan lah, aku sangat penasaran... "

" yang mendatangi ayah malam kelam itu adalah Felix.. "

" Apa? Felix?? ayah serius?? bukan kah dia sudah jadi tumbal?? "

" Ayah juga tidak mengerti sejujurnya.. -"

FLASHBACK KE MASA LALU

17 BELAS TAHUN YANG LALU

.

Pada saat itu mansion kediaman Amert terlihat sangat bahagia.

Para pelayan juga terlihat begitu bahagia melayani nyonya mereka Duchess Adelia, ibu dari Adam, Kevin, Xavier, dan Peony.

Terlihat Duchess Adelia sedang duduk di sebuah taman di sembari mengelus perut buncitnya yang sedang hamil tua.

Saat tengah menikmati cemilan buah buahannya tiba tiba...

" ibu..... tolong.. kakak memukul kuuuu... huaaaaaaa.... " jerit seorang bocah kecil yang saat itu masih berumur 2 tahun an.

bocah itu langsung memeluk Duchess Adelia dan beliau pun membalasnya dengan lembut..

" siapa yang pukul Xavi mmm? pasti Xavi nakal lagi ya"ucap Duchess lembut..

 Xavier kecil menggeleng, menghapus air matanya dan menunjuk ke belakang tepat kevin kecil berada yang memandang Xavier datar.

" tidak.. Xavi tadi cuma mau main.. " cicit Xavier sambil mengerucut kan bibirnya.

" bukan bu.. dia tadi menginjak lukisan yang sudah ku buat, makanya aku pukul pantat nya.." ucap Kevin datar sembari menghampiri ibunya dan memeluk ibunya dari samping.

" ibu percaya kan sama kevin? " tanya Kevin dengan mata puppy eyes nya.

Duchess Adelia pun tersenyum melihat kelakuan mereka berdua, lalu dengan mengelus kepala Kevin ia berkata,

" iya sayang.. ibu percaya, maaf kan adik mu ya?.. nanti ibu bantu perbaiki lukisan mu yang rusak itu.. okey? " Duchess sembari mengelus rambut anak nya itu.

Kevin yang mendengar itu pun sangat senang, maklum karena ia punya 3 saudara di tambah adiknya yang masih ada dalam kandungan, jadi waktunya untuk bermanja manja sangat kurang dengan ibunya.

Belum lagi ayahnya yang sangat posesif jadi ia jarang bisa dapat waktu sama ibunya.

" Benarkan?? " tanya Kevin dengan wajah yang berbinar.

" benar,, nanti setelah adik mu lahir.. ibu akan menemani mu untuk melukis bersama.. nanti lukisan mu yang rusak akan ibu bantu perbaiki.." ucap Duchess dengan lembut pada Kevin.

" benar ya bu.. janji?? " tanya Kevin dengan jari kelingking nya..

" iya ibu janji.. " ucap Duchess mengaitkan kelingkingnya... dan hal itu membuat Kevin sangat bahagia, ia memeluk ibunya dengan erat, sedangkan Xavier memilih untuk makan buah sembari mengelus perut Duchess.

.

.

Malam harinya sepeti biasa setelah menidurkan ke dua anaknya Duchess akhirnya di bawa ke kamar untuk istirahat.

Dimana Adam? saat itu Adam sedang menjalani pendidik di luar kota selama 2 bulan jadi anak yang berusia 12 tahun itu tidak ada di mansion malam itu.

"pergilah.. " ucap Duke mengusir semua pelayan ketika istrinya sudah di kamar.

" Ayo istri ku.. " ucap Duke Leon membawa Duchess untuk rebahan di ranjang, di susul oleh Duke yang ikut merebahkan diri di samping istrinya.

Dengan pelan pria yang terlihat muda itu mengelus perut istrinya dengan lembut.

" sebentar lagi anak kita akan lahir.. aku sangat berharap anak kita perempuan.. dia pasti akan sangat cantik seperti mu, istri ku.. " ucap Duke Leon mengecup kening istrinya.

Duchess Adelia hanya bisa tersenyum malu memandang suaminya itu.

" bisa saja kamu suami ku.. tapi bagaimana jika ternyata anak kita laki laki lagi? "

Duke yang mendengar itu pun tersenyum dengan sumringah, dan sepertinya Duchess mengerti senyuman itu.

" kita buat lagi.. "bisik Duke genit pada istrinya.

Buk!

Duchess memukul lengan suaminya dengan manja.

" enak saja kalau bicara... gak mau.. " ucap Duchess cemberut, dan itu membuat Duke semakin suka menjahili istrinya.

Duke pun iseng menjahili istrinya dengan menggelitik pinggangnya, dan akhirnya mereka tertawa bersama di ranjang itu.

namun di tengah kebahagiaan pasangan itu, terlihat sebuah awan hitam yang menyelimuti kamar itu.

Brakk!!

Jendela dan pintu balkon tiba tiba terbuka dengan sendirinya..

Hal itu membuat pasangan yang ada di sana terkejut.

dengan cepat Sebuah Asap tiba tiba masuk kedalam kamar itu melalui balkon dan jendela yang terbuka.

asap yang banyak itu tiba tiba membentuk sebuah siluet manusia.

melihat hal itu Duke Leon pun tak tinggal diam, ia langsung berteriak memanggil prajurit.

" Prajurit!! Penjaga!! "

namun mau seberapa kali pun ia memanggil, tetap tidak ada yang datang.

" mereka tidak akan mendengar nya!" ucap bayangan itu yang pada akhirnya telah membentuk tubuh manusia secara sempurna layaknya manusia biasa.

Sringgg!!

Dengan cepat Duke Leon mengeluarkan pedang nya dan mengacungkannya di hadapan pria asing itu.

ia juga membawa Duchess ke belakang tubuhnya. berusaha untuk melindungi istrinya itu.

" Siapa kau?!! Apa urusan mu di sini!! " tanya Duke Leon sembari berusaha melindungi istrinya itu.

Pria itu hanya diam saja, namun pandangannya beralih ke arah perut Duchess Adelia.

melihat pria asing itu menatap perut istrinya seperti itu, Duke langsung menyembunyikan istrinya ke belakang tubuhnya.

" Aku tak akan berlama lama di sini.. aku hanya ingin kau untuk menjaga dia dengan baik.. " tunjuk pria itu ke arah perut Duchess.

" Apa maksud mu?!! " Duke masih tidak menurunkan pedangnya dari pria itu.

" aku akan jujur pada mu, anak itu adalah takdir ku.. aku akan mengambil nya nanti saat dia berumur 17 tahun! " sembari menyerahkan sebuah kalung.

" berikan ini pada ny- " belum selesai pria itu bicara Duke Leon langsung menepis tangan pria tadi dengan pedang nya.

kalung itu jatuh dan tangan pria itu pun berdarah karena terkena pedang Duke Leon..

darah yang keluar bukan darah merah, melainkan darah hitam.

darah itu jatuh ke kalung yang jatuh tadi. dan anehnya darah hitam itu langsung meresap masuk ke kalung itu.

Pria itu langsung mengenyitkan dahinya menyaksikan hal itu, giginya gemertak dan tangan nya langsung mengepal.

" sialan kau!!! " teriak Pria itu yang langsung membuat benda benda di sekitar nya melayang..

Kaca kaca ruangan pun pecah karena kekuatan aneh pria itu, beberapa barang terbang melayang..

Pria itu menatap Duke Leon dengan tatapan tajam..

Aura pria itu semakin menggelap..

" beraninya kau membuat dia menjadi kotor....." lirih pria itu yang terlihat begitu menyeramkan seperti iblis.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Bersambung....

Mungkin kalian ada yang masih bingung dan penasaran sama misteri misteri cerita ini, tapi dengan perlahan lahan Author akan menceritakan semua rahasia setiap karakter dengan sudut pandang karakter itu masing masing..

jadi....

Tolong dong like nya dan jangan lupa komen ya..

dan apapun kekurangan novel ini, author minta masukannya ya.. hehehe biar Author bisa belajar lagi dan kalian juga enak baca nya..

makasih banyak banyak..

Author sayang kalian...

❤❤❤❤❤

1
Note 2
peony keminter bodoh podo karo felix
Note 2
genah duduk musuhe ttep kong nglawan trus akeh sing mati lagek kong mundur jan felix goblok
Dewisartika Hutabarat
🤣🤣🤣
Dewisartika Hutabarat
mampir dulu kalau ceritanya asik lanjut baca
Qimti Sa
good
Note 2
licik jg kau peony/Grin//Grin/
WiasMika Ardianti
Luar biasa
Risma Tantina
Sakiti saja fisik lily,tapi jika harua berhubungan badan sungguh biadab..
Note 2
keteknya apa ndk bau kecut peony
Note 2
tertegun typo lagi
Note 2
terkesima,terbengong
Note 2
tertawa keras
Note 2
menyakiti
Note 2
/Grin//Grin//Grin//Grin/
Ni Ketut Patmiari
Luar biasa
jumirah slavina
siapa laki² bejat nan bengis ini
jumirah slavina
kau yg buta...
haishhhh..
perlu d'beri kacamata kuda nih putri mahkota...
🤦🤦🤭🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣✌️🏃
jumirah slavina
Aku rasa buta nih putri mahkota
jumirah slavina
betul Poni...
klo drama 'y jelek tidur aja..
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤪
jumirah slavina
hhmmm...
Putra Mahkota konon...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!