NovelToon NovelToon
THE COLDEST SNOW

THE COLDEST SNOW

Status: tamat
Genre:Tamat / patahhati / Mafia / CEO / Diam-Diam Cinta / Identitas Tersembunyi / Konglomerat berpura-pura miskin
Popularitas:1M
Nilai: 4.9
Nama Author: PimCherry

Alexa Snowy Williams, putri bungsu Azka Abraham Williams, pemimpin Organisasi Black Alpha setelah kematian Axelle Williams, meninggalkan negaranya dan mencari kehidupan baru setelah ia mendapati kekasih yang sudah menjalin hubungan dengannya selama 6 tahun, berselingkuh dengan sahabatnya sendiri.

Membuang semua identitasnya, ia menata kehidupan baru dan mencari seseorang yang mencintainya dengan tulus, tanpa tahu siapa dirinya.

Mungkinkah Alexa akan menemui cinta sejatinya? Ataukah ia akan kembali kepada kekasihnya yang telah menyesal?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon PimCherry, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

AKAN MENEMANIMU

"Dari mana saja kami, Al?" tanya Axton yang ternyata sedang duduk di kursi kerja milik Alexa.

"Kak! Kami sudah kembali?" wajah Alexa terlihat senang melihat Axton sudah kembali dari Amerika. Jujur saja ia sangat kesepian di rumah meskipun ada Zero dan juga para pelayan.

"Apa kamu berharap aku berlama lama di sana?"

"Tentu saja tidak. Aku ingin kamu segera kembali sehingga aku bisa segera pergi lagi," ucap Alexa yang langsung mendapatkan tempelengan dari Axton.

"Tidak bisa! Untuk sementara kamu harus berada di sini, karena Dad akan memperkenalkanmu pada semua rekan bisnisnya pada perayaan ulang tahun perusahaan."

"Whatt?!! Oh My God, itu pasti akan menjadi hari yang menyebalkan. Apa Dad tidak akan mengurungkan niatnya?" tanya Alexa.

"Tanyalah sendiri pada Dad ketika ia kembali dari berlibur. Aku hanya menjalankan tugas untuk memberitahumu," ucap Axton, membuat Alexa menghela nafasnya kasar dan menghempaskan tubuhnya di atas sofa.

"Lalu, dari mana kamu baru sampai ke kantor? Zero saja sudah sampai sejak tadi."

"Kak Zero sudah sampai? Wow, sepertinya dia menggunakan pintu ajaib Doraemon, hingga bisa tak terkena kemacetan," ungkap Alexa. Ia tak ingin kejadian di jalan tadi diketahui oleh keluarganya, meskipun ia tahu bahwa tak ada sedikitpun hal yang akan bisa ditutupi dari Dad Azka.

"Jangan mengalihkan pembicaraan. Ke mana kamu pergi pagi pagi?" tanya Axton. Ia tak pernah menguntit ke mana Alexa pergi. Ia percaya adiknya itu bisa menjaga diri.

"Aku ke panti untuk bertemu dengan Bu Lis dan anak anak. Setelahnya aku mengantarkan mereka ke sekolah. Apa ada masalah? Aku sudah memberitahu pada Kak Zero tadi pagi," ungkap Alexa.

"Hmm, Zero sudah memberitahuku tadi, hanya saja aku ingin mendengarnya langsung dari mulutmu," ucap Axton.

"Kak, apa tidak sebaiknya kamu sehera menikah saja? Jadi kakak tidak perlu memantauku setiap hari," ucap jujur Alexa.

"Meskipun kamu sudah menikah, aku yakin bahkan sangat yakin kalau Daddy akan tetap mengawasimu. Ia tak akan membiarkan kamu mengalami hal buruk. Satu lagi, apa kamu masih mencintainya?" tanya Axton yang langsung melihat perubahan raut wajah Alexa.

"Tentu saja tidak! Jangan melontarkan pertanyaan yang kakak sudah tahu jawabannya. Aku sudah move on."

"Wah wah, apa kamu sudah bertemu dengan pria yang lain?" tanya Axton yang dengan sengaja menggoda adik satu satunya itu.

"Kakakkk!!"

Axton tertawa, hingga terdengar suara ponsel dari dalam sakunya, "Baiklah, aku segera ke sana."

""Kamu sudah akan pergi?" tanya Alexa.

"Hmm ... Zero sudah menunggu untuk pertemuan dengan rekan bisnisku."

"Kenapa tidak di sini saja kak? Apa jangan jangan kamu ingin menemui seorang wanita dan acara pertemuan ini hanya tameng saja," Alexa menggoda balik Axton yang kini mencebik kesal.

"Ishh kamu ini. Sudah! Sebaiknya kamu bekerja saja ... Dan siapkan dirimu untuk acara ulang tahun perusahaan," ujar Axton menepuk bahu adik kesayangannya itu.

"Aku akan mengatakan pada Dad untuk membatalkan rencana itu. Aku lebih nyaman hidup seperti sekarang ini, Kak," gerutu Alexa yang sangat tidak menyukai menjadi pusat perhatian.

*****

Michael berdiri diam di depan sebuah jendela besar di dalam ruang kerjanya. Sejak tadi tiba, ia sama sekali belum menyentuh meja kerjanya. Ia masih teringat dengan Alexa yang ia temui pagi ini.

Ya, pagi ini Mom Jane meminta pertolongannya untuk membawakan sarapan untuk anak anak di panti. Saat itu ia baru saja sampai di sana. Namun ketika melihat Alexa ada di sana, ia mengurungkan niatnya untuk turun.

"Neo, kita ikuti dia," jadilah Michael tak menurunkan sarapan untuk anak anak dari mobilnya dan malah mengikuti mobil Alexa.

Wajah gembira anak anak terekam dengan jelas di dalam ingatan Michael. Senyuman yang begitu lebar juga terlihat di wajah Alexa. Ingin sekali rasanya ia berada di samping wanita itu dan membuat wanita itu tersenyum seperti itu.

Ketika mobil Alexa berhenti di sebuah sekolah, mobil Michael juga berhenti tak jauh dari sana. Ia memperhatikan semuanya. Hingga ketika mobilnya berada persis di belakang mobil Alexa di dekat lampu merah.

"Tabrak mobilnya," perintah Michael, yang membuat Neo langsung menautkan kedua alisnya. Ia mempertanyakan kembali karena takut bahwa ia salah mendengar.

"Tabrak?"

"Ya, tabrak mobil di depan," Neo pun pada akhirnya menabrak mobil tersebut, namun tidak terlalu keras.

Brukkk

"Lalu?" tanya Neo pada Michael ketika ia sudah menabrakkan mobilnya.

"Ya kamu turun lah."

Neo menatap Michael seakan tak percaya bahwa kini ia juga yang harus turun untuk menghadapi pengemudi kobil yang sengaja ia tabrak.

"T-tapi ...."

"Apa kamu tidak lihat kalau keadaan sedang sangat ramai? Mintalah padanya untuk menepikan mobil. Setelah itu aku yang akan turun menemuinya."

Neo bernafas lega, ia pun turun dan melakukan persis seperti apa yang diminta oleh atasannya itu. Setelahnya, Neo masuk ke dalam mobil dan hanya menyaksikan apa yang terjadi.

"Aku merasa pernah melihat wanita itu, tapi di mana," Neo menautkan kedua alisnya seraya berpikir, tapi ia tetap tak mendapatkan jawaban.

Neo melihat wanita itu pergi begitu saja, meninggalkan atasannya yang kini hanya bisa terdiam melihat mobil melaju dan menghilang.

Michael kembali ke dalam mobil dan meminta Neo untuk segera ke kantor.

"Lalu bagaimana dengan sarapan untuk anak anak panti, Tuan?" tanya Neo.

"Kamu antarkan setelah kamu mengantarkanku ke kantor," Neo pun akhirnya diam dan mengikuti perintah. Dari spion tengah, ia memperhatikan atasannya yang termenung sambil melihat ke arah luar jendela.

Ceklekkk

Pintu ruang kerja Michael terbuka, "Tuan."

Neo baru saja datang setelah ia mengantarkan sarapan untuk anak anak panti atas perintah dari Mom Jane. Ia masuk ke dalam ruangan Michael untuk memberitahukan bahwa ia telah menyelesaikannya.

"Aku sudah menyelesaikannya."

"Hmm," hanya itu jawaban yang keluar dari mulut Michael dan ia tetap berdiri menghadap ke arah jendela.

"Tuan ..."

"Ada apa?" tanya Michael yang akhirnya melihat ke arah Neo.

"Ada Nona Millie," jawab Michael.

Michael menghela nafasnya. Ia menjadi malas sekali rasanya bertemu dengan Millie. Dulu, ia sangat senang, bahkan berharap Millie akan datang menemuinya di rumah sakit saat ia sedang praktek. Namun, mimpi itu langsung terkubur ketika ia mendapati Millie menikah dengan pria lain.

"Katakan padanya aku sedang sibuk dan tak ingin diganggu."

"T-tapi Tuan ..."

Bruggg

Tanpa sopan santun sama sekali, Millie menyerobot masuk dan langsung mendekati Michael. Ia meraih lengan Michael dan bergelayut dengan manja.

"Aku akan menemanimu, sesibuk apapun dirimu. Bukankah kamu berjanji akan memberikan kesempatan pada hubungan kita? Bagaimana kalau nanti siang, kita makan bersama?"

🧡 🧡 🧡

1
Siti Masitah
terlalu botol..suh mic
Kenzi Kenzi
allllll
Kenzi Kenzi
al kuwi
X'tine
kasihan bgt Michael di jadikan selingkuhan ... kami harus kuat mic..dan bangkit menang..
X'tine
selamat datang Thor,, suka sama ceritanya.. terutama cewek yg kuat ... jalan cerita nya juga menarik... lanjut Thor..
Kenzi Kenzi
mike jdi stalker.... hehhe
Kenzie Javas
senasib ma mike
Kenzie Javas
bakal jdi onty nihhhhh
Kenzie Javas
vidio
Kenzie Javas
keno pnyakit s*** tuh maseh... nyahoooi
Kenzie Javas
ja**** .... dibayar tunai
Kenzie Javas
sengaja di berantakin sama babang
Kenzie Javas
keno karno kapok kowe mbak
Kenzie Javas
lynn jodoh in ma bang axston
Kenzie Javas
wedewwww... mo dirmpok mazeeeee
Kenzie Javas
berjodoh kalian... sama2 tersakiti
Anna Susiana
wah makin seru ceritanya, masih ada musuh tak terlihat yg hrs di awasi
Fahmi Fahmi
lanjut
Anna Susiana
àku mulai menyimak cerita ini ,,,terus up ceritanya kak
May Tanti
ikutan baca
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!