NovelToon NovelToon
Draw In A Megical Fantasy

Draw In A Megical Fantasy

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Fantasi / Tamat / Persahabatan / Cinta Murni / Romansa
Popularitas:17.1k
Nilai: 5
Nama Author: Diana NS

Petualangan mereka dimulai saat melakukan Riset di sebuah desa terpencil.Mereka mengalami hal ajaib.
Tanpa pernah diduga mereka terjebak dalam situasi yang mengharuskan mereka untuk mengupas rasa penasaran.
Mengapa mereka tiba-tiba memiliki kekuatan?,apakah untuk menumpas kejahatan?.


Petualangan yang penuh misteri menghadirkan persahabatan dan cinta yang tak terduga.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Diana NS, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 12. Nyatakan Sudutkan Lalu Tekan.

Malam harinya Langit bersama Rio pergi keluar rumah,jam dinding menunjukan pukul 19:20 hampir setengah delapan malam.Haris tinggal dirumah atas permintaan Langit,manurutnya harus ada salah satu dari mereka bertiga yang tinggal.

Haris duduk diruang depan sembari bermain ponsel.Rumah terlihat sepi,entah sedang melakukan apa ketiga wanita penghuni rumah ini,apa mungkin sudah tidur padahal belum larut.

Samar Haris mencium aroma seperti siang tadi.Haris segera menyimpan ponselnya,ia berkonsentrasi mencoba untuk lebih mengendusnya.Ada,aroma itu ada,penciuman Haris mendapatkannya.Dengan cepat Haris berdiri,melangkah dengan terus menajamkan penciumannya.Dirinya melangkah kearah dapur,saat melewati pintu kamar para wanita ia menghentikan langkah dan mengetuk pintu.

Ceklek....

Pintu terbuka memperlihatkan Reta dengan alisnya yang terangkat,seakan bertanya ada apa.

Seperti memahami maksud Reta Haris segera bertanya."Mana yang lain?"

"Sarah bersama Clara didapur"Haris manggut-manggut tapi belum juga beranjak pergi.

Reta heran kenapa Haris tidak segera pergi,bukankah dirinya sudah mengatakan dimana Sarah.

"Ada lagi?"Reta pikir apa Haris masih membutuhkan hal yang lain.

Haris menggeleng."Tutuplah pintunya"dan segera dia melangkah pergi menuju dapur,ingin mengecek Sarah dan Clara.

Haris tadi dapat merasakan aroma itu ada dikamar,terlebih saat Reta membuka pintu,Haris bisa mencium aroma yang tajam dan ada sedikit wangi,seperti aroma kayu manis tapi sangat tipis.Karena itu dirinya tadi berusaha menajamkan penciumannya,meskipun samar tapi Haris yakin aroma itu ada di kamar.

"Kalian masak lagi?"sampai didapur Haris melihat Sarah yang meletakkan panci diatas kompor dan mengisinya dengan air.

"Kami memasak mie,kamu mau?"Clara menjawab dengan tangan yang terus mengiris duo bawang,sosis dan beberapa lembar daun sawi.

"Masih kenyang"jawab Haris.

Mereka baru saja makan malam tapi dua wanita dihadapannya ini terlihat belum kenyang hingga masih perlu untuk memasak mie.

"Sarah ingin makan mie,dia belum kenyang"Clara seperti bisa membaca pikiran Haris dia menerangkan dengan menjual nama Sarah.

Sarah yang diam dari tadi jadi salah tingkah karena namanya disebut,entah kenapa dirinya kini panas dingin jika berhadapan dengan pria keturunan chindo tersebut.

"Langit belum balik?"sembari tangannya bekerja Clara menanyakan pada Haris yang kini terlihat sudah duduk dimeja makan kecil yang ada didapur.

Sarah yang berada disebelah Clara hanya diam meski telinganya bisa mendengar percakapan Haris dan Clara.Tangannya mengambil dua bungkus mie dan membukanya,lalu memasukan kedalam air yang terlihat sudah mulai mendidih.

"Kenapa mienya sudah masuk,gak pake telor?"Clara mengintruksi Sarah,dia melihat didepan sebelah kanan Sarah ada dua telor,harusnya telor duluan yang masuk biar dipastikan matang,karena Clara tahu Sarah tidak makan telor setengah matang apalagi yang meleleh-leleh kuningnya.

Sarah seketika jadi serba salah,dia kikuk, dirinya sudah tidak dapat berkonsentrasi karena ada Haris,padahal pria itu hanya diam saja.

"Duduk lah,temani Haris biar aku yang masak,nanti bukannya isi telor yang nyemplung tapi malah cangkangnya" dengan terkekeh kecil Clara menggoda sahabatnya.

Haris tetap diam tapi matanya terus menatap Sarah,dia tahu Sarah seperti tidak nyaman karena kehadirannya.

"Jangan diliatin terus sampai aku tanyak gak dijawab-jawab"Clara mengoceh,dirinya tiba tiba saja bertransformasi jadi Reta, ternyata begini rasanya jadi obat nyamuk.

"Belum,katanya akan sedikit terlambat,mungkin mereka akan banyak berbual diwarung bakso,atau bisa jadi mereka ditahan para gadis-gadis penghuni didesa ini"jawab Haris,terlihat berlebihan memang,tapi Haris seperti membalas Clara yang sudah menggoda Sarah.

Langit dan Rio memang keluar dan pergi kewarung bakso,tujuannya bukan untuk makan tapi menjadikan warung bakso sebagai target pertama mereka untuk berbaur mencari informasi yang mungkin bisa mereka dapatkan seperti saran dari Rio.

Clara membawa dua mangkok mie ke meja makan,dia berikan satu pada Sarah dan segera mengambil posisi duduk untuk menyantap mienya.Clara makan dengan tenang,karena mie masih panas,berbeda dengan Sarah yang berusaha dengan cepat menghabiskan mienya,alhasil dia memekik tertahan karena lidahnya terasa terbakar,Haris dengan cepat berdiri dan memberikan Sarah air putih.

"Pelan-pelan tidak ada yang akan mengambilnya darimu"kata Haris.

Wajah Sarah memerah,rasanya ingin sekali dia menghilang dan itu membuat Clara tertawa,dia sudah tidak bisa menahannya."Kamu terlihat seperti gadis perawan yang malu-malu Sar".

Mata Sarah melotot mendengar kata Clara,apa maksud seperti gadis perawan."Aku masih perawan,kamu pasti tahu itu Clara"Sarah malah memperjelasnya.

Clara semakin tertawa dibuatnya,sahabatnya ini sudah tidak bisa bersikap tenang lagi."Kamu dengar sendri Haris, dia masih perawan, jadi maklumi saja jika dia masih malu malu kucing ".Clara mendorong mangkok mienya yang sudah kosong,berdiri lalu segera pergi dengan sisa tawa diwajahnya.

"Bagus donk, berarti kamu bisa jaga diri untuk suamimu kelak, ternyata cintaku tidak salah memilih"dengan senyum manis yang tersungging Haris mengatakannya.

Sarah semakin menundukan kepalanya,bahkan mie didepannya sudah tidak dapat dia nikmati lagi.

"Makanlah,aku akan menemani mu"kata Haris.

Bagaimana caranya Sarah dapat makan, jika ada Haris yang berada didekatnya dan mengawasi dengan mata yang entah kenapa seperti menguncinya,seakan dirinya target buruan.

"Mau aku suapi?"karena melihat Sarah yang diam saja,dengan cepat Haris mengambil mangkok mie dan mulai ingin menyuapi Sarah.

"Buka mulutnya,nanti mienya mengembang tidak enak lagi"

Sarah mengangkat kepalanya menatap Haris yang sudah mengarahkan sendok berisi mie,seakan terhipnotis Sarah menurut,ia membuka mulutnya dan menyambut mie yang Haris berikan,dengan perlahan dia mengunyah karena degub jantungnya sekarang benar-benar kacau, belum sempat menelan mienya Sarah kembali hampir tersedak karena suara seseorang.

"Kalian resmi pacaran?"

Ternyata Rio,pria itu berdiri membelakangi lemari pendingin, dapat dilihat sudah ada botol air mineral didalam genggaman tangan kanannya.Sejak kapan dia disana,apa dari tadi.

"Sebentar lagi"jawab Haris asal.

"Lambat sekali pergerakanmu,nyatakan,sudutkan lalu tekan"dengan mudah Rio memberi saran absurdnya pada Haris,kemudian berlalu pergi dari sana.

Haris memandang Sarah yang ternyata juga memandangnya,ia tersenyum lembut,tidak ingin gadis dihadapannya takut dan berpikir yang tidak tidak tentang dirinya.

"Jangan dengar apa kata Rio,dia memang seperti itu'

Sarah tahu itu,Sarah tahu Rio seperti apa,dan entah kenapa dia menyukai pria itu.Sarah menatap Haris."Lalu seperti apa dirimu?"tanya Sarah.

Dengan masih memperlihatkan senyum manisnya Haris bertanya pada Sarah."Kamu ingin lebih mengenalku?".

Sarah menganggukan kepala dan itu semakin membuat Haris mengembangkan senyumnya."Jadilah kekasihku".

Sarah membeku,Haris bukan lagi menyatakan perasaan pada Sarah,tapi sudah mengajaknya untuk menjalin hubungan.Haris benar-benar melakukan saran kilat Rio tadi,dia mulai menekan Sarah dengan situasi.

"Kamu akan lebih mengenalku bahkan dari yang orang tahu jika sudah menjadi kekasihku"Haris semakin menjadi.

"Aku..m..ak..."Sarah jadi bingung sendri untuk menjawabnya.

"Jangan takut memulai,buka hatimu untuk ku,beri aku kesempatan,aku akan membuat dirimu bisa membalas rasa cintaku"

"Meski sebenarnya aku sudah bahagia dengan dirimu yang senang karena tahu perasaan ku,tapi aku manusia biasa,yang serakah menginginkan wanita yang dicintai juga mencintaiku,bukankah itu sempurna Sarah"kata Haris.

Siapa yang tidak ingin orang yang dicintainya juga membalas rasa,Sarah jadi berpikir tentang perasaannya pada Rio.Lihatlah tadi bagaimana Rio dengan mudahnya memberi saran,dia benar-benar tidak memiliki rasa untuk Sarah,apa Sarah harus membiarkan rasa itu semakin dalam atau memberi Haris kesempatan.

1
S. M yanie
aku meninggalkan jejak dsini, bunga untuk author, /Grin//Grin//Grin/
S. M yanie: /Grin//Proud//Proud/
👑Queen of tears👑: 🤣🤣
senyumnya kmu lh ya ni💚
total 4 replies
MentariSenja
akhirnya semua happy, meski masih menyisakan satu perasaan yg menggantung 👍🌹😍😘
👑Queen of tears👑: thanks eboooo😘💚

yang menggantung nnti ada kameranya tersendri 🤣🤣🤭
total 1 replies
MentariSenja
gercep rupanya babang langit
MentariSenja
kapok loe Ris 😂😂😂
MentariSenja
minimal punya oenghasilan dulu lah, baru nikahin anak orang
MentariSenja: 𝚍𝚊𝚞𝚗 𝚜𝚒𝚗𝚐𝚔𝚘𝚗𝚐 𝚖𝚜𝚑 𝚖𝚎𝚗𝚍𝚒𝚗𝚐 😂
👑Queen of tears👑: betul👍

klw gak... bisa² dikasih makan daun anak orng🤣🤣
total 3 replies
MentariSenja
😂😂😂😂😂😂 mak nyus ya
MentariSenja
😂😂😂😂😂😂😂
MentariSenja
manis manis gula jawa,
MentariSenja
bukan senja yg kau rindukan tp sosok Reta kan Yi 🥹🥹🥹
MentariSenja: 𝚒𝚢𝚊𝚔𝚊𝚑 😂😂😂
👑Queen of tears👑: eboooo memang yang paling mengerti 💚🥰🥰
total 2 replies
MentariSenja
aamiin🤲 diriku sll berharap duo R bs bersatu 😍
MentariSenja: 𝚊𝚊𝚖𝚒𝚒𝚗
👑Queen of tears👑: semoga ya,,, 🤣🤭
total 2 replies
MentariSenja
hal inilah yg menjadi salah satu alasan, kenapa anakku tidak mau kuliah.
MentariSenja
kemana ????🤔🤔🤔🤔🤔
MentariSenja
cuma 6 jam ini, suamiku aja, dr tangerang ke kampung 14 jam sanggup tuh. 😂
MentariSenja
istirahat bang, biar ngantuknya ilang
MentariSenja
kan emang sudah seharusnya kebenaran/ kebaikan akan selalu menang melawan kejahatan. karena tidak ada kejahatan yg sempurna
MentariSenja: 𝚖𝚊𝚜𝚊 𝚜𝚒𝚑, 𝚋𝚒𝚊𝚜𝚊 𝚊𝚓𝚊 𝚡 /CoolGuy/
👑Queen of tears👑: selalu ada celah untuk membuka rahasia


ahhh eboooo hebat 👏👏😍
total 2 replies
Mirabella
last coffee 🥺🥺🥺 bayiku belum hepi... ayo rilis dia yang beda-beda tapi tetap satu jua...

eh bukan ya? 🤧🤣🤣🤣
Mirabella: kamaaaa

eh, lamaaa 🤧🤣🤣🤣🤣
👑Queen of tears👑: entar semedi dulu si bayi di gunung kawi🤣
total 2 replies
Mirabella
udah? udah???

lahhhh

arya aja belum kelar. separo jalan juga belum 🤧🤧🤧 kok aku ditinggal 😭😭😭
Mirabella: kok bisa beda?

habis oplas jiwa?

apa ini... jiwa kok oplas 🤧🤣🤣🤣🤣
👑Queen of tears👑: 🤣🤣🤣

udah aja,,lanjut nanti di kehidupan selanjutnya,, dengan jiwa yang berbeda🤣🤭
total 2 replies
Mirabella
cowok selalu kebelet. cewek selow ya sar. 🙋‍♀️🙋‍♀️🙋‍♀️🤡🤡🤡🤣🤣🤣
Mirabella: 🤣🤣🤣🤣🤣🤣

ini gak kebalik?

gak ikutan... aku kan masih polos 🙈🙈🙈🤸‍♀️🤸‍♀️🤸‍♀️🤸‍♀️
MentariSenja: 😱😱😱😱😱😱😱
total 6 replies
Mirabella
ikuuuut 🥺🥺🥺

mau ke london eye... lihat buckingham palace... dengerin langsung orang ngomong "bo e o wo e"--alias aqua 🤧🤣🤣🤣
Mirabella
yakin mau nikah muda? hepi-hepi dulu laah 🙃🙃🙃🤸‍♀️🤸‍♀️🤸‍♀️🤡🤡🤡🤣🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!