sakit, perih, air mata yang terus di tahan oleh seorang gadis cantik, yang memutus kan untuk tinggal sendiri jauh dari keluarga nya.
kelina adalah seorang gadis cantik, yang cerdas, kelina mempunyai orang tua yang begitu menyayangi nya dan mencintai nya, namun setelah adik nya lahir, kelina Tidak pernah lagi merasakan kasih syang itu.
apa kah penyebab orang tua kelina menjadi seperti itu, dan kenapa rasa sayang nya menghilang setelah kelina mempunyai adik.
ada mesteri apa kah di balik semua sikap orang tua kelina, marinkita saksikan cerita nya, dan tolong like, follow dan komen yah.
terimakasih semoga, novel ku bisa menghibur kalian☺️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Achlys_Bellona, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 28
Kelina pun berjalan menuju pintu keluar toko, sedang kan zergan sedang membayar dan membawa semua barang yang kelina beli.
Brakk...
Aduhhh..
"Sory..sory.. Gue gak sengaja" ucap kelina mengambil beberapa barang.
Kelina menabrak seseorang saat ia akan keluar toko, terlihat orang itu membawa beberapa barang dan kelina membantu mengambil barang yang terjatuh akibat tabrakan tersebut.
" ini, sekali lagi soryy yah, gue gak liat jalan " ucap kelina menyerah kan barang barang orang tersebut.
" kia..." Ucap pria tersebut
" maaf nama gue kelina " ucap kelina
pria itu hanya terdiam, dan menatap wajah kelina dengan cermat, peria tampan yang memiliki mata biru kulit putih, dan perawakan yang besar dan berotot.
" Kel, lu ngapain " ucap zergan
" engga ngapa ngapain " ucap kelina menoleh ke arah zergan
" yaudah ayok balik " ucap zergan menggenggam tangan kelina.
" sekali lagi gue minta maaf " ucap kelina pergi
laki laki itu menatap kepergian Kelian, kelina pun sempat menoleh ke belakang, dan melihat pria itu.
" kenapa dia manggil gue kia?" batin kelina
" cowo aneh " ucap Kelian
" siapa? " tanya zergan
" engga.." ucap Kelian
_
" tuan mari, mobil sudah saya siap kan" ucap laki laki berpakaian serba hitam.
" tuan.. Tuan.. " ucap laki laki itu terus memanggil pria tersebut.
" dia kenapa? " tanya salah satu pria.
" maaf tuan saya juga Tidak tau" ucap laki laki itu
" yaudah lu pergi aja biar dia jadi urusan gue " ucap pria tersebut
terlihat pria itu seperti nya mengenal dekat, pria yang baru saja bertabrakan dengan kelina.
" woy ayok balik" ucap pria tersebut menepuk pundak nya.
" dia mirip Kiara " ucap pria tersebut masih menatap kearah kelina pergi.
" cari wanita itu " ucap pria tersebut tegas lalu berjalan pergi.
" Kiara? Bukan nya dia sudah tiada " ucap nya.
_
semua anak muda itu kini sudah kembali ke vila mereka.
" wihhh gila banyak juga yah yang lu beli " ucap Galen.
" ya jelas dong " ucap ziel
" Kel lu beli apa " ucap Vani kepo
" baju, sepatu, tas, dan banyak lagi " ucap kelina
" widihh, mantep, siapa yang bayar " ucap ziel
" tuh anak itu " ucap kelina menatap malas zergan
" emang gue anak lu" ucap zergan malas
" eh buset ini brand ternama semua, abis berapa beli ini semua " ucap Vani
" 85.000.000jt "ucap kelina
" anjir seriusan?" ucap Rayanka
" iya " ucap kelina
" wah..wah... Wah... Bos parah nihh, masa kelina doang, kita yang best friend ini apaan, cuman di traktir kopi doang" ucap Rayanka tidak terima.
" apa sih lu, lu jajan dari mana? Lu tidur di mana? Kemarin lu jajan cilok juga duit gue " ucap zergan malas
" cilok doang anjir " ucap Rayanka
" ya tapi kebiasaan lu, ambil dut 100.000, jajan 10.000, kembalian nya lu kasih gitu aja, terus mau jajan lagi ngambil duit gue lagi " ucap zergan memukul tangan Rayanka kesal
" ya kan sedekah Broo" ucap Rayanka tersenyum
" sedekah ya sedekah, tapi dak setiap lu jajan kembalian nya semua nya lu kasih, goblok" ucap Zergan kesal
" hehehe kan bukan duit gue ini " ucap Rayanka cengengesan
" serah lu dah " ucap zergan lelah
" udah malam mending tidur sana,liat noh si Galen udah mangap" ucap farel
terlihat Galen yang tertidur sembari terduduk, mungkin saja Galen sudah membuat pulau milik nya sendiri.
" si anjir, mana ngiler lagi" ucap ziel
Plakk....
arghhhhh sakittt..
" pindah Sono jorok anjir,emang gak ada malu nya ni anak " ucap ziel
" Sakit ege, napa sih ah lagi enak enak juga" ucap Galen mengelus pipi nya yang terasa panas akibat tamparan ziel
" pindah Sono, ke kamar lu, tar kebanjiran lagi sama iler lu " ucap ziel
" ahh iya iya bawel" ucap Galen berjalan sempoyongan
brakkk....
Aduh sakit...
" awas jatoh " ucap nazeea
" telat anjir " ucap Galen.
" udah kalian cewe cewe juga tidur udah malam" ucap farel
" iya " ucap mereka bertiga
mereka pun pergi memasuki kamar mereka masing masing.