NovelToon NovelToon
ALANA (Hug Me Mom)

ALANA (Hug Me Mom)

Status: sedang berlangsung
Genre:Bullying dan Balas Dendam / Chicklit
Popularitas:69.2k
Nilai: 5
Nama Author: Ratna_dee

bagaimana jika anak kembar di perlakukan berbeda? satu di sayang bagai ratu dan satu lagi di perlakukan layaknya babu.

perjuangan Alana di tengah keluarga yang sama sekali tak pernah menganggap nya ada, ingin pergi namun kakinya terlalu berat untuk melangkah. Alana yang teramat sangat menyayangi ayahnya yang begitu kejam dan tega padanya, mampukah Alana bertahan hingga akhir? akankah Alana mendapat imbalan dari sabar dan tabah dirinya sejauh ini?


cerita ini hanya fiktif belaka ya, kalo ada yang namanya sama atau tempat dan ceritanya itu hanya kebetulan, selamat membaca😊❤

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ratna_dee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Alana 28

Alana duduk didepan cermin nya, sekarang dia sedang berfikir keras bagaimana cara menghindari pukulan Ayahnya, apa dia harus kabur lagi? atau malah sembunyi? sekarang rumahnya di jaga ketat oleh bodyguard Ayahnya, mana bisa dia kabur lalu kalaupun sembunyi, dia harus sembunyi dimana? apa iya dia harus melawannya saja?

"udah denger gosip belum? si anak pembantu di kediaman keluarga Ardinata itu lohh"

"udah denger, tapi masa anak pembantu kayak gitu, bisa keluar masuk tanpa halangan udah gitu suka bawa lelaki masuk kediaman lagi"

"apa Jangan-jangan dia bukan pembantu, tapi wanita simpanannya si Tuan besar itu lagi"

"ahh gak mungkin, kalo wanita simpanan ngapain bawa masuk laki lain kan"

"iya juga, atau apa mungkin dia itu anaknya Tuan besar ya?"

"masa sih, bukannya anak perempuan Satu-satunya cuma Aluna ya? masa ada anak perempuan lain udah gitu seumuran lagi sana Aluna"

"Hobby sekali dengan gosip keluarga saya, apa kalian tidak takut saya keberatan?" celetuk Pharta saat memergoki ibu-ibu tengah bergosip di pinggir jalan, pagi ini Pharta memang sengaja lari pagi untuk mencari tau sejauh mana gosip keluarganya menyebar, bisa saja dia menyuruh anak buahnya yang melakukan tapi Pharta ingin dia sendiri yang langsung mendengar nya dan benar saja, dia mendengar gosip tentang Alana sedang menjadi topik hot saat ini

ibu-ibu yang bergosip itu segera bubar setelah tau yang mengganggu mereka bergosip adalah Tuan Muda pertama Ardinata, Pharta Ariyudha Ardinata.

'bawa lelaki kerumah? sejauh itu? Alana tidak pernah membawa temannya kerumah jangankan lelaki bahkan wanita pun sama sekali tidak! siapa yang menyebar gosip bodoh ini!' batin Pharta merasa kesal

'Liarnya Alana beberapa hari membuat gosip semakin kacau! apa yang ingin Alana lakukan sebenarnya' lanjut Pharta melanjutkan larinya

"Wil, cari sumber gosip yang menyebar dua hari ini" perintah Pharta pada seseorang melalui sambungan telepon

"baik Tuan"

Pharta kembali ke rumah. saat ini Kunan benar-benar gusar, bahkan ingin memukul Alana pun hampir kehilangan minat. setelah satu bulan lebih dia tidak lagi menyentuh Alana, membuatnya berfikir jika Alana mulai berani dan liar dia ingin menanyakan langsung pada Alana apa yang sedang dia rencakan

"selama sebulan lebih ini aku menyesal karena memanjakannya!" gumam Kunan memilih rotan atau sabuk untuk memukuli Alana jika tidak menjawab jujur

Seno sendiri terdiam tanpa bicara, memang sejak liarnya Alana malam itu Seno sama sekali tidak komplain bahkan hanya dia yang terlihat tenang saat gosip menyebar tentang keluarga nya

"Seno" panggil Pharta yang baru datang

"ikut gue" Pharta berjalan ke kamarnya, Seno pun mengekori dari belakang. sejak pagi keningnya mengkerut entah apa yang Seno fikirkan

"apa?" tanya Seno setelah menutup pintu

"cari tau pemilik akun ini" ucap Pharta meperlihatkan sebuah akun gosip di komputernya

"dia yang menyebar gosip, aku ingin tau siapa yang begitu berani" lanjut Pharta

Seno mendekat, mencari informasi pemilik akun hingga ke akarnya. Seno sempat mengerutkan dahi lagi di tengah pencariannya namun tetap dia lanjutkan

"masalah ini biar Seno yang urus. abang gak perlu khawatir" ucap Seno menghentikan pencarian nya

"kamu sengaja?" tanya Pharta saat Seno berjalan keluar dari kamar Pharta

"apa?" tanya balik Seno yang tak mengerti

"kamu bisa melakukan nya sekarang, kenapa harus menghindar? kamu tau siapa di balik akun ini kan?" ucap Pharta menatap tajam adiknya itu

"Seno akan pastikan, jika dia memang orang yang Seno curigai, Seno tidak akan menutupinya dan akan memberinya pelajaran" ucap Seno yang kemudian keluar

Pharta sempat bingung dengan sikap Seno. ada banyak hal yang membuat Pharta merasa curiga dengan adiknya itu, tapi ini bukan saat nya untuk menghakimi Seno

"Wil, cari tau pemilik akun itu, dan dalam satu jam kirimkan alamat rumahnya" perintah nya lagi pada anak buahnya, Willie.

saat masuk kekamar Alana, Pharta malah menemukan Alana yang sedang menyisir rambutnya

"kamu yang menyebar gosip di luar?" tanya Kunan menyelidik

"gosip apa? Ayah, Lana aja Ayah kurung di kamar, gimana Lana bisa tau tentang gosip di luar?" sahut Alana yang sedih karena di tuduh

"Ayah kan tau Lana gak akan pernah berani menentang Ayah.. " Lanjut Alana yang lupa dengan sikap nya beberapa waktu ini

"tidak menentang? kamu bahkan berani kabur saat saya menyuruhmu tetap di rumah, tidak mendengar saat saya memanggilmu dan bahkan berani keluyuran keluar masuk rumah didepan saya tanpa Izin, apa itu yang kamu maksud tidak menentang?" marah Kunan

"Ayah" Rayn masuk menghampiri Ayahnya yang sedang menginterogasi Alana

"Ayah, coba lihat ini" tunjuk Rayn memberikan HPnya,

kekesalan Kunan semakin menjadi melihat berita yang sudah masuk media global itu, sebuah berita yang membicarakan tentang gosip dua hari ini, berita itu memberi pernyataan jika dugaan mereka tentang ada anak lain yang sengaja Kunan sembunyikan dari dunia, bahkan komentar-komentar pun banyak yang setuju, selama ini Kunan menjadikan anaknya yang lain sebagai pembantu,

*jika memang pembantu, mana mungkin masih bertahan di sana dan tidak di pecat! sudah merusak nama baik keluarga besar Ardinata sejauh ini, jika bukan karena dia juga orang dalam lalu apa kami akan percaya dia seorang pembantu?

*wah, apa seorang Tuan besar yang kita kenal tegas dan kejam itu akan di bodohi pembantu? kenapa tidak di pecat saja

*kan sudah kubilang, ada udang di balik batu! Tuan besar itu menyembunyikan rahasia besar! ayo tangkap dan interogasi dia, jika dia benar-benar menjadikan putrinya sebagai pembantu bukanlah itu keslahan besar? mana mungkin pembantu bisa sesuka hati bawa masuk lelaki!!

*jika di fikir-fikir rumah sebesar itu hanya punya beberapa pembantu, termasuk dia yang seorang anak SMA bukankah sangat mencurigakan?

tulis beberapa orang di komentar, Kunan melempar HP itu didepan Alana. Kunan menatap Alana dengan dingin Amarahnya kali ini benar-benar membutakan nya

Alana yang gugup melihat mata Ayahnya hanya diam di tempat, kali ini kerusuhan yang Alana buat sangat besar, bahkan akan berdampak pada beberapa perusahaan Ayahnya. memang ini tujuan Alana jika tidak membuat drama sebesar ini bagaimana mungkin rencananya keluar dari rumah besar itu akan berhasil, tapi melihat tatapan Ayahnya membuatnya merasa takut dia bahkan belum bersiap untuk kabur sekarang. Alana menenangkan dirinya mencoba melawan rasa takut itu dengan sedikit ketenangan

"anak durhaka!!!" teriak Kunan melayangkan rotan pada tubuh Alana, sakit sekali, bahkan setelah beberapa kali masih belum berhenti. Alana tidak ingin diam, mencoba menangkap rotan yang melayang itu dengan tangannya

"apa dengan memukul Alana, semua masalah itu bisa selesai Ayah?" tanya Alana menahan pukulan Ayahnya

"berani kamu! setelah semua hal ini kamu masih berani melawan ALANA ZAVIERA!!!" bentak Kunan

"memangnya apa yang Lana lakukan? Lana cuma keluar bermain, mereka yang membuat gosip! kenapa Ayah selalu menyalahkan Lana!!" teriak Alana juga. Rayn membeku mendengar teriakan Alana yang baru kali ini dia dengar

"siapa yang memberimu keberanian untuk membentak saya Alana?" tanya Kunan dingin

"kenapa? apa Ayah fikir Alana adalah alat untuk melampiaskan kekesalan Ayah? Ayah selalu memukul Lana sejak kecil bahkan meski Alana melakukan hal baik pun selalu salah di mata Ayah! iya, Lana memang sengaja keluyuran, Lana memang sengaja mengabaikan Ayah! Ayah ingin pukul Lana? kalo begitu ayo pukul!! pukul hingga Ayah puas!!" ucap Alana berteriak

Aluna, Pharta dan Seno bahkan berlari menghampiri mereka, suara teriakan Alana begitu nyaring. Sumi hanya berani melihat dari jauh, melihat perlawanan yang Alana lakukan membuat Sumi sangat takut dan khawatir

"Alana!!!" teriak Kunan juga penuh amarah

"mereka akan menuntut Ayah jika tau Lana putri Ayah, bukankah Ayah harus ambil tindakan?" ucap Alana pelan, sembari tersenyum meski pipinya basah dengan air mata. inilah tujuan Alana

"Yah.. didepan banyak wartawan" ucap Seno menengahi mereka berdua

"mulai sekarang jangan pernah kembali kerumah ini sampai saya mengizinkan mu kembali!" ucap Kunan menatap penuh kemarahan putri bungsunya itu.

Kunan keluar dari rumah, menghadapi para wartawan yang membanjiri halaman rumahnya

"apa yang lo lakuin bangsat!!! persetan dengan lo adik gue apa bukan, gue muak liat muka lo! mulai sekarang lo bukan lagi bagian dari keluarga ini sialan!!" bentak Rayn sambil menoyor kepala Lana kuat, rasa kesalnya yang sejak kemarin terlampiaskan saat ini

"apapun alasanmu melakukan ini kamu tetap salah, jangan salahkan jika kami membuangmu Alana. sampai wartawan pergi kamu harus meninggalkan rumah ini!" ucap Pharta melirik dingin adiknya itu

"kenapa? kamu kenapa lakuin hal ini Lana? kita gak ada salah sama kamu kan? kamu kenapa harus bikin gosip kayak gini?" tanya Aluna mendekat, Alana mundur menjauhi Aluna

"gak ada salah? iya.. memang kalian tidak salah, gue yang salah karena terlahir dari rahim yang sama dengan kalian! benar, gue terima tawaran Rayn, gue bukan lagi bagian dari keluarga ini" ucap Alana

"ayo keluar, Ayah akan kewalahan menghadapi wartawan" ajak Seno pada mereka semua

mereka keluar dari kamar Alana, hanya Seno yang masih di pintu,

"kemas pakain lo, gue bantu lo keluar dari sini. lebih cepat lo pergi lebih baik" ucap Seno yang kemudian pergi meninggalkan Alana

saat semua orang sudah tak lagi disana, Alana tersenyum penuh kemenangan! akhirnya, dia keluar dari rumah besar itu

"salahkan saja Ayah yang terlalu egois dan keras kepala, kalo gak buat keributan gini mana mungkin Ayah ngasih Lana pergi" gumam Alana tertawa senang

'maaf.. Lana mungkin terlalu jahat karena harus repotkan Ayah menghadapi masalah tapi anggap aja itu hadiah perpisahan dari Lana hehe' batin Alana mengemasi pakaiannya

"gak perlu nunggu izin Ayah, bahkan jika Ayah minta sekalipun Lana gak akan balik kerumah ini, aduh sekali dayung dua tiga pulau terlampaui selain keluar dari rumah bukankah perjodohan nya Luna gak jadi dibebankan ke gue hehe.. senangnya.." gumam Alana lagi setelah selesai mengemasi barangnya, Alana juga merapikan rambutnya yang berantakan akibat toyoran Rayn dan pukulan Ayahnya

1
Rita Riau
nah kan tau rasanya sakit ditolak,,, woy bapak Kunan yang terhormat sadar, Alana itu manusia biasa maka nya dia merasa trauma setelah apa yg kamu lakukan ke dia,,🙄🙄🙄🙄
Rita Riau
moga tobat si Aluna bukan tobat sambel. dan Alana walaupun si Aluna kembaran mu tetap lah waspada sama dia. hati ga ada tau meski lahir di jam yg sama,,
Rita Riau
si Kunan itu udah gila karena kejahatan nya ke anak sendiri.
D͜͡ ๓KURNI CACAH
lha lha kok abis
Ocanya gava
Luar biasa
Rita Riau
udah ga tau lagi ngomong tentang si Kunan, lagian author kayak nya seneng banget lihat Alana makin membenci ayahnya,,
Rita Riau
wah gila ya si Kunan,makin menjadi jadi,,, brutal banget ga sadar udah tua bau tanah. mentang mentang berkuasa.
jekey
kakak tertuanya kah ?
Rahma Yanti
Lumayan
Rita Riau
Kunan,,, Kunan, ga tau malu banget dirimu. ga dijelaskan juga orang bisa dirimu ayah yg buruk. pernyataan nya enak ga,ga di anggap diabaikan,,? nohh cermin diri pak Kunan,,🙄🙄🙄
Myra Myra
kunan bkn niey kamu nak jadi jgn slhkn Alana...
Rita Riau
itulah karena menjunjung tinggi harkat dan martabat keluarga si Seno jadi banci dan pecundang jadi pelindung Alana, bahkan si Seno juga berperan nyakitin Alana. semuanya toxic,,,
Rita Riau
maka nya berpikir sebelum berbuat. aneh orang kaya yang berpendidikan tinggi tapi akhlak minus,,,
btw, sekarang nikmati aja semua nya 🙄🙄🙄
Rita Riau
jalan hancur udah mulai terbentang untuk keluarga Kunan.
Rita Riau
nah rasain keluarga Kunan,,, hukum mulai berlaku, tabur tuai itu nyata. benar kata Alana kan banyak wartawan yang meliput kerusuhan yang diciptakan oleh keluarga nya
Rita Riau
semoga kedatangan tuan valtor memutuskan apasaja yg berhubungan dengan si Kunan. dan satu lagi buat si Aluna ga pantes jadi kembaran Alana cocoknya sodaraan sama Wewe gombel
Rita Riau
masih gelap di otak ku,,, siapakah tuan G,,??? rasain si Kunan, azab dan penyesalan sedang otw perlahan tapi pasti. ga sabar nunggu kehancuran Kunan yg sombong,,,
Nani Haryatiyati
me G, sepertinya Seno
Khusnul Fatonah
Kecewa
Khusnul Fatonah
Buruk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!