NovelToon NovelToon
BEAUTIFUL NANNY

BEAUTIFUL NANNY

Status: tamat
Genre:Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Pengasuh / Menikah Karena Anak / Suami ideal / Tamat
Popularitas:325.2k
Nilai: 5
Nama Author: poppy susan

follow Author..
IG : poppy.susanti.7927
FB : Poppy Susanti
Tiktok : Poppy Susan_33


"Menikahlah denganku, maka aku akan membiayai pengobatan adik kamu," seru Dava dingin.

Reva tidak bisa menolaknya, tidak dipungkiri kalau dia butuh biaya untuk pengobatan adiknya sedangkan Dava membutuhkan Reva untuk mengurus kedua keponakannya.

Bagaimanakah nasib pernikahan mereka, akankah mereka berbalik saling jatuh cinta dan berakhir dengan bahagia?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon poppy susan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28 Kecelakaan

22 tahun kemudian...

Di sebuah rumah mewah dan megah, satu keluarga sedang menikmati sarapan bersama.

"Dad, nanti siang Albi akan berangkat ke Semarang soalnya Albi harus mengunjungi proyek hotel kita di sana," seru Albi.

"Baiklah, kamu berangkat dengan siapa?" tanya Daddy Alta.

"Sendiri, soalnya Albi juga tidak akan lama di sana hanya dua hari. Dan kamu Bil, jaga perusahaan selama aku pergi, jangan macam-macam dan membuat onar yang bisa merugikan perusahaan," seru Albi dingin.

"Astaga, kakak pikir aku ini anak ingusan yang tidak tahu apa-apa. Aku juga mengerti masalah bisnis, hanya Daddy saja yang tidak mempercayakan semuanya kepadaku," sahut Bilal.

"Sudah-sudah, tidak baik bertengkar di depan makanan, pamali, nanti nasinya nangis loh," seru Mommy Bianca.

Alta menoleh ke arah istrinya itu. "Sayang, sejak kapan nasi nangis? memangnya kamu pernah melihat nasi nangis?" seru Daddy Alta.

"Dad, aku itu orangnya peka banget jadi bisa mengerti apa yang dirasakan oleh siapa pun," sahut Mommy Bianca.

"Termasuk nasi?" sinis Daddy Alta.

"Mommy hebat bisa mengerti akan perasaan nasi, Bilal acungi jempol akan kehebatan Mommy," puji Bilal dengan mengacungkan kedua jempolnya.

"Ah, putra bungsu Mommy memang paling mengerti Mommy gak kaya Daddy dan kakakmu yang terlalu kaku dan serius," sahut Mommy Bianca.

Albi dan Alta hanya bisa geleng-geleng kepala. Setelah sarapan, semuanya pun memutuskan untuk berangkat ke kantor. Albi hanya sebentar di kantor karena dia harus siap-siap untuk berangkat ke Semarang.

Albi dan Bilal mempunyai sifat yang bertolak belakang. Albi mempunyai sifat dingin, galak, dan juga kejam, sedangkan Bilal ramah, konyol, baik hati dan juga penyayang sudah pasti sifat Bilal menurun dari Mommynya dan Alta menurun dari Daddynya.

Tapi walaupun seperti itu, para wanita tetap saja sangat menyukai Albi dan tidak sedikit juga yang bermimpi menjadi istri dari salah satu pewaris kerajaan bisnis keluarga Bakrie itu.

Di sisi lain, seorang wanita cantik sedang sibuk mengurus para pasien di sebuah rumah sakit.

"Dokter Diva, ini minumannya," seru perawat yang bernama Fitri itu.

"Terima kasih Fitri, kamu memang orang yang selalu peka," sahut Diva.

"Sama-sama, dokter."

Setelah sekian lama mengurus pasien, akhirnya Diva pun bisa beristirahat. Diva masuk ke dalam ruangannya dan duduk di kursi kebesarannya.

Diva adalah seorang dokter umum, saat ini dia sedang ditugaskan di rumah sakit yang berada di Semarang. Satu minggu lagi Diva akan pindah ke Jakarta karena Diva dipindah tugaskan di Jakarta dan itu membuat Diva sangat bahagia.

Saat ini usia Diva sudah menginjak usia 27 tahun dan Diva masih betah sendiri.

Tok.. tok.. tok..

"Masuk!"

"Dr.Diva, ini makan siang yang Anda pesan," seru Fitri.

"Ah iya, Terima kasih Fitri."

Diva bangkit dari duduknya dan pindah ke sofa, diikuti oleh Fitri.

"Makanan kamu mana?" tanya Diva.

"Aku sudah makan barusan, Dr.Diva makan saja yang banyak biar kenyang dan ada tenaga lagi," seru Fitri dengan senyumannya.

"Aku sama sekali tidak mengerti Fit, tumben akhir-akhir ini pasien sangat membludak. Mentang-mentang satu minggu lagi aku akan pindah, diakhir pekerjaanku dikasih pasien banyak sekali," keluh Diva.

"Aku sedih dok, kenapa dokter mesti pindah sih? di rumah sakit ini hanya dokter yang baik sama aku terus kalau dokter pergi, aku dengan siapa dong," seru Fitri dengan raut wajah yang sedih.

"Jangan bicara seperti itu, aku sama kok sama dokter-dokter yang lain dan masih banyak perawat yang lain, kuncinya hanya satu, kamu harus belajar membuka diri kamu jangan jadi orang yang minder. Aku yakin, kamu juga akan cocok dengan mereka," seru Diva dengan senyumannya.

"Tapi dok, hanya Dr.Diva yang mengerti aku," sahut Fitri.

Diva tersenyum dan memeluk Fitri. "Jangan sedih, aku yakin kok kamu bisa dan perawat disini juga baik-baik coba deh kamu deketin mereka dan berusaha membaur dengan mereka," seru Diva.

"Baiklah, dok."

Diva tersenyum, pada saat Diva baru menginjakkan kakinya di rumah sakit itu, orang yang Diva ajak bicara itu Fitri karena Diva melihat kalau Fitri selalu menyendiri dan seakan-akan malu.

Fitri adalah anak introvert, tidak ada yang mau berteman dengan Fitri karena mereka menganggap kalau Fitri orangnya sombong karena setiap dideketin selalu pergi padahal Fitri bukan sombong, melainkan Fitri merasa minder dan malu.

Semenjak kenal dengan Diva, sedikit-sedikit Fitri mulai berubah dan itu membuat Fitri merasa kehilangan kalau Diva sampai pindah ke Jakarta.

"Ya sudah, aku makan siang dulu ya soalnya sebentar lagi jam istirahat sudah berakhir," seru Diva.

"Iya dok, kalau begitu aku keluar dulu."

Diva pun mulai melahap makan siang yang dibawakan oleh Fitri itu.

Siang ini Albi berangkat menuju Semarang, seperti apa katanya tadi kalau dia berangkat sendirian. Usia Albi saat ini sudah menginjak kepala tiga tapi Albi sama sekali belum pernah menggandeng wanita.

Menjelang sore, Albi sampai di Semarang dan dia memutuskan untuk langsung ke hotel karena tubuh dia terasa sangat lelah.

Sementara itu, Diva baru saja keluar dari rumah sakit, dia masuk ke dalam mobilnya dan segera melajukan mobilnya menuju apartemen yang selama ini dia tempati.

Selama dalam perjalanan, Diva memperhatikan setiap tempat di Semarang itu.

"Selamat tinggal Semarang, lima hari lagi aku akan kembali ke Jakarta dan sudah dipastikan aku akan sangat merindukan kota ini," gumam Diva dengan senyumannya.

***

Keesokan harinya...

Seperti biasa, Diva bangun pagi-pagi dan langsung memasak untuk dia sarapan. Diva memang pandai memasak dan sudah jelas kepandaiannya memasak itu menurun dari siapa.

Ponsel Diva berdering dan Diva sudah tahu siapa yang pagi-pagi menghubunginya.

📞"Halo Mommy!"

📞"Apa kamu sudah sarapan, sayang?" tanya Mommy Reva.

📞"Ini baru saja selesai masak dan mau makan," sahut Diva.

📞"Ya sudah, sekarang kamu sarapan dulu. Hati-hati kerjanya dan jangan sampai kelelahan, sampai jumpa hari sabtu, sayang."

📞"Oke Mommy."

Diva melihat jam yang melingkar di pergelangan tangannya.

"Ya ampun, aku kesiangan."

Diva dengan cepat melahap sarapan yang dia buat sendiri, setelah itu dia pun segera menyambar kunci mobil dan jas kebanggaannya itu.

Diva melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi karena dia sudah telat padahal hari ini dia ada meeting dengan petinggi rumah sakit.

"Gawat, aku telat ini," gumam Diva.

Sementara itu di sebuah taksi, Albi tampak sangat kesal karena taksi yang dia tumpangi berjalan dengan sangat lambat.

"Pak, tolong lebih cepat lagi aku sudah ditunggu klient ini," kesal Albi.

"Baik Pak, sebentar."

Sopir taksi itu menginjak gasnya, Diva yang sedang fokus mengendarai mobilnya tiba-tiba mendengar ponselnya berdering dilihatnya tertera nama temannya.

"Astaga, pasti mereka nungguin aku," gumam Diva.

Diva hendak mengangkatnya tapi tangannya licin dan ponselnya terjatuh ke bawah kaki.

"Ya ampun, kenapa bisa jatuh sih."

Merasa di depannya tidak ada kendaraan, Diva menghentikan mobilnya secara mendadak untuk mengambil ponselnya, tapi bodohnya dia tidak melihat kendaraan yang berada di belakangnya.

"Astaga, awas Pak ada mobil!" teriak Albi.

Sopir taksi itu tidak bisa mengendalikan mobilnya karena saat itu dia mengendarainya dengan kecepatan tinggi.

Bruaaaakkkk....

Mobil Diva terseret oleh taksi itu sampai beberapa meter, hingga kedua mobil itu berhenti karena menabrak sebuah pohon besar.

Seketika orang-orang berhamburan, Diva, Albi, dan sopir taksi segera dibawa ke rumah sakit. Albi terlihat sangat parah karena kakinya terjepit badan mobil.

*

*

*

Bagi pembaca setia karya-karyaku pasti tahu keluarga Albi itu siapa😊

1
Efendi Siahaan
Tahap cerita nya terlalu tergesa2
udah gitu si reva katanya lulusan sarjana kok kek ngak punya keahlian dibidang lain selama hamil juga ngak punya penghasilan pdhl mereka butuh biaya untuk mnjlani hidup
Erlina Candra
Luar biasa
Khairul Azam
ini ni salah satu novel yg nglantur, perempuannya bego jg
𝙿𝙾𝙿𝙿𝚈 𝚂𝚄𝚂𝙰𝙽: jangan dibaca
total 1 replies
Dinda Putri
Luar biasa
I Dw Ny Manasamadhi
anaknya dua kok menghilang,,
kalea rizuky
anak kecil gara2 lu reva pergi dasar anak kecil. g tau diri
Suyudana Arta
kok sama majikan panggil mas??
Winter192: Krn posisi Reva di sana bkn ART dia di spesialisasi sbgai guru sekaligus pengasuh. Ingat posisi dia ttp guru / home schooling .Jd wajar Reva panggil Dava mas. Beda cerita klo ART panggil Dava mas,itu ngelunjak. Tp jaman skrg bnyk yg panggil majikan laki dgn sebut mas... 😁
total 1 replies
Kristin Marta
Luar biasa
Ida. Rusmawati.
/Smile/
Vitha Vivi
Luar biasa
mama De
apa pun cerita nya siapa pun penulis nya kalian author memang terbaik
𝙿𝙾𝙿𝙿𝚈 𝚂𝚄𝚂𝙰𝙽: Terima kasih sudah mampir, sehat dan semangat selalu untuk kk🥰
total 1 replies
Bunda Puput
Luar biasa
Eylna Fadli
kok lama amat nih menderitax...
Eylna Fadli
huftt dag dig dug serrrr
Sri Wahyuni
autornya ini..... suksess ya
ceritanya bagus, alurnya hidup,.... banyak pesan moral didalamnya....
Bunda Elsha ChaCha
Alhamdulillah happy ending... terimakasih mbk Poppy udah buat cerita yg sangat luar biasa bagus'y ...di tunggu karya berikutnya mbk Poppy...love love love mbk Poppy /Kiss//Heart//Heart/
Bunda Elsha ChaCha
yeyy mommy Reva setuju sama hubungan mereka
☠☀💦Adnda🌽💫
semangat kak Poppy ....kutunggu dengan setia karyamu ,maaf biarpun kdng suka lama klo baca abisnya klo nunggu yg on going suka gregetan jdnya suka numpuk bab dulu ....TPi ttp setia ko dan slalu kangen karya k Poppy ,🥰🥰
Patrick Khan
.siap meluncurrrrrr
Patrick Khan
.lanjut part 2 y kak😊
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!