NovelToon NovelToon
My Driver My Perfect Husband

My Driver My Perfect Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Pengantin Pengganti / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:12.5k
Nilai: 5
Nama Author: Sagita chn

Kecelakaan yang membuatnya cacat dan berakhir menggunakan kursi roda membuat Zenita sang Nona muda gagal menikah dengan kekasihnya. Ia terpaksa harus menikah dengan supir pribadinya karena mempelai pria tidak datang ke pernikahan. Namun bagaimana jadinya jika keduanya sudah memiliki pujaan hati masing-masing namun dipaksa untuk bersama?
Apakah keduanya akan saling jatuh cinta seiring berjalannya waktu? Ataukah berakhir dengan perceraian?
Sementara sang mempelai pria yang tidak datang ke pernikahan itu kembali ke kehidupannya setelah pernikahan itu terjadi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sagita chn, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

27. Nona Jatuh

"Ha-Hazna aku bisa menjelaskan semua ini"

"Jangan bilang kalau semua ini benar Mas Franz!!" Hazna sudah terlihat emosi. Bahkan ia sudah berkaca-kaca matanya.

"Hazna. Aku bisa menjelaskan semua ini padamu. Sebenarnya---"

"Apa semua ini benar! Jawab saja apa semua ini benar Mas?!!"

Bicara Franz pun terpotong karena Hazna sudah terlanjur emosi dan tidak ingin terlalu lama basa basi.

"Iya Hazna. Mas, Mas sudah menikah. Maafkan Mas Hazna."

Plakkk!!!

"Uhhh" Devin meringis ngeri. Sepertinya dia berpikir untuk kabur saja dan tidak ingin ikut campur lagi setelah melihat tamparan keras itu.

"Sepertinya saya tidak ikutan.." Devin pun kabur dengan menyeringai, ia merasa puas akan itu.

Kau serakah sekali Franz! Dua wanita bahkan akan kau embat sekaligus! Kau tega sekali menduakan Zenita.

Begitulah pikiran Devin pada Franz. Ia merasa Franz sangat serakah mengambil semuanya. Ternyata selama dua minggu terakhir semenjak melihat kemesraan mereka di cafe itu Devin memantau Franz lewat Rolan anak buahnya. Termasuk mengetahui tempat Fitness miliknya dan kekasihnya itu. Makannya ia bisa datang kesitu hari ini.

"Menikah dengan siapa? Kau sudah menikah dengan siapa Mas? Ini bohong kan! Ini bohong kan Mas???" Masih tidak percaya. Namun nada bicaranya sudah terlanjur marah dan emosi.

"Iya Hazna. Mas, Mas sudah menikah dengan Nona." Mau bagaimana lagi, memang inilah kenyataannya, jadi mau tidak mau Franz harus mengungkapkanya pada Hazna.

Hazna terbelalak mendengar semua itu, terlebih mendengar kata Nona dari mulut Franz. Ternyata dugaannya selama ini benar, ada wanita lain dibelakangnya yang membuatnya berubah dan tak punya waktu untuk dirinya.

Plakkk!!

Satu tamparan keras mendarat lagi di pipi Franz. Bahkan sekarang ia melempar kado pemberian Franz yang baru saja ia terima dengan kasar ke lantai.

Brakkk!

"Apa kau gila Mas! Apa kau gila! Lalu apa ini???" Menunjukkan cicin yang ada dijemari manisnya dengan tatapan sangat marah. "Apa arti cicin ini? Kau mempermainkanku? Kau mempermainkanku Mas?!!" Kali ini dengan berlinang air mata sekaligus marah menatap Franz.

"Tolong dengarkan aku Hazna. Tak ada niatan sedikitpun aku untuk bermain-main dengan pertunangan ini. Namun keadaan menyudutkan ku untuk menikah."

"Bohong! Kau menikahi Nona karena dia lebih kaya atau bagaimana Mas? Apa karena dia lebih cantik juga? Aku bisa saja memberikan apapun yang kau mau! Tapi tidak seperti ini juga caranya Mas!"

"Tenangkanlah dirimu dulu Hazna. Bagaimana bisa aku menjelaskan semua ini kalau kau marah seperti ini. Aku tidak seburuk itu Hazna." Franz sudah memegang pundak kekasihnya. Berharap ia akan mendengar penjelasannya, namun berujung ditepis oleh Hazna. Wanita mana yang tak marah jika kekasihnya sudah menikah dengan wanita lain.

"Ini yang kau katakan nyaman semalam? Ini yang kau katakan nyaman berkerja ditempat wanita itu! Bilang saja kau memang nyaman dengan Nona! Kau mencintainya? Kau tidak mencintaiku sekarang?" Hazna sudah mendekat dan mencengkram baju Franz. Ia begitu emosi namun berakhir tak berdaya dan berlinang air mata.

Ya Tuhan. Apa yang harus aku lakukan sekarang? Bagaimana caranya aku menjelaskan semua ini padanya.

"Inikah hadiah yang kau berikan kepadaku hari ini Mas? Hiks..Hiks..Inikah hadiahnya! Kenapa kau jahat sekali Mas! Kenapa kau jahat sekali!" Sampai pada akhirnya ia terpuruk dihadapkan Franz setelah memukul dadanya kuat-kuat. "Hiks.. Hiks.. " Isak tangis pun sudah pecah begitu saja. Ia tidak kuat menahan kesedihannya.

"Maafkan aku Hazna. Maafkan aku.."Franz sudah menundukkan diri. Ia juga terlihat berkaca-kaca. Ia tidak pernah melihat kekasihnya sesedih ini. Jadi ia merasa begitu bersalah sekarang.

"Ini terjadi atas dasar keterpaksaan Hazna. Maafkan aku. Dan lelaki itu tadi adalah lelaki yang meninggalkan Nona di hari pernikahannya. Mau tidak mau aku harus menikah dengan Nona muda demi menyelamatkan reputasi keluarganya. Mas juga tidak tega dengan Nona Hazna, Mas juga tidak punya pilihan lain"

"Kau bilang apa! Kau bilang apa tadi???" Menatap Franz semakin tajam mendengar perkataanya. Ia terlihat semakin marah sekarang "Kau bilang tidak tega dengan Nona!! Tapi kenapa kau tega denganku Mas! Kenapa kau tega! Kenapa Mas? Kenapa kau tega melakukan pernikahan ini dengannya! Hiks..Hiks..."

Hazna sudah beralih menatap cicin yang ada di jemarinya. Ia merasa jijik melihatnya.

"Apa arti semua ini! Menjijikan!" Hazna pun melepas cincinnya dengan kasar dari jemarinya. Ia pun melemparkannya entah kemana.

"Hazna. Apa yang kau lakukan?" Franz pun syok melihat cicin pemberiannya yang dibuang begitu saja entah kemana.

"Apa yang kau lakukan?? Kau bertanya kepadaku apa yang kau lakukan! Mikir apa yang kau lakukan kepadaku Mas! Aku tidak menyangka kau melakukan semua ini kepadaku!"

"Hazna. Tenangkanlah dirimu dulu. Tolong dengarkan aku. Pernikahan ini terjadi karena--" Ponselnya bergetar. Sebuah panggilan langsung membuatnya terdiam dan menatap ponsel itu.

Namun ia memilih untuk Mensaillent panggilan tersebut.

"Nona juga tidak mencintaiku Hazna. Percayalah. Pernikahan ini juga terjadi karena keterpaksaan. Aku hanya seorang supir. Aku sungguh tak pantas untuknya. Kau juga harus tau---" Lagi-lagi panggilan di ponselnya menghentikan bicaranya. Sepertinya ini penting. Mau tidak mau Franz pun mengangkat panggilan itu dengan cepat.

"Halo.. "

Tuan muda. Nona jatuh dari kursi roda. Tolong pulanglah. Terbelalak mendengar kabar itu ditelepon.

"Apa???" Lebih syok lagi dengan kabar ini. Dunia Franz terasa begitu berantakan sekarang.

Astaga! Apa lagi yang terjadi ya Tuhan??

"Hazna. Masss.. Mas harus pulang sekarang. Ini darurat!" Terlihat sekali wajah Franz yang begitu panik sekarang.

"Mas!"

"Ini darurat Hazna. Mas akan kembali!" Franz pun segera pergi meninggalkan kekasihnya sebelom berolahraga.

Segitu teganya kau kepadaku sekarang Mas! Bahkan kau benar-benar tak memperdulikanku! Kau lebih memilih Nona dari pada aku!

"Aaahh!!! Kenapa kau begitu tega Mas! Kenapa!!" Berteriak sendiri karena kesal. Ia juga semakin menangis karena begitu terluka dan kecewa.

1
Siti Zuriah
ya ampun devin km tuh msh aja ngejar zenita
Erni Kusumawati
kk Sagita kamu kok healing apa hilang di tunggu updatenya gak nonggol2 jg.. jgn lama2 ya nyari wangsitnya nti lupa jalan pulang kalo kelamaan😁😁😁
Sagita Chn: bayi besar yang gak bisa nangis, jadi menjengkelkan kakak/Facepalm/
Erni Kusumawati: wih.. wih.. ya udh rawat dulu lah bayi besarnya biar aman sentosa kehidupan dumay😁😁😁
total 3 replies
Siti Zuriah
smoga papa indra cpt sembuh dr penyakit nya
Erni Kusumawati
waduh kacau semuanya ya.. Franz dr pada kamu buat nangis 2 cewek lebih baik kamu sama aku aja aku buat kamu bahagia 😁😁
Sagita Chn: /Joyful//Joyful/
Erni Kusumawati: di suruh diem malah ngadu ihhh dasar ember ketel 😄😄😄😄
total 5 replies
Erni Kusumawati
semuanya punya rasa sakit dengan porsi nya masing2 Zenita, Hana, Franz dan Devin.. semua menjadi korban dr keegoisan seorang mak Lampir Nova.. mmg ya kalo syetan itu suka bgt merusak kebahagiaan orang lain..
Erni Kusumawati: gak bisa sabar ini.. gak bisa.. gak bisa pokoknya😡😡😡
Sagita Chn: sabar kak.. sabar ya.. /Chuckle/
total 2 replies
Erni Kusumawati
hmmm bingung mau komen apa.. semuanya berada di posisi sulit gegara si mak lampir Nova itu lah.. mmg mak lampir hobinya buat huru hara aja😡😡😡😡
Erni Kusumawati: iya puyeng sendiri😄😄😄
Sagita Chn: Kan puyengnya, ngelebihin author wkwk...
total 2 replies
Erni Kusumawati
Boleh gak kk Sagita si ular itu di kasih sianida aja biar hilang dr bumi pernovelan ini.. bikin rusuh aja deh😏😏😏
Sagita Chn: Boleh, tapi authornya takut dipenjara/Facepalm/
total 1 replies
Siti Zuriah
mangka nya franz hrs nya km scpt nya memberitahu tentang pernikahan mu jd nya hazna mendengar dr mulut org laen apa lg itu mantan kekasih istri mu
Sagita Chn: iya harusnya kakak, tapi ngungkapinnya berat kata Franz. Soalnya ini tentang perasaan
total 1 replies
Erni Kusumawati
hmmm pasti kk Authornya Jealous pas ketik bab ini.. sdh terbaca sih🤣🤣 peace kk Author✌✌✌ kaboor sblm ditimpuk pake sendal🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️
Sagita Chn: haha tau aja astagah..., jangan kaboor harus setia sama Franz sama Zenita dong disini...
total 1 replies
Siti Zuriah
knapa si franz ga mw jujur sm hazna ga gentle bngt
Erni Kusumawati
Devin kamu sama aku aja.. biarkan Franz dan zenita bahagia dengan pernikahannya ☺
Sagita Chn: wkwk... /Facepalm/
Erni Kusumawati: gpp lah kk Sagita.. biar tambah rame🤣🤣🤣
total 3 replies
Erni Kusumawati
waduh.. mau komen apa ya? masih abu2 nih jadinya.. Devin baik juga udh kah zenita sm Devin aja..
Erni Kusumawati: aku binun.. kalo poliandri boleh kan kk😁😁
Sagita Chn: hayo sama siapa nih jadinya... /Sly/
total 2 replies
Erni Kusumawati
duh dilema jg ya jd Franz.. ah bingung sendiri aku.. semoga ada jalan yg terbaik utk semuanya
Sagita Chn: semangat Franz, nanti diembat nona dua"nya juga gappa kali ya.. /Facepalm/
total 1 replies
Erni Kusumawati
semoga Semuanya berjalan dengan baik sebaik hati kk Authornya☺
Sagita Chn: aamiin cinta...
total 1 replies
Siti Zuriah
ya smoga aja nanti zenita ketemu hazna biar smua nya beres
Siti Zuriah: siap thor
Sagita Chn: ikuti terus ya si Franz ma Zenitanya
total 2 replies
Erni Kusumawati
Semoga perlahan Zenita bs menerima Franz sebagai suaminya dan semoga Hazna bs legowo mendengar jika Franz sdh menikah dan semoga Hazna bisa menemukan lelaki yg lebih baik dr Franz.. wahai kk Author kabulkanlah doa2ku ini.. aamiin☺☺☺
Sagita Chn: astaga ada-ada aja... /Joyful//Joyful/
Erni Kusumawati: Baiklah.. baiklah pelan2 saja kk Author inget umur kalo jungkir balik asam urat dan encok bisa menyerang kapan saja🤣🤣🤣
total 3 replies
Siti Zuriah
ciee... ciee... zenita mulai ada rasa cemburu nih
Sagita Chn: siap" aja. nanti zenita kehilangan 100 juta ga ya.. /Facepalm/
total 1 replies
Siti Zuriah
emang enak drisha dan mama nya devin ga bs membujuk devin lg, mangka nya jd seorang ibu ga usah ikut campur urusan percintaan anak nya mangka nya jd ortu tuh jngn liat seseorang dr sempurna ataw tdk sempurna nya akhir nya udh begini pd nyesel kn
Sagita Chn: memang begitulah manusia kakak... /Hey/
total 1 replies
Erni Kusumawati
Makanya bu punya otak itu dipakai sejalan dengan hati supaya apapun yg keluar dr hati semuanya perbuatan yg baik... eh wait tp kan emaknya Devin emak Etan alias syetan ya.. ya pantas aja kalo kelakuannya jg seperti Etan😄😄😄
Erni Kusumawati: iya pas kan sesuai dg kelakuannya yg kaya etan🤣🤣
Sagita Chn: aduh ada julukan baru nih rupanya mak etan ya.. /Facepalm/
total 2 replies
Erni Kusumawati
ayo Franz semangat luluhkan hati ka Author eh salah deh hati Zenita maksudnya😄😄
Erni Kusumawati: amin.. semoga lekas terkabulkan😁
Sagita Chn: habis authornya juga jomblo.. /Sob/. Moga aja bisa nemuin orang kek Franz di dunia nyata../Chuckle//Facepalm/
total 5 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!