Perjalanan Menjadi Raja Dewa!

Melihat Long Yao tak sadarkan diri ditengah situasi yang membingungkan bagi Dao Yi. Kini gadis imut dan lucu itu segera melompat dan tiba dihadapan Long Yao sembari menangkap pedang cahaya yang diarahkan pada sosok Jiwa Dewa tersebut.

"Jangan bergerak!" Dao Yi memberikan peringatan.

"..." Tidak memperdulikan peringatan gadis didepanya, Jiwa Dewa yang berbentuk seorang Kultivator itu mulai membuka mulutnya kembali.

"Nak, katakan padaku siapa dia sebenarnya? Jika kamu masih keras kepala, aku takut nyawanya tidak tertolong sama sekali..."

Keberanian Dao Yi lenyap ketika mendengar keselamatan nyawa Long Yao terancam. Dao Yi dengan cepat memeriksa denyut nadi yang ada pada pergelangan tangan Long Yao.

"De-denyut nadinya lemah..." Dao Yi sedikit panik.

Swuuuuuuush!

Jiwa Dewa itu pun segera tiba disisi Dao Yi dan memeriksanya sendiri. Menatap gadis itu, dia hanya berkata, "memiliki akar elemen cahaya yang rusak? Tapi bagaimana dia mendapatkan api Dragon Flame milik Dewa Naga?"

"Aku tidak peduli dengan itu, sekarang katakan padaku bagaimana caraku menyelamatkan nyawanya!" Dao Yi yang panik membentak sosok yang kini hanya bisa menghela napasnya.

"Dia menggunakan teknik yang mengandalkan pembakaran darah didalam tubuhnya sendiri. Sekarang darahnya telah mengering, jadi hanya ada satu cara, yaitu memberikan darah untuk mengganti darahnya yang telah mengering."

Dao Yi mengangguk mengerti, dia yang bersifat polos itu segera mengambil pedang cahaya, lalu tanpa ragu menggores kulit pergelangan tangan kearah mata pedang cahaya yang sangat tajam.

Slaaaaaash!

Memberikan darahnya itu, Dao Yi tak sadar. Bahwa darahnya sendiri telah menyebarkan aroma yang sangat harum, bahkan sosok Jiwa Dewa itu menyadari keanehan tersebut.

'Ke-keduanya siapa? Meski aku tidak tahu pasti tubuh spesial apa yang dimiliki gadis itu. tapi jika diteliti dari...' ungkapan dalam hatinya tertahan, pasalnya dia melihat wajah gadis itu telah memucat.

"Hentikan...! Jika tidak kamu akan kehilangan banyak darah, dan kesadaranmu!"

Swuuuuuush!

Tanpa persetujuan Dao Yi, sosok Jiwa Dewa tersebut telah menghentikan peredaran darah yang begitu cepat menuju kedalam tubuh Long Yao.

"Ta-tapi kakak Yao belum pulih! Tolong jangan hentikan aku!"

"Gadis bodoh! Sepertinya sedikit darahmu itu sudah cukup untuk mengembalikan darah biasa didalam tubuh kekasihmu itu! Jika kamu terus melakukan hal yang sama, kamu bisa saja mati... Dan bagaimana caraku menjelaskan pada kekasihmu itu!"

"A-aku..."

"Aih sudahlah... Mau itu dialam Dewa atau Dewi, sifat wanita itu semuanya sama..." Jiwa Dewa hanya bisa mengalah, dia yang penasaran siapa identitas Long Yao itu segera memasukan sedikit Jiwa Dewa kedalam tubuh pemuda itu.

Swuuuuuung!

Tubuh Long Yao tiba tiba bergetar hebat, namun apa yang dilihat oleh Shen Shui itu sangat mengejutkan. Bagaimana bisa dia seperti berpindah tempat yang tentunya hanya bisa para Dewa lakukan?

"Alam bawah sadarnya... Ti-tidak mung..."

Swuuuuuuung!

Alam bawah sadar Long Yao yang kini telah berbentuk luasnya alam semesta itu bergetar hebat. Sesaat ungkapan dari Shen Shui tertahan, sinar emas yang sangat terang harus menutup kedua matanya.

"Sudah kukatakan, kamu tidak pantas melihat identitasku..."

Suara berat menyapa, dan kini sepasang mata Shen Shui secara perlahan terbuka. Namun raut wajahnya begitu terkejut, bahkan sosoknya hampir mati berdiri ketika melihat bayangan Jiwa Dewa mengambang diatas kepalanya dengan begitu besar.

Meski tidak sejelas jiwa dewa miliknya itu sendiri, tapi Shen Shui telah merasakan rasa takut yang belum pernah dia rasakan sebelumnya.

"Si-siapa sebenarnya Dewa ini? Kenapa aku tidak mengenali wajahmu?" Tubuh Shen Shui bergetar, dia bahkan merasa bahwa itu hanya seuliet potongan kecil Jiwa Dewa. Bagaimana dia bisa merasakan rasa takut sedahsyat itu?

Sosok Long Yuan di masalalu itu tersenyum tipis, " bagaimana jika aku membalikan pertanyaan yang sama padamu?" meski berkata santai, namun Shen Shui segera menjawab pertanyaan itu dengan cepat.

"A-aku Shen Shui..."

"Klan Naga kuno?"

'Di-dia bahkan mengetahui latar belakangku hanya dengan mengingat namaku?' Shen Shui tidak bisa menyembunyikan raut wajah keterkejutannya kembali.

"Be-benar..."

"Apa hubunganmu dengan Dewa Naga?" Long Yuan menaikan sebelah alisnya.

"Ha-hamba tangan kanan dari Dewa maha agung tersebut..."

"Bagus... Lalu kenapa kamu tinggal di Benua Teratai Merah yang kecil ini?"

"I-ini..." Wajah Shen Shui seakan menyembunyikan sesuatu dari Long Yuan. Mengetahui hal tersebut, dia kemudian berkata.

"Katakan saja..."

Shen Shui yang tak mungkin dapat keluar dari dalam alam bawah sadar itu tanpa perizinan dari sosok Long Yuan segera menjelaskan masalah besar yang menimpa alam Dewa. Dan sebenarnya masalah itu cukup simple, yaitu menghilangnya sosok Dewa Bintang sang pembawa kedamaian.

"Apa kamu tahu bagaimana raut wajah Dewa tersebut?" Long Yao tak terkejut sama sekali, melainkan dia berusaha mengorek iinformasi yang dapat dia dapatkan.

"Te-tentu tidak tuan... Selain Dewa Naga, dan para penyandang nama Dewa besar lain, sosok sepertiku mana pernah bertemu dengan Dewa pembawa kedamaian itu?"

Long Yuan mengangguk, dia kembali menanyakan hal berapa lama dia membutuhkan waktu untuk bereinkarnasi pada masalalunya. Dan Shen Shui pun menjelaskan.

"Jika tak salah, Dewa Bintang tidak keluar dalam pengasingannya selama satu juta tahun terakhir... Namun dua ratus tahun kemudian, tidak adanya kabar itu membuat lima murid dari Dewa Bintang khawatir. Alhasil kabar itu menyebar, yang membuat banyak pihak kembali untuk membuat kekacauan... Bahkan Dewa Naga, harus tewas untuk mencoba mendamaikan situasi gila itu dimedan perang..."

Long Yuan tidak bereaksi apapun, dia telah kehilangan banyak ingatan, dan peristiwa yang dikatakan oleh Shen Shui merupakan kejadian yang terjadi setelah dia gagal dalam melakukan pelatihan terakhirnya. Jadi dia tidak perduli akan hal itu.

"Baguslah, yang terakhir, apa kamu membunuh Yi'er?"

Deeeeegh!

"Ti-tidak..."

"Sekarang kamu dapat kembali?!" Saat akan melambaikan tangannya, tiba tiba Shen Shui menghentikan tindakan Long Yao secara cepat.

"Ja-jangan dulu... Tuan bolehkah aku mengetahui latar belakang sekaligus identitasmu?"

Long Yao tertawa mendengarnya.

"Hahahaha! Sudah kukatakan identitasku tak penting sama sekali... Sudahlah sudah waktunya untukmu segera kembali!"

Long Yuan akhirnya mengusir seuliet Jiwa Dewa milik Shen Shui. Setelah lenyap, dia juga kembali mengendalikan tubuhnya sendiri.

*

"Kakak Yao... Akhirnya kamu terbangun juga..."

Dao Yi segera memeluk tubuh Long Yai secara kuat. Dia menangis sejadi jadinya, karena dia tidak menyangka bahwa Long Yao ini ternyata baik baik saja.

Namun saat melepaskan pelukan gadis itu, tiba tiba Jiwa Dewa Shen Shui itu segera berlutut, dia yang tahu mungkin saja sosok Long Yao adalah salah satu Dewa Besar yang tengah bereinkarnasi itu segera berkata.

"Tu-tuan bolehkah aku menjadi pengikutmu?"

Ular kepala tiga membelalakan mata mendengar ungkapan dari Shen Shui. Bagaimana bisa sosok yang dengan mudah menjadikannya hewan iblis terkuat itu malah tunduk dibawah praktisi Bakat Emas bintang empat?

"Tu-tuan..."

Swuuuuuush!

"Brisik! Apa yang aku lakukan tidak perlu kamu tahu alasannya...:" Shen Shui dengan mudah merubah kultivasi hewan iblis itu dengan satu jarinya.

Melihat aksi Shen Shui, Long Yao hanya bisa tersenyum tipis, "lalu apa alasanku harus menerimamu?"