NovelToon NovelToon
Tambatan Hati CEO Dingin

Tambatan Hati CEO Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Balas Dendam / CEO / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Diam-Diam Cinta
Popularitas:10.8k
Nilai: 5
Nama Author: chery red

warning menandung konten dewasa
bijaklah dalam membaca
Elena gadis muda mandiri berparas cantik harus menelan kekecewaan ketika menangkap basah Dika tunangannya berselingkuh dengan Mulan adik tirinya Merencanakan membalas rasa sakit hatinya kepada mereka yang menyakitinya mempertemukannya dengan Anthony.
Pertemuannya dengan Anthony seorang CEO dingin dan angkuh yang tak sengaja membantunya bangkit dari keterpurukannya, menumbuhkan rasa tertentu di hati Anthony.
Dengan segala usaha Anthony berusaha menutupi perasaannya.
Akankah usaha Anthony berhasil dalam menutupi perasaannya dan menyembunyikan rahasianya pada Elena?
Apa yang akan Elena lakukan untuk membalaskan semua sakit hatinya terhadap mereka yang menyakitinya?
Ikuti perjalanan dan lika liku perjuangan mereka dalam mencapai keinginan mereka..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon chery red, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

26. Negotiations

Setelah seharian beristirahat dan merasa jika kakinya sudah tak sesakit seperti kemarin, juga wajahnya perlahan tak lagi bengep bengkak bibirnya yang sobek pun telah mengering lukanya. Nana merencanakan jika hari ini dia akan minta di temani oleh beberapa orang kepercayaan Karl untuk bernegosiasi dengan pihak-pihak yang terkait dengan rencana pernikahannya dahulu dengan Dika.

Bukan sekedar bernegosiasi meminta uang muka kembali tetapi juga mengajak mereka bekerja sama untuk mempermalukan Dika dan Mulan juga keluarga besar mereka.

Nana perlahan tapi pasti mulai melakukan dan melaksanakan semua rencana yang dia susun dalam upayanya membalaskan semua sakit hatinya kepada mereka.

Di mulai dengan mengacaukan acara pernikahan dan pesta resepsi pernikahan Dika dan Mulan yang akan dilangsungkan beberapa hari kedepan. Nana harus bertindak cepat sat set, untung saja dia di dukung oleh Karl yang tak akan segan ikut menggelontorkan bantuan Dana yang tak sedikit jumlahnya guna memperlancar pembalasan Nana.

Ting.. nooooong..

Menyeret kakinya dan tidak terlalu membebani kakinya yang terkilir dengan berat badannya, perlahan Nana berjalan menuju pintu apartmentnya untuk membukakan pintu. Karena dia sudah mendapat telephone sebelumnya dari Karl, jika ada beberapa orang kepercayaan Karl yang akan datang untuk mengawal juga menemaninya bernegosiasi.

Setelah membukakan pintu kemudian masuklah beberapa orang pria bermuka dingin juga seorang wanita berusia sekitar empat puluhan tahun. Mereka semua memakai jas dan merupakan Tim pengacara yang sengaja ditunjuk juga dibentuk dan diperintahkan khusus oleh Karl untuk mendampingi Nana.

" Selamat pagi mbak Elena, perkenalkan nama saya Ranieri dan mereka yang bersama saya adalah anggota saya yang sengaja di tunjuk oleh ayah Anda Tuan Karl untuk mendampingi mbak dan mengurus segala sesuatunya.."ucap wanita itu yang ternyata adalah pemimpin dari rombongan pengacara itu.

Setelah selesai berkenalan Nana mempersilakan mereka untuk duduk dan mulai membahas langka-langkah apa dan keinginan Nana untuk memastikan semua agar tidak ada halangan dan masalah dikemudian hari nanti.

Kemudian mereka semua berangkat menuju kantor wo, sesampainya disana Nana yang sebelumnya telah membuat janji untuk bertemu dangan owners wo disambut oleh pegawai wo dan dipersilakan untuk memasuki ruang kerja pribadi owners.

Setelah berbasa basi Nana didampingi oleh tim pengacaranya mengatakan tujuannya sekaligus menceritakan dan memperlihatkan bukti perselingkuhan Dika dan Mulan. Nana berharap dengan diperlihatkannya bukti akurat owners wo bersedia membantunya.

"Jadi begitu Bu Mikha ceritanya... Bukannya client saya ingin mengumbar aib mantan tunangannya tapi menurut saya kelakuan mereka berdua itu sudah tak bisa ditoleransi.. " ucap Rani mewakili Nana.

" Baiklah saya mengerti, tetapi sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati sebelumnya ya mbak Elena .. jika di cancel maka uang muka hanya akan dapat mbak dapatkan setengahnya saja.. apalagi ini udah mendekati hari H dan sudah hampir rampung semuanya mbak.." ucap Mikha sambil menghela nafas panjang.

"Saya bukan mau membatalkan Bu Mikha.. tetapi hanya ingin menarik uang yang telah saya setorkan kepada ibu.. nanti ibu harus melimpahkan semua tagihan dan kerugian ibu kepada Dika dan keluarga mempelai wanitanya. Kalau bisa Ibu tagih pada saat pesta resepsi pernikahan mereka.. " ucap Nana sambil nyengir.

"Hhhmmmm.. Saya sih tidak masalah mbak.. hanya apakah etis menagih pelunasan pembayaran jasa kami pada saat resepsi pernikahan mereka? Pastinya nanti akan berdampak pada kelangsungan bisnis saya mbak.." ucap ragu Mikha.

"Jika Bu Mikha khawatir dan cemas akan kelangsungan bisnis ibu ini.. Ibu tidak usah khawatir.. Ibu pasti mengetahui perusahaan DFA Company dan juga Sander's Company?" tanya Rani.

"Tentu saja mbak Rani saya mengetahuinya... Perusahaan besar dan mentereng bukan kaleng-kaleng.. mendapatkan kerjasama untuk perusahaan sebesar mereka sekali saja sudah bisa menjamin kelangsungan bisnis saya mbak.. sudah dapat dipastikan jika salah satu perusahaan tersebut memakai jasa saya maka dapat dipastikan nama saya pasti diperhitungkan di bisnis ini.. tapi mungkin itu hanya angan saya mbak.." ucap Mikha sambil tersenyum.

"Jika Ibu bersedia membantu kami seperti yang kami pinta tadi maka saya dapat menjamin jika kedua perusahaan itu mengadakan events ataupun pembesarnya mengadakan acara pernikahan saya pastikan mereka akan memakai jasa ibu. Bagaimana? ... Perlu ibu ketahui jika mbak Elena ini merupakan keponakan dari pemilik Sander's Company sekaligus teman dekat pemilik D.F.A Company... Bagaimana? "Terang Rani yang sudah dapat melihat dan memastikan jika Mikha akan membantu mereka ketika melihat perubahaan air muka owners itu mendengar jika Nana merupakan keponakan Karl.

"Apakah perkataan mbak Rani bisa saya pegang?"

Ddddrrrrrrrrttt.. ddddrrrrrrrrttt.. negosiasi mereka tersela oleh getar telephone milik Nana, " Halo uncle.. Iya Nana lagi di tempatnya Bu Mikha.. oh OK.. sebentar .." Nana menekan speakers agar mereka semua dapat mendengar percakapannya dengan Karl.

"Gimana.. gimana tadi uncle..?"

" Uncle tadi bilang setelah beres semua urusan uncle mau minta Nana datang ke Sander's Company untuk menjemput uncle.. kita jemput saudara-saudara Nana yang lain kemudian kita makan malam.. bagaimana?"

"Okeeeehh uncle.. Nana selesaikan urusan Nana dulu ya.. dah uncle.. lop yu se empang uncle.."

Kemudian percakapan pun berakhir. Mikha sampai melongo dan cengo mendengar Nana bercakap-cakap dengan santai dan akrab dengan pemilik Sander's Company. Mau tak mau dia pun percaya jika Nana adalah keponakan Karl.

"Baiklah.. Saya menyetujui permintaan mbak Elena.. Saya akan membantu mbak.. urusan pengembalian uang muka akan saya kembalikan utuh.. Dan saya akan menagih semua biaya operasional dan pelunasan penggunaan jasa wo saya kepada bapak Dika dan Mulan.." ucap Mikha tanpa berpikir lama-lama dia menyetujui permintaan Nana.

"Terimakasih banyak atas kesanggupan Bu Mikha dan keiklasan Ibu membantu client saya.. kedepannya jika client saya benar-benar menikah dengan lelaki pilihan Tuhan ,saya tetap akan menggunakan jasa ibu... Baiklah saya mohon pamit dan nanti akan saya tinggalkan rekan saya yang akan mewakili mbak Elena untuk membucarakan kelanjutannya... kami permisi.." pamit Rani sambil bersalaman dan melangkah meninggalkan ruangan itu diiringi oleh Nana dan sisa anggota timnya.

"Sekarang kita ke hotel ya mbak Elena.. kita bernego ulang dengan pihak hotel... "ucap Rani sambil membukakan pintu mobil untuk Nana. Dan mereka pun segera meluncur menuju lokasi pesta resepsi pernikahan Dika dan Nana yang telah Nana tolak kelanjutannya.

Setibanya mereka di lobby hotel mereka dikagetkan oleh kehadiran Anthony yang sedang duduk santai di lobby seakan sengaja menunggu Nana.

"Hai beb.. bagaimana kakinya?" bisik lirih Anthony ketika menyambut Nana dan merangkul Nana dengan lembut.

"Dih abang.. ngapain kemari? bukannya lagi sibuk? udah sanaaaaa.. jangan rungkal rangkul Nana.. maluuuuu.. " rajuk Nana sambil berusaha melepaskan rangkulan Anthony. "Ada urusan apa Nana datang ke hotel ini ? ... Jangan bilang jika resepsi akan diadakan di ballroom hotel ini?" tanya Anthony. " Emang iyaaaaaa.. resepsi akan di adakan di salah satu ballroom hotel ini bang.. di Tulip ballroom.." jawab Nana sambil tersenyum lembut menatap Anthony.

" Dih kecil ituuuuhh ..cuma bisa muat lima ratus orang doang... trus sesuai rencana hari ini? mau bernegosiasi? biar abang hubungi dulu manager operasional hotel ini.. kebetulan abang kenal.." ucap Anthony sambil menghubungi seseorang dan meminta orang itu agar turun menemuinya.

Tak lama berselang seseorang dengan terpogoh-pogoh berlari menemui Anthony dan Anthony pun memberitahunya tentang maksud dan tujuan kedatangan Nana. Karena Anthony yang berbicara maka negosiasi itu tak berlangsung lama. Di sepakati jika pihak hotel akan melakukan permintaan Nana.

Dengan wajah berseri-seri Nana mengucapkan terimakasih kepada pihak hotel dan melangkah keluar dari hotel itu.

" Beb.. langsung pulang ya.. Istirahat.. jangan keluyuran menemani Mel mencari makanan aneh.." ucap Anthony kepada Nana menjelang kedatangan kendaraan yang akan membawa Nana ke Sander's Company.

"Nana mau ke kantor uncle.. mau jemput uncle.. abang buruan pergi gih.. katanya abang kemaren kan abang bakalan sibuk seharian hari ini.. jadi selamat sibuk abang.. Nana jalan duluan.. daaahh.." ucap Nana begitu melihat mobil yang akan membawanya ke Sander's Company.

"Bentar dulu beb.. siniiii.. " ujar Anthony sambil menarik Nana kepelukannya dan mengecup lembut pipi juga kening Nana sebelum melepas kembali Nana masuk ke mobilnya.

"Abaaaaaaang.... awas ya.. iihh maen nyosor pipi aja.." geruntu Nana didalam mobil sambil mengucap bekas ciuman Anthony dipipinya.

1
Ipunkjr4
update KK Thor semangat
Ipunkjr4
up KK Thor semangat KK Thor
Ade Suci
Suka bangetttt sm cerita ini.. Bikin penasaran, lanjutannya ditunggu banget..Semangat berkarya terus ya author 😘
Ipunkjr4
lanjut KK Thor semangat KK Thor semangat KK Thor cerita'y sangat2x menarik semangat
Ipunkjr4
Luar biasa
Masjaya Maseg
cara ngomong orgnya terlalu lebay, bnyk bgt umpama² yg panjang banget, lama² MLS bacanya
Batara Kresno
lagi donk thor lagi seru tp makasih udah uo thor keren
Mike Simons
kereeen
Mae Nanza Dannis
kenapa critanya LBH dominan ke keluarga Nana yg menjijikkan,
Elizabeth Zulfa
judul babnya phk tpi kok gak jelas siapa zg di phk
Batara Kresno
ceritanya bagus
Batara Kresno
upnya cuma 1 pdhal cerita bagus ditunghu upnya lg thor maksih dah up
chery red
terimakasih telah membaca dan atas dukungannya ..
saya di usahakan update setiap hari ya..Salam kenal ya..
Maximilian Jenius
Aku setia menunggu, please jangan membuatku menunggu terlalu lama.
𝑪𝒉𝒆𝒓𝒓𝒚🍒✨_
Setiap kali baca cerita ini, pasti bikin aku ikutan senyum-senyum sendiri hehe 🥰
chery red: terimakasih .. senang bisa membuat readers tersenyum..
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!