NovelToon NovelToon
Misteri Kecantikan Gadis Tolaki

Misteri Kecantikan Gadis Tolaki

Status: sedang berlangsung
Genre:Matabatin / Dikelilingi wanita cantik / Cinta Terlarang / Cinta Beda Dunia / Cinta pada Pandangan Pertama / Iblis
Popularitas:10.1k
Nilai: 5
Nama Author: Try yuliana

Hana gadis tolaki berparas cantik yg menjadi incaran para pemuda,namun budaya nya yg yg masih sangat kental dengan mistis membuat para lelaki itu menjadi ciut,tapi tidak dengan danu yg mengejar cintanya hingga titik darah penghabisan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Try yuliana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

tertangkapnya pembunuh

Pagi pagi buta kuterbangun mengambil air wudhu,untuk menunaikan sholat subuh.baru saja ku akan menghampar sajadah, terdengar suara hiruk pikuk dari arah barat desaku ini.

"Mustar meninggal,mustar dibunuh", suara itu mengagetkanku dan menggetarkan tubuhku

Seketika dibunyikan suara kentongan yg bertalu talu keliling kampung.

"Ini pasti perbuatan nahar dan bidin", gumamku.

Segera kulaksa akan kewajibanku,sholat dengan khusyuk menghadap sang khalik, memohon petunjuk dan ampunan nya.

"Hana,sudah sholat belum?",papaku memunculkan kepalanya dipintu kamarku.

"Sudah pa", Sahutku.

"Mustar dibunuh nak,entah siapa yg tega berbuat begitu", ucap ayah,sambil menghela napas dalam dalam.

Kuterdiam mendengarnya,kemarin mustar masih segar bugar,bahkan sempat bicara denganku,ternyata itu hari terakhir buatnya,ini pasti perbuatan nahar dan bidin yg semalam kulihat mengendap endap,dibawah jendela mustar.

"Entah siapa yang tega begitu ke mustar, padahal ia Anak Yg baik,mana mungkin memiliki musuh", gumam papa,sambil meneguk kopinya.

Saya terus terdiam mendengar penuturan papa yg sementara bersedih oleh kematian lani disusul mustar,yang pasti ada sangkut pautnya.

"Hana,apa surat pindah mu sudah keluar nak?", tanya papa.

"Iya pa, Alhamdulillah akhirnya Saya pulang lagi mengabdi dikampung halaman ",Jawabku.

Papa menyeruput kopi hitam yg selalu setia menemaninya dikala duduk menikmati indahnya pagi hari.

Beberapa warga terlihat berkumpul, membicarakan kematian lani dan mustar.yg hampir bersamaan.

Kulihat juga nahar dan bidin lalu lalang tak jelas tujuannya apa

"Kamu hari ini masih bisa tersenyum bidin,lihatlah apa yg akan terjadi besok", bathinku.

Ingin rasanya kuremas remas wajah kedua laki laki bejad itu,tapi keterbatasanku sebagai seorang wanita membuat ku mundur,dan melawan keduanya dengan hukum yg berlaku.

Kebetulan kak Vio punya pengaruh besar di kepolisian hingga memudahkanku meminta tolong memecahkan kasus kematian lani yg janggal.

"Tenanglah hana, bukti bukti yg kau berikan itu sudah cukup untuk meringkus kedua laki laki yg kamu curiga itu", ucap kak vio,saat kuceritakan semuanya secara mendetail.

Diam diam polisi telah menyebar personilnya untuk mengungkap kasus terbunuhnya lani disusul mustar

"Polisi menduga,jika mustar adalah saksi utama pembunuhan lani, menyadari bahayanya mustar yg bisa saja mengungkap kejahatan itu,hingga nyawa mustar pun dihilangkan", ucap kak vio.

"Padahal mustar itu anak yg tergolong memiliki keterbelakangan mental kak, mustahil ia punya masalah dengan orang",ucapku.

*******

Polisi yg bernama Kamra dan Asri menyamar menjadi Sopir truk dan keneknya yg sedang mencari muatan.

Mereka tampil dengan gaya yg tidak mengundang kecurigaan.

Merekapun menuju rumah tua yg sering didatangi lani kalau malam yg kebetulan berdekatan rumah dengan mustar.

Dengan alasan beristirahat didepannya,kedua sopir gadungan itu menggelar tikarnya dan berbaring,mungkin karena terlalu kecapean dari kota juga hembusan angin yg sangat sejuk, membawa Mereka ke alam tidur.

Tiba tiba saja Asri meronta-ronta membangunkan kamra.

"Tolong,jangan bunuh saya nahar,saya tidak salah apa-apa,apa Kamu tidak takut dosa,sudah membunuh lani, membunuhku pula", ucap asri dalam igauannya, sepertinya ia kerasukan arwah mustar.

kamra pun segera menarik tangan asri naik ke mobil dan membawanya ke rumah hana,kebetulan ia datang bersama Vio,yg masih ada hubungan darah dengan asri.

"Gawat Vio, Asri kemasukan arwah mustar", ucap kamra, setibanya dirumah hana.

Vio, segera membantu kamra,memapah Asri yg sempoyongan masuk kerumah Hana,dan membaringkan nya di dipan.

"Aku makin yakin,nahar yg menghabisi lani dan mustar, Asri tadi menyebut nyebut begitu", ucap kamra

Sementara itu,2 polisi lainnya berhasil meringkus nahar dan bidin,karena kedapatan tengah masuk dan mengaku telah memperkosa dan membunuh lani,serta membunuh mustar.

"Ampun pak,saya khilaf, saya tidak sengaja melakukannya", teriak histeris nahar dan bidin,saat tangannya di borgol dan dibawa naik ke mobil.

Karena selalu melawan dan melontarkan kata-kata tak pantas untuk polisi, keduanya dihadiahi bogem mentah yg membuat nya babak belur.

"Ini belum seberapa,di penjara nanti,kamu akan mendapatkan hukuman Yg setimpal dari para tahanan", Ucap polisi itu.

Suara tangis keluarga nahar dan bidin, mengiringi kepergiannya,mereka tak menyangka jika nahar dan bidin pelaku pembunuhan berdarah'dingin.

1
Heri Wibowo
enggak dilanjutkan lagi ceritanya kak?
Heri Wibowo
update lagi Thor
calliga
Lanjut kak author, semangat ya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!