NovelToon NovelToon
Kau Selingkuhi Aku, Kunikahi Kakakmu

Kau Selingkuhi Aku, Kunikahi Kakakmu

Status: sedang berlangsung
Genre:Berondong / Cinta setelah menikah / Selingkuh / Pelakor / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:11.5k
Nilai: 5
Nama Author: my name si phoo

Pernikahan yang yang sudah berlangsung selama 2 tahun harus kandas begitu saja ketika Ela mengetahui suaminya Dayu yang mempunyai wanita lain yang dimana wanita itu bekerja sebagai pelayan dirumahnya
Ela meminta Dayu untuk menceraikannya dan ia berencana untuk membalas semua perbuatan Dayu dengan menikah dengan Salman yang tak lain adalah Kakak Dayu.
Apakah rencana Ela akan berhasil untuk membalas perbuatan Dayu atau ia malah akan jatuh cinta kepada Salman.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon my name si phoo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 25

Jam menunjukkan pukul tujuh malam dimana Ela sudah menyiapkan makan malam.

"Erwin silahkan kalau kamu mau makan malam dulu" ucap Ela yang sudah menyiapkan makanan khusus Erwin.

Erwin mengambil makanan itu dan membawa ke kamarnya yang ada di belakang dekat musholla.

Ela mengambil ponselnya dan melihat suaminya yang masih belum menghubunginya sama sekali.

"Mas Salman kenapa kamu tidak menelponku sama sekali?" gumam Ela.

Ela tidak berani menghubungi suaminya karena ia takut jika malah mengganggu Salman yang sedang meeting.

Akhirnya Ela memutuskan untuk menunggu suaminya di ruang keluarga sambil menonton televisi.

Sementara itu di tempat lain dimana Salman telah selesai meeting dan melakukan tanda tangan kontrak kerja sama bersama kliennya.

Sekarang jam sudah menunjukkan pukul sembilan malam dan sudah waktunya Salman untuk pulang kerumah

Salman mengambil ponselnya dan segera mengabari istrinya kalau ia sedang berada perjalanan pulang. Ia melihat baterai ponselnya yang ternyata sudah habis sehingga ia tidak bisa menghubungi Ela

Ia melangkahkan kaki menuju ke tempat parkir mobil dan saat hendak akan masuk kedalam mobil tiba-tiba ada sebuah tangan kekar menutup mulut Salman dengan kain yang sudah ditetesi dengan cairan ch***m

Berkali kali Salman berontak sampai akhirnya tubuhnya mulai melemas dan kehilangan kesadarannya.

Dua orang pria kekar itu langsung memasukkan Salman kedalam bagasi mobil.

"Cepat pergi sebelum ada orang yang melihat perbuatan kita" ucap salah satu lelaki kekar itu.

Mereka membawa Mobil Salman dan saat ini mereka segera membawa ke tempat yang sudah disiapkan.

Dua jam kemudian mereka menghentikan mobilnya di sebuah rumah, dengan sigap kedua lelaki kekar itu membawa tubuh Salman yang dalam kondisi terikat masuk kedalam rumah

"Tuan, kami datang membawa pesanan anda" ucap salah satu dari mereka.

"Cepat baringkan dia di tempat tidur"

Kedua lelaki itu langsung menaruh tubuh Salman yang masih belum sadarkan diri di atas tempat tidur

"Lelaki itu langsung memberikan bayaran kepada mereka yang sudah berhasil menculik Salman

Setelah menerima uang, mereka berdua keluar dari rumah.

"Tugasku sudah selesai sayang dan sekarang bagianmu" ucap lelaki.

"Iya sayang terima kasih untuk hadiah indah ini" ucap Casandra yang ternyata dalang dibalik penculikan Salman.

Kemudian Rudy meninggalkan Casandra dikamar bersama Salman.

"Mas Salman akhirnya kamu akan menjadi milikku," ucap Casandra sambil membelai pipi Salman.

Casandra mulai naik ke atas tempat tidur dan berbaring di sebelah Salman yang masih  tidak sadarkan diri

"Kau sangat tampan sekali Mas Salman, seharusnya kamu menikah denganku. Tetapi kenapa kamu memilih wanita kampung itu" Casandra mendekatkan wajahnya ke wajah Salman.

"Malam ini kita akan bersenang senang sayang" Casandra mengambil cairan c***m dan meneteskannya ke saputangan.

Ia langsung membekap mulut Salman lagi agar pingsan lebih lama.

Kemudian Casandra mulai membuka pakaiannya dan pakaian yang dikenakan oleh Salman

"Mas Salman tubuhmu sangat seksi sekali sayang"

Casandra mulai meraba-raba tubuh Salman, mulai dada sampai ke perut Salman.

Ia mulai berimajinasi dan membayangkan kalau sedang berc**a dengan Salman.

Lalu ia mulai naik keatas tubuh Salman sambil mengambil beberapa foto dimana ia sedang berpose seksi dengan mencium bibir Salman.

Casandra mengambil foto kegiatan ritual olahraga ini yang sedang ia lakukan.

Setelah selesai melakukan ritual bersama Salman, ia langsung mengirim foto itu ke nomor Ela."

Casandra sangat yakin kalau Ela pasti akan meninggalkan Salman dan kalau mereka sudah berpisah. Ia pun langsung menggantikan posisi Ela.

Jam menunjukkan pukul dua belas malam dimana Ela sampai ketiduran di kursi sofa.

Dari tadi ia masih menunggu suaminya yang masih belum pulang dan sampai akhirnya ia ketiduran di ruang keluarga.

Ting!

Suara notifikasi pesan di ponsel Ela berbunyi dan ia membuka matanya saat mendengar suara ponselnya.

Ela mengira kalau itu pasti dari suaminya yang mengirimkan pesan kalau pulang terlambat.

Ela langsung membelalakkan matanya saat membuka pesan yang ada di ponselnya.

"Mas S-salman" gumam Ela saat melihat isi pesan yang ada di ponselnya dimana pesan itu berisikan foto dan video panas antara Salman dan Casandra.

Ela melihat kalau Casandra sangat menikmati sekali saat melakukan hubungan itu dengan Salman.

Hati Ela langsung sangat hancur dimana kejadian yang sama terulang lagi.

"Mas Salman kenapa kamu tega berbuat seperti itu? Kemarin Mas Dayu yang melakukannya dan sekarang kamu Mas yang melakukannya dengan wanita lain."

Ela tidak tahu lagi apakah Salman memang seperti Dayu yang suka berselingkuh dengan wanita lain. Ia langsung menangis sesenggukan dan masuk kedalam kamar.

Sementara itu di tempat lain dimana Salman membuka matanya dan ia sangat terkejut ketika melihat dirinya tidak memakai sehelai pakaian. Ia juga melihat Casandra yang tertidur pulas disampingnya.

"K-kenapa aku ada disini?" Salman masih merasakan kepalanya yang sangat pusing sekali akibat cairan c**m yang diberikan oleh Casandra.

Salman mencoba untuk mengingat apa yang terjadi pada dirinya.

Ia langsung ingat dimana ia akan pulang setelah dari urusan meeting dan tiba-tiba ada seseorang yang membekapnya dengan sebuah sapu tangan dan setelah itu dia tidak ingat lagi

"S**l! Casandra telah menjebak ku" Kemudian Salman bangkit dari tempat tidur sambil mengenakan pakaiannya.

Ia melihat kunci mobilnya yang berada di meja dan segera ia keluar dari rumah itu. Ia langsung melajukan mobilnya menuju ke rumah.

Jalanan yang sepi membuat Salman lekas sampai di rumah.

Salman turun dari mobil dan melihat Erwin yang mencegah Ela yang akan keluar dengan membawa koper..

"Sayang kamu mau kemana?" tanya Salman dengan wajah panik.

Ela tidak menjawab pertanyaan dari suaminya dan ia menginjak kaki Erwin agar minggir.

"Sayang jawab pertanyaan Mas, kamu mau kemana? Sekarang masih jam dua pagi"

"Mas Salman yang terhormat tolong biarkan aku pergi dari rumah ini dan sekarang Mas Salman bisa menceraikan aku" jawab Ela dengan wajah emosi.

Salman masih belum mengerti kenapa istrinya marah sampai meminta cerai.

"Sayang apakah aku membuat kesalahan? Kenapa kamu sampai ingin bercerai dengan aku?" Salman menggenggam tangan Ela agar tidak keluar dari rumah.

"Mas Salman bisa lepasin tanganku? Aku capek Mas!!" bentak Ela sambil melepaskan tangan suaminya yang sedang menggenggamnya sangat erat sekali.

Salman menggelengkan kepalanya dan ia meminta istrinya untuk menjelaskan semuanya.

"Sayang tolong katakan sama Mas, ada apa sebenarnya?" tanya Salman sekali lagi

"Males tahu nggak aku ngomong sama Mas Salman yang pintar bersandiwara dan sekarang lupakan aku!"

Ela berjalan menuju ke arah pagar dimana taksi sudah menunggu Ela dari tadi.

Salman yang melihatnya langsung menghampiri dan membopong tubuh Ela yang akan meninggalkan rumah.

Ia meminta Erwin untuk memberikan uang kepada supir taksi itu.

"Mas Salman lepaskan aku! Aku benci kamu!" Ela mencoba memberontak agar suaminya menurunkannya.

Salman tidak menggubris teriakan istrinya dan ia langsung menaruhnya di atas tempat tidur

Ela kembali bangkit dan disaat akan menuju ke pintu kamar, Salman langsung mengambil tali dan mengikat kaki Ela agar tidak kemana-mana.

"Ada apa sayang? Coba kamu cerita" pinta Salman yang memang tidak tahu apa yang terjadi pada Istrinya

Ela meminta Salman untuk mengambil ponsel di dalam tas Ela dan setelah itu ia meminta suaminya untuk melihat apa yang ada di galeri.

Salman langsung terkejut ketika melihat dirinya dan Casandra sedang berduaan di kamar. Dan mereka berdua tidak menggunakan sehelai apapun.

"S-sayang aku tidak melakukan hal itu "ucap Salman sambil menggelengkan kepalanya

"Kalau ini bukan Mas Salman lalu siapa? Kucing tetangga?" Ela sangat jengkel dengan suaminya.

Salman meminta Ela untuk mendengarkan penjelasannya.

"Sayang tolong percaya sama suamimu ini. Casandra menjebak Mas" Kemudian Salman menceritakan semuanya kepada Ela dimana ada seseorang yang membiusnya sampai tidak sadarkan diri.

Ia juga mengatakan kalau setelah sadar Salman langsung pulang ke rumah.

"Sayang tolong jangan tinggalkan Mas. Mas tidak pernah mencintai Casandra dan di hati Mas sekarang hanya ada kamu sayang" ucap Salman yang menjelaskan panjang lebar agar istrinya percaya dengan ucapannya.

"Apakah ini rencana Dayu?" batin Ela.

"Tolong sayang percayalah kepada mas. Mas nggak mungkin melakukannya"

Perlahan Salman memeluk tubuh Ela yang sudah mulai tenang, Ia langsung melepaskan ikatan yang ada di kaki Ela.

Ela berusaha mendinginkan kepalanya dan mendengarkan penjelasan dari suaminya.

Salman mengambil ponsel istrinya yang berisikan foto foto vulgar antara dirinya dan Casandra. Ia mengatakan kalau tidak ada respon sama sekali ketika Casandra menciumnya dan memang waktu itu Salman sedang tidak sadarkan diri.

Ela mulai percaya kalau suaminya telah dijebak oleh Dayu ataupun Casandra.

"Apakah Mas Salman yakin kalau Casandra tidak melakukan ritual olahraga?" tanya Ela.

Salman menganggukkan kepalanya dan ia meyakinkan istrinya kalau Casandra tidak bisa melakukan ritual olahraga bersama dirinya. Karena senjata Salman tidak bisa berfungsi jika ia sedang tidak sadarkan diri.

Kemudian Salman memeluk tubuh istrinya dan ia meminta maaf kepada Ela.

"Mas minta maaf ya sayang" ucap Salman

Ela mengangguk dan ia juga meminta maaf karena sudah marah dengan Salman.

"Sayang apakah kamu cemburu jika aku tidur dengan wanita lain?"

Ela langsung menjawab pertanyaan dari suaminya dan ia mengatakan hanya wanita yang sudah tidak punya pikiran lagi yang rela melihat suaminya tidur bersama wanita lain.

"Mulai sekarang Mas ingin kamu jangan mudah tersulut emosi ya sayang"

"Iya Mas sekali lagi aku minta maaf" ucap Ela sambil memeluk tubuh suaminya.

Kemudian Salman bangkit dari tempat tidur dan melepaskan pakaiannya.

" Mas mau mandi dulu" ucap Salman.

"Mas" panggil Ela dengan suara manja.

"Apa sayangku, cintaku, gemesin banget sih"

"Ikut...."

Salman langsung menggendong istrinya dan masuk kedalam kamar mandi didalam kamar mandi.

Sebelum mandi mereka berdua melakukan ritual olahraga bersama.

1
Nur Adam
lnjut
my name is pho: iya kak
total 1 replies
Sitywasitah Sity123
suka cerita begini percaya dengan penjelasan suami harus nya mikir ela udh tau bnyak yg gak suka pSti bnya rencana jahat
Sitywasitah Sity123
Sudah sering baca nopel seperti ini sllu ada penggangu klu udh nikah knpa pas blm sama sela gk da apa2 kan bisnis udh lama maaf
Nur Adam
lnjur
my name is pho: iya kak
total 1 replies
Maina Sari
pintar Ella mmenjalan kn rencana ny
Nur Adam
lnjut
my name is pho: iya kak
Terima kasih
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!