NovelToon NovelToon
My Destiny

My Destiny

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintamanis / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:14.7k
Nilai: 5
Nama Author: Pe_na

Mika dan Rehan adalah saudara sepupu.
mereka harus menjalani sebuah pernikahan karena desakan Kakek yang mana kondisinya semakin memburuk setiap hari.
penuh dengan konflik dan perselisihan.
Apakah mereka setuju dengan pernikahan itu? Akankah mereka kuat menghadapi pernikahan tanpa dasar cinta?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pe_na, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

25. Dan.

HAPPY READING...

***

"Ingat Rey, jangan pulang dulu sebelum aku mengirim pesan... oke?".

Berulang kali Mika mengingatkan pria itu. karena jika lupa sedikit saja, semua rencananya akan sia-sia.

"Kau dengar kan?" ulangnya.

sedangkan rekais Rehan tetap sama. memutar bola matanya jengah mendengar kecerewetan gadis di sampingnya.

"Kau juga harus mengingatnya malam minggu nanti..." ucap Rehan. sebagai bayaran untuk melancarkan urusan Mika hari ini, Rehan meminta Mika untuk malam minggu yang akan datang..

"Oke-oke siap..." jawab Mika enteng. padahal ia tak tau ada acara apa. tapi ia tetap mengiyakan permintaan Rehan semalam.

"Berpenampilan lah yang keren, aku tidak mau dipermalukan karena membawamu..." ucap Rehan.

Ck.. apa aku sememalukan itu? cerca Mika dengan ekor matanya.

"Baiklah-baiklah.. aku akan ke salon dulu untuk malam minggu nanti...".

Mika akan melakukan perawatan ya walaupun gadis itu memang tak pernah absen melakukan perawatan pada tubuhnya selama ini.

"Ck... ke salon? percuma... tidak akan ada yang berubah..." ejek Rehan.

Sialan! batin Mika mengutuk.

"Mau ke salon setiap haripun kau akan tetap terlihat sama... jelek.." ucap Rehan.

"Apa?".Mata Mika membulat. tak terima dengan perkataan Rehan barusan.

"Jaga bicaramu ya.. kau itu tidak tau apa-apa soal wanita..." ucap Mika.

mungkin mata Rehan yang salah. karena Mika termasuk gadis idaman banyak orang di kampus. beberapa pria di tempat kuliahnya menaruh hati padanya. hanya saja entah kenapa Mika tidak tertarik. semuanya tak ada yang menarik baginya.

"Terserah kau saja..." gumam Rehan dan terus mengemudikan mobilnya melaju membelah jalanan ibukota.

Setelah beberapa menit berlalu. kendaraan itu perlahan berhenti. Mika melepaskan seatbelt dan segera turun.

dan terlihat Rehan mendengus kesal bukan tanpa sebab. karena pemandangan menjengkelkan itu terus berulang setiap kali ia mengantarkan Mika kuliah. pemandangan saat seorang pria mendatangi Mika dengan ekspresi anehnya itu.

Rehan saja yang melihat bagaimana cara pria itu mendekati Mika sudha merasa jijik. bagaimana dengan Mika sendiri yang mengalami nya?

"Hai Dan?".

Dan? batin Rehan bicara. baru kali ini ia mendengar nama pria itu. Dangdut? atau Daleman? Rehan cekikiran sendiri dengan pemikirannya. bukan hanya tampang anehnya, namanya juga seaneh itu pikir Rehan.

Bahkan karena menertawai nama lucu pria yang bersama Mika, Rehan sampai tak menyadari kalau buku Mika tertinggal.

dan Rehan harus turun dari kendaraannya.

"Mika..." panggilnya.

Mika dan Dan seketika menengok ke belakang. menatap kearah Rehan yang sudah berjalan di depan mobil menghampirinya.

"Buku mu.." ucap Rehan.

Bukan hanya Dan saja yang terdiam mengamati penampilan Rehan. bahkan beberapa mahasiswi di sekitar juga berekspresi sama. bahkan di antara mereka ada yang berteriak histeris. seperti malakiat yang turun ke bumi. pesona Rehan yang benar-benar membuat kaum hawa menjadi terpukau.

Aku tau kalau aku setampan itu... batin Rehan dengan kepedeannya.

"Oh iya buku ku...". Mika berlari mendekat. mengambil bukunya dan mengucapkan terimakasih pada pria itu.

"Lihatlah... semua orang menatapku dan bersorak..." bisik Rehan. bahkan pria itu terlihat begitu senang.

"Mereka menyoraki mu bukan karena tampan.. tapi karena kau terlihat seperti orang gila... hahaha..." ejek Mika.

"Ck... kelihatan banget syiriknya..." cerca Rehan.

"Sudahlah sana pergi..." usir Mika. dan tanpa terduga Rehan mengacak rambut gadis itu sebelum pergi dari sana.

dan hal itu semakin membuat semua orang bersorak. ada yang merada bahwa perlakuan Rehan pada Mika sangatlah manis.

ada juga yang iri melihatnya.

Apaan sih.. batin Mika memperbaiki rambutnya sambil menatap tajam Rehan yang malam tersenyum dan melambaikan tangannya sebelum masuk ke dalam mobil.

Berbeda dengan Dan. pria itu masih berdiri termenung. sisi lain hatinya perlahan sedih melihat pemandangan di depan sana. gadis yang ia sukai berinteraksi dengan pria lain. yang bahkan terlihat lebih dewasa dan mapan. sedangkan Dan, hanyalah seorang Mahasiswa Kedokteran yang masih melalui proses yang lama untuk menjadi seorang Dokter.

Siapa pria itu? apa hubungan mereka? apa kekasihnya Mika? semua pertanyaan itu terus muncul di kepalanya.

"Dan?". Mika melambaikan tangannya tepat di depan wakah pria yang saat ini malah melamun. " Kau baik-baik saja?".

Dan terperanjat. "Oh iya.. aku tak apa-apa...".

keduanya pun berjalan bersama lagi.

Sepanjang langkah kaki, Dan berusaha untuk tidak peduli dengan pemandangan tadi. hanya saja sisi lain hatinya juga penasaran siapa pria yang mengantarkan Mika itu. bahkan setiap hari Dan melihat Mika naik mobil yang sama. tapi beberapa waktu terakhir, Dan tidak menyadari bahwa yang mengantarkan Mika adalah seorang pria. karena fokusnya hanya pada Mika saja.

"Ee...".

Dan meremas tangannya. "Mika, apa aku boleh bertanya?".

Ragu memang. karena bagaimana cara Dan bertanya pada Mika.

"Ya?".

Dan memberanikan diri. "Apa pria itu-,?".

Ucapannya tergantung.

"Eee.. apa dia kekasihmu?".

Mika tersenyum. " Menurutmu?". Apa ini saatnya untuk bisa membuat Dan sadar bahwa tak perlu menaruh harapan padaku?

Karena Mika tau, semakin ia diam justru akan semakin membuat Dan sakit hati oleh perasaannya sendiri.

"Aku rasa kalian sangat dekat..." ucap Dan.

Bukan hanya dekat Dan, aku sudah menikah dengannya... batin Mika sedih. ya walaupun ia juga tak tau seperti apa Pernikahan yang mereka ciptakan selama ini. hanya saja faktanya memamg Mika sudah berkeluarga. ia adalah seorang istri saat ini.

"Dan, aku ingin menjadi seorang Dokter... aku ingin membantu banyak orang dan melihat mereka tersenyum..." ucap Mika.

mungkin terdengar biasa saja. impian anak-anak pada umumnya. tapi bagi Dan, semua ucapan Mika itu bermakna sangat dalam. apalagi mereka sama-sama memiliki impian yang sama. menjadi seorang Dokter.

"Aku juga Mika... bahkan demi menjadi Dokter, aku tak pernah berharap pada apapun... juga mengesampingkan perasaanku. karena aku belum pantas..." ucap Dan jujur. ini juga alasannya tak mengatakan bagaimana perasaannya pada Mika. takut Mika akan menolaknya. apalagi Dan belum menjadi apa-apa saat ini.

"Kau akan menemukan wanita yang pantas untuk bersanding denganmu, Dan..." ucap Mika tulus. bukan dirinya, karena terlalu berharap padanya hanyalah sia-sia.

"Hm," Dan mengangguk paham.

ia tau kalau Mika menolaknya dari makna ucapannya barusan.

"Dan, aku tak mau pertemanan kita berakhir... kau adalah temanku," ucap Mika.

mungkin ucapannya memang menyakitkan untuk Dan, tapi akan lebih baik jika Dan tau saat ini daripada suatu hari nanti.

Dan menghela nafasnya. "Memang apa yang membuat pertemanan kita berakhir? kita akan terus berteman dan menjadi Dokter nanti..." ucap Dan bijak.

"Benar... akan lebih asyik jika bekerja dalam RS yang sama... hahaha...".

Dan menatap lekat wajah gadis di sebelahnya. Senyum manis ketika Mika tertawa benar-benar pemandangan yang Dan sukai. Ya walaupun saat ini ia tak bisa memiliki Mika, tapi Dan tetap bahagia karena ada Mika di dekatnya.

mungkin definisi mencintai yang sebenarnya adalah melepaskan. melihat orang yang kita cintai bahagia dengan pilihannya.

"Aku tidak sabar untuk sampai di posisi seperti itu..." keluh Mika. karena Semester depan ia akan memulai disibukkan dengan Skripsi.

Mika semakin semangat karena impiannya sudah ada di depan matanya.

"Aku ingin segera lulus...".

"Aku juga... ingin segera mengabdikan diri pada masyarakat..." timpal Dan.

"Aku juga...".

Di tempat lain.

Rehan tersenyum sepanjang jalan. entah kenapa ingatannya kembali pada momen tadi pagi saat dirinya tengah membuat sarapan.

Menatap Mika dengan jarak yang begitu dekat, melihat pipi gadis itu yang memerah, apalagi dengan detak jantung yang serasa berpacu hebat.

Terkadang ada sisi menggemaskan dari sosok Mika, selain pembawaan gadis itu yang berisik dan menjengkelkan.

ahahaha.. sekarang ada hobby lain yang menarik, menggoda Mika... batin Rehan

***

Halo semuanya... jangan lupa tinggalkan Like dan Beri komentar ya... Terimakasih...

1
Yuni Setyawan
sampai kpan kalian akan bertahan?😂😂😂
Yuni Setyawan
2 th itu mmg blm cukup bisa melupakan orang yg sangat Qt cintai mik,😒
Yuni Setyawan: sudah ayolah berdamai dg hatimu karna orang yg mengkhiyanatimu itu takdirmu😂😂😂
Pe_na: betullll👍👍👍
total 2 replies
Yuni Setyawan
mmg itu cara yg paling bgus saat ini Rey,gak usah berteriak manggil namanya,malah nanti mika masuk kamar lagi,gagal mengobati rindunya 😂
Pe_na: 🤣🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
Luki Sri Rahayu
ceritanya menarik
Luki Sri Rahayu
updatenya 2 episode dongg kak 😁
Pe_na: kapan" ya Kak... 😅terimakasih sudah berkomentar, 🙏
oh iya kasih saran juga untuk membangun ceritanya 😘😘😘😘😘
total 1 replies
Yuni Setyawan
yg membuat rehan memilih Ica salah satunya karna dia ingin tanggung jawab karna telah .rusak Ica karna Ica bilang dia kehilangan kesempatan untuk hamil lagi,eh ternyata mlah cumak demi uang🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️🤦🏻‍♀️
Yuni Setyawan
pas disitu nanti rehan sedang ada proyek baru,jadi ketemu setiap hari dong 😂👍👍👍
Yuni Setyawan
kacian kamu Rey,sabar butuh bbrpa hari biar mika sedikit tenang dulu😂
Yuni Setyawan
semoga akan cepat bertemu dikebetulan manapun,🤣🤣🤣
Yuni Setyawan
Sabar Rey,nikmati dulu sakitmu,biar tahu rasanya sesakit apa mika dulu😒😒😒
Yuni Setyawan
kalo AQ jadi Sandy AQ punya akan melakukan hal yg sama pada rehan🤔🤣
Dian Novita
biar kan ttp seperti itu muka... Reyhan pantas mendapat kan nya..
Mom Anet
terlambat sudah kawan...
Yuni Setyawan
tenang Rey,kak pe_na akan menemukan solusinya,km tinggal berdo'a,ambil hikmahnya🤣🤣🤣🤣
Dian Novita
nasi sudah menjadi bubur smua , dan si ulet bulu sdh ketauan asli nya.. apa yg akan kau lakukan Rey...?
Dian Novita
si uler bulu sdh mulai resah🤣
Yuni Setyawan
Clarisa pasti punya jalan keluar,stlah rehan cerita semua,dia akan pergi lewat jalan keluar🤣🤣🤣
Yuni Setyawan
Ica sadarlah bahwa rehan bukan tujuanmu🤔🤔🤔
Pe_na: 🤭🤭🤭🤭🤭
total 1 replies
Yuni Setyawan
jd tahu alesan terbesar kakek ingin mika sama rehan menikah kakek bilang supaya perusahaan yg dibangun dari nol TDK jatuh ketangan orang lain, ternyata karna rehan bukan cucu kandung,stlah menikah dg mika kan hubungannya jd kuat Dimata hukum dan agama apalagi kalo sudah ada cicitnya🤭
Pe_na: 😁😁😁😁😁
total 1 replies
Yuni Setyawan
😭😭😭😭😭😭kejer ,rukun selalu papa bima dan ayah Adam,jgn sampai retak hubungan karna diuji warisan😔😔😔🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!