NovelToon NovelToon
Wanita Simpanan CEO

Wanita Simpanan CEO

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh / Cinta Terlarang / Crazy Rich/Konglomerat / Pelakor / Diam-Diam Cinta
Popularitas:354.2k
Nilai: 5
Nama Author: mama reni

Demi pengobatan sang ibu, Bella rela menjadi simpanan Steven, CEO PT. Graha Sanatama. Namun, jodoh dan maut di tangan Tuhan. Sang ibu tetap tak dapat diselamatkan.

Setelah ibunya meninggal, Bella melepaskan diri dari Steven. Namun, takdir kembali mempertemukan mereka ketika Bella diperkenalkan kepada keluarga Axel, kekasih barunya. Tanpa di sangka ternyata pria itu adalah adiknya Steven.

Steven cemburu melihat kemesraan Axel dan Bella. Dia nekat merebut kembali Bella dari adiknya itu.

Apakah takdir tetap mempersatukan Bella dan Steven, sedangkan ada hati lain di antara mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mama reni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab Dua Puluh Lima

Mama Marni mengamati foto yang diberikan Steven. Mulutnya terbuka lebar, tak percaya dengan apa yang di lihat. Wanita itu lalu menatap Nicky, seperti meminta penjelasan pada menantunya itu.

Nicky meraih salah satu foto yang berserakan di atas meja. Dia terkejut melihat foto-foto dirinya yang sedang bermesraan dengan Rendi. Bahkan ada foto saat mereka akan masuk ke kamar hotel.

"Kamu mau jelaskan ini?" tanya Mama Marni.

"Ini tak seperti yang mama bayangkan. Saat itu ada teman kami berulang tahun, jadi tanpa sadar aku diberi minuman beralkohol. Aku mabuk dan tak tau melakukan apa. Tapi percayalah aku hanya khilaf, Ma," ucap Nicky.

"Khilaf itu sekali, Nicky. Jika berulang kali itu namanya doyan. Dan sudah ketagihan!" balas Steven.

Steven kembali karena kunci mobilnya ketinggalan. Dia tersenyum miris mendengar pembelaan sang istri.

"Aku tak sering melakukan itu. Kamu menuduhku agar tidak disalahkan. Padahal kamu yang selingkuh!" ucap Nicky.

"Siapa yang memulai perselingkuhan ini? Kamu'kan? Bahkan kamu rela menyerahkan dirimu untuk pria itu. Jika aku tau dari awal, pasti aku menolak pernikahan kita. Sejak aku tau kamu sudah menyerahkan kesucianmu untuk pria lain, rasa cintaku langsung menguap, tak tersisa!" seru Steven.

Mama Marni memijat kepalanya yang terasa sakit mendengar ucapan putranya. Entah siapa yang harus dia percaya. Namun, dia tak bisa mentolerir yang namanya pengkhianatan.

Mama Marni sangat trauma dengan perselingkuhan. Sejak suaminya mendua jika jadi cemas dan ketakutan jika pria itu melakukan lagi dan lagi.

"Steven, harus berapa kali lagi aku katakan, jika semua itu terjadi karena kekhilafanku. Semua manusia itu tak luput dari salah dan dosa. Aku sudah menyadari dan ingin berubah, kenapa kamu tak bisa memaafkan. Tuhan saja maha pemaaf!"

"Kerena aku manusia, bukan Tuhan. Itulah alasan kenapa aku tak bisa memaafkan samua perbuatanmu! Tunggu saja surat panggilan dari pengadilan," ucap Steven.

"Aku tak mau bercerai darimu. Aku bisa tuntut kamu jika terbukti menikah tanpa izin dariku," ancam Nicky.

"Aku juga akan menuntut kamu!" Steven mengancam balik.

"Cukup ...! Kalian berdua sama saja. Sama-sama berkhianat dengan pasangan. Apa kalian tak bisa menyelesaikan masalah tanpa selingkuh. Apakah kalian tak tau, jika dampak dari perselingkuhan itu akan membuat trauma bagi korban hingga seumur hidupnya. Bagi kalian pelaku, tentu tak akan merasakan dampaknya," ucap Mama Marni dengan suara lantang.

Baik Steven maupun Nicky terdiam mendengar ucapan mama. Wanita itu pasti jadi teringat tentang perselingkuhan suaminya.

"Maafkan aku, Ma. Aku membuat mama kecewa. Tapi aku melakukan semua karena tak ada lagi yang bisa aku perbaiki dari hubungan pernikahanku dan Nicky. Jika aku tak mengakhiri hubunganku dengan Nicky dulu, sebelum memulai dengan yang baru, karena Nicky yang tak pernah mau berpisah. Aku pamit, Ma. Sekali lagi maafkan aku," ujar Steven.

Steven meraih tangan mama Marni dan mengecupnya. Setelah itu barulah dia melangkah pergi. Beberapa langkah berjalan dia mendengar ucapan Nicky yang kembali mengancamnya.

"Ingat Steven, aku tak terima perpisahan ini. Apa lagi jika keputusan yang kamu ambil ini karena ada wanita lain. Aku akan buat perhitungan!" Kembali Nicky mengancam.

Saat akan keluar dari rumah, Steven berpapasan dengan Axel. Pria itu memandangi adiknya dengan tatapan menjijikan. Sejak dia tahu ada kelainan pada dirinya, pria itu seolah muak dengan adiknya itu.

"Ada apa, Bang? Aku mendengar suara ribut?" tanya Axel.

"Axel, apa kau tak malu melakukan semua ini?" tanya Steven.

Steven sebenarnya ingin bicara dengan adiknya itu. Membuat dia sadar jika apa yang dilakukan selama ini salah. Ingin membuat adiknya itu kembali ke jalan yang benar.

"Emangnya aku melakukan apa, Bang?" Axel balik bertanya karena tak paham maksud dari pertanyaan sang kakak.

"Apa kau tak jijik berhubungan dengan sesama pria?" tanya Steven dengan suara jelas dan tegas.

Axel tentu saja terkejut mendengar ucapan abangnya. Tak menyangka jika pria itu mengetahui rahasianya.

"Sadarlah sebelum mama mengetahui. Apa kau tak kasihan pada Mama. Apa yang akan terjadi jika mama tau kelakuan putra kesayangannya. Apa lagi jika Papa tahu, anak yang selalu dia banggakan ternyata sampah!" ujar Steven.

Axel tak bisa berkata-kata. Dia belum siap jika keluarga tahu dan bertanya tentang semua ini. Apa lagi jika sang papa mengetahui. Bisa-bisa dia dikeluarkan dari keluarga dan tak mendapatkan warisan.

Salah satu alasan Axel mau menikahi Bella juga karena harta. Jika dia menikahi wanita itu dan mengakui anak yang dikandungnya, pasti sang papa akan senang karena mendapatkan cucu. Dia pasti akan di beri harta yang lebih dari Steven, karena sampai detik ini Nicky belum juga hamil.

"Sadar dan kembali ke jalan yang benar sebelum terlambat!" ujar Steven.

Steven lalu berjalan meninggalkan adiknya itu. Dia sudah mengatakan apa yang seharusnya dia katakan.

"Ma, maafkan aku. Percayalah, aku melakukan semua itu karena khilaf. Aku tak pernah melakukan semua itu lagi. Aku ingin berubah, tapi Steven tak pernah memberikan aku kesempatan untuk membuktikan jika aku menyesal. Ma, bantu aku. Jangan biarkan Steven menceraikan aku!" ucap Nicky memohon.

Dia harus bisa meyakinkan Mama Marni agar tetap membela dirinya. Hanya bantuan dari kedua mertuanya yang bisa merubah semuanya.

Nicky lalu berlutut dihadapan Mama Marni, meraih tangan wanita itu. Menggenggamnya erat.

"Ma, apa mama pernah melihat aku jalan dengan pria lain sajak kami menikah? Tak pernah'kan? Itu semua kesalahan yang aku lakukan sebelum pernikahan kami. Aku khilaf saat itu. Aku sudah berusaha menjadi istri yang baik, tapi Steven selalu saja mengungkit masa laluku. Apa aku tak ada kesempatan untuk membuktikan jika aku menyesali semua ini? Ma, Steven pasti ada wanita lain sehingga mencoba mencari kesalahanku. Mama pasti mengerti perasaanku saat ini," ujar Nicky kembali memohon.

Axel yang melihat dan mendengar ucapan Nicky jadi terkejut. Jadi abangnya dan sang istri akan berpisah.

"Apa yang terjadi?" tanya Axel.

Nicky lalu berdiri dan mendekati Axel. Dia bisa minta bantuan adik iparnya untuk mengungkapkan perselingkuhan sang suami.

"Steven ingin menceraikan aku. Dia mengatakan jika memiliki wanita lain dan saat ini sedang hamil. Bantu aku cari tau siapa wanita itu, Axel," mohon Nicky.

"Wanita itu sedang hamil?" tanya Axel tak percaya.

1
Dwi Vella
Luar biasa
Agnesya
Wahh wajah axel hrsnya jd steven lbh keliatan cool 😍😍
Hera
👍🏻👍🏻👍🏻
Hera
salam hangat tuh steven sama bella 😄
Juniartii Marpaung
kasihan axel ya.....
Meimei Memei
Luar biasa
Isna mansur
keren ..keren...seru ceritanya...
sherly
smoga Axel bisa untuk menjadi pria normal ..
sherly
Luar biasa
sherly
hahahha sok tau, owalah stev emang nih mesumnya ngk ada obat
sherly
kasar amat Bu, trauma sih boleh Ama pelakor tp kan ngk gitu juga konsepnya...
sherly
baru kali ini suami tak nanya tentang hub suami istri pas hamil .. keren banget stev
sherly
pecatpun percuma toh dah ketahuan rumahmu, yg bener tu kamu beli rumah baru lagi buat Bella, nah yg sekarang buat aku aja stev... hahahahahha
sherly
bisa gitu ya ditunda mau nangis.. siaran ulang...ya bang
sherly
iiih Axel terong makan terong....
sherly
haduh Bella kenapa ngk dibilang ke stev kalo hamil dianya ngarep anak dr kamu loh
sherly
siap2 patah hati bang Axel... kasian- kasian..
sherly
kalo milikmu kenapa kamu buat seperti itu seolah2 Bella ngk ada harganya... hadew stev
sherly
dah brp kali disiram Ama Steven si Bella ngk hamil ya
sherly
ya ampun dah punya bini si Steven... astagaaa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!